Kutipaan Lampiran II, Surat Keputusan Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Aceh Nomor: 01a Tahun 2010 Tentang:
Personalia Pengelola Majalah Santunan
Kantor Wilayah Departemen Agama Aceh Periode 2010-2012
1 Yusri Karo Kemenag Kota Banda Aceh 22 Eriadi, ST Staf Biro Kemenag Kota Sabang
2 Said Mahfud Staf Biro Kemenag Banda Aceh 23 Taisir, S.TH Karo Kemenag Aceh Jaya
3 Narjun Ikhsan Karo Kemenag Aceh Barat 24 Rahmat Staf Biro Kemenag Aceh Jaya
4 Merahwan Staf Biro Kemenag Aceh Barat 25 Drs. Bukhari Harun Karo Kemenag Aceh Selatan
5 Drs. H. Yusman MY Karo Kemenag Simeulu 26 Zulhelmi, S.Pd.I Staf Biro Kemenag Aceh Selatan
6 Iskandar Staf Biro Kemenag Simeulu 27 Syaiful, S.HI Karo Kemenag Aceh Tenggara
7 Zubaili Karo Kemenag Aceh Barat Daya 28 Razali Staf Biro Kemenag Aceh Tenggara
8 Fajrina Staf Biro Kemenag Aceh Barat Daya 29 Jakfar, S.Sos.I Karo Kemenag Aceh Timur
9 Muhammad Juned Karo Kemenag Nagan Raya 30 Hermansyah Staf Biro Kemenag Aceh Timur
10 Taufiq Staf Biro Kemenag Nagan Raya 31 Muhammad Sofyan Karo Kemenag Aceh Tamiang
11 M. Ramli, SH Karo Kemenag Aceh Tengah 32 Jumini Staf Biro Kemenag Aceh Tamiang
12 Hasanah Staf Biro Kemenag Aceh Tengah 33 M. Dahlan Ary Karo Kemenag Kota Langsa
13 Radiah, S.Sos Karo Kemenag Gayo Lues 34 Apmilina Sari Staf Biro Kemenag Kota Langsa
14 Munirullah, S.Sos.I Staf Biro Kemeang Gayo Lues 35 Drs. Kasmidi Karo Kemenag Aceh Utara
15 Drs. Ilyas Muhammad Karo Kemenag Pidie 36 A. Hadi Staf Biro Kemenag Aceh Utara
16 Syuib, S.Ag Staf Biro Kemenag Pidie 37 Ghazali, S.Ag Karo Kemenag Aceh Singkil
17 T. Helmi, S.Sos Karo Kemenag Kota Lhokseumawe 38 Widiastuti Staf Biro Kemenag Aceh Singkil
18 Umar Dani Staf Biro kemenag Kota Lhokseumawe 39 Azhari Ramadhan, M.Ag Karo Kemenag Bener Meriah
19 Nasrullah Karo Kemenag Aceh Besar 40 Irmayati, SE Staf Biro Kemenag Bener Meriah
20 Amirullah Staf Biro Kemenang Aceh Besar 41 Ismuar, S.Ag Karo Kemenag Bireuen
21 H. Khairuddin, S.Ag Karo Kemenag Kota Sabang 42 Mursyidah Staf Biro Kemenag Bireuen
DAFTAR ISI
Pasca Tsunami
Kasus Perceraian Meningkat
Hal. 12
Prosedur dan Persyaratan
Pendaftaran Jamaah Haji
Hal. 20
Petugas Tajhiz Mayat
Mulai Langka Hal.22
Dunia Islam:
Rela Tinggalkan Kampung
Halaman Demi Jilbab Hal. 31
Hakan Şükür,
Pencetak Gol Tercepat di Dunia
Hal. 46
Tafsir:
Sihir Menurut Alquran
Hal.35
Majalah Santunan diterbitkan oleh Kantor Kementerian Agama Provinsi Aceh Pembina: Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Penanggungjawab: Kepala
Bagian Tata Usaha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Dewan Pengarah: Drs. H. Taufiq Abdullah; Drs. H. Ibnu Sa’dan, M.Pd; H. Abrar Zym, S.Ag; Drs. H. Asy’ari Basyah; Drs.
Saifuddin AR; H. Aska Yunan, S.Ag. Pemimpin Umum: Drs. H. Zuardi Zain Pemimpin Redaksi: Juniazi Wakil Pemimpin Redaksi: Muzakkir Sekretaris Redaksi : Khairuddin Aba Wakil
Sekretaris Redaksi: Jabbar Sabil Redaktur: Mulyadi Nurdin; Juhaimi; Taharuddin, Wiswadas; Azhar; Khairul Saleh; Abdullah AR; Muhammad Yacob Yahya; Suri Arniansyah; Alfirdaus
Putra; Zarkasyi; Amwar CH. Pemimpin Usaha: Imran Wakil Pemimpin Usaha: Zulfahmi Keuangan: Munawar; Elia Fajri Sirkulasi: Darwin; Jatu Rahmi Rahayu Iklan: Hartati; Yenni Yusnita
Layout:TimSantunan AlamatRedaksi:Jl.Tgk.AbuLamUNo.9BandaAcehE-mail: redaksisantunan@gmail.com/www.majalahsantunan.blogspot.com Hotline-SMS:0852-7775-9339
Kursus Calon Pengantin
(KCP)
K ita menyambut positif keluarnya Peraturan telah terjadi degradasi jikapun tidak disebut kemerosotan
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam pemahaman terhadap nilai-nilai agama, akhlak dan moral
Kementerian Agama RI, Nomor DJ.II/491 Tahun dalam kehidupan bermasyarakat, rumah tangga, dan lebih
2009 tentang perlunya dilakukan kursus kepada calon jauh lagi kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini.
pengantin. Sebagaimana dijelaskan dalam konsideran Rumah tangga adalah potret dan miniatur sebuah
Perdirjen ini bahwa saat ini terjadi peningkatan angka masyarakat dan bangsa. Nah, apa yang terjadi pada
perselisihan, perceraian dan kekerasan dalam rumah keluarga dan rumah tangga masyarakat kita saat ini,
tangga yang salah satunya disebabkan oleh rendahnya sesungguhnya itu adalah fakta bahwa masyarakat dan
pengetahuan dan pemaha- bangsa kita sedang
man calon pengantin ten- ’sakit’ tidak terkecuali
tang kehidupan rumah rumah tangga.
tangga dan atau keluarga. Sebagian rumah
Namun di lain pihak, tangga masyarakat mo-
kita patut menelisik apa- dern tidak lagi menjadi
kah dengan dilakukannya syurga di dunia. Malah,
kursus bagi calon pengan- tidak berlebihan jika
tin ini akan meminimalisir sebagian rumah tangga
angka perselisihan, per- dan keluarga hari ini
ceraian bahkan kekerasan adalah ’neraka dunia’.
dalam rumah tangga? Rumah tangga dan
Persoalan rumah tang- perkawinan tidak lagi
ga dan munculnya perse- menampilkan tujuan
lisihan, perceraian dan dan hakikat dari sebuah
bahkan kekerasan dalam perkawinan sebagai
rumah yang terjadi hari ini, ikatan lahir bathin un-
diketahui bukanlah semata tuk mencapai sakinah,
karena faktor minimnya mawaddah warahmah.
pengetahuan yang dimiliki oleh pasangan suami isteri Pada bagian lain, peran lembaga perkawinan, lembaga
dalam sebuah rumah tangga. Dan gambaran umum keagamaan seperti badan Penasehat, Pembinaan dan
tentang meningkatnya angka perselisihan, perceraian Pelestarian Perkawinan (BP4) yang tersebar mulai dari
dan kekerasan dalam rumah tangga, bukan dilihat dari Pusat sampai daerah, tidak lagi berjalan dengan baik
fenomena banyaknya artis, selebritis, dan bahkan publik sebagai pembimbing dan konseling bagi rumah tangga
figur -- seperti yang dipertontonkan di media massa – yang mengalami permasalahan.
yang melakukan itu. Sesuai dengan surat Kepala Kantor Wilayah
Makanya, sangat naif jika kehadiran Perdirjen ini Kementerian Agama Provinsi Aceh Nomor Kw.01.2/
semata-mata karena melihat apa yang terjadi dan dialami PW.01/36/2010, tanggal 13 Januari 2010, bahwa kursus
artis di Jakarta, yakni kawin-cerai, kekerasan dalam rumah calon pengantin harus sudah berjalan efektif mulai 1
tangga, dan sebagainya. Tapi, kehadiran Perdirjen tentang Maret 2010. Kita berharap, sebagaimana juga harapan
kursus bagi calon pengantin ini, harus dimaknai sebagai seluruh keluarga bahwa tujuan hidup keluarga adalah
upaya pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama terbinanya ketenangan lahir dan batin. Terwujudnya
untuk meminimalisir angka perselisihan, perceraian, dan kehidupan yang rukun, damai dan tersedianya tempat
kekerasan dalam rumah tangga. bagi suami isteri untuk mencurahkan isi hatinya, cinta
Di samping itu pula, fakta banyaknya angka perselisihan, dan kasihnya. Dan sesungguhnya itu tidak di dapat dari
perceraian, dan kekerasan dalam rumah tangga akhir- lembaga kursus catin yang konon cuma 24 jam pelajaran
akhir ini harus dicermati secara komprehensif. Bahwa n Juniazi
Redaksi:
Terima kasih atas perhatian Bapak,
Insya Allah, mulai edisi Juni 2010,
setiap jawaban TTS akan langsung
Untuk Siswa-siswiku…
diberikan dalam Tabelnya, shingga
kemungkinan kesalahan menjadi kecil.
Nama KUA,
Ikut Berubah?
Siswa-siswiku… ummat kepada siapa kita timpakan
Baru saja kalian melihat tanggung jawab?
pengumuman kelulusan, berbagai Dan bukankah rasulullah Saw. telah
bersabda: “Khairun naas anfa’uhum Dengan hormat, saya hendak
ekspresi muncul setelah tahu diri
linnaas”, Sebaik-baik manusia adalah bertanya terkait perubahan nomen-
kalian lulus UN tahun ini. Dari yang
yang paling bermanfaat bagi manusia klatur lembaga kita menjadi Kemen-
sujud syukur di halaman sekolah,
lainnya. “Try not to become a man terian Agama sebagai berikut:
berteriak kegirangan, hingga aksi
of success, but rather try to become 1. Singkatan yang digunakan apakah
coret baju dengan sejumlah alat yang
a man of value”, berusahalah untuk KEMAG atau KEMENAG?
telah kalian sediakan. Aksi terakhir ini
tidak menjadi manusia berhasil tapi 2. Apakah sebutan Kantor Urusan
semoga tidak akan ditiru oleh adik-
berusahalah menjadi manusia yang Agama juga berubah menjadi
adik kalian untuk tahun depan.
berguna. Kata Albert Einstein sang Kantor Kementerian Agama
Euforia kelulusan harus segera Kecamatan?
diakhiri, karena ini hanyalah baru filosof.
