1. Semua guru telah mempersiapkan materi dan media pembelajaran sebelum pelaksanaan
pembelajaran di sekolah.
Tidak semua guru memberikan pelajaran tambahan di luar jam sekolah.
Pembahasan:
Jika dalam premis terdapat kata: “tidak semua…”, kata tersebut dapat diganti dengan
kata “sebagian…”
2. Sering kali pemanfaatan sumber daya alam yang ada berprinsip memaksimalkan
keuntungan saja.
Sumber daya alam idealnya digunakan untuk menyejahterakan rakyat, bukan hanya
meraup keuntungan.
Saat ini sedang dilaksanakan pengolahan tembaga di Gresik, Jawa Timur.
Pembahasan:
Kata “sering” bermakna acap kali atau kerap kali dilakukan tetapi tidak selalu di
lakukan.
Jika dalam premis terdapat kata “sering”, biasanya kesimpulannya dibubuhi kata
“mungkin”.
Premis 1 dan premis 2 dapat digambarkan dalam tabel berikut:
Harapan/Ideal Kenyataan
Jika saat ini sedang dilaksanakan pengolahan tembaga di Gresik, maka kemungkinan
pengolahan itu juga hanya untuk mendapatkan keuntungan, bukan untuk kesejahteraan
rakyat.
Jadi, kesimpulannya adalah pengolahan tembaga di Gresik mungkin untuk mendapatkan
keuntungan, bukan untuk kesejahteraan rakyat.
3. Jika manusia dapat hidup tanpa bantuan orang lain, maka dia tidak perlu berbuat baik
kepada sesama.
Jika seseorang tidak perlu berbuat baik kepada orang lain, maka orang lain pun tidak
perlu berbaik hati kepadanya.
Seseorang yang sedang sakit akan memerlukan bantuan orang lain untuk menyembuhkan.
Pembahasan:
Premis 1: p →
q
Premis 2: q→
p
Premis 3: r
P1 : Jika manusia dapat hidup tanpa bantuan orang lain (p), maka dia tidak perlu berbuat
baik kepada sesama ( q).
P2 : Jika seseorang tidak perlu berbuat baik kepada orang lain ( q), maka orang
lain pun
tidak perlu berbaik hati kepadanya ( r).
P3 : Seseorang yang sedang sakit akan memerlukan bantuan orang lain untuk
menyembuhkan (r).
Keterangan:
Kesimpulannya adalah p
Manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain. Atau dengan kalimat lain, Manusia
masih memerlukan bantuan orang lain untuk menjalani hidup.
4. Banyak pejabat yang menyisihkan uang hasil pengolahan bahan mentah milik Negara
untuk keuntungan pribadi.
Pengambilan keuntungan atas diri sendiri termasuk tindakan korupsi.
Pak Karman adalah salah satu pejabat pemerintahan pusat.
Pembahasan:
Premis 1 dan premis 2:
Menggunakan metode segitiga siku-siku:
Banyak pejabat
Keuntungan
pribadi Korupsi
Kesimpulan akhirnya adalah Pak Karman mungkin melakukan tindakan korupsi. Atau
dengan kalimat lain, korupsi boleh jadi dilakukan oleh pak Karman.
5. Jika kesuksesan adalah dambaan setiap orang maka berbagai cara akan dilakukan untuk
mendapatkannya.
Belajar berbagai ilmu adalah salah satu cara mencapai kesuksesan.
Kemampuan berkomunikasi dengan orang lain menjadi penentu kesuksesan seseorang.
Pembahasan:
Ketiga premis dapat digambarkan seperti berikut:
Kesuksesan dambaan setiap orang → banyak cara untuk meraihnya.
Memiliki kemampuan
Belajar berbagai ilmu
komunikasi yang baik
Kesimpulannya adalah Seseorang harus terus belajar dan memiliki kemampuan
komuikasi yang baik untuk sukses.
6. Siswa membutuhkan apresiasi dari guru atas segala usahanya dalam belajar.
Apresiasi guru dapat berupa penghargaan dalam bentuk pujian atau bahkan hadiah.
Penghargaan yang diberikan guru dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk terus belajar
giat.
