Anda di halaman 1dari 13

PEMBAHASAN SILOGISME 4

1. Semua guru telah mempersiapkan materi dan media pembelajaran sebelum pelaksanaan
pembelajaran di sekolah.
Tidak semua guru memberikan pelajaran tambahan di luar jam sekolah.
Pembahasan:

Jika dalam premis terdapat kata: “tidak semua…”, kata tersebut dapat diganti dengan
kata “sebagian…”

Premis-premis dapat diilustrasikan seperti gambar berikut:

Kesimpulan adalah sebagian guru mempersiapkan materi dan media pembelajaran


didalam kelas serta memberikan materi tambahan di luar jam sekolah. Atau dengan
kalimat singkat, Beberapa guru memberikan materi di kelas dan di luar jam sekolah.

A. Ada guru yang tidak mengajar di dalam kelas.


B. Beberapa guru memberikan materi di kelas dan di luar jam sekolah.
C. Semua guru memberikan materi tambahan dan menyampaikan materi di jam sekolah.
D. Sebagian guru memberikan tambahan pelajaran di luar jam pelajaran.
E. Sebagian guru memberikan pelajaran di kelas tetapi tidak di luar kelas.

2. Sering kali pemanfaatan sumber daya alam yang ada berprinsip memaksimalkan
keuntungan saja.
Sumber daya alam idealnya digunakan untuk menyejahterakan rakyat, bukan hanya
meraup keuntungan.
Saat ini sedang dilaksanakan pengolahan tembaga di Gresik, Jawa Timur.
Pembahasan:

Kata “sering” bermakna acap kali atau kerap kali dilakukan tetapi tidak selalu di
lakukan.

Jika dalam premis terdapat kata “sering”, biasanya kesimpulannya dibubuhi kata
“mungkin”.
Premis 1 dan premis 2 dapat digambarkan dalam tabel berikut:

Harapan/Ideal Kenyataan

Pemanfaatan SDA → Pemanfaatan SDA →


menyejahterakan rakyat memaksimalkan keuntungan

Jika saat ini sedang dilaksanakan pengolahan tembaga di Gresik, maka kemungkinan
pengolahan itu juga hanya untuk mendapatkan keuntungan, bukan untuk kesejahteraan
rakyat.
Jadi, kesimpulannya adalah pengolahan tembaga di Gresik mungkin untuk mendapatkan
keuntungan, bukan untuk kesejahteraan rakyat.

A. Pengolahan tembaga di Gresik mungkin untuk mendapatkan keuntungan, bukan


untuk kesejahteraan rakyat.
B. Pemanfaatan sumber daya alam untuk mensejahterakan rakyat seperti pengolahan
tembaga di Gresik.
C. Sumber daya alam dimanfaatkan untuk mendapatkan keuntungan saja seperti
pengolahan tembaga di Gresik.
D. Pengolahan tembaga di Gresik mendapatkan keuntungan dan mungkin juga untuk
mensejahterakan rakyat.
E. Pengolahan tembaga di Gresik kemungkinan akan dapat menyejahterakan rakyat.

3. Jika manusia dapat hidup tanpa bantuan orang lain, maka dia tidak perlu berbuat baik
kepada sesama.
Jika seseorang tidak perlu berbuat baik kepada orang lain, maka orang lain pun tidak
perlu berbaik hati kepadanya.
Seseorang yang sedang sakit akan memerlukan bantuan orang lain untuk menyembuhkan.
Pembahasan:

Premis 1: p →
q
Premis 2: q→
p
Premis 3: r
P1 : Jika manusia dapat hidup tanpa bantuan orang lain (p), maka dia tidak perlu berbuat
baik kepada sesama ( q).
P2 : Jika seseorang tidak perlu berbuat baik kepada orang lain ( q), maka orang
lain pun
tidak perlu berbaik hati kepadanya ( r).
P3 : Seseorang yang sedang sakit akan memerlukan bantuan orang lain untuk
menyembuhkan (r).

Keterangan:

Orang lain perlu


Sesorang yang sedang sakit
berbuat baik hati
memerlukan bantuan orang lain
kepadanya
untuk menyembuhkannya

Kesimpulannya adalah p
Manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain. Atau dengan kalimat lain, Manusia
masih memerlukan bantuan orang lain untuk menjalani hidup.

