Anda di halaman 1dari 6

Modul Pembelajaran Jarak Jauh

BAB BENTUK ALJABAR


Materi : Pengertian, Menyederhanakan, Penjumlahan dan Pengurangan Aljabar
Kelas : Tujuh (VII)
BENTUK ALJABAR
1. Pengertian Bentuk Aljabar
Bentuk aljabar adalah salah satu bentuk dalam matematika dimana terdapat unsur yang tidak
diketahui nilainya, sebagai contoh Pak Yoko membeli 15 buku, sedangkan Bu Tari membeli 2
kantong dan 4 buku, menurut kalian mana yang lebih banyak bukunya, pak Yoko atau bu Tari?
Tentunya kalian tidak tau karena di kantong bu Tari tidak diketahui ada berapa buku. Dalam
aljabar kantong dapat kita misalkan menjadi x sehingga menjadi 2x + 4 inilah yang dinamakan
bentuk aljabar, ada unsur yang tidak diketahui yaitu x.
Dalam bentuk aljabar kalian akan mengenal Variabel, Koefisien, Konstanta dan Suku
a. Variabel
Variabel atau kadang juga disebut peubah adalah lambang yang menggantikan suatu bilangan
yang belum diketahui nilainya dengan jelas. Variabel dapat dilambangkan dengan huruf
alphabet, contoh:
2x  3 y  z  5
Terdapat tiga variabel dari bentuk aljabar diatas yaitu x, y dan z
b. Koefisien
Koefisien pada aljabar adalah angka yang berada di depan variable termasuk tandanya, contoh:
2x  3 y  z  5
 2 merupakan koefisien dari x
 -3 merupakan koefisien dari y
 Pada z terlihat tidak ada angka, namun sebenarnya Setiap variabel yang terlihat tidak
ada koefisien, koefisiennya adalah 1, jadi -1 adalah koefisien dari z
c. Konstanta
Konstanta adalah bilangan yang tidak memiliki variable dalam bentuk aljabar, contoh:
2x  3 y  z  5
5 merupakan konstanta
d. Suku
Suku adalah variabel, koefisien dan konstanta pada bentuk aljabar yang dipisahkan dengan
operasi penjumlahan atau pengurangan, contoh:
2x  3 y  z  5
Bentuk aljabar diatas memiliki 4 suku yaitu:
 Suku pertama adalah 2x
 Suku kedua adalah 3y

“Essere, Non Apparire” haπmath PJJ BAB Himpunan Pert 1


 Suku ketiga adalah  z
 Suku keempat adalah 5
Contoh Soal:
Tentukanlah variabel, koefisien, konstanta dan banyak suku pada bentuk aljabar dibawah ini:

a. 5 x  8 x  4 y  15 z  8
3 2 5 2

b. 3a b  3a  5b  5ab  7a b  21
2 2 2 5 2 3 2

Jawab:

a. 5 x  8 x  4 y  15 z  8
3 2 5 2


3 2 5 2
Variabelnya adalah x , x , y , z ada 4 variabel

 Koefisiennya adalah 5,  8, 4,  15 ada empat koefisien


 Konstantanya adalah 8

 Banyak sukunya ada 5 (lima) yaitu 5 x , 8 x ,4 y , 15 z , dan 8


3 2 5 2

b. 3a b  3a  5b  5ab  7a b  21
2 2 2 5 2 3 2


2 2 2 5 2 3 2
Variabelnya adalah a b , a , b , ab , a b ada 5 variabel

 Koefisiennya adalah 3, 3, 5,  5,  7 ada 5 koefisien


 Konstantanya adalah -21

 Banyak suku katanya ada 6 (enam) yaitu 3a b ,3a ,5b , 5ab , 7a b , 21
2 2 2 5 2 3 2