Terima kasih.
sebuah langkah awal dari beribu Anak-anakku… teruslah kejar
langkah yang akan kalian hadapi ke impian kalian, jangan cepat puas Saifanni Zulkifli, S.Ag, Kepala KUA
depan. Mau tidak mau kami harus rela dalam menuntut ilmu dan janganlah Kecamatan Kuta Blang Kab. Bireuen.
untuk melepaskan kalian pergi untuk sekali-kali kalian lupa kepada orang-
merajut cita-cita kalian. Selanjutnya orang yang telah berjasa dalam hidup Redaksi:
kami hanya bisa berharap dan kalian siapapun dan bagaimanapun Sesuai kesepakatan dalam Rapat
berdo’a. dia nantinya… Koordinasi di Sabang pada bulan
Banyak orang yang berhasil, tapi Tetaplah membumi…. April 2010 yang lalu, maka disepakati
dalam kenyataannya belum bisa penyingkatan Kementerian Agama
berkontribusi untuk masyarakatnya. Chairul Amri, Guru Bahasa Arab MAN sebagai Kemenag.
Memang kita tidak munafik kalau Rukoh Banda Aceh Untuk KUA, perubahan namanya
kita punya obsesi untuk pribadi dan belum ada petunjuk yang resmi, jadi
keluarga, namun tugas sosial dalam <chairulamri75@gmail.com>
tetap saja sebagai Kantor Urusan
masyarakat dan kemashlahatan Agama.
Kurangi Perceraian
Lewat Kursus Calon Pengantin
Laporan Mulyadi Nurdin
S
Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam S.Ag., kepada santunan mengatakan
inar matahari masih terik Kementerian Agama RI mengeluarkan bahwa kursus tersebut sebagai salah
menyengat, usai shalat Jumat amaran supaya calon pengantin satu upaya untuk menyelamatkan
(14/5), tim Santunan memasuki mengikuti kursus sebelum menuju ke perkawinan yang rapuh selama ini.
gedung baru Mahkamah Syar’iyyah jenjang pernikahan. Kursus tersebut “Bagus. Saya anggap itu satu upaya
Provinsi Aceh yang terletak di komplek dilaksanakan selama 24 jam pelajaran dari rangkaian upaya yang perlu kita
keistimewaan Aceh, kehadiran tim dan akan diberikan sertifikat kelulusan siapkan. Tapi tentunya tidak cukup
sudah ditunggu oleh wakil ketua yang menjadi syarat pendaftaran hanya ini. Tentunya dalam kursus
mahkamah, Armia Ibrahim. Dalam
dialog akrab dan santai itu beliau
memperlihatkan grafik perceraian di
Aceh.
Menurut data yang ada, angka
perceraian di Aceh meningkat tajam
dari 1.288 kasus pada tahun 2000
menjadi 4.283 pada tahun 2008. Di
tingkat nasional juga tak kalah serunya,
dari sekitar 20 ribu kasus perceraian
pada tahun 2008 meningkat drastis
menjadi 200 ribu pada tahun 2009.
Berbagai faktor menjadi pemi-
cunya. Menurut wakil ketua Mahka-
mah Syar’iyyah Provinsi Aceh,
Armia Ibrahim, penyebab tertinggi
perceraian di Aceh karena tidak
adanya tanggung jawab salah
satu pihak pasangan, disusul oleh
perselisihan yang terus-menerus
antara suami isteri, “Untuk penyebab
ini akan ditanamkan konsep dasar keluarga asmara (as-sakinah, mawad- Harapan itu tidaklah berlebihan,
berumahtangga sebagai sebuah dah wa rahmah) Radio Baiturrahman jika menyimak pada pengalaman
ibadah, dan ini akan memotivasi Banda Aceh, Ustazah Yiyi Hissiyah negara jiran seperti malaysia dan
mereka untuk mempertahankannya” menyatakan bahwa kursus calon Brunei Darussalam, kursus bagi calon
kata Moharriadi Jumat (14/5) lalu. pengantin tersebut sangat penting pengantin ternyata berhasil menekan
Hal senada juga diutarakan bagi pasangan catin. angka perceraian di negara tersebut.
Lailisma Sofyati, mantan kepala Biro “Ya, sangat penting. Karena untuk Hal itu diungkapkan Kabid Urais Kanwil
pemberdayaan perempuan dan menjalani kehidupan rumah tangga, Kemenag Aceh, Ibnu Sa’dan. “Dengan
perlindungan anak Provinsi Aceh. perlu ada bekalan ilmu, bagaimana perbandingan sebelum dilakukan
Menurutnya kursus calon pengantin bisa menjalankan hak dan kewajiban kursus catin ini dan setelah dilakukan
merupakan salah satu langkah untuk yang baik, baik sebagai isteri maupun kursus, jauh sekali menurun angka
mengurangi angka perceraian. sebagai suami, jika tidak mempunyai perceraiannya” kata Ibnu Sa’dan.
“Kita berharap mudah-mudahan ilmu hal ini tidak bisa dijalankan Memang diakui kursus itu bukanlah
dapat mengurangi angka perceraian. dengan baik. Sehingga kedangkalan segala-galanya, apalagi materinya
Saya berharap kurikulumnya dapat ilmu yang mereka miliki menjadi hanya 24 jam pelajaran, tentu saja
mengadopsi materi-materi yang pemicu masalah yang terjadi dalam belum cukup untuk membekali calon
memuat ajaran-ajaran agama yang rumah tangga. Jadi saya sangat setuju pengantin yang akan mengarungi
dapat membina kehidupan keluarga kalau ada lembaga yang khusus kehidupan puluhan tahun ke depan.
berjalan dengan baik”. Katanya menatar calon pengantin yang akan Lailisma Sofyati berpendapat bahwa
kepada Santunan (13/5). menikah”, ujarnya kepada Santunan pendidikan agama seharusnya sudah
Sementara itu pengelola program (14/5). diberikan sejak dari kecil bukan
Cacat Biologis
Kekejaman Mental
Krisis Moral
JUMLAH
Di Hukum
Kawin Paksa
Keterangan
Cemburu
NO BULAN
Ekonomi
Politis
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Banda Aceh 23 3 3 5 6 1 20 104 14 179
2 Sabang 1 18 1 2 14 36
3 Sigli 132 50 182
4 Meureudu 39 21 60
5 Bireuen 49 2 30 55 88 35 259
6 Lhokseumawe 5 76 1 1 5 6 57 3 154
7 Takengon 1 10 3 2 1 2 14 2 35
8 Lhoksukon 2 57 2 7 1 6 68 9 152
9 Idi 12 42 1 7 48 60 15 185
10 Langsa 39 1 5 1 2 4 1 123 5 181
11 Kualasimpang 12 2 14
12 Blangkejeren 33 33
13 Kutacane 15 20 1 2 6 2 29 3 78
14 Meulaboh 106 41 147
15 Sinabang 39 39
16 Calang 19 13 32
17 Singkil 2 28 4 1 17 52
18 Tapaktuan 53 25 78
19 Jantho 62 8 6 1 3 1 38 9 128
JUMLAH 38 785 4 26 4 6 26 51 2 147 4 836 95 2,024
yang melaksanakannya. Sekarang berbeda departemen tapi dalam memberi bimbingan ini.
ini di daerah ada sepuluh hari masa pekerjaan yang sama kita coba Dilihat dari jajaran urais termasuk
tenggang, di KUA sepuluh hari sebelum lakukan pendekatan-pendekatan KUA di daerah sudah siap nggak?
menikah harus diumumkan, siapa seperti melibatkan mereka dalam
catin laki-laki siapa catin perempuan. BP4 provinsi. Ya kalau tidak melibatkan pihak
Setelah dua tahun dia mengikuti lain belum memadai, harus kita
Dalam perdirjen ada 24 jam belajar, libatkan pihak lain
kursus catin dan tidak menikah, maka apakah memadai untuk membentuk
dia harus mengikuti kursus catin lagi. keluarga sakinah mawaddah wa Dalam Perdijen itu boleh siapa-
Karena sertifikat itu berlaku 2 tahun. rahmah atau mengurangi angka pun membentuk lembaga akreditasi,
Siapa orang-orang yang sudah siap perceraian, atau jangan jangan ini lembaga yang mengeluarkan serti-
untuk nikah bisa langsung mengikuti dilihat dari fenomena artis, karena fikat, aturan main yang disiapkan
kursus catin ini, tidak mesti waktu banyak nikah siri maka dikeluarkanlah dari kita seperti apa?
dekat perkawinan. perdirjen ini? Memang boleh dari lembaga lain
Akhir-akhir ini kiprah BP4 sudah Sebenarnya tidak cukup, tapi ini yang menyiapkan, tapi kita juga harus
menurun, apa penyebabnya? untuk tahap pertama, barangkali memberikan semacam edaran, artinya
Mungkin menurunnya karena mereka pun harus mengikuti materi-materi yang disampaikan
Memang BP4 ini dulu jabatan ex kegiatan-kegiatan lainnya, seperti harus mengacu pada kurikulum yang
ofisio. Misalnya di provinsi, siapa pengajian-pengajian di majelis taklim, di keluarkan Kementerian Agama,
yang menjadi kepala bidang urais, di madrasah, atau sekolah harus juga tidak sembarangan mereka boleh
maka secara ex ofisio ia menjadi dibekali tentang perkawinan ini. Ini memberikan bimbingan pernikahan
ketua BP4, juga di kabupaten, yang kan paling tidak memperkenalkan, seandainya materinya tidak sesuai
menjadi ketua BP4 adalah kasi urais, tidak mungkin dalam waktu dekat dengan kurikulum yang kita
ini sangat tidak dinamis. Maka dalam ini kita bisa mengajarkan mereka, keluarkan.
mukatamar ke 14 yang dilakukan tapi barangkali mereka sudah belajar Nanti siapapun boleh mendirikan
di akhir 2008 lalu, dicoba untuk sebelumnya dengan kita adakan lembaga kursus ini?
