Asuhan Kebidanan Pada IBU BERSALIN NORMAL NY. V UMUR 25 TAHUN G1P0A0
USIA KEHAMILAN 36 MINGGU
mahasiswa atas nama :
..................................................... .....................................................
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian
Persalinan adalah proses yang berakhir dengan pengeluaran hasil konsepsi oleh ibu. Proses
ini dimulai dengan kontraksi persalinan sejati, yang ditandai oleh perubahan progresif pada
serviks, dan dengan diakhri dengan pelepasan plasenta ( Varney, 2003, 672)
Persalinan adalah proses dimana bayi, plasenta dan selaput ketuban keluar dari uterus ibu.
Dianggap normal jika prosesnya terjadi pada usia kehamilan cukup bulan ( setelah 37
minggu) tanpa disertai adanya penyulit. ( Wiknjosastro, 2008 , 37)
Pesalinan dan kelahiran normal adalah proses pengeluaran janin yang terjadi pada
kehamilan cukup bulan (37-42 minggu), lahir spontan dengan presentasi belakang kepala
yang berlangsung dalam 18 jam, tanpa komplikasi baik pada ibu maupun pada janin.
(Prawirohardjo, 2001).
Dengan ibu jari dan jari tengah dari satu tangan (hati-hat dan mantap) pegang bagian
terbawah janin yang mengisi bagian bawh abdomen ( diatas simfisis pubis) ibu. Bagian
yang teraba diantara ibu jari dan jari tengah penolong adalah penunjuk presentasi bayi.
Menentukan penurunan bagian terbawh janin penurunan bagian terbawah dengan metode
lima jari(perlimaan adalah:
5/5 jika bagian terbawah janian seluruhnya teraba diatas simfisis pubis
4/5 jika bagian (1/5)bagian terbawah janin telah memasuki pintu atas panggul
3/5 jika bagian (2/5) bagin terbawah janin telah memasuki rongga panggul
2/5 jika hanya sebagian dari bagian terbawah janin masih berada diatas simfisis dan
(3/5) bagian telah turun melewati bidang tengah rongga panggul
1/5 jika hanya 1 dan 5 vjari masih dapat meraba bagian terbawah jkanin yang berada
diatas simfisis dan 4/5 bagian telah masuk kedalam rongga panggul
0/5 jika bagian terbawah janin sudah tidak dapat diraba dari pemeriksaan luar dan
seluruh bagian terbawah janin sudah masuk ke dalam rongga panggul.
I. PENGKAJIAN
A. Data Subjektif
1. Biodata
Nama klien : Ny. v Nama suami : Tn. L
Umur : 25 tahun Umur : 27 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SI
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Karyawan swasta
Penghasilan :- Penghasilan : 3.000.000
Alamat : Jl Melati Alamat : Jl Melati
2. Keluhan utama :
Ibu mengatakan sudah kencang – kencang teratur sejak jam 05.00 WIT tanggal 21 –
11 – 2019
Ibu mengatakan sudah keluar lender berwarna jernih sejak jam 14.00 WIT tanggal 21
– 11 – 2019
3. Riwayat Kesehatan
a. Penyakit yang lalu
Ibu mengatakan tidak pernah mengalami penyakit Diabetes melitus,
Hipertensi, PMS, TBC, Hepatitis
b. Penyakit sekarang
Ibu mengatakan tidak pernah mengalami penyakit Diabetes melitus,
Hipertensi, PMS, TBC, Hepatitis
c. Penyakit Keluarga
Ibu mengatakan dia dan keluarga tidak pernah mengalami Diabetes melitus,
Hipertensi, PMS, TBC, Hepatitis
4. Riwayat Obstetri
a. Riwayat menstruasi
Amenorhoe : Tidak Dismenorhoe : Tidak
Menarche : 14 tahun Fluor albus : Tidak
Lama : 5-6 hari HPHT : 21 – 03 – 2019
Banyak : 3x/ hari ganti pembalut TP/HPL : 28 – 12 – 2019
Siklus : 28 hari
Teratur/tidak : Teratur
H A M I L - S K R N G
ANC TM II : 2x kali
Keluhan : Tidak ada keluhan
Hasil pemeriksaan : Tidak ada didapatkan kelainan dan tanda
tanda vital normal
Terapi : Terapi Fe, Vit C
Mulai persalinan :
d. Riwayat KB
Menjadi peserta KB :
1. Thn………. s/d ……….. Jenis Kontrasepsi……….keluhan………………alasan
berhenti ……………
2. Thn………. s/d ……….. Jenis Kontrasepsi……….keluhan………………alasan
berhenti ……………
3. Thn………. s/d ……….. Jenis Kontrasepsi……….keluhan………………alasan
berhenti ……………
e. Riwayat Perkawinan
Menikah : 1kali
Lama : 2 th
Usia pertama menikah: 22 th
f. Riwayat Psikososial
Ibu sangat bahagia dengan kehamilannya dan ini adalah kehamilan yang di
harapkan dan hubungan ibu dan suami dan keluarga terjalin baik dan keluarga
mendukung dengan kehamilannya
g. Riwayat Budaya
Ibu hamil tidak boleh keluar malam, ibu hamil tidak boleh mandi dimalam
hari, ibu hamil tidak boleh membunuh binatang, ibu hamil tidak boleh makan
pedas.