A. Manusia dapat hidup tanpa bantuan orang lain.


B. Jika seseorang dapat hidup tanpa bantuan orang lain, maka orang lain tidak perlu
berbuat baik kepadanya.
C. Jika seseorang dapat hidup tanpa bantuan orang lain, maka dia hanya peduli pada
dirinya sendiri.
D. Manusia tidak dapat hidup dengan bantuan orang lain.
E. Manusia masih memerlukan bantuan orang lain untuk menjalani hidup.

4. Banyak pejabat yang menyisihkan uang hasil pengolahan bahan mentah milik Negara
untuk keuntungan pribadi.
Pengambilan keuntungan atas diri sendiri termasuk tindakan korupsi.
Pak Karman adalah salah satu pejabat pemerintahan pusat.
Pembahasan:
Premis 1 dan premis 2:
Menggunakan metode segitiga siku-siku:

Banyak pejabat

Keuntungan
pribadi Korupsi

Kesimpulan awal yaitu Banyak pejabat yang korupsi.

Jika dalam salah satu premis terdapat kata


“banyak” awal
Kesimpulan atau “kebanyakan”,
dan Premis 3: maka kesimpulan
biasanya dibubuhi dengan kata “mungkin”.
K1 : Banyak pejabat yang korupsi
P3 : Pak Karman pejabat

Kesimpulan akhirnya adalah Pak Karman mungkin melakukan tindakan korupsi. Atau
dengan kalimat lain, korupsi boleh jadi dilakukan oleh pak Karman.

A. Pak Karman salah satu pelaku korupsi.


B. Pak Karman mungkin akan mengambil keuntungan untuk diri sendiri.
C. Korupsi boleh jika dilakukan oleh Pak Karman.
D. Korupsi adalah pengambilan keuntungan secara pribadi.
E. Pak Karman ikut andil dalam tindakan korupsi dengan cara mengambil keuntungan
pribadi.

5. Jika kesuksesan adalah dambaan setiap orang maka berbagai cara akan dilakukan untuk
mendapatkannya.
Belajar berbagai ilmu adalah salah satu cara mencapai kesuksesan.
Kemampuan berkomunikasi dengan orang lain menjadi penentu kesuksesan seseorang.
Pembahasan:
Ketiga premis dapat digambarkan seperti berikut:
Kesuksesan dambaan setiap orang → banyak cara untuk meraihnya.

Cara meraih kesuksesan

Memiliki kemampuan
Belajar berbagai ilmu
komunikasi yang baik
Kesimpulannya adalah Seseorang harus terus belajar dan memiliki kemampuan
komuikasi yang baik untuk sukses.

A. Jika seseorang harus belajar, maka dia ingin sukses.


B. Jika kesuksesan menjadi dambaan orang, maka dia harus memiliki kemampuan
berkomunikasi.
C. Seseorang harus terus belajar dan memiliki komunikasi yang baik untuk sukses.
D. Seseorang yang sukses adalah seseorang yang selalu belajar berbagai ilmu.
E. Seseorang yang akan sukses adalah seseorang yang terus belajar cara berkomunikasi.

6. Siswa membutuhkan apresiasi dari guru atas segala usahanya dalam belajar.
Apresiasi guru dapat berupa penghargaan dalam bentuk pujian atau bahkan hadiah.
Penghargaan yang diberikan guru dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk terus belajar
giat.
Pembahasan:
Menggunakan metode peniadaan (pencoretan), ketika premis dapat diringkas menjadi:
P1 : Siswa → apresiasi
P2 : Apresiasi → penghargaan dalam bentuk pujian atau hadiah
P3 : Penghargaan → Motivasi bagi siswa untuk belajar

Kesimpulannya adalah Siswa membutuhkan pujian atau hadiah sebagai motivasi belajar.

A. Siswa membutuhkan pujian atau hadiah sebagai motivasi belajar.


B. Apresiasi guru sangat dibutuhkan oleh siswa.
C. Apresiasi guru sebagai motivasi siswa untuk terus belajar.
D. Pujian dan hadiah dari guru akan membantu siswa dalam belajar.
E. Motivasi berupa hadiah akan mempengaruhi minat belajar siswa.