Pembahasan:
Menggunakan metode peniadaan (pencoretan), ketika premis dapat diringkas menjadi:
P1 : Siswa → apresiasi
P2 : Apresiasi → penghargaan dalam bentuk pujian atau hadiah
P3 : Penghargaan → Motivasi bagi siswa untuk belajar
Kesimpulannya adalah Siswa membutuhkan pujian atau hadiah sebagai motivasi belajar.
7. Perempuan tidak banyak memiliki kesempatan untuk berkiprah dalam kegiatan sosial.
Laki-laki memiliki banyak kesempatan untuk berperan di bidang sosial.
Pembahasan:
Penalaran Induktif
(Khusus → Umum)
P1 : Perempuan tidak banyak memiliki kesempatan untuk berkiprah dalam kegiatan sosial
P2 : Laki-laki memiliki banyak kesempatan untuk berperan di bidang sosial
Kata yang digaris bawahi merupakan titik temu satu dan premis temu antara premis satu
dan premis dua. Jadi, kesimpulannya adalah Laki-laki dan perempuan tidak memiliki
kesempatan yang sama.
Kesimpulan akhirnya adalah Viona mungkin olahraga secara teratur. Atau dengan
kalimat lain, Viona boleh jadi melakukan olahraga secara teratur.
10. Jika hari ini para petani sedang menanam padi di sawah, maka saat itulah masa tandur.
Masa panen berselisih seratus hari dari masa tandur.
Pak Barja adalah seorang petani.
Pembahasan:
P1 : Jika hari ini para petani sedang menanam padi di sawah, maka saat itulah masa
tandur
P2 : Masa panen berselisih seratus hari dari masa tandur
Analisis: Hari ini adalah masa tandur. Karena hari ini masa tandur, maka masa panen
adalah seratus hari dari hari ini.
P3 : Pak Barja adalah seorang petani
Kesimpulannya adalah Masa panen sawah pak Barja adalah seratus hari dari hari ini.
A. Masa panen sawah pak Barja adalah seratus hari dari hari ini.
B. Masa tandur sawah pak Barja adalah hari ini.
C. Jika masa tandurnya hari ini, maka masa panen sawah pak Barja tidak lama lagi.
D. Jika seratus hari dari sekarang adalah masa panen, maka saat ini pak Barja sedang
masa tandur.
E. Pak Barja petani yang tidak mengikuti masa tandur pada hari ini.
11. Jika Aal menyelesaikan tugas kuliah kemarin, maka lil menyelesaikannya dua jam yang
lalu.
Jika lil menyelesaikannya hari ini, maka dua hari kedepan Uul baru akan
mengerjakannya.
Pembahasan:
Kesimpulannya, jika Aal menyelesaikan tugas kuliah kemarin, maka dua hari setelah hari
ini Uul baru akan menyelesaikan.
Kemarin Hari ini Satu hari kedepan Dua hari kedepan
Aal Iil Uul
Dengan kalimat lain, Jika Aal mengerjakan tugas hari ini, maka tiga hari kemudian Uul
akan mengerjakan tugas.
A. Jika Aal mengerjakan tugas hari ini, maka tiga hari kemudian Uul akan mengerjakan
tugas.
B. Jika Aal mengerjakan tugas kuliah sehari yang lalu, maka Uul mengerjakan satu hari
kedepan.
C. Jika Aal mengerjakan tugas kuliah kemarin, maka lil mengerjaka satu hari lagi.
D. Selisih waktu yang digunakan lil dan Uul adalah sehari.
E. Jika Aal mengerjakan hari ini, maka besok lil mengerjakan tugas besok.
Penalaran Induktif
(Khusus → Umum)
Ketiga premis tersebut membicarakan tentang kewajiban umat beragama untuk membaca
kitab suci masing-masing. Jadi, kesimpulannya adalah Setiap orang memiliki kewajiban
membaca kitab suci agamanya.