merubah, ketua BP4 itu tidak mesti kursus catin ini mengingatkan Ya boleh, asal sesuai dengan
jabatan melekat secara ex ofisio kembali, ini target minimal. undang-undang yang berlaku,
boleh dari luar, seperti di pusat yang Apa sudah pernah dilakukan materi yang disampaikan, keabsahan
dijabat oleh mantan ketua BIN, setahu semacam penelitian awal bahwa lembaga, akreditasi, seperti juga KBIH.
saya, sehingga bernilai strategis, kita banyaknya kasus perselisihan dalam Untuk sementara ini belum mengarah
bisa jual, juga diharapkan nantinya keluarga akhir akhir ini karena ke sana, mungkin belum ada masalah,
di provinsi tidak mesti dari kabid ketidaksamaan visi itu? Cuma lembaga-lembaga yang sudah
urais, boleh dari lembaga perguruan populer yang bergiat dibidang ini.
tinggi, tokoh-tokoh agama, dari Inti pemahaman agama, terjadi
perbedaan pandangan itu karena Malah saya khawatir kalau nanti
lembaga-lembaga yang berkiprah siapapun boleh mengeluarkan sertifi-
di pembinaan keluarga, atau tokoh pemahaman agama. Jadi kita tidak
melakukan penelitian khusus tapi kat. Untuk sementara ini belum diatur
yang berpengaruh. Leading sector sampai ke sana. Mungkin ini baru
harus dari Kementerian Agama. Kita dari kasus kasus yang di tangani oleh
KUA dan BP4, itu banyak sekali kasus tahap sosialisasi, tapi kalau memang
bisa buat pendekatan dengan pihak nanti didapatkan adanya lembaga
eksekutif dan legislatif. Karena tanpa seperti itu.
lembaga lain yang bergerak di bidang
keterlibatan mereka ini akan sulit Kesiapan perangkat kita ke daerah ini sudah menyimpang itu akan diatur.
bergerak, karena ini terkait dengan untuk menindaklanjuti perdirjen ini Termasuk belum diatur berapa biaya
dana. bagaimana? yang dikeluarkan.
Dulu kiprah BP4 terasa sekali, Yang menjadi permasalahan Kursus catin ini ada biaya gak?
sebelum ke pengadilan BP4 menjadi di daerah adalah tenaganya yang
penengah juga KUA, tidak mesti masih kurang. Apalagi di daerah Ini belum diatur tentang biaya,
pasutri bermasalah langsung ke perkampungan, di mana hanya KUA dikhawatirkan ada keresahan pada
pengadilan? yang bisa memberikan materi ini yang masyarakat, sebab sudah ada biaya
bisa menyentuh calon pengantin. nikah, lalu ada lagi biaya kursus. Dan
Itu karena kita dengan pengadilan ini bisa dimanfaatkan kalau BP4 di
agama (PA) atau sekarang mahkamah Ini sebuah pemetaan yang kami
lihat, kalau di daerah perkotaan gak kecamatan ada dana PMBP nanti.
syar’iyah masih satu departemen, Dana mitra itu yang di kembalikan
masih terkait. Dengan terpisahnya masalah. Apalagi di Banda Aceh, ada
lembaga perguruan tinggi seperti ke daerah, ke KUA dan ke tingkat II.
PA atau mahkamah syar’iyah dari Untuk tahap pertama mungkin tidak
Kementerian Agama dan tunduk di IAIN, di Lhokseumawe ada STAIN,
di Langsa juga ada STAIN. Tetapi di perlu biaya ini. Dibenarkan di surat
bawah Mahkamah Agung, hal ini ini untuk memanfaatkan dana PMBP
sudah nampak jarang. Kita upayakan daerah yang perguruan tingginya
sedikit, kondisi ini menjadi masalah, ini yang hari ini dikembalikan ke KUA
supaya ada kedekatan lagi. Boleh masing masing. n (Juniazi)
karena kekurangan tenaga untuk
Ustazah Yiyi Hissiyyah, Pengisi Program Konsultasi Keluarga Asmara di Radio Baiturrahman Banda Aceh
yang tidak paham dengan dasar-dasar Moharriadi Syafari, ST., S.Ag., Anggota Komisi G DPRA
K
upaya lain yang dapat ditempuh?
Yang paling penting memberdayakan alau kami di dewan tidak ada aksi, dengan metode Islam dan konteks
kembali badan penasehat perkawinan. tapi kalau secara kebijakan kami kearifan budaya Aceh. Budaya Aceh
Sekarang, orang datang ke badan penase- mendorong pemerintah untuk sudah memberi tradisi yang baik di
hatan bila akan cerai, perkawinannya membangun kehidupan masyarakatnya masyarakat kita, di mana jarang sekali
telah hancur. Jadi alangkah baik, BP4 menujukehidupanyangsejahtera,baikitu dulu terjadi perceraian di Aceh, karena
memberi bekal awal bagi pasangan yang masyarakat maupun unsur yang terkecil dikelola dan diselesaikan dengan baik
mau nikah, bukan setelah perkawinannya yaitu keluarga. Jadi kita mendukung dalam peran serta keluarga besar dan
hancur kemudian dinasehati. dan mendorong upaya pemerintah pimpinan gampong.
Apakah kasus yang masuk selama untuk mewujudkan kehidupan setiap Pemerintah harus berperan
ini karena ketidakpahaman pasangan warganya yang berkeluarga mencapai dalam pembinaan keluarga. Konsep
terhadap dasar-dasar berkeluarga? kehidupan bahagia, sehingga kita membangun Aceh yang harus
Ada sebahagian, tapi tidak semuanya, dukung lahirnya biro perempuan diperhatikan adalah membangun
karena ada juga cerai yang terjadi pada dan anak, biro ini terbentuk salah mental yang basis paling dasar, yaitu
orang-orang intelektual seperti dosen, satu bentuk komitmen Dewan juga. membangun masyarakat, membangun
dokter, dsb. Ada faktor lain seperti egois, Kemudian Tupoksi pemerintah Aceh keluarga, dan membagun sumber daya
tidak mau kalah, mau menang sendiri. juga untuk meningkatkan kesejahteraan manusia masyarakat Aceh. Kongkritnya
Menurut Badan Pemberdayaan Perem- warga dalam hal ini keluarga. adalah memperhatikan kehidupan
puan banyak sebab perceraian karena Generasi penerus kita merupakan sosial budaya masyarakat Aceh dan
kekerasan, bagaimana tanggapan anda? orang yang sangat merasakan dam- turut membina kehidupan keluarga.
Sebenarnya itu salah satu faktor, pak dari kondisi suatu keluarga. Termasuk mendorong partisipasi ulama
apalagi sekarang kekerasan diperluas Baik buruknya seorang anak sangat bahkan termasuk lembaga agama
maknanya. Kekerasan tidak hanya fisik ditentukan oleh keluarganya. Maka untuk membina keluarga masyarakat
tapi psikologis, merasa seolah-olah oleh karena itu kita harus membina di Aceh.
isteri tertekan jiwanya, mengekang dan memberikan bimbingan yang Kalaupun dianggap telah maksimal,
isteri, tidak memberi kebebasan kepada baik pada keluarga di daerah kita ini, tapi hal ini tidak boleh disepelekan. Kita
isteri, maknanya lebih luas bukan sehingga terbentuk generasi-generasi melihat pada efeknya, upaya luar untuk
hanya pemukulan, penganiayaan. penerus harapan kita. merusak keluarga berlipat ganda. Jadi
Sebenarnya ini semua berangkat dari Kita sudah kawal, sekaligus sudah dalam hal ini pemerintah haruslah
nilai Barat, persamaan antara laki-laki dan melakukan koordinasi dengan biro melakukan pembinaan yang berlipat
perempuan, sehingga tidak tahu lagi siapa Pemberdayaan Perempuan (PP), selama ganda juga. Jangan hanya berpuas
yang memimpin dan siapa yang dipimpin. pembinaan perempuan, keluarga, diri, menganggap pemerintah sudah
Kekerasan itu sebenarnya terjadi selalu pembinaan anak, diarahkan sesuai memberikan dana yang besar misalnya,
dilatar belakangi oleh permasalahan lain. dengan konsep Islam yang sebenarnya tapi upaya yang dilakukan sebaliknya
Sekarang KDRT telah dipidanakan, biar singkron dengan isu internasional untuk merusak juga berlipat ganda. Jadi
dalam hal ini bagaimana koordinasi dan nasional yang tidak bias gender. kita harus maksimal. Buktinya angka
Mahkamah Syar’iyah dengan pengadilan Tapi ketika format pembinaan ini keluar anak-anak yang terjerumus dalam
negeri? dari konsep agama, yang kering dari kasus kriminal terus bertambah, tingkat
KDRT kalau dilapor ke pihak kepolisian solusi tarbiyah Islamiyah, perceraian juga bertambah, ini sebuah
ini sudah masuk ke dalam ranah pidana, bisa dipastikan akan indikasi bahwa kita belum maksimal,
hanya saja setelah divonis lebih dari 5 memperuncing masalah. harus lebih maksimal lagi.
tahun oleh pengadilan terhadap pelaku Intinya kalau mereka Memang harus ada upaya
KDRT maka dapat dijadikan sebagai mengikuti tuntunan Islam, evaluasi, bukan sekadar gonta
alasan cerai oleh satu pihak lainnya, angka perceraian ini tidak ganti, bongkar pasang lembaga,
bukan karena alasan kekerasannya tapi akan terjadi. Kalaupun ada tapi evaluasi yang terus mene-
karena hukuman lebih dari 5 tahunnya. isu gender, selama kita rus memperbaiki dan
Hanya saja kita dapat mengambil laksanakan dengan kembali meningkat-
petunjuk dari pengadilan bahwa konsep Islam tidak kan upaya yang
rumah tangga tersebut memang telah akan berdampak terus menerus,
hancur, sehingga dapat mengabulkan a p a p u n , dan harus ter-
perceraiannya. n metodenya padu. Saya
(mulyadi nurdin, jabbar sabil, darwin) kita sesuaikan melihat
salah satu yang sangat kurang oleh siapkan. Tapi tentunya tidak cukup karena ini sebuah terobosan yang baik
pemerintah ini adalah sosialisasi yang hanya ini. Tentunya dalam kursus oleh Kementerian Agama.
terus menerus. Dalam grand design ini akan ditanamkan konsep dasar Saya kira, tidak ada lagi istilah tidak
pembangunan mental pembangunan berumah tangga sebagai sebuah boleh membantu lembaga vertikal.