7. Perempuan tidak banyak memiliki kesempatan untuk berkiprah dalam kegiatan sosial.
Laki-laki memiliki banyak kesempatan untuk berperan di bidang sosial.
Pembahasan:

Penalaran Induktif
(Khusus → Umum)

P1 : Perempuan tidak banyak memiliki kesempatan untuk berkiprah dalam kegiatan sosial
P2 : Laki-laki memiliki banyak kesempatan untuk berperan di bidang sosial

Kata yang digaris bawahi merupakan titik temu satu dan premis temu antara premis satu
dan premis dua. Jadi, kesimpulannya adalah Laki-laki dan perempuan tidak memiliki
kesempatan yang sama.

A. Laki-laki dan perempuan tidak memiliki kesempatan yang sama.


B. Hanya laki-laki yang dapat berkiprah dalam bidang sosial.
C. Perempuan memiliki peran yang berbeda dengan laki-laki.
D. Laki-laki dan perempuan harus diberi kesempatan yang sama.
E. Kesempatan untuk berperan di bidang sosial ditentukan oleh jenis kelamin.

8. Olahraga secara teratur adalah salah satu cara melangsingkan tubuh.


Banyak orang-orang yang menginginkan tubuh langsing, terutama perempuan.
Viola adalah seorang perempuan.
Pembahasan:
Premis 1 dan premis 2:
P1 : Olahraga secara teratur adalah salah satu cara melangsingkan tubuh
P2 : Banyak orang-orang yang menginginkan tubuh langsing, terutama perempuan
Kesimpulan awal: Banyak perempuan yang olahraga secara teratur

Jika dalam salah satu premis terdapat kata “banyak” atau


“kebanyakan”, maka kesimpulan biasanya dibubuhi
dengan kata “mungkin”.

Premis 3 dan Kesimpulan awal:


K1 : Banyak perempuan yang olahraga secara teratur
P3 : Viola adalah seorang perempuan

Kesimpulan akhirnya adalah Viona mungkin olahraga secara teratur. Atau dengan
kalimat lain, Viona boleh jadi melakukan olahraga secara teratur.

A. Viola kemungkinan melakukan olahraga secara tidak teratur.


B. Viola menginginkan tubuh langsung.
C. Banyak orang-orang menginginkan tubuh langsing termasuk Viola.
D. Viola boleh jadi melakukan olahraga secara teratur.
E. Viola tidak melakukan olahraga secara teratur.

9. Budaya patriarki yang masih mengakar dalam kehidupan masyarakat menyebabkan


banyak perempuan tidak dapat berkiprah di bidang sosial.
Perempuan yang tidak berperan di bidang sosial biasanya adalah perempuan dengan
tingkat pendidikan rendah.
Tingkat pendidikan menentukan kualitas diri seseorang.
Pembahasan:

Kata “banyak” memiliki makna sesuatu dalam jumlah yang


besar, tetapi bukan berarti semua dari yang ada (sebagian).
Ketiga premis dapat diringkas seperti berikut:
P1 : Budaya patriarki → perempuan tidak banyak berkiprah dalam bidang sosial
P2 : Perempuan tidak banyak berkiprah dibidang sosial → Perempuan dengan tingkat
pendidikan rendah
P3 : Tingkat pendidikan → kualitas seseorang

Kesimpulannya adalah Budaya patriarki menyebabkan rendahnya kualitas diri sebagian


perempuan.
A. Budaya patriarki menyebabkan semua perempuan tidak dapat mengakses pendidikan.
B. Budaya patriarki menyebabkan rendahnya kualitas diri semua perempuan.
C. Budaya patriarki adalah sumber bencana bagi perempuan.
D. Budaya patriarki menyebabkan tingkat pendidikan perempuan yang rendah.
E. Budaya patriarki menyebabkan rendahnya kualitas diri sebagian perempuan.

10. Jika hari ini para petani sedang menanam padi di sawah, maka saat itulah masa tandur.
Masa panen berselisih seratus hari dari masa tandur.
Pak Barja adalah seorang petani.
Pembahasan:

Pada soal penalaran logis, terdapat beberapa tipe soal yang


mengharuskan anda untuk menganalisis setiap premis
terlebih dahulu.

P1 : Jika hari ini para petani sedang menanam padi di sawah, maka saat itulah masa
tandur
P2 : Masa panen berselisih seratus hari dari masa tandur

Analisis: Hari ini adalah masa tandur. Karena hari ini masa tandur, maka masa panen
adalah seratus hari dari hari ini.
P3 : Pak Barja adalah seorang petani

Kesimpulannya adalah Masa panen sawah pak Barja adalah seratus hari dari hari ini.