A. Injil, Tripitaka, dan Weda adalah kitab suci agara Kristen, Budha, dan Hindu.
B. Membaca Injil dan Tripitaka adalah kewajiban umat Kristiani dan umat Budha.
C. Tripitaka dan Weda adalah kitab suci agama Budha dan Hindu.
D. Setiap orang memiliki kewajiban membaca kitab suci agamanya.
E. Kitab suci harus dibaca selalu.
13. Sebuah usaha akan membuahkan hasil yang maksimal jika kita melakukan dengan
sungguh-sungguh.
Hasil sebuah usaha yang maksimal akan meningkatkan rasa cinta terhadap diri sendiri.
Pembahasan:
Metode segitiga siku-siku:
Usaha sungguh-sungguh
14. Banyak orang yang mengekspresikan perasaan dalam sebuah puisi dalam bahasa sastra
yang indah.
Ekspresi perasaan itu bisa sedih, bahagia, atau bahkan berupa ide atau gagasan.
Kemampuan menciptakan puisi menandakan kepekaan perasaan seseorang terhadap diri
sendiri maupun lingkungan.
Pembahasan:
Metode Persegi
15. Membangun sebuah peradaban yang maju atau tatanan masyarakat dengan sistem
ekonomi yang baik membutuhkan perjuangan yang tidak sebentar.
Perjuangan membentuk peradaban yang maju akan terwujud jika didukung oleh berbagai
pihak mencakup pemerintahan dan rakyat itu sendiri.
Pemerintah harus merancang kebijakan-kebijakan yang konsisten pelaksanaannya dengan
didukung sepenuhnya oleh rakyat.
Pembahasan:
Pokok-pokok bahasan dalam premis-premis tersebut dapat saling dihubungkan dengan
garis dalam bentuk persegi seperti gambar berikut:
16. Nakah sebuah cerita harus diselesaikan sebelum batas akhir pengumpulan naskah.
Batas akhir pengumpulan naskah lomba ditentukan oleh panitia penyelenggara.
Panitia telah menyusun ketentuan-ketentuan lomba cipta cerita pendek.
Pembahasan:
Metode Persegi
Kesimpulannya adalah Naskah harus disesuaikan dengan ketentuan yang telah dibuat
oleh panitia.
A. Nakah harus disesuaikan dengan ketentuan yang telah dibuat oleh panitia.
B. Naskah harus dikumpulkan sebelum batas akhir pengumpulan naskah.
C. Naskah harus terselesaikan sebelum batas akhir.
D. Naskah tidak harus sesuai dengan ketentuan panitia.
E. Naskah harus sesuai dengan ketentuan hanya tentang batas akhir pengumpulan
naskah.
17. Bagi penulis, inspirasi sangat menentukan terciptanya sebuah karya berupa tulisan.
Inspirasi akan muncul ketika kita membebaskan pikiran dan perasaan.
Pembahasan:
Metode segitiga siku-siku:
Penulis
18. Jika luka hati adalah ladang bagi puisi, tentu beribu puisi telah tertulis saat ini.
Jika beribu puisi telah tertulis, tentu akan kulantunkan baitnya melalui sujud panjang
dalam pertemuankau dengan Tuhanku.
Jika bait puisi telah kulantunkan dalam sembahyangku, maka saat itulah aku benar-benar
mencintaimu.
Pembahasan:
Premis 1: p → q
Premis 2: q → r
Premis 3: r → s
Kesimpulan: p → s
P1 : Jika luka hati adalah ladang bagi puisi (p), tentu beribu puisi telah tertulis saat ini (q).
P2 : Jika beribu puisi telah tertulis (q), tentu akan kulantunkan baitnya melalui sujud
panjang dalam pertemuankau dengan Tuhanku (r).
p3 : Jika bait puisi telah kulantunkan dalam sembahyangku (r), maka saat itulah aku
benar-benar mencintaimu (s).
Kesimpulannya adalah p → s
Jika luka hati adalah lading bagi puisi, maka saat itulah aku benar-benar mencintaimu.
19. Semua netbook memiliki motherboard sebagai penghubung antar perangkat keras.
Tidak semua netbook memiliki aplikasi bluetooth.
Netbook merk X tidak memiliki aplikasi bluetooth.
Pembahasan:
Jika dalam premis tersebut kata “Tidak semua…”, kata tersebut dapat
diganti dengan kata “sebagian…”.