Anda di halaman 1dari 10

DAFTAR PUSTAKA

Arisman, 2010, Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta. EGC.

Depertemen Kesehatan Republik Indonesia 2018. Profil Kesehatan Indonesia


2017. Jakarta. Departemen Kesehatan RI.

Depkes RI. 2012. Buku Pedoman Pengenalan Tanda Bahaya Kehamilan.,


Persalinan dan Nifas, Jakarta, Direktorat Jenderal Pembangunan
Masyarakat Desa

Depkes RI, 2017. Pedoman Operasional Keluarga Sadar Gizi (Kadarzi). Ditjen
Binkesmas. Direktorat Bina Gizi Masyarakat

Dinkes Sumbar, 2018, Profil Kesehatan Propinsi Sumater Barat Tahun 2018.
Dinke Subar. Padang

Dinkes Pasbar, Profil Kesehatan Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2019.


Pasaman Barat

Fikawati S, Syafiq A, Karima K, 2015. Gizi Ibu dan Bayi, Depok. Rajawali Pers

Manuaba, IAIC, Manuaba IBGF, Manuaba IBG, 2012. Imu Kebidan Penyakit
Kandungan dan KB untuk Pendidikan Bidan . Jakarta. EGC

Nursalam, 2013, Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu


Keperawatan, Jakarta. Salemba Medika

Notoadmodjo, 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta, Rineka Cipta

Par’i. H. M. 2016. Penilaian Status Gizi Dilengkapi Proses Asuhan Gizi


Terstandar. Jakarta. EGC

Saifuddin. A.B. 2010. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Neonatal. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
Setyatama, 2012. Hubungan Pengetahuan dan Motivasi Kader dengan Peran
Kader Posyandu Lansia di Desa Kangkung Kecamatan Mranggen
Kabupaten Demak Semarang. Jurnal Akademi Kebidanan Karsa Mulya
Semarang

Sulistyorini, 2010. Posyandu dan Desa Siaga. Yogyakarta. Nuha Medika

Yulifah, R., & Yuswanto, T.J.A (2011) Asuhan Kebidanan Komunitas. Jakarta,
Salemba Mediks

Winkjosastro, 2014. Ilmu Kandungan. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka Sarwono


Prawirohardjo
Lampiran 1

PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Kepada Yth.
Calon Responden

Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Delfira Nelfi
NIM : 1915302101
Mahasiswa : STIKes Fort de Kock Bukittinggi
Menyatakan bahwa akan mengadakan penelitian dengan judul “Pengaruh
Kelas Kader Posyandu terhadap Pengetahuan Kader Posyandu tentang Kesehatan
Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas sasak tahun 2020” untuk itu meminta Ibu
untuk menjadi responden dalam penelitian ini. Kerahasiaan informasi yang
diberikan akan dijaga dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. Apabila
ibu menyetujui, maka dengan ini saya mohon kesediaan untuk menandatangani
lembar persetujuan dan menjawab pertanyaan yang diberikan
Atas perhatian dan kersama ibu sebagai responden, saya ucapka terima
kasih.

Pasaman Barat, Desember 2020

Delfira Nelfi
Lampiran 2

PERSETUJUAN RESPONDEN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :

Alamat :

Menyatakan bersedia menyatakan bersedia menjadi responden penelitian yang

diadakan oleh mahasiswa program sarjana terapan kebidanan universitas fort de

kock bukittinggi yang bernama delfira nelfi dengan judul Pengaruh Kelas Kader

Posyandu terhadap Pengetahuan Kader Posyandu tentang Kesehatan Ibu Hamil di

Wilayah Kerja Puskesmas sasak tahun 2020

Demikian persetujuan ini saya tanda tangani dengan sukarela dan tanpa paksaan

dari siapapun.

Pasaman Barat, Desember 2020

Responden

( )
Lampiran 3

KISI-KISI KUISIONER

No Pernyataan Benar Salah


Pemeriksaan Antenatal Care
1 Pelayanan antenatal care adalah pelayanan yang √
dilakukan oleh bidan atau dokter untuk memantau
kesehayan ibu hamil.
2 Ibu hamil tidak harus mengikuti seluruh rangkaian √
pemeriksaan apalagi pemeriksaan laboratorium jika
ibu baik-baik saja
3 Pemeriksaan kehamilan dapat dilakukan ketika ibu √
merasakan ada keluhan, jika tidak ada keluhan maka
ibu hamil boleh untuk tidak melakukan pemeriksaan
kehamilan.
4 Ibu hamil harus membaca buku KIA sebagai √
petunjuk dalam menjalani kehamilannya
5 Kader merupakan perpanjangan tangan bidan yang √
harus menyampaikan informasi kesehatan kepada ibu
hamil
Gizi Pada Ibu Hamil
6 Ibu hamil tidak ada pantangan dan boleh √
mengkonsumsi makanan apa saja selama ibu tidak
mengalami alergi
7 Ibu hamil seharusnya mengkonsumsi makanan √
dengan gizi seimbang mulai dari makanan pokok,
lauk pauk, sayur, buah dan susu
8 Ibu hamil tidak harus mengkonsumsi tablet tambah √
darah jika ia tidak mengalami anemia
9 Ibu hamil dengan ukurang LILA < 23,5 cm dan berat √
badan kurang dari 40 kg merupakan ibu hamil
dengan kekurangan energy kronis
10 Ibu hamil harus mengalami kenaikan BB sebanyak √
12 kg selama kehamilannya
Tanda Bahaya Kehamilan
11 Perdarahan pada kehamilan merupakan tanda bahaya √
kehamilan
12 Jika ibu hamil merasa pusing yang berlebihan maka √
harus segera datang ke petugas kesehatan untuk
pemeriksaan
13 Tekanan darah yang tinggi merupakan hal yang perlu √
diwasapai selama kehamilan dan dilakukan
pemeriksaan rutin
14 Bengkak pada wajah dan kaki ibu selama kehamilan √
adalah hal yang wajar.
15 Adat istiadat yang tidak sesuai dengan kesehatan ibu √
hamil harus ditinggalkan
Persiapan Persalinan
16 Ibu harus mempersiapkan kartu BPJS sebelum √
melahirkan
17 Persiapan pendonor hanya wajib bagi ibu hamil yang √
mengalami anemia sedangkan yang tidak anemia
tidak perlu mempersiapkan pendonor
18 Ibu harus merencanakan persalinan di fasilitas √
kesehatan
19 Transportasi dan pendamping pada saat persalinan √
merupakan hal yang perlu ditanyakan pada ibu hamil
20 Ibu harus mempersiapkan diri menghadapi persalinan √
secara fisik dan mental