h. Perilaku kesehatan
Jamu : ibu mengatakan selama hamil tidak mengomsumsi jamu
Merokok : ibu mengatakan selama hamil tidak pernah merokok
Minum minuman keras : ibu mengatakan selama hamil tidak pernah minum
minuman keras
Nutrisi a. Makan
Frekuensi : 2- 3 x/hari
Buah : ya
b. Minum : 5- 6 gelas/hari
c. Makanan kesukaan : Nasi, Sayur, Lauk
d. Keluhan : Tidak Ada
Eliminasi BAK
Frekuensi : 3 - 4 x/hari
Warna : Kuning jernih
Bau : Khas
Keluhan : tidak ada
b. BAB
Frekuensi : 2 - 3 x/hari
Warna : Kuning kecoklatan
Konsistensi : Lunak
Bau : Khas
Keluhan : tidak ada
Aktivitas Melakukan
a. Pekerjaan rumah : ya
seperti : mengepel, memasak dan menyapu
b. Bekerja diluar rumah :tidak
B. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Keadaan emosional : Baik
TTV : TD : 110 / 70 mmHg
Nadi : 84 x/menit
RR : 25 x/menit
Suhu : 36 0 C
2. Pemeriksaan Khusus
a. Inspeksi
Rambut : Keadaan rambut bersih, tidak ada ketombe, rambut tidak rontok
Wajah : Tidak ada udema, closma, dan tidak pucat
Mata : Konjungtiva mrah muda, seklra putih, tidak ada gangguan
penglihatan, dan tidak ada sekret/kotoran
Hidung : Bersih, tidak ada pernafasan cuping hidung dan tidak ada polip
Telinga : Tidak ada kotoran, tidak ada gangguan pendengaran, dan tidak
ada polip
Mulut : Tidak ada karis, tidak ada stomatis, tidak ada perdarahan, bibir
merah muda, lidah merah
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar limfe, tiroid dan vena jugularis
Dada : Tidak ada retraksi dada, denyut jantung teratur dan tidak ada
wheezing
Abdomen : Tidak ada bekas operasi, tidak ada lina nigra. Perut kelihatan
tegang, menonjol, dan pembesaran sesuai kehamilan
Genitalia : labia mayor menutup, tidak ada varises tidak ada pembesaran dan
kelenjar bartholin, ada keputihan tetapi tidak banyak
Anus : Tidak ada hemoroid dan varises
Ekstremitas
Atas : Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening di aksial, kuku
bersih, ujung jari tidak pucat
b. Palpasi
Leopold I : TFU 3 jari di bawah prosesus xyfolideus / 33 cm, pada fundus
teraba lunak, tidak melenting yaitu bokong
Leopold II : perut ibu sébelah kanan ibu teraba bagian yang memanjang dan
keras seperti tahanan (punggung janin) bagian kiri perut ibu teraba bagian kecil
janin (ekstremitas)
Leopold III : pada perut ibu bagian bawah teraba bulat, keras dan melenting
(kepala janin) kepala sudah masuk panggul
c. Auskultasi
Punctum maximum
DJJ : 132 x/menit , regular/irregular
d. Perkusi
Reflek patella : + /+
e. Pemeriksaan Dalam
Oleh : Bidan jam : 15.10 WIT
v/v : Tidak ada benjolan
Ø : 6 cm
Eff : 50%
Ketuban : Utuh
Presentasi : Kepala
Hodge :I
Denominator : UUK
Bagian kecil janin : Tidak teraba
Cairan pd sarung tangan : Terdapat lendir dan darah
II. INTERPRETASI DATA DASAR
A. Diagnosa: Ny.V G1P0A0 umur 25 tahun, hamil 36 minggu, janin tunggal hidup
intrauteri, preskep, PUKA, divergen, inpartu kala 1 fase aktif
DS:
- Ibu mengatakan bernama Ny. V, umur 25 tahun, hamil pertama belum pernah
melahirkan dan belum pernah keguguran
- Ibu mengeluh kencang – kencang teratur sejak pukul 05. 00 WIT
DO:
a. Palpasi
Abdomen : TFU 3 jari dibawah px
L1 : dibagian fundus teraba bagian bulat, lunak, tidak melenting yaitu bokong
LII : disebelah kanan ibu teraba bagian yang memanjang dan keras seperti
tahanan (punggung janin) bagian kiri perut ibu teraba bagian kecil janin
(ekstremitas)
LIII : dibagian bawah teraba bulat, keras dan melenting (kepala janin) kepala
sudah masuk panggul
LIV : dibagian terbawah janin sebagian besar sudah masuk PAP, penurunan
4/5 bagian
TFU : 33 cm
TBJ : (TFU-13) x 155
(33 -13) x 155 = 3,100 gram
b. Auskultasi
DJJ 132 x/menit, punctum maxsimum teraba disebelah kiri bawah pusat
c. Perkusi
Reflex patella pada ekstremitas bagian bawah kanan dan kiri +
d. VT
Tidak ada benjolan, keadaan portio lunak, effisement 50%, pembukaan 6 cm,
preskep, POD UUK, penurunan kepala 4/5, ketuban jernih
V. INTERVENSI
Dx : Ny.V G1P0A0 umur 25 tahun, hamil 36 minggu, janin tunggal hidup intrauteri, preskep,
PUKA, divergen, inpartu kala 1 fase aktif
Tujuan :
Setelah dilakukan asuhan kebidanan selama 4 – 8 jam diharapkan persalinan ini segera
berlangsung tidak lebih dari 18 jam, ibu tidak cemas dan rasa nyeri ibu berkurang
Kriteria Hasil :
Kala I :
DS : - Ibu mengatakan nyeri bertambah kuat dan ada keluar lendir bercampur darah dari
kemaluan.
- Ibu mengatakan gerakan janin masih terasa.
DO : Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmetis
Keadaan emosional : Baik
TTV : TD : 110 / 70 mmHg
Nadi : 84 x/menit
RR : 25 x/menit
Suhu : 36 C
v/v : Normal
Ø : 6 cm.
Eff : 50%
Ketuban : Utuh
Presentasi : Kepala
Hodge :I
Denominator : presentasi kepala ( ubun-ubun kecil )
Bagian kecil janin : tidak teraba bagian terkecil janin
Cairan pd sarung tangan : terdapat lendir dan darah
Intervensi
1. Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu
2. Beri asuhan sayang ibu
3. Lanjutkan pemenuhan kebutuhan cairan ibu
4. Anjurkan ibu untuk terus melakukan teknik relaksasi jika ada kontraksi
5. Siapkan alat tempat untuk persalinan
6. Pantau kemajuan persalinan dengan partograf
7. Lakukan pemeriksaan dalam 4 jam kemudian
Kala II :
DS : - Ibu mengatakan sakit yang dirasakan semakin kuat.
- Ibu mengatakan ingin merasa BAB dan ada tekanan pada anus.
- Ibu mengatakan adanya dorongan meneran.
- Ibu merasakan tekanan sakit bertambah kuat sampai tembus ke belakang.
DO : Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmetis
Keadaan emosional : Stabil
Kontraksi uterus : 5 x10 menit , dengan durasi 50 detik
Frekwensi DJJ : 132 x/menit.
TTV : TD : 110 / 70 mmHg
Nadi : 84 x/menit
RR : 25 x/menit
Suhu : 36 C
Intervensi
1. Melihat tanda dan gejala kala II
2. Memastikan kelengkapan alat pertolongan persalinan termasuk mematahkan 1
ampul oksitosin dan memasukkan alat suntik sekali pakai ke dalam wadah
partus set.