budaya, agama di Aceh ini mutlak ibadah, dan ini akan memotivasi Dalam manajemen kerja modern
diperlukan. Terus melakukan promosi, mereka untuk mempertahankannya. ada istilah melihat outcome, jadi
melalui media iklan yang ada, Bisa saja DPRA mengalokasikan yang paling penting hasilnya akan
yang memberikan petuah-petuah dana untuk kursus catin. Saya sangat dirasakan oleh rakyat Aceh, rakyatnya
bagaimana kehidupan suatu keluarga mendorong ini untuk menjadi program pemerintah Aceh, walaupun idenya
yang baik dan ceramah-ceramah yang pemerintah.Kalausudahadakonsepnya, dari Kementerian Agama, tapi
bombastis yang tidak bosan-bosannya bisa diajukan kepada pemerintah, Kementerian Agama yang merupakan
memberikan bimbingan agama kepada kalaupun belum mendapat perhatian lembaga vertikal, punya aksinya
remaja. pemerintah, DPRA akan menyuarakan untuk rakyat Aceh. Jadi harusnya juga
Kursus calon pengantin itu sangat dan men-dorong. Semoga nanti kita pemerintah berperan dalam hal ini. n
bagus. Saya anggap satu upaya dari berharap pemerintah mengambi alih (mulyadi nurdin, darwin)
rangkaian upaya yang perlu kita urusan ini, disediakan dana yang cukup,
Lailisma Sofyati, mantan Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Aceh
K alau kita lihat di Pusat Pelayanan calon pengantin. perempuan, maupun pihak laki-laki
Terpadu bagi perempuan dan Menurut saya, nilai-nilai agama yang harus mengetahui hak-hak dan
anak korban kekerasan, yang sudah harus ditanamkan sedari kecil kewajibannya dalam mengimbangi
kita didirikan sejak 28 September oleh orangtuanya, dan orang tua pun dan mendukung kegiatan isterinya,
tahun 2006 yang dibentuk oleh harus dapat menjadi panutan oleh sesuai tuntutan yang terjadi dalam
Biro Pemberdayaan Perempuan anak. Ini semua tidak terlepas dari rumah tangga.
bekerjasama dengan pihak Kepolisian, nilai-nilai agama yang ditanamkan Mungkin karena dengan
dari berbagai kasus yang kita orang tua calon pengantin tersebut. perkembangan ilmu yang dimiliki,
layani, setiap tahunnya mengalami Bagi ibu-ibu yang berprofesi sebagai perempuan sudah paham dengan
peningkatan pada kasus KDRT. Ini ibu rumah tangga, walaupun hanya di hak dan kewajibannya. Akhirnya bila
mungkin terjadi karena masyarakat rumah dapat menambah wawasannya terjadi ketidakcocokkan dalam rumah
telah mengetahui di mana tempat melalui media-media yang ada, untuk tangga, setelah bermufakat tidak ada
mengadu apabila mengalami kasus mendidik anak-anaknya. hasilnya, maka pihak perempuan
KDRT. Sosialisasi Undang-Undang KDRT lebih memilih cerai daripada terus
Seperti kita ketahui sekarang di dan Undang-Undang Perlindungan terjadi hal-hal yang menyebabkan
tiap-tiap Polres di Kabupaten telah Anak belum maksimal, belum sampai kedua belah pihak menderita.
ada Unit PPA (Perlindungan Perem- ke pelosok-pelosok daerah, malahan Maka dalam hal ini, laki-laki harus
puan dan Anak), Kalau di Provinsi di- dari sebagian pihak-pihak hukum, juga lebih sadar akan fungsinya sebagai
tangani oleh PPT bagi perempuan dan belum paham benar dengan Undang- kepala rumah tangga, laki-laki juga
anak korban kekerasan yang sekarang Undang tersebut, tapi minimal harus sadar bahwa perempuan dan
koordinatornya Badan Pemberdayaan sudah diupayakan. Kita sudah punya anaknya itu bukan hanya sebagai aset,
Perempuan, yang dulunya Biro Pem- qanun tentang perlindungan anak, perempuan dan anak harus diayomi
berdayaan Perempuan. Sekarang pun pemberdayaan dan perlindungan dan diberikan kesempatan yang sama
kita telah membuat, menandatangani perempuan. Saya kira sudah banyak dalam kehidupan keluarga. n
Mou bersama antara Dinas Syariat hal pemerintah daerah kita mau (mulyadi nurdin, darwin)
Drs. Suriadinata, Ketua Forum Kepala KUA Kecamatan Kantor Kementrian Agama Kabupaten Aceh Besar
PENGUMUMAN REDAKSI
Sehubungan dengan telah ditetapkannya Biro/Perwakilan masing Kantor Kementerian Agama Kabupaten/
Majalah Santunan di setiap Kantor Kementerian Agama Kota.
Kabupaten/Kota, maka perlu kami umumkan sebagai berikut: C. PNS/Pembaca/Kontributor Majalah Santunan
A. Tugas Umum Biro Santunan 1. Honorarium para kontributor Majalah Santunan yang
1. Menerima dan mencatat jumlah majalah dari penyalur/ belum dibayarkan sejak edisi 2 Tahun 2009 dapat
percetakan. ditagih melalui Biro/Perwakilan Majalah Santunan di
2. Mendistribusikan Majalah Santunan kepada setiap PNS/ Kementerian Agama Kabupaten/Kota masing-masing
Satker di lingkungan kerja Kantor Kementerian Agama dengan menunjukkan bukti Majalah Santunan
Kabupaten/ Kota setempat. dimana kontribusinya digunakan.
3. Mengutip/memungut dan mencatat/membukukan po- 2. Kontribusi yang mendapatkan honorarium tersebut
tongan untuk Majalah Santunan dari setiap bendahara adalah tulisan dalam bentuk artikel, laporan kegiatan
satuan kerja di lingkungan Kantor Kementerian Agama (yang dipesan khusus), cerita, puisi, jawaban TTS yang
Kabupaten/Kota setempat. dinyatakan benar, serta kiriman foto yang dimuat
4. Membayar/mencatat honor/pengeluaran lainnya yang dalam majalah santunan.
disetujui oleh Pengelola Majalah Santunan Kanwil Ke- 3. Besarnya honorarium ditentukan oleh Pengelola
menterian Agama Provinsi Aceh. Majalah Santunan Kementerian Agama Provinsi
5. Memfasilitasi pengiriman tulisan, berita, iklan dan masu- Aceh.
kan lainnya kepada Tim Redaksi Majalah Santunan. 4. Mulai edisi Juli 2010, Majalah Santunan akan diterima
6. Meneruskan kebijakan dan informasi yang disampaikan di tempat tugas masing-masing sebelum tanggal 10
oleh Pengelola Majalah Santunan Kanwil Kementerian bulan berjalan/edisi majalah.
Agama Provinsi Aceh. 5. Bila ada kekurangan, kelalaian, atau masalah yang
B. Bendahara/ Kepala Satker dirasa mengganggu dan dapat merusak citra Majalah
1. Supaya menyampaikan laporan pembayaran/potongan Santunan, diharapkan kritik, saran dan masukannya
Majalah Santunan selama ini kepada Biro/Perwakilan melalui hotline sms di 085277759339.
Santunan yang baru. Demikian pengumuman ini disampaikan, atas perhatiannya
2. Tunggakan dan pembayaran potongan Majalah Santu- kami haturkan terimakasih.
nan mulai edisi ini dan seterusnya dibayarkan melalui
petugas Biro/Perwakilan Majalah Santunan di masing- Pemred
Nilai 53,83
Menuju Kairo Mesir
“Baru saja mengikuti ujian” katanya, terbatas di Sekolah Tinggi Islam (institut),
untuk persiapan menuju Universitas Al- kedua, tidak begitu fleksibel atau hal-hal
Azhar, Cairo, Mesir, ketika kami menelpon lain yang bernuansa tidak berkembang.
melalui telpon selulernya untuk diminta Pada hal betapa banyak alumninya
penjelasannya. sekitar perolehan nilai UN yang kemudian dapat melanjutkan di
tertinggi Jurusan Program Keagamaan Pergurauan Tinggi yang tidak saja berbasis
yang mencapai 53.85 di Provinsi Aceh. pada kajian-kajian keislaman tetapi
Hasil usahanya yang dapat mendongkrak ternyata para alamuni ada yang masuk
penguatan ciri khas madrasah melalui Fakultas Pertanian, Tekhnik, menjadi
Jurusan Program Keagamaan tertinggi tentera/polisi dan lain sebagainya bahkan
itu bernama Abu Hasan Makmun. Anak ada yang melanjutkan studi di fakultas
seorang Professor yang tak asing bagi kedokteran.
kalangan Mahasiswa Pascasarjana IAIN Sementara perekrutan di kelas II
Ar-Raniry, yaitu Prof Dr. Abdul Qadir (pada kenaikan ke kelas 2), dilakukan
Umar. dengan penelusuran minat dan
Prestasi yang diraih selama mengecap kebijakan-kebijakan lain dari madrasah
pendidikan di MAS Ulumul Quran Langsa, dengan upaya persuasif serta bimbingan-
antara lain Juara III MTQ Tingkat Provinsi bimbingan karir.
Aceh 2009, juara III debat bahasa Inggris sebagai peserta dalam Ujian Nasional Dalam penentuan jurusan di kelas I
tingkat SMA/MA se-kota Medan tahun tahun 2010 adalah sebagai tahun kedua beberapa kendala muncul. 1) Bagaimana
2007, Juara 1 MTQ tingkat Kabupaten keikutsertaannya. Sebelumnya hanya memberikan pemahaman tentang
Aceh Utara 2008 dan tentu banyak diikuti oleh MAN Meulaboh. Sementara jurusan ini pada anak yang baru masuk.
lagi prestasi non-akademik yang telah bagi MA MUQ Langsa, tahun 2010 Persoalan ini ada yang melakukan dengan
diraihnya. merupakan tahun pertama. memberikan leaflet sebelum waktu
Dilihat dari riwayat pendidikan, anak Kehadiran Program Keagamaan pendaftaran. 2) Apakah tidak melanggar
bungsu dari sang Dosen Universitas pada tahun ini bagi MUQ cukup ketentuan umum sebuah peraturan
Malaysia ini saat tingkat dasar ia pernah membanggakan, karena disebut sebagai seperti yang tercantum dalam lampiran
bersekolah di SD Brunei Darussalam (tamat madrasah berangking pertama diantara permendiknas no 22 tahun 2006 bahwa
2003), kemudian pada tingkat menengah penyelenggara Ujian Nasional Program penjurusan dilakukan pada kenaikan ke
bersekolah di MTs Miftahussalam Medan Keagamaan. kelas Pemahaman tentang klausul ini
(tamat 2007 dan: MA MUQ Kota Langsa Pada masa Ujian Nasional dilakukan dengan memahami bahwa
(tamat 2010). tahun 2009/2010, Madrasah Aliyah standar nasional pendidikan murni
Ketika kami menanyakan aina mengikutikan siswanya pada Program diikuti hanya pola recruitment saja untuk
tuwashilu dirasataka (Kemana rencana Keagamaan antara lain 1) MAN menstabilkan jumlah siswa yang diterima
melanjutkan studi?) Dengan pasti dan Darussalam Aceh Besar 2) MAN Meulaboh atau tetap eksis siswa pembelajarnya di
meyakinkan dalam Bahasa Arab yang 3) MAN Suak Timah 4) MAS MUQ Langsa sebuah madrasah.
