Anda di halaman 1dari 11

SOAL

1. Seorang perempuan berusia 32 tahun dirawat di RS. Pasien mengeluh


nyeri pada daerah vesika urinaria, nyeri saat buang air kecil, BAK tidak
lancar, merasa tidak puas setelah BAK, ekspresi wajah tampak meringis
kesakitan, hasil USG abdomen menunjukkan terdapat batu di daerah
vesika urinaria. Diagnosis keperawatan yang paling tepat untuk kasus
tersebut adalah…
a. Nyeri berhubungan dengan ketidakmampuan melakukan manajemen
nyeri.
b. Infeksi berhubungan dengan penurunan daya tahan tubuh.
c. Obstruksi hubungan dengan diet yang tidak efektif.
d. Gangguan pola eliminasi urine berhubungan dengan adanya
obstruksi.
e. Gangguan eliminasi urine berhubungan dengan kegagalan ginjal
kronis.
2. Seorang pasien perempuan berusia 40 tahun di bawa ke IGD karena
mengalami nyeri dada selama 10 menit setelah melakukan olahraga voli.
Pasien disarankan untuk istirahat oleh dokter. Tekanan darah 140/80
mmHg, nadi 96 kali/menit, suhu tubuh 36 C, dan RR 28 kali/menit.
Tindakan yang tepat untuk pasien tersebut adalah…
a. Memasang EKG.
b. Memberikan oksigen.
c. Kolaborasi pemberian analgetik.
d. Menganjurkan untuk napas dalam.
e. Menganjurkan untuk tirah baring.
3. Ny. K berusia 35 tahun postpartum, mengalami perdarahan akibat atonia
uteri. Pasien mengalami gejala keringat dingin, lemas, pusing, menggigil,
tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 100 kali/menit, suhu tubuh 37,8 C, dan
RR 26 kali/menit, serta didapatkan HB 6 gr/dl. Prioritas masalah
keperawatan dari pasien tersebut adalah…
a. Hipotermi.
b. Resti terjadinya kejang.
c. Syok
d. Anemia.
e. Intoleransi aktivitas.
4. Ny. L 34 tahun postpartum, mengalami perdarahan akibat atonia uteri.
Pasien mengalami gejala keringat dingin, lemas, pusing, menggigil,
tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 100 kali/menit, suhu tubuh 37,8 C, dan
RR 26 kali/menit, serta didapatkan HB 6 gr/dl. Penanganan utama pada
kasus ini adalah…
a. Penanganan syok
b. Menyiapkan transfusi
c. Memberikan oksitoksin 10 unit
d. Memeriksa adanya robekan jalan lahir
e. Melakukan kateterisasi
5. Seorang perempuan berusia 45 tahun, datang ke IGD dengan keluhan
nyeri dada dan adanya palpitasi. Hasil pemeriksaan fisik ditemukan irama
gallop, murmur, tekanan darah 160/100 mmHg, ada gangguan koordinasi
atau tremor, mata eksoftalmus, dan kelenjar tiroid membesar. Rencana
medis yang akan dilakukan adalah tindakan operasi. Persiapan yang
menjadi prioritas pada kasus tersebut adalah…
a. Pemeriksaan laboratorium
b. Pasien diminta puasa
c. Pemeriksaan EKG
d. Informed consent
e. Huknah
6. Seorang laki-laki berusia 23 tahun, mengalami kecelakaan sehingga bagian
frontal membentur jalan. Waktu pengkajian pasien adalah 2 jam setelah
kecelakaan. Berdasarkan pengkajian ditemukan data bahwa pasien tidak
sadarkan diri, pernapasan gurgling, nila GCS: E2M3V2, serta saturasi
oksigen 87%. Tindakan yang seharusnya dilakukan perawat pertama kali
adalah…
a. Suction
b. Ventilator
c. Pemasangan OPA
d. Intubasi (pasang ETT)
e. Memasang laryngeal mask airway
7. Seorang pasien laki-laki berusia 45 tahun, dibawa ke unit gawat darurat
oleh keluarganya. Hasil pengkajian, pasien mengeluh nyeri dada, nyeri
seperti ditekan, dan sesak napas. Berdasarkan pemeriksaan diketahui
tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 130 kali/menit, suhu 37 C, RR 33
kali/menit, terdengar ronchi, jantung lemah, dan EKG: segmen ST di
seluruh lead. Dari kasus tersebut, prioritas kriteria yang paling tepat
adalah…
a. Darurat
b. Gawat darurat
c. Gawat tidak darurat
d. Darurat tidak gawat
e. Tidak gawat tidak darurat
8. Seorang laki-laki berusia 62 tahun, datang ke unit gawat darurat diantar
oleh keluarganya. Hasil pemeriksaan, pasien mengeluh sesak jika banyak
bergerak, tekanan darah 110/90 mmHg, suhu 36,7 C, nadi 111 kali/menit,
RR 30 kali/menit, dan auskultasi ronchi di kedua basal paru. Diagnosis
medis pasien tersebut adalah gagal jantung. Dari kasus tersebut, sumber
masalah keperawatan yang paling tepat adalah…
a. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan penumpukan sekret
b. Pola napas tidak efektif berhubungan dengan penurunan ekspansi paru
c. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan meningkatnya sirkulasi darah
d. Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan ronchi basal
paru
e. Penurunan curah jantung berhubungan dengan penurunan
kontraktilitas otot jantung
9. Pasien mengalami luka bakar pada pukul 6 pagi ketika masak, dan
langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Derajat luka bakar grade II-III
dengan luas 55% permukaan tubuh. Berat badan pasien adalah 75 kg.
