KOMPETENSI :

PEMERIKSAAN VISUS
No. Dokumen : P.01.2014 Tanggal terbit : 2 Januari 2014
Operasional Prosedur
Pengertian Pengukuran ketajaman penglihatan individu dilakukan dengan cara teknik
penglihatan jauh dan penglihatan dekat serta harus dilakukan diruangan ( tempat
pemeriksaan ) yang cukup terang.
Tujuan Mengetahui ketajaman penglihatan
Indikasi Pasien dengan penurunan ketajaman penglihatan

Langkah Uraian M TM Tanda

tangan
Alat :
1. Kartu snellen
2. Buku pencatat
Persiapan :
1. Jelaskan prosedur, minta persetujuan klien
2. Letakkan kartu snellen pada tembok atau
penggantung seti nggi klien
3. Posisikan klien pada jarak 6 meter dari kartu
( jika tidak mungkin, dapat digunakan refleksi
dengan menggunakan kaca , misalnya jarak
antara kartu dan penderita 3 meter, dan klien
membaca kartu dari kaca )
Pelaksanaan :
1. Anjurkan klien untuk melepas kacamata atau
lensa kontak ( bila menggunakannya ).
2. Anjurkan klien untuk menutup salah satu mata
dengan kertas atau benda lain tidak tembus
pandang.
3. Perintahkan klien untuk membaca huruf-huruf
dengan jelas mulai dari baris paling atas, berturut-
turut ke bawah baris dibawahnya ( ke huruf yang
paling kecil )
4. Tandai baris huruf yang hurufnya tidak mampu
klien kenali
5. Tentukan ketajaman penglihatan ( visus )
6. Catat dalam buku catatan
7. Lakukan prosedur di atas pada mata sebelumnya.
8. Lakukan prosedur diatas kembali dengan
menggunakan kacamatan atau lensa kontak ( bila
klien memakai kacamata atau lensa kontak )
Dokumentasi
tindakan
Catatan
Penilaian
Unit Terkait