lancar ia menjawab ”ila jami’ah Al-Azhar, dan 5) MAS Ruhul Islam. Dalam penjurusan di kelas II kendala
bi Qahirah Mishr“ (ke Universitas Al- Madrasah yang telah menjalankan yang muncul adalah: 1) Apakah ada siswa
Azhar, Cairo, Mesir). Program Keagamaan mempunyai pola sangat berminat pada jurusan ini? Karena
Apa saja kiat sehingga dapat tersendiri dalam perekrutan siswa atas sosialisasi pada jurusan ini sangat lemah
memperoleh nilai tertinggi? Tentunya dasar kajian strategic sebuah madrasah atau kemampuan persuasi yang tidak
normalnya siswa sekolah boarding (School Based Manajement): 1) Dengan begitu mengena. 2) Apakah ada guru-
melakukannya dengan belajar intensif merekrut siswa dari kelas I langsung guru yang sangat siap dengan jurusan
dan juga intensifitas bimbingan dari para melalui jalur Test dan 2) Melalui ini? Terutama dalam melayani siswa
guru. penelusuran minat pada kelas 2. dengan pengantar Bahasa Arab sebagai
Ujian Nasional 2010, MA MUQ Langsa Alasan penerimaan di kelas satu wujud pengembangan kurikulumnya.
meluluskan siswanya 100% baik untuk bahwa kemungkinan siswa cendrung Atau metode pembelajarannya sungguh-
Jurusan Program Keagamaan maupun tidak akan memilih jurusan ini di kelas sungguh dapat memotivasi siswa,
Program IPA. dua karena beberapa sebab pertama, sehingga kemudian diminati jurusan ini
Program Keagamaan di Provinsi Aceh terkesan penerimaan alumninya hanya oleh calon-calon siswa sesudahnya. n
Mulai Langka
berpisah dengan teman seangkatan
program, demikian pula dengan
panitia pelaksana. Seorang peserta
mengaku sulit untuk meninggalkan
teman-teman seangkatan meski di
sisi lain ingin segera pulang ke rumah
untuk meminta maaf dan mohon do’a
kepada orang tua.
Akhirnya kegiatan ini ditutup
dengan penyampain pesan dan kesan.
Mewakili peserta training (Teguh dari
MAS Ruhul Islam) menyatakan sangat
berterima kasih kepada panitia
pelaksana, pemateri, dan khususnya
kepada Bapak Kakanwil Kementerian
Agama Provinsi Aceh yang telah
memberi kesempatan kepada mereka
untuk mengikuti acara ini. Ia mengaku
belum pernah mengikuti acara seperti
ini sebelumnya.
“Acara seperti ini sangat berman-
faat bagi kami. Rasa ingin bertaubat
begitu tinggi, semangat untuk hidup
juga dapat kami rasakan, dan satu hal
M
lagi yang sangat penting dari acara ini; enjadi petugas Tajhiz Mayit petugas tajhiz mayit yang handal.
telah membawa kami pada sebuah merupakan tugas yang Kegiatan yang diberikan tema
perobahan hati, dan kesadaran mulia. Saat ini di desa-desa “Melalui Pelatihan Pentajhizan Mayit
terhadap apa yang menjadi tanggung petugas yang mengurus jenazah, Kita Siapkan Kader Fardhu Kifayah”
jawab kami ke depan sebagai umat mulai dari memandikan sampai ini dilaksanakan selama tiga hari (27
Muhammad. Terima kasih Bapak/ dengan mengkafani sudah sulit s.d 30 April 2010) di Banda Aceh.
Ibu, dan izinkan kami untuk kembali didapatkan. Malah ada desa yang tidak Kegiatan ini diikuti oleh pemuka-
ke bangku sekolah guna mencari ilmu mempunyai petugas tajhiz mayit sama pemuka agama dari kabupaten/kota
sebagai bekal kami nanti. Semoga Tim sekali sehingga harus mendatangkan dalam Provinsi Aceh. Adapun materi
Qalbun Salim selalu dirahmati Allah. petugas dari desa yang lain. Hal ini inti dalam pelatihan ini adalah teori
Amiiiin.” n sangat memprihatinkan kita semua. dan praktek fardhu kifayah yang
Oleh karena itu disampaikan oleh Drs. Tgk. Bintara
Bidang Penamas Ilham, M.Ag (Dosen Fakultas Tarbiyah
(Pendidikan IAIN Ar-Raniry Banda Aceh). Kegiatan
Agama Islam ini diikuti dengan sangat antusias
Pada Masyara- oleh semua peserta, terutama pada
kat dan Pember- saat praktek memandikan dan
dayaan Masjid) mengkafankan mayit.
Kanwil Kemen- Pelaksana Tugas Kakanwil Kemen-
terian Agama terian Agama Provinsi Aceh pada
Provinsi Aceh pembukaan acara ini meminta kepada
ter-inspirasi un- semua pihak untuk melakukan
tuk membuat pengkaderan dan pembinaan tajhiz
sebuah kegia- mayit secara kontinyu, dimulai
tan berupa pela- dari tingkat desa sampai ke tingkat
tihan kader yang Provinsi. Lebih lanjut beliau juga
nantinya akan mengharapkan kepada semua peserta
terjun di dalam untuk mengikuti pelatihan ini dengan
masyarakat sungguh-sungguh.n
untuk menjadi
22 Santunan JUNI 2010
Laporan Zarkasyi Yusuf
I nsan kamil (manusia seutuhnya), secara rinci tentang pesantren, dan tatacara pemberian sertifikat/ijazah
adalah target penyelenggaraan pen- memberikan legitimasi yuridis terhadap bagi para santri yang telah menamatkan
didikan di Indonesia, termasuk juga eksistensi pesantren. Dalam ayat 3 pasal pendidikannya di Pesantren.
penyelenggaraan pendidikan agama. ini disebutkan bahwa “Peserta didik dan/ Untuk tercapainya maksud surat
Pesantren sebagai salah satu lembaga atau pendidik di pesantren yang diakui Edaran Direktorat Jenderal Kelembagaan
penddidikan agama tentu juga memiliki keahliaanya di bidang ilmu agama tetapi Islam ini, Bidang Pekapontren Kanwil
target yang sama dalam penyelenggaraan tidak memiliki ijazah pendidikan formal Kementerian Agama Provinsi telah
pendidikannya. Pembentukan manusia dapat menjadi pendidik mata pelajaran/ mengirimkan surat edaran ke Kantor
seutuhnya merupakan tujuan pendidikan kuliah pendidikan agama di semua jalur, Kementerian Agama Kabupaten/
yang diamanahkan Undang-Undang jenjang, dan jenis pendidikan yang kota, edaran ini bernomor Kw.01.5/
PendidikanNasional,UUSisdiknasNomor memerlukan, setelah uji kompetensi PP.00.1/1860/2008 tanggal 12 Agustus
20 Tahun 2003 mengamanahkan bahwa sesuai dengan ketentuan perundang- 2008. Edaran ini berisi tentang penjelasan
fungsi pendidikan adalah kemampuan undangan” kewenangan dan persyaratan legalisasi
dan membentuk watak serta peradaban Ayat ini memberikan pengakuan Ijazah, kewenangan itu meliputi:
bangsa yang bermartabat dalam rangka terhadap alumni pesantren untuk men- 1. Untuk legalisasi Ijazah Pesantren
mencerdaskan kehidupan bangsa. jadi pendidik dalam mengajarkan ilmu setara MI, MTs, wajar dikdas Ula dan
Tujuan pendidikan adalah untuk agama pada semua jalur, jenjang dan Wustha, paket A dan B dapat dilegalisir
berkembanganya potensi peserta didik jenis pendidikan setelah mendapat oleh Kepala Seksi Pendidikan Keagamaan
agar menjadi manusia yang beriman pengakuan melalui uji kompetensi dan Pondok Pesantren An. Kepala Kantor
dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha yang sesuai dengan ketentuan yang Kementerian Agama Kabupaten/kota
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, berlaku. Pengakuan terhadap ini setempat.
cakap, kreatif, mandiri dan menjadi tentu melalui pengakuan surat bukti 2. Untuk Ijazah setara MA, Muadalah
warga Negara yang demokratis serta menamatkan pendidikan di pondok dan Paket C dilegalisir oleh kepala Bidang
bertanggung jawab. pesantren atau ijazah/syahadah, jika Pekapontren An. Kepala Kantor Wilayah
Fungsi dan tujuan pendidikan se- ijazah yang dikeluarkan pesantren tidak Kementerian Agama Provinsi Aceh.
bagaimana amanah UU sisdiknas nomor mendapatkan pengakuan, tentu ayat 3. Untuk setiap ijazah yang
20 Tahun 2003 merupakan amanah 3 PP nomor 55 Tahun 2007 hanya ada akan dilegalisir oleh Bidang Kantor
yang harus dijalankan dan dipenuhi dalam aturan tetapi tidak aplikatif. Untuk Kementerian Agama Kabupaten/Kota
oleh lembaga pendidikan di Indonesia, itu, Direktorat Jenderal Kelembagaan harus melampirkan surat pernyataan
termasuk juga pesantren di dalamnya. Islam mengeluarkan surat edaran pimpinan pesantren, sedangkan
Mau tidak mau, pesantren harus tentang legalisasi Ijazah pesantren. ijazah yang akan dilegalisir oleh
dapat menjalankan fungsi dan tujuan Salah satu butir isi surat edaran ini bidang Pekapontren Kantor Wilayah
pendidikan yang telah diamanatkan adalah tentang mata pelajaran yang Kementerian Agama Provinsi harus
undang-undang pendidikan, sebab pe- harus dipenuhi Pesantren agar Ijazah melampirkan surat pernyataan pimpinan
santren telah menjadi bahagian dari yang dikeluarkan lembaga pendidikan ini Pesantren dan surat keterangan dari
sistem pendidikan Nasional. Pasal 30 diakui keabsahannya. Surat edaran ini Kantor Wilayah Kementerian Agama
UU sisdiknas menyebutkan bahwa “Pen- menjadi juknis bagi Pesantren tentang Kabupaten/Kota. n
didikan keagamaan berbentuk pen-
didikan Diniyah, pesantren, pasraman, Tabel Mata Pelajaran yang Harus Dipenuhi Pesantren untuk Legalisasi Ijazah
pabhaja samanera, dan bentuk lainnya Tingkat Ibtidaiyah Tingkat Tsanawiyah Tingkat Aliyah
yang sejenis”. Pada pasal ini terlihat Al-Qur’an Al-Qur’an Tafsir
jelas bahwa adanya pengakuan Tauhid Tauhid Ilmu Tafsir
terhadap institusi pesantren sebagai Fiqih Fiqih Hadist
penyelenggara pendidikan keagamaan. Akhlak Akhlak Ilmu Hadist
PP Nomor 55 Tahun 2007, me- Nahwu Nahwu Fiqih
rupakan peraturan pemerintah yang Sharaf, serta Sharaf Ushul Fiqih
lahir untuk memperjelas amaran UU Pelajaran pendukung lain Tarikh Tauhid
sisdiknas tahun 2003, dalam PP ini Tajwid, serta Nahwu
juga memperjelas fungsi dan tujuan Pelajaran pendukung lain Sharaf
pesantren sebagai bahagian yang tak Tarikh
terpisahkan dalam sistem pendidikan Balaghah, serta
nasional. Pasal 26 ayat 1, 2 dan 3 PP Pelajaran pendukung lain.