2. Mengurutkan Bentuk Aljabar


Yang perlu diperhatikan dalam mengurutkan aljabar adalah Variabelnya dan pangkat
variabelnya:
1) Variabel diurutkan berdasarkan abjad atau dari a ke z
2) Pangkat pada variabel diurutkan dari yang terbesar ke yang terkecil
3) Konstanta selalu dibelakang
Contoh:
a. 4 z  2 x  3v  8 y  2

b. 3a b  3a  5b  21  5ab  7a b
2 2 2 5 2 3 2

c. 5 x  8 x  4 z  7 y  15x  8 y
3 4 2 2 2

d. 13m n o  9  11m n  8m o  m no
2 2 4 3 2 2

Jawab:
a. 4 z  2 x  3v  8 y  2

Diurutkan menjadi 3v  2 x  8 y  4 z  2

b. 3a b  3a  5b  21  5ab  7a b
2 2 2 5 2 3 2

Diurutkan menjadi 7a b  3a b  3a  5b  5ab  21


3 2 2 2 2 5 2

c. 5 x  8 x  4 z  7 y  15x  8 y
3 4 2 2 2

“Essere, Non Apparire” haπmath PJJ BAB Himpunan Pert 1


Diurutkan menjadi 8 x  5 x  15 x  7 y  8 y  4 z
4 3 2 2 2

d. 13m n o  9  11m n  8m o  m no
2 2 4 3 2 2

Diurutkan menjadi 11m n  8m o  13m n o  m no  9


4 3 2 2 2 2

3. Suku Suku Sejenis


Suku suku dalam bentuk aljabar dikatakan sejenis jika Variabelnya SAMA. Perhatikan tabel
berikut:

1) Sejenis karena semua variabelnya x , walaupun koefisiennya berbeda


2
2) Sejenis karena semua variabelnya x , walaupun koefisiennya berbeda
2 2 3
3) Tidak Sejenis karena variabelnya berbeda yaitu xy , x y, x y
2
4) Sejenis karena variabelnya sama yaitu xy z

5) Tidak Sejenis karena variabelnya berbeda yaitu xy, ab, cd


2 2 2
6) Tidak Sejenis karena variabelnya berbeda yaitu xy , x yz, xyz

4. Menyederhanakan Bentuk Aljabar


Untuk menyederhanakan bentuk aljabar, langkah pertama adalah kelompokan suku suku yang
sejenis, jika tidak sejenis tidak bisa disederhanakan.
Contoh:
Sederhanakan bentu aljabar berikut:
a. 4 x  9  5x  2
b. 2 x  3 y  4 x  5 y

c. 9a  3ab  7b  12a  6ab  2b


2 2 2 2

Jawab:
a. 4 x  9  5x  2
4 x  9  5x  2  4 x  5x  9  2
4 x  9  5 x  2   4  5 x  7
4 x  9  5 x  2  1x  7
4 x  9  5x  2   x  7
b. 2 x  3 y  4 x  5 y

“Essere, Non Apparire” haπmath PJJ BAB Himpunan Pert 1


2x  3y  4x  5 y  2x  4x  3y  5 y
2 x  3 y  4 x  5 y   2  4  x   3  5 y
2 x  3 y  4 x  5 y  6 x   2  y
2x  3y  4x  5 y  6x  2 y
c. 9a  3ab  7b  12a  6ab  2b
2 2 2 2

9a 2  3ab  7b 2  12a 2  6ab  2b 2  9a 2  12a 2  3ab  6ab  7b 2  2b 2


9a 2  3ab  7b 2  12a 2  6ab  2b 2   9  12  a 2   3  6  ab   7  2  b 2
9a 2  3ab  7b 2  12a 2  6ab  2b 2  4a 2  9ab   5  b 2
9a 2  3ab  7b 2  12a 2  6ab  2b 2  3a 2  9ab  5b 2
5. Penjumlahan Bentuk Aljabar
Sama seperti menyederhanakan bentuk aljabar, yang dapat dijumlahkan adalah suku suku yang
sejenis saja, jadi kalian harus mengelompokkan dahulu suku yang sejenis.
Contoh:
1) Tentukanlah penjumlahan 7a  4b dengan 8a  6b

2) Tentukanlah penjumlahan 16a  12b  4 oleh 5a  9b  2c


Jawab:
1) Tentukanlah penjumlahan 7a  4b dengan 8a  6b

 7a  4b   8a  6b   7a  4b  8a  6b
 7a  4b   8a  6b   7a  8a  4b  6b
 7a  4b   8a  6b    7  8 a   4  6  b
 7a  4b   8a  6b   15a   2  b
 7a  4b   8a  6b   15a  2b
2) Tentukanlah penjumlahan 16a  12b  4 oleh 5a  9b  2c