3. Memakai celemek plastic
4. Informasikan pada ibu mengenai keadaan ibu
5. Persiapan pertolongan persalinan termasuk perlindungan diri
6. Beri dukungan emosional pada ibu
7. Menjelaskan pada ibu tentang posisi dalam bersalin
8. Mengajarkan kepada ibu cara mengedan yang baik
9. Pimpin persalinan kala II dengan prinsip 3b
10. Jaga privasi ibu
Kala III :
DS : - Ibu mengatakan nyeri perut bagian bawah
- Ibu tampak senang dengan kelahiran bayinya.
DO:
- Bayi lahir spontan segera menangis, dengan jenis kelamin permpuan, BBL = 3350
gram, PBL = 49 cm, A/S = 8/10
- Kontraksi uterus baik, teraba bundar dank eras
- Tinggu fundus uteri setinggi pusat.
- Plasenta belum lahir
- Kandung kemih ibu kosong.
Intervensi
Kala IV :
DS : - Keadaan ibu baik
- Kesadaran composmentis
TD : 110 / 70 mmHg
Nadi : 84 x/menit
RR : 25 x/menit
Suhu : 36 C
Intervensi
Intervensi :
R : Menjelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan bahwa ibu dan janinnya dalam
keadaan baik dan memberikan dukungan bahwa pasien bisa melahirkan bayinya secara
normal
R : Melibatkan suami dalam mendamping persalinan, kehadiran suami bertujuan agar ibu
R : Membimbing pasien cara untuk rileks saat ada his, dengan menarik nafas panjang
R : Menjaga kebersihan ibu dengan mengizinkan ibu untuk mandi dan cebok setelah
R : Memberikan ibu makan dan minum agar ibu dapat memenuhi kebutuhan energy dan
nutrisi guna mencegah terjadinya dehidrasi. jenis minuman yang diberikan adalah
minuman yang manis dan jenis makanan yang diberikan adalah makanan kering tapi tetap
R : Mmemberikan massase dan sentuhan pada ibu untuk mengurangi rasa nyeri dan
R : Membimbing dan membantu ibu jika merasa ada dorongan untuk berkemih karena
jika kandung kemih penuh dapat menghalangi penurunan kepala
9. Siapkan alat partus set
R : Memyiapkan alat partus set seperti : 2 klem tali pusat, gunting tali pusat,benang tali
½
pusat, kateter, gunting episiotomy, klem koher, 2 pasang sarung tangan steril, kassa,
spuit 3cc, penghisap lender, kapas DTT, 4 kain bersih dan 3 handuk bersih, under pad,
sarung tangan panjang, larutan clorin 0,5 %
10. Observasi keadaan pasien, janin dan kemajuan persalinan
R : Melakukan observasi keadaan ibu, janin dan kemajuan persalinan menggunakan
partograf
11. Lakukan pemeriksaan dalam 2,5 jam kemudian
R : Melakukan pemeriksaan dalam kembali 2,5 jam kemudian
VI. IMPLEMENTASI
Tanggal : 22 – 11 – 2019 Jam : 15. 30 WIT
Dx : Ny.V G1P0A0 umur 25 tahun, hamil 36 minggu, janin tunggal hidup intrauteri, preskep,
PUKA, divergen, inpartu kala 1 fase aktif
1. Pukul 15.35 : Menjelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan bahwa ibu dan janinnya
dalam keadaan baik dan memberikan dukungan bahwa pasien bias melahirkan bayinya
secara normal dan pembukaan sudah 6 cm
4. Pukul 15.50 : Membimbing pasien cara untuk rileks saat ada his, dengan menarik nafas
panjang kemudian dikeluarkan dengan cara nafas saat ada his
5. Pukul 15.55 : Menjaga kebersihan ibu dengan mengizinkan ibu untuk mandi dan cebok
setelah BAK dan mengurangi rasa panas dengan menggunakan kipas atau AC
6. Pukul 16.00 : Memberikan ibu makan dan minum agar ibu dapat memenuhi kebutuhan