Nomor 55 Tahun 2007 menjelaskan (sumber : Direktorat Jenderal Kelembagaan Islam
Perjalanan Ke Simeulue
berada di atas pegunungan, dan ter-
pisah/terasing dari pusat pemerin-
tahan daerah, mengalami kerusa-
kan pada bagian atas bangunannya.
Kerusakan ini terlihat pada bangunan
Santunan Simeulue – Kementerian meulue, Dra. Hj. Mirati, yang me- sayap kanan dan bangunan sayap kiri
Agama Kab. Simeulue mulai berbenah nemani penulis dalam melakukan Kantor Kemenag Kab. Simeulue. Di
diri. Kurangnya tenaga pengajar dan perjalanan monitoring UN tingkat tempat lain, jauh dari KanKemenag
status madrasah yang masih banyak MI menuturkan, kekurangan tenaga Kab. Simeulue, kerusakan juga terli-
berlabel swasta menjadi problema pengajar di Kemenag Kab. Simeulue hat, pada dinding ruang pustaka dan
utama di Kankemenag Kab. Simeu- telah dikoordinasikan dengan Bupati rumah dinas kepala MIN Kuala Umo.
lue. Gempa bumi yang terjadi pada dan Dinas Pendidikan daerah Simeu- Walaupun bangunan tersebut masih
waktu lalu, hari rabu (7/4), semakin lue. Bupati melalui Dinas Pendidikan bisa di fungsikan, mereka berharap
menambah sederetan permasalahan daerahnya, akan mengupayakan se- ada bantuan guna rehabilitasi bangu-
yang masih terganjal pada Kantor jumlah anggaran yang dibutuhkan nan yang telah retak akibat musibah
Kementerian Agama yang dipimpin Kemenag Kab. Simeulue, untuk honor gempa pada waktu yang lalu. ”Walau-
oleh seorang ”Ibu” yang merupa- tenaga kontrak yang akan mengajar di pun bangunan kantor dan madrasah
kan wanita pertama dan kita rusak, aktifitas masih
satu-satunya wanita yang tetap kita lakukan seperti
memimpin Kankemenag di biasanya di ruang terse-
Provinsi Aceh. Koordinasi but, tapi hal ini haruslah
dan kerjasama yang baik segera mendapat perha-
dengan pemerintah daerah tian kita bersama, karena
terus dilakukan Kankemenag akan berakibat fatal, takut
Kab. Simeulue guna men- roboh dan memakan kor-
dapatkan suntikan dana ban jika sewaktu-waktu
dari pemerintah daerah terjadi gempa lagi” ujar
setempat. Ibu Mirati.
Secara umum, Kakanke- Di tempat lain yang
menag yang terkenal de- berdekatan dengan MIN
ngan lobsternya ini, masih Kuala Umo, Madrasah Ali-
dihadapi oleh berbagai yah Kuala Makmur, yang
permasalahan. Permasala- baru saja dinegerikan,
han tersebut, menuntut dan cocok dijadikan seba-
mereka untuk bekerja ek- gai MAN terpadu, menga-
stra keras dalam memba- lami kerusakan pada ru-
ngun Kementerian Agama, ang laboratorium IPA dan
di pulau yang pernah jaya dengan ha- madrasah Kab. Simeulue. ”Sekarang laboratorium komputer, serta bebe-
sil cengkehnya ini. Kurangnya tenaga tugas kita mencari orang yang mem- rapa peralatan laboratorium tersebut
pengajar (guru), dan masih banyaknya punyai basis pendidikan agama yang rusak berat. Bangunan laboratorium
madrasah-madrsah yang masih ber- belum mempunyai pekerjaan, untuk yang merupakan bantuan dari ADB
status swasta (belum dinegerikan), kita angkat menjadi tenaga pengajar tersebut, jatuh seolah-olah sujud.
dengan perbandingan madrasah di madrasah kita, sedangkan ho- Bangunan yang semula memiliki kaki
swasta sebanyak 21 madrasah, dan nornya akan diupayakan melalui kon- penyangga (seperti rumah panggung),
madrasah negeri hanya 8 madrasah, trak oleh Dinas Pendidikan daerah” jatuh utuh ke tanah. Masyarakat se-
merupakan sederetan permasalahan ungkap Ibu Mirati. tempat menyebut bangunan terse-
yang tak kunjung usai. ”Kedepan kita Gempa yang tejadi pada hari rabu but ”madrasah sujud”. Selain kaki pe-
harapkan penegerian madrasah di tanggal (7/4), seolah-olah semakin nyangganya runtuh, bagian belakang
Kab. Simeulue untuk dapat diutama- menguji kepiawaian kepemimpinan bangunannya masuk ke dalam tanah
kan, karena di tempat kita ini terben- Ibu Mirati. Kabupaten yang terletak lebih dalam, dibandingkan bagian de-
tuk imej bahwa madrasah swasta pada jalur bertemunya lempengan pan bangunannya. ”Kami telah ber-
kurang mutu pendidikannya, imej ini bumi in dihantam oleh gempa de- koordinasi dengan pihak pemerintah
yang sangat kita sayangkan” ungkap ngan kekuatan 7,2 SR. Fenomena daerah, mereka akan mengupayakan
Kasi Mapenda Kan.Kemenag Kab. alam tersebut menghancurkan be- bantuan untuk rehabilitasi bangu-
Simeulue, Yusnan Yusuf, BA. berapa bangunan madrasah di Kab. nan tersebut” ujar Kepala MAN Kuala
Kepala Kantor Kemenag Kab. Si- Simeulue, diantaranya Kantor Keme- Makmur, Mus Mulyadi.n
Pilihan
No Nama Peserta Asal Pondok Pesantren
Universitas/Perguruan Tinggi Fakultas Bidang/Program Studi
1 Reka Yuligawati Dayah Jeumala Amal Lueng Putu UIN Syarif Hidayatullah Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Kesehatan Masyarakat
2 Hilma Azmi Ruhul Islam Anak Bangsa UIN Syarif Hidayatullah Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Kesehatan Masyarakat
3 Mirza Putra Dayah Jeumala Amal Lueng Putu UIN Syarif Hidayatullah Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Farmasi
4 Fitria Ermawita Darul Aitami Aceh Selatan UGM Yogyakarta kedokteran Ilmu Keperawatan
5 Wali Ramadhani Madrasah Ulumul Qur’an langsa UIN Sunan Kalijaga Ushuluddin Tafsir Hadist
6 Muhammad Iqbal Ruhul Islam Anak Bangsa IAIN Walisongo Semarang Syari’ah Konsentrasi Ilmu Falak
7 Mahfuz Madrasah Ulumul Qur’an langsa IAIN Walisongo Semarang Syari’ah Konsentrasi Ilmu Falak
8 Aznur Johan Ruhul Islam Anak Bangsa IAIN Walisongo Semarang Syari’ah Konsentrasi Ilmu Falak
9 T. Saifullah Ihyaussunnah Lhokseumawe IAIN Walisongo Semarang Syari’ah Konsentrasi Ilmu Falak
10 Muhammad Ihsan Madrasah Ulumul Qur’an langsa IAIN Sunan Ampel Surabaya Syari’ah Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah
11 Teuku Haikal Dayah Jeumala Amal Lueng Putu IPB Bogor MIPA Meteorologi Terapan
12 M. Rizki Aulia Misbahul Ulum Lhokseumawe ITS Surabaya Tehnik Sipil dan Perencanaan Tehnik Sipil
13 Masbar Salim Maula Babun Najah Banda Aceh ITS Surabaya Teknologi Informasi Teknologi Informatika
14 Muhammad Redha Babun Najah Banda Aceh ITS Surabaya Teknologi Informasi Teknologi Informatika
Rekapitulasi Kelulusan 2010/2011
1 Rumah Rumoh Umah Rumah khumah Nohe Lumah Sapo Sapo Rumah Rumah
2 Pintu Pinto Pintu Pintu Pintu Binti Bintu Pintu Pintu Pintu Pintu
3 Jendela Tingkap Tingkep Jendela Tingkap Bingkap Tingkap Jendela Jendela Jendelo Kebakso
4 Pagar Pageue Peger / Jang Paga Pagakh Galu Alu Pagakh Pagakh Pago Pagar
Pintu Pintu
5 Pintu Pagar Ruk Ruk Pintu Paga Bintu Galu Bintu Alu Pintu Pago Pintu Pagar
Pagakh Pagakh
6 Halaman Leuen Elem-elemen Halaman / Muko Halamen Ifena Kesean Kesean Laman Halaman
7 Dapur Dapu Dapur Dapu Dapukh Naku Afu Bihin Mbihin Dapo Dapur
8 Kamar Kama Umah Rinung Kamar Kamar Bilik Bilik Wilik Kamakh Kemogh Bilik
9 Sumur Mon Telege Sumu / Talago Lage Lembang Lebang Sumukh Sumukh Telago Telago
10 Jamban Kakoh Begen Jamban / Kakus Jamban Jamban Jamban Jamban Jamban Kakus Bagan
11 Jalan Jalan / Rot Dene / Jelen Jalan Dalan Lala Dalan Dalan Dalan Jalan Dalan
12 Kebun Lampoh Empus/ Rebe Kabun Empus Kebun Kebun Juma Kebun Kebon Mpus
13 Atap Bubong Supu Atok Sahung Bangkawan Bangkawan Saong Saong Atap Sahung
14 Tiang Tiang Suyen Tonggak Tihang Diang Tiang Pancang Benangun Tiang Tihang
15 Luas Luah Lues Laweh Mbelang Ebolu Afelak Blang Mbelang Lueh Mebelang
16 Sempit Sempet Impit / Empet Sampik Sempit Ititik Sampik Sesag Sempit Sempik Picik
17 Panjang Panyang Naru Panjang Gedang Enalu Tare Gedang Nggedang Panjang Mantas
18 Pendek Paneuk / Et Konot Pendek Pendok Edava Afitek Tekhuk Tekhuk Pendek Penek
19 Kaya Kaya Bayak / Kaya Kayo Bayak Kayo Kayo Weak Beak Kayo Kayo
20 Miskin Gasin Gemade / Papa Miskin Miskis Miskin Miskin Tahat Miskin Misking Miskin
Terima kasih atas partisipasi para pembaca sekalian, mohon maaf apabila namanya tidak dapat ditampilkan karena
keterbatasan tempat, demikian juga bila ,asih banyak kekurangan di sana-sini. Ditunggu kontribusinya untuk edisi
mendatang, dan dengan bahasa-bahasa asli lainnya yang terdapat di Provinsi Aceh yang kita cintai ini dengan
menghubungi redaksi di 085277759339.
