Anda di halaman 1dari 7

BAHAN AJARAH ANATOMI MANUSIA

“ARTHROLOGI”

DISUSUN OLEH
DHEKO AZMI PRATAMA TANJUNG
6193311050
PJKR E 19

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI


FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2019/2020
ARTHROLOGI
Arthrologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu arthron yang berarti sendi dan logos yang
berarti ilmu. Dari bahasa Latin article yang berarti pula sendi atau biasa disebut
dengan articulatio. Jadi arthrologi adalah ilmu yang mempelajari tentang sendi. Sendi adalah
hubungan antara dua atau lebih komponen kerangka (tulang).

Berdasarkan tanda-tanda struktural yang paling spesifik diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu:

A. tanda-tanda struktural yang paling spesifik

1. Articulatio fibrosa atau synarthrosis

Karakteristik hubungannya disatukan oleh jaringan ikat fibrosa.

Terdiri atas:

1. Synostosis (sutura), tepi-tepi tulang yang bertemu diperhubungkan oleh suatu jaringan
ikat yang tipis. Misal hubungan antar tulang tengkorak (sutura serrata, sutura squamosa dan
sutura harmoniana/ plana)
2. Syndesmosis, misal syndenmosis tibiafibularis, syndenmosis radioulnaris
3. Gomphosis, suatu tulang yang berbentuk kerucut masuk ke dalam lekuk, alveolus,
yang sesuai pada tulang yang lain. Misal hubungan antara gigi dengan tulang rahang
(articulatio dentoalveolaris)

2. Articulatio cartilaginosa

Karakteristik hubungannya disatukan oleh tulang rawan yaitu cartilago hyaline atau
fibrocartilago.

Terdiri atas:
1. Hyaline cartilago joint (synchondrosis), contohnya hubungan antar tulang-tulang
tengkorak.
2. Fibrocartilaginous joint (symphisis), contohnya symphilis pubis, symphilis
intervertebralis, dan symphilis manubriosternalis.

3. Articulatio synoviale atau diarthrosis

Ujung-ujung tulang yang membentuk articulatio bebas, tidak ada jaringan diantaranya.
Memiliki karakteristik, sebagai berikut:

1. Salah satu ujung tulang membentuk caput articulare dan ujung tulang yang lain
membentuk cavitas glenoidas.
2. Kedua ujung tulang dibungkus oleh capsula articularis, yang terdiri dari stratum
(membrana) fibrosum di bagian luar dan stratum (membrana) synovialis di bagian dalam.
Pada stratum synovialis terdapat cairan synovialis (filtrasi plasma darah) yang berfungsi
sebagai pelumas.
3. Cavum articulare ialah rongga potensil yang terdapat di antara ujung-ujung tulang dan
berisi synovia.
4. Alat-alat khusus, yang meliputi:

a. Labium articulare

b. Discus dan meniscus articularis sebagai alat untuk menahan tumbukan, penyangga dan
mengurangi discongruentio diantara ujung-ujung tulang yang bersendi.

c. Bursa mucosa di sekitar sendi atau kadang-kadang berhubungan dengan cavum articulare
untuk memudahkan gerakan.

d. Ligamentum yang sebenarnya adalah bagian dari capsula articularis dan selanjutnya
terpisah dari capsula itu.
Gambar Macam-macam sendi diarthrosis

Berdasarkan kemungkinan luas gerakan, dibedakan menjadi:

1. Ginglimus/ hinge joint/ sendi engsel, sumbu gerak tegak lurus pada arah panjang
tulang. Misal articulatio interphalangealis, articulatio humeroulnaris, articulatio talocruralis.
2. Throcoidea/ pivot joint, sumbu gerak kira-kira sesuai dengan arah panjang tulang.
Misal articulatio radioulnaris, articulatio atlantodentalis.
3. Ball and socked/ gluboidea, cavitas glenoidalis mencakup kurang dari setengah caput
articulare. Misal articulatio humeri.
4. Condyloid/ elipsoidea, caput articulare berbentuk ellipsoid dalam arah sumbu panjang
dan sumbu pendek. Misal articulatio radiocarpea.
5. Saddle/ pelana, arah sumbu yang satu permukaan itu cembung, dalam arah sumbu
yang lain cekung (concave-convex). Misal articulatio carvo metacarpea.
6. Plane/ gliding/ dataran, permukaan sendi nyaris datar. Misal articulatio intercarpal
B.Macam macam sendi berdasarkan perbedaan kemampuan gerak.

1. Sendi gerak

Sendi gerak merupakan hubungan antar tulang dengan kemampuan gerak lebih banyak. Pada
sendi gerak tulang yang satu dengan tulang yang lain diikat dengan semacam jaringan
pengikat atau ligamen. Gerakan antar tulang ini akan menimbulkan gesekan dan rasa sakit
jika pada rongga antar tulang tidak terdapat minyak sendi. 

Macam macam sendi gerak

Berdasarkan jenis gerakannya sendi gerak dikenal dengan berbagai jenis sendi, di antaranya
sendi peluru, sendi putar, sendi pelana, sendi gulung dan sendi engsel. 

- Sendi Peluru

Sendi peluru merupakan persendian yang memungkinkan gerakan ke seluruh arah, dan
biasanya berporos tiga. Sendi peluru terdapat pada hubungan antara tulang lengan atas dan
tulang belikat. Pada sendi peluru ujung tulang yang satu dengan yang lain membentuk
lekukan berupa lingkaran sehingga bonggol tulang yang satu dapat masuk pada lekukan
tulang yang lain. Hubungan antar tulang panggul dan tulang paha juga merupakan sendi
peluru.

- Sendi Putar

Hubungan antar tulang dimana ujung tulang yang satu berupa tonjolan yang masuk kedalam
lubang tulang yang lain disebut sendi putar. Sendi putar memungkinkan terjadinya gerakan
memutar. Sendi putar terdapat pada hubungan antara tulang hasta dan tulang pengumpil, juga
pada hubungan antara tulang pemutar dan tulang atlas.

- Sendi Pelana

Hubungan tulang yang memungkinkan terjadinya gerakan dua arah adalah sendi pelana.
Sendi pelana terdapat pada hubungan antara tulang ibu jari dengan tulang telapak tangan. 

- Sendi Gulung
Hubungan antara tulang telapak tangan dengan tulang pengumpil merupakan sendi gulung.

Sendi EngselHubungan antara ujung tulang yang menghasilkan gerakan seperti engsel pada
pintu disebut sendi engsel. Hubungan antara tulang paha dengan tulang kering pada lutut,
atau antara tulang lengan dengan tulang hasta pada sikut serta pada ruas-ruas ibu jari juga
merupakan sendi engsel.

2. Sendi Kaku

Sendi kaku merupakan macam macam sendi yang memungkinkan terjadinya sedikit gerakan.
Sendi kaku terdapat pada hubungan antar tulang-tulang pergelangan tangan dan tulang
pergelangan kaki. 

3. Sendi Mati

Sendi mati merupakan macam macam sendi yang menghubungkan tulang yang satu dengan
tulang yang lain tanpa dapat digerakkan sama sekali. Persendian jenis ini terdapat pada
hubungan antara tulang pada tengkorak.

c.Macam macam sendi berdasarkan anatomi lokasi

- Sendi artikulasi Tangan

- Sendi pergelangan

- Sendi siku

- Sendi Bahu aksila (Glenohumeral dan sendi akromioklavikularis)

- Sendi sternoklavikularis

- Sendi artikulatoris vertebra

- Sendi Sakroiliaka panggul

- Sendi temporoman di bulan rahang

- Sendi artikulasi KakiSendi pinggul


- Sendi lutut 

Anda mungkin juga menyukai