dengan menggunakan parkland formula, jumlah cairan yang harus
diberikan hingga pukul 14.00 adalah…
a. 8.250 ml
b. 16.500 ml
c. 4.125 ml
d. 12.375 ml
e. 14.402 ml
10. An. G berusia 3 tahun, dibawa oleh ibunya ke gawat darurat, dengan
riwayat kejang di rumah. Pada saat dilakukan pemeriksaan, pasien
mengalami apnea (henti napas). Tindakan keperawatan pada pasien henti
napas adalah…
a. Resusitasi jantung dan paru
b. Mempertahankan jalan napas
c. Memberi napas buatan
d. Memasang infus untuk akses ke system sirkulasi
e. Pemasangan oksigen
11. Seorang pasien perempuan berusia 53 tahun, terkena luka bakar akibat
bahan kimia di rumah. Luka bakar terdapat pada tangan dan sebagian
dadanya. Tindakan yang pertama kali dilakukan pada pasien tersebut
adalah…
a. Memberikan cairan infus RL 0,9%
b. Merendam luka bakar pasien dengan air es
c. Menyiram tubuh pasien dengan air
d. Membersihkan luka bakar dengan NaCl 0,9%
e. Membersihkan bahan kimia yang menempel pada luka bakar
pasien
12. Berikut ini fungsi jantung yang menerima darah kaya O2 dan dialirkan ke
vertikel kiri, lalu ke seluruh tubuh adalah…
a. Atrium kiri
b. Atrium kanan
c. Ventrikel kiri
d. Ventrikel kanan
e. Aorta
13. Berikut ini fungsi jantung yang menerima darah dari seluruh tubuh dan
membutuhkan reoksigenasi adalah…
a. Atrium kiri
b. Atrium kanan
c. Ventrikel kiri
d. Ventrikel kanan
e. Aorta
14. Ny. R berusia 37 tahun, tiba-tiba mengalami henti jantung sehingga perlu
dilakukan kompresi jantung luar dengan RJP. Tekanan darah yang harus
dimiliki pasien setelah dilakukan RJP adalah…
a. 100/10 mmHg
b. 100/40 mmHg
c. 100/50 mmHg
d. 100/70 mmHg
e. 100/80 mmHg
15. Beberapa penyakit yang sering kali berdampak pada kerusakan ginjal,
kecuali…
a. Penyakit tekanan darah tinggi
b. Penyakit diabetes mellitus
c. Alergi
d. Kelainan autoimun, misalnya lupus eritematosus sistemik
e. Adanya sumbatan pada saluran kemih
16. Penyakit ginjal intrinsic yang menyebabkan gagal ginjal adalah…
a. Nekrosis tubular akut
b. Hipertensi
c. Hiperglikemia
d. Azotemia prarenal
e. Azotemia pascarenal
17. Penyebab gagal ginjal kronik yaitu…
a. Tekanan darah tinggi
b. Glomerulonephritis
c. Saluran kemih bagus
d. Tidak ada kelainan autoimun
e. Kelainan hati
18. Pemeriksaan yang harus dilakukan untuk mendeteksi gagal ginjal adalah…
a. Pemeriksaan darah
b. Pemeriksaan air seni
c. Rontgen ginjal
d. USG dan Biopsi ginja;
e. Semua benar
19. Perjalanan klinik penyakit gagal ginjal akut dibagi menjadi tiga stadium
sebagai berikut…
a. Diuresis, oliguria, pemulihan
b. Oliguria, diuresis, pemulihan
c. Akut, kronik, pemulihan
d. Kronik, akut, pemulihan
e. Trauma, akut, kronik
20. Berikut ini adalah gejala-gejala gagal ginjal akut, kecuali…
a. Nokturea (berkemih dimalam hari)
b. Mual dan muntah
c. Infeksi saluran kemih
d. Pembengkakan tungkai
e. Ruam kulit
21. Dibawah ini transplantasi ginjal dilakukan ketika…
a. Tidak ada lagi obat ampuh yang dapat diberikan