Tema untuk edisi Juli 2010 “Pasar” dengan kata : Pasar; Siang; Malam; Jauh; Dekat; Desa; Kota; Kios; Toko; Lama; Baru;
Tua; Muda; Laki-laki; Perempuan; Anak-anak; Remaja Putra; Remaja Putri; Ramai; Sepi
B erbicara tentang fisika dapat menimbulkan siapa yang tak mengenal persamaan terkenal Einstein:
tanggapan yang beragam. Bukan gosip lagi kalau E = mc2 ? Sayang, sedikit sekali orang yang mengetahui
fisika merupakan salah satu “hantu” yang ditakuti bahwa massa sebuah buku fisika dasar mengandung
oleh banyak pelajar, baik itu di tingkat menengah, energi yang dapat membawa suatu wahana antariksa ke
umum, dan bahkan di perguruan tinggi. Sebagian orang bulan!
menghafalkan rumus-rumus fisika layaknya buku sejarah Salah satu penyebab persepsi negatif tentang fisika
tanpa menyadari maknanya. Ada juga yang pasrah adalah bahwa ilmu tersebut seringkali diajarkan tanpa
karena menganggap fisika hanyalah milik orang-orang penghayatan sehingga terasa menyebalkan. Padahal,
yang serius, cerdas, gila matematika, dan pada umumnya melalui fisika kita dapat mengetahui banyak hal. Seorang
“kurang gaul”. pelajar yang mulai mempelajari ilmu ini tidak perlu jauh-
Bahkan, tidak sedikit yang beranggapan bahwa jauh mengunjungi laboratorium untuk melihat fenomena
menjadikan fisika sebagai karir hidup adalah pilihan yang fisika. Kapanpun dan dimanapun ia dapat berimajinasi
salah karena “masuknya” mudah, tapi “keluarnya” susah. (menghayal) tentang lingkungan sekitarnya. Keindahan
Dengan kata lain, menjadi mahasiswa fisika tidaklah sulit warna bunga yang tampak oleh mata, musik yang
tapi lulusnya setengah mati dan kerjanya paling-paling terdengar nyaman di telinga, air terjun yang memikat,
menjadi guru atau kalau beruntung bisa menjadi dosen. aliran angin yang sejuk, adalah sedikit contoh dari
Beberapa pelajar mengagumi fisika karena membaca fenomena fisika sehari-hari.
berita mengenai keberhasilan tim olimpiade fisika atau Penjelasan bahwa setiap warna memiliki panjang
membaca buku tentang kehidupan para ilmuwan besar. gelombang yang berbeda-beda dan bahwa benda-benda
Sayang, banyak juga yang hanya sebatas mengagumi tidak menyerap serta meradiasikan panjang gelombang
sampai menghayati atau mendalami fisika. Seringkali tertentu sehingga sampai ke mata kita, dapat dibaca
orang yang menguasai fisika dianggap sebagai orang dalam buku fisika. Akan tetapi seringkali orang tidak
“keren” sekaligus “aneh” karena mau belajar sesuatu peduli dengan penjelasan itu karena tidak berimajinasi
yang sulit, padahal kalau jadi pengusaha bisa kaya-raya. sehingga ia lupa akan keindahan alam dan tidak memiliki
Persepsi-persepsi demikian mengakibatkan rasa ingin tahu.
masyarakat umum cenderung menggemari ilmu lain Namun yang terpikir oleh siswa atau mahasiswa
seperti metafisika. Disaat negara-negara lain berusaha bahwasanya fisika itu adalah hantu yang menakutkan
untuk menyadarkan masyarakatnya agar tidak “gatek” akibatnya banyak para siswa dan mahasiswa tidak
alias gagap iptek, negara kita melalui beberapa menyukai fisika sebagai ilmu pengetahuan yang sangat
media massa tampaknya bekerja keras meyakinkan berguna, sehingga sedikit sekali yang menyukainya baik
masyarakat agar tidak “gagib” atau gagap gaib. Padahal, dikalangan siswa maupun mahasiswa. Kenyataannya
penyampaian informasi ini menggunakan aplikasi fisika dapat kita lihat berapa orangkah yang ada di Universitas
dan elektronika. Singkatnya, menemukan orang yang kuliah di jurusan Fisika, dan berapa orang di kabupaten/
menyukai fisika bagaikan mencari jarum pentul didalam kota yang ada mahasiswa kuliah di jurusan Fisika.
tumpukan jerami. Imajinasi lahir dari lingkungan yang mendukung
Banyak sekali pelajar atau mahasiswa yang sabar seseorang agar memikirkan berbagai fenomena
menunggu penayangan rumus-rumus fisika di papan disekitarnya. Jika masyarakat sekitar atau keluarga
tulis, kemudian mengerjakan soal-soal fisika. Dari di rumah tidak menghargai kebebasan berpikir maka
pengalaman, soal-soal tersebut diselesaikan dengan cara daya imajinasi sulit untuk berkembang. Hampir semua
“gotong-royong” karena hanya sedikit orang yang bisa fisikawan terkenal adalah orang-orang yang suka
atau mau mengerjakannya. Keberhasilan pengajaran berimajinasi dan seringkali dikatakan sebagai pemikir
tidak jarang didasarkan atas kemampuan mengerjakan “radikal” karena dianggap aneh oleh lingkungan yang
soal-soal ujian akhir, bukan pada penguasaan makna seringkali bersifat dogmatis.
fisis dari rumus tersebut. Einstein adalah contoh populer dari orang yang suka
Sebagai contoh, hampir semua orang di kelas tahu berimajinasi dan mengembangkannya. Ia membayangkan
hukum kedua Newton: F = m.a, tetapi mungkin tak bagaimana seandainya ia dapat bergerak dengan
pernah terbayangkan bahwa rumus tersebut dapat kecepatan cahaya. Pemikiran aneh ini menghasilkan teori
menceritakan mengapa orang-orang gendut lebih suka relativitas khusus yang sampai kini masih digunakan. Hal
main tarik tambang daripada lari 100 meter. Kemudian, yang sama dilakukan oleh Newton. Kalau saja ia tidak
suka melamun dibawah pohon Sungai Gorge di Afrika Selatan Memang, fisika tidak mungkin
apel mungkin hukum gravitasi terlepas dari matematika. Tanpa
universalnya tidak ditemukan menyimpan keindahan tiada tara. definisi matematis, fisika sangat sulit
sampai berpuluh-puluh tahun Banyak sekali fenomena fisika yang dikembangkan dan dimanfanfaat-
kemudian. membuat pemandangan diatas kan sebagai teknologi. Meskipun
Melalui imajinasi, kesadaran demikian, untuk mempelajari
untuk mengamati fenomena begitu mempesona dasar-dasar fisika seseorang tidak
alam dan membaca buku-buku perlu menjadi “gila” matematika
fisika akan muncul dengan sendirinya. Sebagai contoh, ataupun menjadi serius dan takut tak dapat pacar karena
molekul air (H2O) terdiri atas dua buah atom hidrogen “kurang gaul”. Belajar fisika memang tidak mudah, tapi
dan sebuah atom oksigen. Kita tentu tidak mungkin dengan melepaskan diri dari pemikiran yang dogmatis dan
melihat molekul air dengan mata telanjang. Akan tetapi, keinginan untuk berpikir bebas, imajinasi akan muncul
kita bisa berimajinasi bahwa molekul-molekul tersebut dan bisa menjadi petualangan yang menyenangkan bagi
berukuran kecil sekali siapapun.
