Anda di halaman 1dari 3

TATA LAKSANA PEMBERIAN OBAT

DENGAN METODE 5 (LIMA) BENAR


Kode Nomor : 015 / KPRWT No. Revisi : 04 Halaman : 1/2

Ditetapkan :

SPO
Tanggal Terbit : 14 / 02 / 2019
dr. Lussy Messiana G, MPH
Profesi
Direktur

PENGERTIAN 1. Tata laksana pemberian obat dengan metode 5 (lima) benar adalah suatu rangkaian proses
yang harus dilaksanakan oleh staf klinis sebelum memberikan obat atau terapi dengan
memperhatikan 5 (lima) benar komponen pemberian obat.
2. Jenis terapi atau obat –obatan yang dimaksud meliputi oral, injeksi, tetes mata, tetes telinga,
tetes hidung, suppositoria, ovula, topikal dan cairan infus.

TUJUAN 1. Keselamatan pasien (patient safety) untuk mencegah salah dalam pemberian obat (medication
error).
2. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk memastikan pemberian obat dengan benar.

KEBIJAKAN Keputusan Direktur RS Hermina Grand Wisata Nomor 664/KEP-DIR/RSHGW/XII/2018 tentang


Kebijakan Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat (PKPO) di RS Hermina (Revisi)

* DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI RS HERMINA GRAND WISATA SECARA TERTULIS *

Halaman 1
TATA LAKSANA PEMBERIAN OBAT
DENGAN METODE 5 (LIMA) BENAR
Kode Nomor : 015 / KPRWT No. Revisi : 04 Halaman : 2/2

Ditetapkan :

SPO
Tanggal Terbit : 14 / 02 / 2019
dr. Lussy Messiana G, MPH
Profesi
Direktur

PROSEDUR A. Tahap Persiapan


1. Lakukan pengecekan kembali obat yang telah disiapkan oleh Apoteker sesuai Unit Dose
Dispensing (UDD) .
2. Berikan obat sesuai dengan jadwal pemberian obat sebagai berikut :
a. Pemberian obat dengan aturan 4 x 1 diberikan pada pukul 06.00, 12.00, 18.00 dan
24.00.
b. Pemberian obat dengan aturan 3 x 1 diberikan pada pukul 06.00, 14.00 dan 22.00.
c. Pemberian obat dengan aturan 2 x 1 diberikan pada pukul 06.00 dan 18.00.
d. Pemberian obat dengan aturan 1 x 1 diberikan pada pukul 06.00.
3. Berikan obat tidak lebih dari 1 jam untuk pasien baru sejak pasien masuk ruang perawatan,
selanjutnya pemberian obat disesuaikan dengan jadwal pemberian obat.
4. Jadwal pemberian obat yang ditetapkan dalam point (2) tidak berlaku bagi pasien yang
diberikan terapi berkala seperti insulin ataupun terapi yang bersifat emergency seperti
terapi pada pasien nyeri hebat.
B. Tahap Pelaksanaan
1. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan.
2. Ucapkan salam dan sebutkan nama petugas saat akan melakukan pemberian obat.
3. Jelaskan maksud dan tujuan pemberian obat, pastikan pasien tidak mempunyai riwayat
alergi dengan obat yang akan diberikan.
4. Berikan obat – obatan dengan melakukan pengecekan 5 benar pemberian obat yang
ditetapkan sebagai berikut :
a. Benar Identitas Pasien
Lakukan identifikasi secara verbal (pada pasien RJ / IGD yang tidak terpasang gelang
identitas) dengan meminta pasien atau keluarga untuk menyebutkan nama dan tanggal
lahir pasien lalu cocokkan dengan BRM , ataupun secara visual pada pasien Rawat Inap
dengan cara melihat gelang identitas dan mencocokkan dengan BRM.

* DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI RS HERMINA GRAND WISATA SECARA TERTULIS *

Halaman 2
TATA LAKSANA PEMBERIAN OBAT
DENGAN METODE 5 (LIMA) BENAR
Kode Nomor : 015 / KPRWT No. Revisi : 04 Halaman : 3/2

Ditetapkan :

SPO
Tanggal Terbit : 14 / 02 / 2019
dr. Lussy Messiana G, MPH
Profesi
Direktur

b. Benar Obat
Pastikan nama obat yang akan diberikan benar dengan mencocokan nama obat yang
tercatat dalam Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (CPPT), Daftar Pemberian
Obat (DPO) dan nama obat pada kemasan obat. Ikut sertakan pasien / keluarga untuk
verifikasi bahwa obat yang akan diberikan sudah benar.
c. Benar Dosis
Pastikan dosis yang diberikan sesuai dengan instruksi dokter yang tertulis pada CPPT,
DPO dan etiket pada kemasan obat .
d. Benar Cara / Rute Pemberian
Pastikan cara / rute pemberian obat sesuai dengan instruksi dokter yang tertulis pada
CPPT, DPO, dan etiket pada kemasan obat.
e. Benar Waktu Pemberian
Pastikan waktu pemberian obat sesuai dengan instruksi dokter yang tertulis pada
CPPT, DPO dan etiket pada kemasan obat.

5. Lakukan DOUBLE CHECK oleh dua orang perawat (PN dan PJ) untuk pemberian obat
high alert sebelum diberikan ke pasien.
6. Observasi respon pasien setelah pemberian obat, apakah ada tanda – tanda alergi ataupun
muntah setelah pemberian obat.
7. Rapikan pasien dan rapikan peralatan.
8. Cuci tangan setelah melakukan tindakan.
9. Lakukan dokumentasi pada berkas rekam medik / formulir pemberian obat lalu lengkapi
dengan meminta paraf pasien/keluarga dan paraf PJ.

Catatan :
SPO Profesi ini merupakan revisi dari SPO Metode Pemberian Obat 7 (Tujuh) Benar, Nomor
015/KPRWT, revisi 03, tahun 2014

UNIT TERKAIT Bidang Keperawatan / Bidang Pelayanan Medis / Bidang Penunjang Medis

* DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI RS HERMINA GRAND WISATA SECARA TERTULIS *

Halaman 3

Anda mungkin juga menyukai