b. Tindakan konservatif belum dilakukan
c. Proses dialysis tidak dilakukan
d. Penyakit gagal ginjal telah mencapai stadium akhir atau gagal
ginjal rainal
e. Berlebihnya kandungan protein, kalium, natrium, dan posfat di dalam
urine
22. Tn. A dibawa ke rumah sakit oleh istrinya dengan keadaan mengalami
luka bakar di bagian dada dan punggung serta tangan kanan. Berapa
presentase luka bakar yang terjadi berdasarkan penghitungan rule of
nine…
a. 27%
b. 18%
c. 30%
d. 3%
e. 9%
23. Seorang wanita 30 tahun dibawa ke IGD karena mengalami penurunan
kesadaran. Berdasarkan hasil pemeriksaan, didapatkan tekanan dara 90/60
mmHg, frekuensi nadi 60 kali/menit, RR 12 kali/menit, gula darah 40
mg/dl. Manakah tindakan kolaboratif berikut yang tepat dilakukan
pasien…
a. Berikan amiodarone 150 mg
b. Beikan epinephrine 1 mg bolus
c. Berikan amiodarone 200 mg
d. Berikan D40% dalam cairan NaCl
e. Berikan sulfate atropine 0.5 mg bolus
24. Seorang laki-laki umur 25 tahun jatuh dari lantai 3 apartement lalu
dibawa ke IGD dengan kondisipenurunan kesadaran, saat dilakukan
pemeriksaan terlihat luka lecet pada leher dan tidak ada tanda-tanda
luka lainya. Apakah penilaian primer gawat daruratyang pertama kali
harus dilakukan pada pasien tersebut?
a. Memeriksa tanda-tanda vital
b. Monitoring pola pernapasan
c. Memantau kepatenan saluran pernapasan
d. Mengobservasi perdarahan
e. Observasi CRT
25. Seorang laki-laki 32 tahun, di rawat di ruang ICU RSUD Ulin
Banjarmasin, dari hasil diagnosa medis pasien mengalami GGK (Gagal
Ginjal Kronik), Kesadaran klien Coma, Tampak acites pada abdomen,
Urine Bag 400 cc/24 Jam. Intervensi keperawatan yang dapat
dilakukan adalah:
a. Pengkajian status kesadaran
b. Pengkajian abdomen
c. Pembatasan jumlah cairan
d. Penghitungan input dan output cairan
e. Kaji karakteristik urine
26. Seorang Wanita Usia 28 Tahun, hamil 8 minggu, masuk ke IGD,
keluhan utama mual muntah secara terus menerus selama 7 hari
lamanya, TB 165 kg, BB sebelumnya 55 Kg, BB Sekarang 49. Dalam
1 minggu BB klien turun 6 Kg. Intervensi keperawatan yang dapat
dilakukan adalah:
Lakukan pemasangan NGT
a. Mengkaji penyebab Hiperemesis Gravidarum
b. Menegakan diagnosa keperawatan
c. Penkes pada keluarga tentang Hiperemesis Gravidarum
d. Monitoring intake dan output cairan
27. Seorang anak usia 5 tahun dibawa keluarganya ke rumah sakit dengan
kondisi lemah, demam dan terdapat bintik-bintik merah pada kulit. Ibu
klien mengatakan tetangganya ada yang menderita penyakit demam
berdarah dan dia khawatir anaknya menderita penyakit yang sama.
Pemeriksaan diagnostik yang dapat dilakukan adalah:
a. Pemeriksaan TTV
b. Pemeriksaan rumple leede
c. Pemeriksaan mantok
d. Pemeriksaan sensitivitas
e. Pemeriksaan HbsAg
28. Seorang pria umur 20 tahun tampak terkapar meringis kesakitan
setelah ditabrak lari oleh pengendara sepeda motor, tampak adanya
open fraktur tibia dextra, respirasi 25 kali/menit, nadi 120 kali/menit.
