Growing Pain

 Etiologi: Belum jelas, diduga restless leg syndrome, overuse syndrome pada tungkai, gangguan
perfusi vaskuler, fatigue, atau gangguan emosional
 Gejala:
- Nyeri nonartikuler, paling sering pada tulang tibia, femur, atau fossa poplitea dan hampir
selalu bilateral.
- Nyeri biasanya muncul di sore hari atau nokturnal, sering kali membangunkan anak.
- Durasi berkisar dari menit hingga jam.
- Intensitasnya bisa ringan hingga sangat parah. Pada pagi hari, anak hampir selalu bebas dari
rasa sakit.
 Pemeriksaan fisik: Tidak ada tanda obyektif inflamasi pada pemeriksaan fisik.
 Pemeriksaan penunjang: Tidak ada tes laboratorium yang sensitif atau spesifik. Ketika pasien
memiliki karakteristik klinis yang khas, tidak perlu melakukan tes laboratorium atau pencitraan.
Namun, jika gejalanya atipikal, diagnosis GP tidak boleh diasumsikan tanpa mengevaluasi
penyebab lain.
 Terapi:
- Pemberian asetaminofen direkomendasikan untuk mengurangi nyeri
- Muscle strengthening programme