1. Status Gizi
Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan pengguna
zat-zat gizi. Pengukuran status gizi menggunakan indeks status gizi, yaitu BB/U,
a. BB/U
Lebih
Normal
Kurang
Buruk
b. TB/U
Jangkung
Normal
Pendek
Sangat pendek
c. BB/TB
Gemuk
Normal
Kurus
Sangat kurus
BB(kg)
d. IMT
TB2 (m)
Obesitas
Gemuk
Normal
Kurus
Sangat kurus
e. LILA
Tidak beresiko
Beresiko
2. Pengetahuan Gizi
Definisi: Sesuatu yang diketahui dan diingat oleh seseorang tentang makanan yang
Cara mengukur: Data diperoleh dari hasil kuesioner yang ditanyakan kepada
responden.
Kategori:
Baik
Sedang
Kurang
Definisi: Penghasilan setiap bulan dari seluruh anggota keluarga (dalam rupiah)
yang didekati dengan pengeluaran pangan dan non pangan keluarga bagi seluruh
anggota keluarga.
Cara mengukur: data diperoleh dari hasil kuesioner yang ditanyakan kepada
responden.
Kategori pendapatan:
≥ rata-rata
< rata-rata
Kategori pengeluaran:
≥ rata-rata
< rata-rata
4. Pantangan Keluarga
Definisi: Makanan yang tidak bisa dikonsumsi dalam keluarga karena alasan
tertentu.
Cara mengukur: data diperoleh dari hasil kuesioner yang ditanyakan kepada
responden.
Kategori:
Ya
Tidak
5. Kesehatan Lingkungan
Definisi: Skor kesehatan lingkungan yang dilihat dari kebersihan rumah, sumber
diukur.
Cara mengukur: data diperoleh dari hasil kuesioner yang ditanyakan kepada
responden.
Kategori:
Baik
Sedang
Kurang
6. Penyakitt infeksi
Definisi : penyakit infeksi yang terdapat pada balita selama satu bulan terakhir.
Cara mengukur: data diperoleh dari hasil kuesioner yang ditanyakan kepada
responden.
Kategori :
Ada
Tidak ada
7. Kesehatan ibu dan anak
pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, ibu menyusui, bayi dan anak balita serta
anak prasekolah.
Kategori:
Baik
Sedang
Kurang
8. Tingkat konsumsi
Definisi : rata-rata konsumsi energy dan protein perorang perhari yang di peroleh
Cara mengukur : dengan metode recall 2x24 jam (2 hari), di konversikan kedalam
Kategori :
Baik
Sedang
Kurang
Defisit