(Dadang H purnama)
Rumah tradisional , tidak akan terlepas dengan kaitan kebudayaan dari masyarakat tersebut. Penelitian :
mengkaji rumah tradisional, focus terhadap penggunaan ruang berdasarkan klasifikasi ruang yang
berdasarkan jenis kelamin. Domestic ( perempuan ), Public (Laki laki).
Selain itu, menurut Pak Dadang Arsitektur yang berada di Palembang merupakan pencerminan dari jati
diri dna pengetahuan masyarakat Palembang. Hal ini dapat dilihat dari Tata letak ruangan rumah limas
Palembang. Berikut beberapa penjelasan Arsitektur rumah limas Palembang:
Bedasarkan Informasi di atas, amak dapat disimpulkan bahwa bentuk dan tat ruang rumah limas
Palembang merupakan cara berpikir yang didasarkan pada keharmonisan dan keselarasan.
Rumah Ulu an , ulu dapat diartikan sebagai pusat sedangkan ilir berarti sekitarannya. Contoh bangunan
adlaah Lambah Tuha. Lamban Tuha merupakan Rumah lamban berlokasi di Danau Ranau (danau
terbesar kedua di Sumatera) serta di kaki Gunung Semuning. umah ini memiliki 8 unit yang tersebar di 2
Desa, yaitu 3 unit rumah di desa tanjung sari serta 5 unit rumah di desa Surabaya. Kondisi tanah sebur
serta memiliki iklim sejuk dan kelembapan udara yang tinggi. Serta danau ranjan yang rawan akan
gempa bumi.
Rumah memiliki bentuk 2 gubahan persegi panjang berbentuk horizontal pada bagian depan serta
vertikal pada bagian tengah dan belakang
Selain itu, rumah tradisionla Lambah Tuha juga menerapkan struktur goyang dan bongkar pasang. hal ini
dapat diliat dari:
1. Struktur bongkar pasar merupakan yang pada elemennya tidak terdapat perkuatan sehingga
menjadikan elemen tanggap terhadap gempa bumi.
2. Tiang kolom berdiri diatas batu, dan dilapisi ijuk ( solusi untuk struktur yang tidak merusak bumi
dan beradaptasi dengna gempa . ijuk mengatasi kelempan dan mengurangi gaya gesek.)
3. Tidak memiliki kuda-kuda sehigga mudah dipindahkan atau dibongkar pasang pada setiap
elemennya.
1. kondisi strukturnya yang bisa di bongkar dan pasang. Struktur bagian bawah , kalingdang : terdiri
dari balok yang disusun. Biasanya terdiri dari 7 lapis balok yang disusun rigid.
2. Struktur aria tau tiang kolong diletakkan di atas batu yang merupakan bentuk struktur adaptasii
tinggi terhadap goyangan.
Wujud dari rumah tradisional laman tuhan adalah respon terhadap permasalahan geografis yaitu
gempa. Berikut beberapa penerapan sebagai bentuk adaptasi Rumah Lambah Tuha:
1. Material yang digunakan juga merupakan material asli yang tidak olah lagi untuk menjaga
kekuatannya.
2. Adanya kesadaran masyarakat terhadap bagian muka bangunan atau anetesis bangunan
sehingga dibuat menghadap jalan.
3. Lambah Tura memiliki bukaan yang lebar untuk mengeluarkan udara panas saat terjadi acara
berkumul atau acara adat lainnya.
4. Atap dilambangkan dengan mahkota, biasnaya dibuat dengan kemiringan 45 derajat, dibuat
tinggi untuk mengeluarkan panas dari dalam ruangan.
5. Material pada banguna digunakan dari material organic seperti kayu, bamboo, dan ijuk. Serta
material anorganik berupa batu.