Nama : rafika nur annisa

Nim : 1900036

Kelas : D3-3A

Mata kuliah : ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

1. Membangun kebijakan public berwawasan kesehatan (Built Health Public

Policy)

artinya mengupayakan agar para pembantu kebijakan diberbagai sektor dan tingkatan
administrasi mempertimbangkan dampak kesehatan dari setiap kebijakan yang dibuatnya.
Contoh : ketika kepala desa memberikan izin mendirikan pabrik /bangunan maka harus ada
ketentuan bahwa yang membuat pabrik tersebut harus memiliki buangan yang tidak
mencemari lingkungan warga dan tidak merugikan masyarakat.

2. Menciptakan lingkungan yang mendukung (Create Supportive Environtments )

artinya menciptakan suasana lingkungan ( baik fisik maupun sosial politik) yang mendukung
sehingga masyarakat termotivasi untuk melakukan upaya – upaya yang positif bagi
kesehatan.
contoh : perlunya kegiattan penanam penghijauan, di berbagai daerah atau reboisasi

3. Memperkuat gerakan masyarakat (Streghthen community action)

artinya memberikan dukungan terhadap kegiatan masyarakat agar lebih berdaya dalam upaya
mengendalikan faktor – faktor yang mempengaruhi kesehatan.
contoh : adanya kegiatan CFD atau gerakan jalan sehat setiap minggu pagi dan disertai senam
sehat

4. Mengembangkan keterampilan individu (Develop personal skill)

artinya mengupayakan agar masyarakat mampu membuat informasi, pendidikan dan

pelatihan memadai. Upaya ini akan lebih efektif dan efisien bila dilakukan melalui
pendekatan tatanan (setting).
contoh : melakukan penyuluhan kepada daerah yang memiliki pengetahuan kurang terhadap
kesehatan. Dan juga pelatihan-pelatihan kesehatan lainnya
 5. Reorient pelayanan kesehatan (Reorient Health Service)

artinya mengubah orientasi pelayanan kesehatan agar lebih mengutamakan upaya preventif
dan promotif tanpa mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatif
contoh : semakin banyaknya upaya-upaya kesehatan yang bersumber daya masyarakat
(UKBM) seperti posyandu, UKGMD, porkestren dan lain-lain