16a  12b  4    5a  9b  2c   16a  12b  4  5a  9b  2c


16a  12b  4    5a  9b  2c   16a  5a  12b  9b  2c  4
16a  12b  4    5a  9b  2c   16  5 a   12  9  b  2c  4
16a  12b  4    5a  9b  2c   21a   21 b  2c  4
16a  12b  4    5a  9b  2c   21a  21b  2c  4
6. Pengurangan Bentuk Aljabar
Sama seperti menyederhanakan dan penjumlahan bentuk aljabar, yang dapat dijumlahkan adalah
suku suku yang sejenis saja, jadi kalian harus mengelompokkan dahulu suku yang sejenis.
Contoh:
1) Tentukanlah pengurangan 7a  4b oleh 8a  6b
2) Kurangkan 3x  4 y dengan 5 x  6 y

3) Kurangkan 2 p  5 dari 10 p  11

“Essere, Non Apparire” haπmath PJJ BAB Himpunan Pert 1


Jawab:
1) Tentukanlah pengurangan 7a  4b oleh 8a  6b Langkah-langkah:

 7a  4b   8a  6b   7a  4b  8a  6b 1. Jabarkan dengan cara dikurung

 7a  4b   8a  6b   7a  8a  4b  6b 2. Selanjutnya perhatikan tanda yang berubah

 7a  4b   8a  6b    7  8 a   4  6  b 3. Kelompokkan yang sejenis

 7a  4b   8a  6b   1a  10b


 7a  4b   8a  6b   a  10b
2) Kurangkan 3x  4 y dengan 5 x  6 y Langkah-langkah:

 3x  4 y    5 x  6 y   3x  4 y  5 x  6 y 1. Jabarkan dengan cara dikurung

 3x  4 y    5 x  6 y   3x  5 x  4 y  6 y 2. Selanjutnya perhatikan tanda yang berubah


3. Kelompokkan yang sejenis
 3x  4 y    5 x  6 y    3  5 x   4  6  y
 3x  4 y    5 x  6 y   2 x  10 y
3) Kurangkan 2 p  5 dari 10 p  11 Langkah-langkah:
1. Karena kata DARI, maka bentuk aljabarnya
10 p  11   2 p  5  10 p  11  2 p  5 dibalik, yang didepan jadi dibelakang dan
10 p  11   2 p  5  10 p  2 p  11  5 sebaliknya
2. Jabarkan dengan cara dikurung
10 p  11   2 p  5  10  2  p  11  5 3. Selanjutnya perhatikan tanda yang berubah
10 p  11   2 p  5  8 p  16 4. Kelompokkan yang sejenis

Contoh Soal:
1. Tentukanlah hasil penjumlahan aljabar berikut:
a. 13a  8b    21a  9b 
Jawab:

13a  8b    21a  9b   13a  8b  21a  9b


13a  8b    21a  9b   13a  21a  9b  8b
13a  8b    21a  9b   13  21 a   9  8 b
13a  8b    21a  9b   34a  1b
13a  8b    21a  9b   34a  b
b. (15i  14 j  13k )  (30i  45 j  51k )

Jawab:
(15i  14 j  13k )  (30i  45 j  51k )  15i  14 j  13k  30i  45 j  51k
(15i  14 j  13k )  (30i  45 j  51k )  15i  30i  14 j  45 j  13k  51k
(15i  14 j  13k )  (30i  45 j  51k )  15  30  i   14 j  45  j  13  51 k
(15i  14 j  13k )  (30i  45 j  51k )  5i   59  j  64k
(15i  14 j  13k )  (30i  45 j  51k )  5i  59 j  64k

“Essere, Non Apparire” haπmath PJJ BAB Himpunan Pert 1


2. Tentukanlah pengurangan dibawah ini:
a.  42n  35m  7    50m  20n  9
Jawab:

 42n  35m  7    50m  20n  9   42n  35m  7  50m  20n  9


 42n  35m  7    50m  20n  9   42n  20n  35m  50m  7  9
 42n  35m  7    50m  20n  9    42  20  n   35  50  m  7  9
 42n  35m  7    50m  20n  9   62n  85m   2 
 42n  35m  7    50m  20n  9   85m  62n  2
b.  2 y  15z    4 y  8
Jawab:

 2 y  15 z    4 y  8  2 y  15 z  4 y  8
 2 y  15 z    4 y  8  2 y  4 y  15 z  8
 2 y  15 z    4 y  8   2  4  y  15 z  8
 2 y  15 z    4 y  8  2 y  15 z  8

“Essere, Non Apparire” haπmath PJJ BAB Himpunan Pert 1

Anda mungkin juga menyukai