energy dan nutrisi guna mencegah terjadinya dehidrasi. jenis minuman yang diberikan
adalah minuman yang manis dan jenis makanan yang diberikan adalah makanan kering
tapi tetap mengandung nutrisi seperti biscuit
7. Puku 16.05 : Memberikan massase dan sentuhan pada ibu untuk mengurangi rasa
nyeri dan kesendirian menghadapi proses persalinan
8. Pukul 16.10 : Menyiapkan alat partus set seperti : 2 klem tali pusat, gunting tali
½
pusat,benang tali pusat, kateter, gunting episiotomy, klem koher, 2 pasang sarung
tangan steril, kassa, spuit 3cc, penghisap lender, kapas DTT, 4 kain bersih dan 3 handuk
bersih, under pad, sarung tangan panjang, larutan clorin 0,5 %
9. Pukul 16.15 : Melakukan observasi keadaan ibu, janin dan kemajuan persalinan
menggunakan partograf
10. Pukul 16.20 : Melakukan pemeriksaan dalam kembali 2,5 jam kemudian
VII. EVALUASI
Dx : Ny.V G1P0A0 umur 25 tahun, hamil 36 minggu, janin tunggal hidup intrauteri,
S:
- ibu senang dengan hasil pemeriksaannya yang menyatakan bahwa keadaan dirinya dan
- ibu bersedia untuk sering sering melakukan mobilisasi agar mempercepat pembukaan
- ibu bersedia untuk makan dan minum sebagai bekal tenaga untuk persalinan
O:
Ny.V G1P0A0 umur 25 tahun, hamil 36 minggu, janin tunggal hidup intrauteri, preskep,
P:
VII.CATATAN PERKEMBANGAN :
Catatan perkembangan I
Dx : Ny.V G1P0A0 umur 25 tahun, hamil 36 minggu, janin tunggal hidup intrauteri,
O:
KU : baik
Kesadaran : composmentis
Vital Sing : TD : 110/70 mmHg
S : 37 0C
N : 82 x/menit
R : 24 x/menit
Perdarahan Kala II : + 50 cc
Inspeksi :
- Pengeluaran pervaginam Lendir darah ada, air ketuban sudah pecah
- Perineum menonjol
- Vulva dan anus membuka
- Kontraksi : 4 x dalam 10 menit, durasinya 45 menit intensitasnya kuat.
- Auskultasi : DJJ : 140 x/menit
- Vagina toucher
Vagina/Vulva : membuka, perineum menonjol
Portio : tidak teraba
Pembukaan : 10 cm
Bagian terkecil janin menumbung : tidak ada
P:
Catatan perkembangan II
S:
- Ibu mengatakan telah melahirkan bayi laki – laki jam 18.30 Wib pada tanggal 22 Nov
2019
- Ibu mengatakan perutnya mules setelah melahirkan bayi
O:
- KU : baik
- Kesadaran : composmentis
- Vital Sign : TD : 100 / 70 mmHg
S : 37 0C
N : 82 x/menit
R : 24 x/menit
- Bayi lahir spontan, hidup jam 16.30 Wit, jenis kelamin laki – laki BB : 3400 gr, PB : 49
cm, LK : 33 cm, LD : 34 cm, anus ada dan berlubang, tidak ada kelainan kongenital
- Kontraksi uterus baik
- Apgar Score : 1 menit: 8, 5 menit : 9, 10 menit :10.
- Inspeksi perdarahan kala III + 150 cc
- Tali pusat memanjang
- TFU setinggi pusat
- Plasenta belum lahir
P:
S:
- Ibu mengatakan telah melahirkan bayi laki – laki jam 18.30 Wit
- Ibu mengatakan perutnya mules setelah melahirkan bayi dan plasenta
O:
- KU : baik
- Kesadaran : composmentis
- Vital Sign : TD : 100 / 70 mmHg
S : 36,70C
N : 82 x/menit
R : 24 x/menit
- Plasenta lahir jam 17.45 Wib, spontan, bentuk cakram, kotiledon lengkap, panjang tali
pusat 50 cm.
- Perdarahan Kala VI + 100 cc
- Perineum utuh/tidak ada rupture
- Heacting tidak dilakukan
- Palpasi TFU 2 jari di bawah pusat
- Kontraksi uterus baik
O:
P:
- Lanjutkan observasi
Lampiran:
1. Lembar Penapisan
3. Lembar partograf
…………………………………….. ……………………………………..
Pembimbing Institusi
……………………………………..