Tindakan prioritas utama yang dapat anda lakukan adalah ?
a. Cek TIK
b. Cek Kesadaran
c. Hentikan perdarahan
d. Lakukan babat bidai
e. Lakukan posisi syok
29. Seorang wanita 60 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri dada,
keluar keringat dingin, dan perasaan mau pingsan. Untuk
memfokuskan keluhan klien, sebagai perawat, apa yang perlu dikaji
pada wanita tersebut ?
a. Foto rontgent
b. Lama dan karakteristik nyeri
c. Urine produksi
d. Hasil pemeriksaan laboratorium
e. Hasil pemeriksaan USG
30. Seorang laki-laki 56 tahun MRS dengan keluahan nyeri dada menjalar
ke leher dan tembus punggung sejak 40 menit yang lalu, keluar
keringat dingin, sesak, gelisah. Hasil pemeriksaan ST elevasi di area
inferior, RR 34x/mnt, TD 100/70 mmHg, N 88x/mnt, akral dingin,
CRT 4 dtk, sianosis. Klien didiagnosa Penyakit Jantung Koroner. Apa
jenis penyakit jantung koroner yang terjadi pada klien?
a. Angina pectoris tidak stabil
b. Infark miokard akut
c. Angina variant/prinzmeta
d. Old miokard infark
e. Angina pectoris stabil
31. Seorang laki-laki 56 tahun MRS dengan keluhan nyeri dada tembus
punggung sejak 1 jam yang lalu. Klien memegangi dadanya, ekspresi
wajah kesakitan, keluar keringat dingin, gelisah. Hasil pemeriksaan ST
elevasi , RR 26x/mnt, TD 100/70 mmHg, N 88x/mnt, akral dingin. Apa
masalah keperawatan yang terjadi pada klien ?
a. Gangguan rasa nyaman (nyeri)
b. Penurunan curah jantung
c. Gangguan perfusi jaringan
d. Kecemasan
e. Gangguan pertukaran gas
32. Seoarang laki-laki 50 tahun, datang ke RS dirujuk dokter praktek
dengan diagnosa Infark Miokard Akut. Di rumah sakit telah dilakukan
tindakan keperawatan untuk mengurangi nyeri dada pasien. Untuk
menentukan keberhasilan intervensi keperawatan, diperlukan indikator.
Apakah kriteria hasil yang diterapkan pada kasus tersebut ?
a. Menunjukkan peningkatan toleransi terhadap aktivitas
b. Menunjukkan kestabilan pernapasan dan suhu tubuh
c. Menunjukkan menurunnya ketegangan dan rileks
d. Menunjukkan keterampilan pemecahan masalah
e. Menunjukkan pemahaman rencana tindakan
33. Seorang wanita berumur 35 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan
lemah, letih, lesu, lelah,(terutama saat beraktivitas), mata berkunang-
kunang, telinga berdenging dan pusing. Hasil pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 8 mg/dl. Diagnosa medis Anemi defisiensi
besi. Apa masalah keperawatan utama pada klien ?
a. Intoleransi aktivitas
b. Perubahan perfusi jaringan
c. Resiko tinggi kerusakan integritas kulit
d. Peerubahan nutrisi: kurang dari kebutuhan
e. Kurang pengetahuan tentang prognosis penyakit

34. Seorang laki-laki 56 tahun MRS dengan diagnose Penyakit Jantung


Koroner. Hasil pemeriksaan ST elevasi, kolesterol total 350 mg/dl, RR
34x/mnt, TD 100/70 mmHg, N 88x/mnt, akral dingin. Apa faktor
resiko penyakit jantung koroner pada klien ?
a. Stress
b. Kurang gerak
c. Merokok
d. Hipertensi
e. Hiperkolesterolemi
35. Seorang pasien laki-laki berumur 48 tahun masuk rumah sakit dengan
keluhan nyeri dada. Nyeri terjadi saat beraktivitas dan berkurang saat
istirahat. Diagnosa Medis Angina Pektoris Stabil. Saat ini pasien
dianjurkan untuk istirahat total. Apa rasional tindakan “istirahat” pada
kasus di atas ?
a. Mengurangi kemampuan kontraksi jantung
b. Mengurangi nyeri dada
c. Mengurangi kecemasan pasien
d. Mengurangi aktivitas
e. Mengurangi konsumsi oksigen.
36.

Anda mungkin juga menyukai