A. Masa panen sawah pak Barja adalah seratus hari dari hari ini.
B. Masa tandur sawah pak Barja adalah hari ini.
C. Jika masa tandurnya hari ini, maka masa panen sawah pak Barja tidak lama lagi.
D. Jika seratus hari dari sekarang adalah masa panen, maka saat ini pak Barja sedang
masa tandur.
E. Pak Barja petani yang tidak mengikuti masa tandur pada hari ini.

11. Jika Aal menyelesaikan tugas kuliah kemarin, maka lil menyelesaikannya dua jam yang
lalu.
Jika lil menyelesaikannya hari ini, maka dua hari kedepan Uul baru akan
mengerjakannya.
Pembahasan:

Pada soal penalaran logis, terdapat beberapa tipe soal yang


mengharuskan anda untuk menganalisis setiap premis
P1 : Jika Aal menyelesaikan tugas dahulu.
terlebih kuliah kemarin → Iil menyelesaikan hari ini
P2 : Jika Iil menyelesaikan hari ini → dua hari kedepan Uul baru akan menyelesaikan

Kesimpulannya, jika Aal menyelesaikan tugas kuliah kemarin, maka dua hari setelah hari
ini Uul baru akan menyelesaikan.
Kemarin Hari ini Satu hari kedepan Dua hari kedepan
Aal Iil Uul

Dengan kalimat lain, Jika Aal mengerjakan tugas hari ini, maka tiga hari kemudian Uul
akan mengerjakan tugas.

A. Jika Aal mengerjakan tugas hari ini, maka tiga hari kemudian Uul akan mengerjakan
tugas.
B. Jika Aal mengerjakan tugas kuliah sehari yang lalu, maka Uul mengerjakan satu hari
kedepan.
C. Jika Aal mengerjakan tugas kuliah kemarin, maka lil mengerjaka satu hari lagi.
D. Selisih waktu yang digunakan lil dan Uul adalah sehari.
E. Jika Aal mengerjakan hari ini, maka besok lil mengerjakan tugas besok.

12. Membaca Injil adalah kewajiban bagi setiap Kristiani.


Membaca Tripitaka adalah kewajiban umat Budha.
Membaca Weda adalah kewajiban umat Hindu.
Pembahasan:

Penalaran Induktif
(Khusus → Umum)

P1 : Membaca Injil adalah kewajiban bagi setiap Kristiani.


P2 : Membaca Tripitaka adalah kewajiban umat Budha
P3 : Membaca Weda adalah kewajiban umat Hindu

Ketiga premis tersebut membicarakan tentang kewajiban umat beragama untuk membaca
kitab suci masing-masing. Jadi, kesimpulannya adalah Setiap orang memiliki kewajiban
membaca kitab suci agamanya.

A. Injil, Tripitaka, dan Weda adalah kitab suci agara Kristen, Budha, dan Hindu.
B. Membaca Injil dan Tripitaka adalah kewajiban umat Kristiani dan umat Budha.
C. Tripitaka dan Weda adalah kitab suci agama Budha dan Hindu.
D. Setiap orang memiliki kewajiban membaca kitab suci agamanya.
E. Kitab suci harus dibaca selalu.

13. Sebuah usaha akan membuahkan hasil yang maksimal jika kita melakukan dengan
sungguh-sungguh.
Hasil sebuah usaha yang maksimal akan meningkatkan rasa cinta terhadap diri sendiri.
Pembahasan:
Metode segitiga siku-siku:

Usaha sungguh-sungguh

Meningkatkan rasa cinta


Hasil maksimal terhadap diri sendiri

Kesimpulannya adalah Usaha yang sungguh-sungguh meningkatkan rasa cinta terhadap


diri sendiri.

A. Sebuah usaha akan membuahkan hasil terbaik.


B. Rasa cinta kepada diri sendiri berasal dari hasil usaha yang maksimal.
C. Hasil usaha yang sungguh-sungguh akan membuat kita bangga terhadap diri sendiri.
D. Usaha yang sungguh-sungguh meningkatkan rasa cinta terhadap diri sendiri.
E. Usaha yang baik akan menghasilkan hasil yang baik pula.