Lampiran 4

KUISIONER PENELITIAN
A. Biodata Responden

Nama :

Umur :

Pekerjaan :

Lama Menjadi Kader :

Nama Posyandu :

Alamat :

B. Pengetahuan Tentang Kesehatan Ibu Hamil

Nilailah pernyataan dibawah ini apakah benar atau salah dan beri tanda

contreng (v) pada masing-masing pernyataan !

No Pernyataan Benar Salah


Pemeriksaan Antenatal Care
1 Pelayanan antenatal care adalah pelayanan
yang dilakukan oleh bidan atau dokter untuk
memantau kesehayan ibu hamil.
2 Ibu hamil tidak harus mengikuti seluruh
rangkaian pemeriksaan apalagi pemeriksaan
laboratorium jika ibu baik-baik saja
3 Pemeriksaan kehamilan dapat dilakukan ketika
ibu merasakan ada keluhan, jika tidak ada
keluhan maka ibu hamil boleh untuk tidak
melakukan pemeriksaan kehamilan.
4 Ibu hamil harus membaca buku KIA sebagai
petunjuk dalam menjalani kehamilannya
5 Kader merupakan perpanjangan tangan bidan
yang harus menyampaikan informasi kesehatan
kepada ibu hamil
Gizi Pada Ibu Hamil
6 Ibu hamil tidak ada pantangan dan boleh
mengkonsumsi makanan apa saja selama ibu
tidak mengalami alergi
7 Ibu hamil seharusnya mengkonsumsi makanan
dengan gizi seimbang mulai dari makanan
pokok, lauk pauk, sayur, buah dan susu
8 Ibu hamil tidak harus mengkonsumsi tablet
tambah darah jika ia tidak mengalami anemia
9 Ibu hamil dengan ukurang LILA < 23,5 cm dan
berat badan kurang dari 40 kg merupakan ibu
hamil dengan kekurangan energy kronis
10 Ibu hamil harus mengalami kenaikan BB
sebanyak 12 kg selama kehamilannya
Tanda Bahaya Kehamilan
11 Perdarahan pada kehamilan merupakan tanda
bahaya kehamilan
12 Jika ibu hamil merasa pusing yang berlebihan
maka harus segera datang ke petugas kesehatan
untuk pemeriksaan
13 Tekanan darah yang tinggi merupakan hal yang
perlu diwasapai selama kehamilan dan
dilakukan pemeriksaan rutin
14 Bengkak pada wajah dan kaki ibu selama
kehamilan adalah hal yang wajar.
15 Adat istiadat yang tidak sesuai dengan
kesehatan ibu hamil harus ditinggalkan
Persiapan Persalinan
16 Ibu harus mempersiapkan kartu BPJS sebelum
melahirkan
17 Persiapan pendonor hanya wajib bagi ibu hamil
yang mengalami anemia sedangkan yang tidak
anemia tidak perlu mempersiapkan pendonor
18 Ibu harus merencanakan persalinan di fasilitas
kesehatan
19 Transportasi dan pendamping pada saat
persalinan merupakan hal yang perlu
ditanyakan pada ibu hamil
20 Ibu harus mempersiapkan diri menghadapi
persalinan secara fisik dan mental

Lampiran 5

JUMLAH SAMPEL/RESPONDEN

No Nama Posyandu Jumlah Kader Jumlah Sampel


1 Camar 5 1
2 Mawar 5 1
3 Karambia 4 5 1
4 Pantai Indah 5 1
5 Suka Damai 5 1
6 Suka Jadi 5 1
7 Padang Jaya 5 1
8 TPI 5 1
9 Kuala 5 1
10 Perumnel 5 1
11 Nyiur Melambai 5 1
12 Desa Baru 5 1
13 Banda Baru 5 1
14 Melati 5 1
15 Kamboja 5 1
16 Buah Coklat 5 1
17 PT PHP 5 1
18 Flamboyan 5 1
19 Jeruk 5 1
20 Buah Sawit 5 1
Jumlah 100 20

Pengambilan Sampel dilakukan dengan rumus


Jumlah Kader Tiap Posyandu x Jumlah Sampel
Jumlah Kader Seluruhnya
yang diinginkan

5 x 20 = 1
100
Nb. Untuk pengambilan sampel ditiap posyandu dilakukan tekhnik arisan

Anda mungkin juga menyukai