Anda di halaman 1dari 2

Biaya Perolehan Bahan Baku

Harga yang tercantum dalam faktur pemasok dan beban transportasi adalah biaya pembelian
barang yang paling jelas terlihat. Sementara, biaya yang tidak terlalu jelas kelihatan adalah biaya yang
dapat disebut biaya akuisisi, yaitu biaya untuk melakukan fungsi pembelian.penerimaan, pembongkaran,
pemeriksaan asuransi penyimpanan, dan akuntansi

Beban Angkut Pembelian (Freight-In). Beban angkut pembelian jelas merupakan biaya bahan. Misalnya
baku, tetapi dapat muncul beberapa kesulitan praktis dalam akuntansi untuk biaya ini faktur pemasok
sebesar $600 terdiri atas 25 item, yang beratnya 1700 pon, dan dikirimkan dalam lima kotak dengan
tagihan biaya pengiriman sebesar s48.Biaya setelah pengiriman totalnya adalah sebesar $648. Tetapi,
berapa banyak beban angkut pembelian yang sebaiknya dikenakan ke setiap item dalam faktur, dan
berapa harga per unit yang sebaiknya dicatat dalam catatan pembantu bahan baku? Apabila unit yang
dibeli hanya sedikit dan memiliki biaya per unit yang besar, maka jumlah beban angkut pembelian
untuk semua item mungkin dapat ditentukan dari tarif yang diberikan oleh perusahaan angkutan.Tetapi
jika tidak demikian butuhkan prosedur yang lebih cepat.Jika beban angkut pembelian dimasukkan dalam
debit ke akun Bahan Baku di buku besar, maka beban angkut pembelian dapat ditambahkan secara
proporsional ke setiap catatan pembantu bahan baku dari setiap item.

Biaya Akuisisi yang Dibebankan. Jika biaya bahan baku akan memasukkan biaya akuisisi, maka suatu
tarif pembebanan tertentu dapat dikenakan ke setiap faktur dan setiap item .Untuk biaya ini dapat
digunakan tarif tunggal, atau tarif yang terpisah untuk setiap kelas biaya.

Perhitungan Biaya Persediaan untuk Pajak Penghasilan. Padahal tadinya, biaya-biaya tersebut dapat
dibebankan. Banyak kategori biaya, seperti tenaga kerja yang melakukan pengerjaan kembali, bahan
baku sisa dan barang rusak, pembelian bahan baku, pergudangan, administrasi pabrik, gaji karyawan
kantor yang berhubungan dengan jasa produksi, serta kelebihan biaya penyusutan diluar nilai yang
dihitung untuk pelaporan keuangan, sekarang harus dikapitalisasi ke dalam nilai persediaan untuk
tujuan tersebut.

Pengeluaran Dan Perhitungan Biaya Bahan Baku

Bukti permintaan bahan baku memberikan otorisasi bagi petugas gudang untuk mengeluarkan bahan
baku. Bukti permintaan bahan baku digunakan untuk mengeluarkan bahan baku dari gudang. Bukti
permintaan tersebut merupakan dokumen sumber dari pencatatan di buku pembantu bahan baku di
bagian pengeluaran, di bagian bahan baku langsung dari kartu biaya pesanan, di bagian bahan baku
langsung dari laporan biaya produksi departemental,dan kertas kerja analisis overhead departemental,
Semua penarikan bahan baku menghasilkan jurnal ikhtisar yang mengkredit Bahan Baku dan mendebit
Barang dalam Proses, Pengendali Overhead Pabrik, Beban Pemasaran, atau Beban Administratif.

Pemrosesan Data Elektronik (Electronic Data Processing-EDP) untuk Bukti Permintaan Bahan Baku.
Ketika EDP digunakan untuk bukti permintaan bahan baku, maka informasi permintaan dimasukkan dan
dikirimkan secara elektronik dan bukannya dalam bentuk dokumen kertas. Sistem tersebut
menghasilkan ikhtisar bahan baku sesuai kebutuhan dan memutakhirkan buku pembantu serta akun
buku besar secara otomatis

Daftar Bahan Baku yang Diperlukan (BillofMaterials-BoM). Daftar bahan baku yang diperlukan
memuat daftar dari semua bahan baku yang diperlukan untuk suatu pesanan atau production run
tertentu. Daftar tersebut dapat menghemat waktu dan mengurangi kesalahan karena berguna sebagai
salinan induk dari bukti permintaan bahan baku untuk produk tersebut Saat suatu pesanan atau
production run dimulai, semua bahan baku yang terdapat dalam dikirimkan ke pabrik atau dikeluarkan
sesuai dengan jadwal tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya.

Buku Pembantu Bahan Baku

Sistem persediaan perpetual memasukkan setiap penambahan dan setiap pengurangan persediaan ke
dalam buku pembantu bahan baku agar catatan tersebut selalu terkini . Bahan Baku di buku besar selain
menunjukkan jumlah dan harga dari setiap jenis bahan baku yang diterima, dikeluarkan, dan tersedia,
catatan tersebut biasanya memuat rincian dari nomor akun, deskripsi jenis bahan baku, serta lokasi dan
jumlah maksimum atau minimum yang harus tersedia

Alternatif dari sistem persediaan perpetual adalah sistem persediaan periodik, di mana pembelian
ditambahkan ke persediaan awal, kemudian persediaan akhir dihitung secara fisik dan biayanya
dikurangkan dari jumlah tersebutu, lalu selisihnya dianggap sebagai biaya bahan baku yang dikeluarkan.

Pengendali Overhead Pabrik xxx


Bahan baku xxx

MODEL KUANTITATIF
Persediaan berfungsi sebagai pengaman antara produksi dengan konsumsi barang

Mrencanakan Kebutuhan Bahan Baku


Penentuan berapa banyak yang akan dibeli dan kapan akan membeli dua jenis biaya yang saling
berlawanan, yaitu biaya penyimpanan persediaan, dan biaya karena tidak cukup menyimpan cukup
persediaan.

Anda mungkin juga menyukai