14. Banyak orang yang mengekspresikan perasaan dalam sebuah puisi dalam bahasa sastra
yang indah.
Ekspresi perasaan itu bisa sedih, bahagia, atau bahkan berupa ide atau gagasan.
Kemampuan menciptakan puisi menandakan kepekaan perasaan seseorang terhadap diri
sendiri maupun lingkungan.
Pembahasan:

Metode Persegi

Syarat penggunaan metode ini adalah terdapat


empat pokok bahasan dalam premis-premis.
Jika premis-premis yang ada tidak memungkinkan anda untuk menggunakan rumus yang
telah disebutkan, maka tentulah pokok bahasan yang disebutkan dalam premis. Kemudian
hubungkan pokok-pokok bahasan tersebut dengan garis-garis dalam persegi.

Ekspresi perasaan Sedih gembira,


ide/gagasan
Garis tebal adalah kesimpulan dari premis-premis ini. Kesimpulannya adalah Kepekaan
perasaan seseorang memunculkan ide, perasaan sedih, dan kegembiraan.

Puisi Perasaan kepekaan


A. Kepekaan perasaan seseorang memunculkan ide, perasaan sedih, dan kegembiraan.
B. Kepekaan perasaan dapat dituangkan dalam puisi berupa ide, kesedihan, dan
kegembiraan.
C. Puisi adalah sarana mengekspresikan perasaan seseorang.
D. Puisi menyebabkan perasaan seseorang menjadi peka.
E. Kepekaan seseorang terhadap lingkungan dapat menciptakan puisi.

15. Membangun sebuah peradaban yang maju atau tatanan masyarakat dengan sistem
ekonomi yang baik membutuhkan perjuangan yang tidak sebentar.
Perjuangan membentuk peradaban yang maju akan terwujud jika didukung oleh berbagai
pihak mencakup pemerintahan dan rakyat itu sendiri.
Pemerintah harus merancang kebijakan-kebijakan yang konsisten pelaksanaannya dengan
didukung sepenuhnya oleh rakyat.
Pembahasan:
Pokok-pokok bahasan dalam premis-premis tersebut dapat saling dihubungkan dengan
garis dalam bentuk persegi seperti gambar berikut:

Peradaban maju Kebijakan pemerintah yang


pelaksanaannya didukung oleh rakyat

Membutuhkan Didukung oleh


perjuangan pemerintah dan rakyat

Kesimpulannya adalah Membangun peradaban yang maju diperlukan kebijakan


pemerintah yang pelaksanaannya di dukung oleh rakyat.

A. Peradaban yang maju membutuhkan kebijakan pemerintah yang baik.


B. Tatanan masyarakat dengan sistem ekonomi yang baik harus mendapatkan dukungan
dari berbagai pihak.
C. Peran pemerintah sangat diperlukan untuk mewujudkan tatanan masyarakat yang
baik.
D. Pelaksanaan kebijakan pemerintah yang mendukung terwujudnya tatanan masyarakat
yang baik.
E. Membangun peradaban yang maju diperlukan kebijakan pemerintah yang
pelaksanaannya didukung oleh rakyat.

16. Nakah sebuah cerita harus diselesaikan sebelum batas akhir pengumpulan naskah.
Batas akhir pengumpulan naskah lomba ditentukan oleh panitia penyelenggara.
Panitia telah menyusun ketentuan-ketentuan lomba cipta cerita pendek.
Pembahasan:

Metode Persegi

Syarat penggunaan metode ini adalah terdapat


empat pokok bahasan dalam premis-premis.
Pokok-pokok bahasan dalam premis-premis tersebut dapat saling dihubungkan dengan
garis dalam bentuk persegi seperti gambar berikut:

Naskah cerita Ketentuan lomba cipta


cerita pendek

Batas akhir Ditentukan


pengumpulan oleh panitia

Kesimpulannya adalah Naskah harus disesuaikan dengan ketentuan yang telah dibuat
oleh panitia.

A. Nakah harus disesuaikan dengan ketentuan yang telah dibuat oleh panitia.
B. Naskah harus dikumpulkan sebelum batas akhir pengumpulan naskah.
C. Naskah harus terselesaikan sebelum batas akhir.
D. Naskah tidak harus sesuai dengan ketentuan panitia.
E. Naskah harus sesuai dengan ketentuan hanya tentang batas akhir pengumpulan
naskah.

