JUDUL PERCOBAAN
OLEH:
KELOMPOK H:
II. TUJUAN :
1. Menentukan massa jenis fluida (minyak goreng dan oli)
2. Memahami tentang pengukuran massa jenis fluida
3. Dapat menentukan nilai dari hasil pengukuran massa jenis fluida ( minyak goreng
dan oli)
III. TINJAUAN TEORITIS :
Massa jenis/kerapatan suatu fluida dapat bergantung pada banyak faktor seperti
temperature fluida dan tekanan yang mempengaruhi fluida. Akan tetapi pengaruhnya sangat
sedikit sehingga massa jenis suatu fluida dinyatakan sebagai konstanta/bilangan tetap. Massa
jenis atau rapat massa (ρ) adalah suatu besaran turunan yang diperoleh dengan membagi
massa suatu benda atau zat dengan volumenya. (Giancoli, 2014)
Keterangan:
m : massa (Kg)
V : volume (m3)
Dalam pengukuran massa jenis suatu benda adalah mengukur massa setiap satuan
volume benda. Semakin tinggi massa jenis suatu benda, maka semakin besar pula massa setiap
volumenya. Massa jenis rata-rata setiap benda merupakan total massa dibagi dengan total
volumenya. Massa jenis berfungsi untuk menentukan zat. Setiap zat memiliki massa jenis yang
berbeda. Dan satu zat berapa pun massanya berapapun volumenya akan memiliki massa jenis
yang sama. (Young, 2015)
Suatu zat yang memiliki kemampuan mengalir dinamakan fluida. Sehingga zat cair dan
gas termasuk fluida. Sebuah cabang ilmu pengetahuan dalam fisika yang khusus mempelajari
tentang fluida adalah mekanika fluida. Bab ini akan membahas lebih luas tentang kajian cabang
ilmu pengetahuan ini dan bab ini mencakup materi – materi :
1. Fluida statik
2. Fluida dinamik
Fluida Statik
Massa jenis atau kerapatan suatu zat didefinisikan sebagai perbandingan massa dengan volume
zat tersebut. Secara matematis, massa jenis dirumuskan sebagai berikut :
Dimana :
Fluida yang berada dalam suatu wadah memiliki berat akibat pengaruh gravitasi bumi.
Berat fluida menimbulkan tekanan pada setiap bidang permukaan yang bersinggungan
dengannya. Pada dasarnya fluida selalu memberikan tekanan pada setiap bidang yang
bersentuhan dengannya. Besarnya tekanan bergantung pada besarnya gaya dan luas bidang
tempat gaya bekerja. (While, 2013)
Dalam hal ini tekanan didefinisikan sebagai gaya yang bekerja tegak lurus pada suatu
bidang tiap satuan luas bidang tersebut. Secara sistematis tekanan dirumuskan sebagai berikut.
Karena dalam keadaan statik, air hanya melakukan gaya berat sebagai akibat gaya gravitasi
bumi, maka
Berdasarkan persamaan massa jenis diperoleh
Karena V = Ah maka
Maka :
Dimana :
h = kedalaman zat cair diukur dari permukaan ketitik yang diberi tekanan (m)
ALAT :
1. Gelas kimia
2. Alat menghitung massa jenis fluida
BAHAN :
1. Minyak goreng
2. Air
3. Oli
V. PROSEDUR PERCOBAAN :
Langkah Kerja :
Untuk Minyak
Untuk Oli
Analisis Data
P₁ = P₂
ρ₁ g h₁ = ρ₂ g h₂
ρ₁ g h₁ = ρ₂ g h₂
ρ₁ h₁ = ρ₂ h₂
Data 1
hminyak
ρminyak = 1 . 4,5
5,0
Data 2
ρair hair = ρminyakhminyak
hminyak
ρminyak = 1 . 6,0
6,5
Data 3
hminyak
ρminyak = 1 . 7,4
7,5
Data 4
hminyak
ρminyak = 1 . 7,6
8,2
hminyak
ρminyak = 1 . 8,4
8,9
Data 1
holi
ρoli = 1 . 4,8
5,0
Data 2
holi
ρoli = 1 . 7,0
7,5
Data 3
holi
ρoli = 1 . 8,2
9,0
holi
ρoli = 1 . 10,5
11,0
Data 5
holi
ρoli = 1 . 10,9
12,0
ρoli = 4,667
5
Percobaan ketiga
Percobaan ketiga dilakukan dengan mencampurkan air, minyakgoreng dan oli, dan
mendapatkan data sebagai berikut :
Urutan fluida
(dari bawah ke atas)
Air
Minyak Goreng
Oli
Table pengamatan
ρminyak = 4,681
5
Untuk oli
ρoli = 4,667
1. Massa jenis minyak rata – rata adalah 0,94 gr/cm³ dan massa jenis oli rata – rata adalah
0,93 gr/cm³.
2. Saat air dicampurkan dengan minyak goreng dan oli, urutan fluida yang dari bawah keatas
adalah air, minyak goreng dan oli.
3. Air memiliki massa jenis paling besar yaitu sebesar 1 gr/cm³ dan oli memiliki massa jenis
paling kecil yaitu sebesar 0,93 gr/cm³ sedangkan minyak goreng memiliki massa jenis lebih kecil
daripada air dan memiliki massa jenis paling besar daripada oli yaitu sebesar 0,94 gr/cm³
(sesuai dengan hasil percobaan ketiga).
DAFTAR PUSTAKA
While, dkk. (2013). Jurnal Pendidikan Teknik Mesin. Penerapan Media Bneda Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Pada Kompetensi Dasar Pada Alat Ukur. (18) 29-33.