17. Bagi penulis, inspirasi sangat menentukan terciptanya sebuah karya berupa tulisan.
Inspirasi akan muncul ketika kita membebaskan pikiran dan perasaan.
Pembahasan:
Metode segitiga siku-siku:

Penulis

Inspirasi Sebuah karya


Kesimpulannya adalah Penulis dapat menghasilkan karya ketika membebaskan pikiran
dan perasaan. Membebaskan pikiran
dan perasaan
A. Penulis dapat menghasilkan karya ketika membebaskan pikiran dan perasaan.
B. Sebuah tulisan membutuhkan inspirasi dari perasaan dan pikiran.
C. Penulis membutuhkan inspirasi dari pikiran dan perasaan untuk menghasilkan
tulisan.
D. Penulis tidak dapat menghasilkan sebuah karya tanpa inspirasi.
E. Pemikiran dan perasaan adalah sumber terciptanya inspirasi.

18. Jika luka hati adalah ladang bagi puisi, tentu beribu puisi telah tertulis saat ini.
Jika beribu puisi telah tertulis, tentu akan kulantunkan baitnya melalui sujud panjang
dalam pertemuankau dengan Tuhanku.
Jika bait puisi telah kulantunkan dalam sembahyangku, maka saat itulah aku benar-benar
mencintaimu.
Pembahasan:

Premis 1: p → q
Premis 2: q → r
Premis 3: r → s
Kesimpulan: p → s
P1 : Jika luka hati adalah ladang bagi puisi (p), tentu beribu puisi telah tertulis saat ini (q).
P2 : Jika beribu puisi telah tertulis (q), tentu akan kulantunkan baitnya melalui sujud
panjang dalam pertemuankau dengan Tuhanku (r).
p3 : Jika bait puisi telah kulantunkan dalam sembahyangku (r), maka saat itulah aku
benar-benar mencintaimu (s).

Kesimpulannya adalah p → s
Jika luka hati adalah lading bagi puisi, maka saat itulah aku benar-benar mencintaimu.

A. Jika telah kulantunkan bait puisi itu, aku sedang sakit.


B. Jika beribu puisi telah tertulis, maka kulantunkan bait itu dalam sembahyangku.
C. Jika luka hati adalah ladang bagi puisi, maka saat itulah aku benar-benar
mencintaimu.
D. Jika aku mencintaimu, maka kutulis puisi untukmu.
E. Jika beribu puisi telah tertulis, maka saat itulah akau benar-benar mencintaimu.

19. Semua netbook memiliki motherboard sebagai penghubung antar perangkat keras.
Tidak semua netbook memiliki aplikasi bluetooth.
Netbook merk X tidak memiliki aplikasi bluetooth.
Pembahasan:

Jika dalam premis tersebut kata “Tidak semua…”, kata tersebut dapat
diganti dengan kata “sebagian…”.

Ketiga premis tersebut dapat diilustrasikan dengan gambar berikut:


Semua notebook memiliki
motherboard sebagai penghubung
antar perangkat keras

Sebagian notebook memiliki


bluetooth

Notebook merk X tidak memiliki


aplikasi bluetooth

Kesimpulannya adalah Notebook merk X memiliki motherboard tetapi tidak memiliki


aplikasi Bluetooth.

A. Semua netbook tidak memiliki aplikasi bluetooth termasuk netbook merk X.


B. Ada beberapa netbook yang hanya memiliki aplikasi bluetooth saja termasuk netbook
merk X.
C. Netbook merk X memiliki motherboard tetapi tidak memiliki aplikasi bluetooth.
D. Netbook merk X tidak memiliki motherboard dan bluetooth.
E. Netbook merk X memiliki motherboard dan bluetooth.

20. Tidak semua orang menyukai minuman kopi pahit.


Tidak ada orang yang tidak menyukai teh manis.
Pembahasan:
P1 : Tidak semua orang menyukai minuman kopi pahit.
P2 : Tidak ada orang yang tidak menyukai teh manis.

Kemudian diilustrasikan seperti gambar berikut:

Kesimpulannya adalah Beberapa orang menyukai


minuman
Semua orang kopiteh
menyukai pahit dan teh manis.
manis

A. Ada orang yang hanya menyukai minuman kopi


pahit.
Sebagian B. Ada
orang orang yang
menyukai kopimenyukai
pahit minuman teh saja.
C. Semua orang menyukai teh manis dan kopi pahit.
D. Beberapa orang menyukai minuman kopi pahit
dan teh manis.
E. Semua orang tidak menyukai kopi pahit tetapi menyukai teh manis.

Anda mungkin juga menyukai