sehingga tak tampak. Sungai Gorge di Afrika
Oleh karenanya, jumlah Selatan menyimpan kein-
molekul yang menyusun dahan tiada tara. Banyak
suatu benda haruslah sekali fenomena fisika yang
sangat banyak. membuat pemandangan
Melalui imajinasi diatas begitu mempesona:
kita tergerak untuk Hukum pemantulan dan
mempelajari bahwa satu pembiasan menghasilkan
mol molekul air (yang gambaran ‘gunung ter-
beratnya sekitar 18 gram) balik’ yang terlihat diatas
mengandung sekitar 6 x permukaan sungai. Polar-
1023 molekul. Jadi, satu isasi cahaya matahari
sendok air ternyata terdiri oleh molekul diudara
atas sekitar 1022 molekul. memberikan pemandangan
Jumlahitusangatlahbesar. biru yang sangat serasi
Jika seluruh penduduk dengan warna hijau dan
indonesia diberi tugas coklat muda. Tiupan angin
untuk menghitung satu akibat adanya perbedaan
per satu molekul berbeda tekanan udara menggerakan
tiap 5 detik maka itu membutuhkan waktu bermiliar- dedaunan pohon secara terirama. Tampak seekor
miliar tahun! hewan mengkonsumsi makanan dan minuman untuk
Fisikawan tidak membuat rumus-rumus untuk mempertahankan kehidupan, suatu proses mengurangi
dihafalkan atau ditulis pada telapak tangan. Rumus- entropi (ketidakteraturan) dengan cara menambah
rumus dibuat untuk memahami fenomena-fenomena energi dalam hewan. Bukankah fisika itu indah? (diambil
alam dalam bentuk yang ringkas, indah, universal, dan dari Microsoft Reference Library 2003. Encarta) dan
berguna untuk menyelesaikan masalah yang menyangkut menyenangkan. n
fenomena tersebut. Penulis adalah guru MTsN Blangpidie Kab. Aceh Barat Daya
Jika harga emas naik terus, fluktuasi kurnia, rahmat, barakah, dan segala café itu, pemuda dan ABG, jejaka
angka inflasi di ibukota, seperti Banda pemberian-Nya. dan perawan, penuh sesak siang dan
Aceh, membuat harga barang sering Rezeki bukan hanya uang. Bukan malam. Laptop menggantikan Al-
meninggi, fulus (duit) hari ini boleh sebagaimana yang telah didiktekan Qur`an. Saat di warung kopi, sebagian
banyak, esok sudah ludes, biaya hidup oleh segelintir ayah-mama yang kita sering tak bicara iman dan dakwah,
di Aceh kian tinggi, papar ekonom kita, materialistis sekarang. Tatkala papa bukan bicara masa depan ummat, tapi
lengkap dengan grafiknya, lowongan pulang tak membawa uang, dikatakan kita asyik menghitung proyek dan
kerja di kantor pemerintah kian sempit, pada anaknya: hana raseuki uroe pengganjal perut. Jabatan dan pangkat,
formasi CPNS untuk umum, semakin nyoe, tak ada rezeki ini hari. Padahal di sana pula kita percakapkan.
sedikit, honorer yang lama antrian itu, kita sehat walafiat; segar bugar dan Ironis, selagi muda, jejaka-perawan,
kini lebih diutamakan, ribuan pekerja masih bisa tersenyum lebar; padahal nikah kita takuti. Saat berumur lanjut,
lokal di NGO sudah di-PHK, atau kita masih bisa melihat matahari pagi; baru disesali. Jika sudah ‘kecelakaan’
dengan tingginya angka perceraian di di kulkas masih ada sayur dan ikan; baru cari qadhi (penghulu). Nanti
mahkamah. di laci lemari ada buku rekening dan baru sesal: maunya dari dulu nikah.
Lantas apakah gara-gara semua tabungan; masih banyak saudara dan Padahal dengan nikah, terus dua tahun
itu, Anda ikut menunda nikah? Jangan teman; masih ada kesempatan dan kemudian, akan dianugerahi anak -sang
menunda nikah, jika lahir dan batin buah hati, si ayeuem mata, qurratu
relatif sudah siap, wahai saudaraku. Wanita dalam perspektif a‘yun, putra dan putri- kita akan kaya.
Nikah menyelamatkan sebagian agama;
nikah akan memelihara kehormatan.
Islam tidak boleh dipandang Dengan menikah, kita bertambah
sepasang ayah ibu lagi, dan saudara baru
Setan menakuti kita dengan sebagai materi (properti) (jika ada yang selamat dari gempa dan
kepapaan. Orang beriman, yang rajin melainkan sosok makhluk Tu- tsunami). Serta keluarga besar, menjadi
shalat dan bangun malam, akan yakin han yang kedudukannya sama lebih besar. Jika orang tua telah tiada,
dengan rezeki di tangan Allah. Para dengan laki-laki jalur nikah akan menggantikannya.
pemuda Aceh yang beriman, nikah Maka mertua sama dengan orang
janganlah ditunda. Jika sudah dua kehidupan, kita mudah rezeki! Kita tua kandung, dan saudara ipar sama
puluhan tahun, wahai pria, jangan semua kaya. “Orang kaya yang merasa dengan saudara kandung.
tunda nikah. Konon lagi misalnya terus kekurangan, itulah si miskin yang Nikah itu perkerjaan sosial, maka
karena beralasan, kini biaya hidup sebenarnya,” kata orang bijak. layak kita umumkan. Ia bukan program
mahal, atau usai target hidup tercapai Iman krisis, kurang yakin pada Allah, individual, jadi rahasia berdua saja.
duluan. Sebab problem akan terus bahkan menyangkal pada Wujud Tuhan, Berapa banyak orang sibuk, bergadang
membesar menurut usia kita. dan takut papa, itu memang bisikan hingga malam esok, gara-gara kita nikah
Agan-angan tak kunjung habis. setan. Mereka menakuti dan menjebak dan walimah. Kita kabarkan tanggal dan
Target akan menikah jika kakak sudah kawula muda, jejaka dan perawan, yang hari pernikahan pada khalayak, untuk
kawin duluan, selesai stara dua, sudah layak nikah, menunda nikah. Setan meraup doa dan restu. Syukur-syukur
naik gaji, punya rumah sendiri, ganti membelai dan menemani kita pagi dan jika kado pun ikut berdatangan.
kereta dengan mobil, atau lewat sore. Seingga terkadang lebih banyak Iman yang tipis, ilmu agama yang
PNS, kerja tetap dulu misalnya, hanya ide lewat bisikan setan ketimbang dari krisis, dua alasan yang membuat ribuan
fatamorgana yang menipukan. Justru ilham. Sebab kita mungkin kurang dan jutaan pemuda di negeri muslim
yang kita targetkan ini, akan ada mendekat ke jalan-Nya, ke rumah Tuhan: melajang, menunda nikah. Ironis, nikah
sendiri usai menikah, Insya Allah. masjid dan mushalla, kecuali sedikit saja itu ditakuti, tapi pintu zina, pacaran dan
Dengan nikah, Allah menjamin dari warga ini. khalwat dilakoni. Berani pacaran, takut
rezeki akan melimpah ruah. Kalau kita Kita mungkin sedikit mengiba pada nikah, begitu mental anak sekarang.
lebih ulet, hemat, sederhana, bangun Tuhan, dan lebih banyak merintih Mestinya jika kita jantan, maskulin, laki-
subuh lebih pagi, dan tidak banyak pada makhluk. Kita mungkin kurang laki, atau aneuk agam ban saboh, telah
tidur lagi. Jika kita memang yakin berdoa, komunikasi dengan-Nya. Lisan berani jatuh hati dengan si dia, berani
Allah itu Maha Kaya, Kecuali bagi siapa kita akrab kelu pada-Nya. Warung dan pula meminang dan menikahi anak
pun yang terlanjur menyempitkan kedai, toko dan pasar, itulah tempat orang itu.
makna rezeki. Rezeki itu anugerah, kita sering, kayak i’tikaf saja. Di kursi Kejantanan pria bukan pada
M endengar kata pemimpin tapi tanpa kekuasaan dan dipastikan akan bisa mempengaruhi
kita pasti terbayang bahwa bawahannya untuk mengikuti atau
jabatan pun seseorang akan malaksanakan apa yang di inginkan
seorang yang mendapat
tugas sebagai pimpinan atau
tetap bisa menjadi pemimpin dan sudah layak disebut sebagai
seseorang mempunyai kedudukan selama seseoarang tersebut pemimpin apalagi jika seorang
dan mempunyai jabatan tertentu, bisa mempengaruhi komunitas pimpinan mewarisi kesemua kriteria
namun sebenarnya pemimpin adalah untuk mengikuti kemauannya diatas maka kita akan bisa melihat
orang yang bisa mempengaruhi orang sosok seorang pimpinan yang benar
lain untuk mengikuti keinginannya. Pertama pimpinan yang bisa benar menjadi seorang pemimpin
Jadi pemimpin sebenarnya tidak membakar semangat para pengikutnya bagi kaumnya dan itu akan sangat
terbatas pada orang yang mempunyai tanpa mengunakan perintah perintah membantu kaum atau lembaga
kedudukan dan jabatan saja. untuk melakukan keinginannya artinya manapun untuk bergerak kearah yang
Dalam teori kepemimpinan dijelas- tanpa perintah pun bawahannya lebih baik dan sebaliknya jika seorang
kan bahwa semua kita dengan tanpa akan melaksanakan kegiatan dengan pimpinan tidak memiliki satupun
kita sadari sudah menjadi pemimpin sukarela dan cendrung sebagai kriteria diatas maka kemungkinan
walaupun untuk komunitas yang hobi kalau tidak kita sebut sebagai besar kaum atau lembaga yang di
terbatas sesuai dengan lingkungan kecanduan untuk memenuhi keinginan pimpin akan mengalami kesulitan
masing masing. Untuk menjadi pimpinannya. dalam mengembangan kaum yang
pemimpin tidak harus ada kekuasaan Kedua pimpinan yang bisa dipimpinnya bahkan dikhawatirkan
atau jabatan yang melekat pada memberikan pelyanan kepada akan terjerumus dalam keadaan krisis
diri seorang pemimpin, tapi tanpa bawahannya dan membantu mereka kepercayaan kepada pimpinan yang
kekuasaan dan jabatan pun seseorang untuk melangkah ke depan, ini akan membawa pada kemudharatan
akan tetap bisa menjadi pemimpin sesuai dengan sabda rasulullah saw bagi pimpinan itu sendiri dan
selama seseoarang tersebut bisa ”pemimpin sebuah kaum adalah kaumnya.
mempengaruhi komunitas untuk pelayan mereka.” Harapan kita semoga semua
mengikuti kemauannya. Ketiga pimpinan yang visioner atau pimpinan hendaknya mengarah
Definisi di atas menjelaskan pimpinan yang memiliki pandangan kepada kriteria kriteria kepemimpinan
bahwa walaupun seseorang sudah jauh ke depan dan mempunyai ide ide diatas, artinya kepemimpinan
dipercayakan memegang kekuasaan yang baik untuk bisa menumbuhkan yg bisa memberikan semangat
dan jabatan, selama yang bersangkutan semangat, menumbuhkan kebang- dengan program programnya yang
tidak bisa mempengaruhi orang untuk gaan, mengembangkan potensi ba- rasional selanjutnya berusaha
mau mengikuti keinginannya dengan wahannya. mewujudkannya dengan tetap
ikhlas dan sukarela maka yang Keempat pimpinan yang moralis menjaga nilai nilai moral dalam setiap
bersangkutan belum bisa disebut atau pimpinan yang memiliki nurani gerak dan tingkah lakunya. Lebih
sebagai pemimpin tapi lebih kepada yang bisa merasakan kepedihan, dari itu sosok yang selalu berusaha
seoarang pimpinan karena memangku ketidaksenangan bawahannya dan menjadi pimpinan yang senang
jabatan tertentu. Karena seorang mempunyai idealisme yang tinggi melayani tidak justru minta dilayani.
pimpinan belum layak disebut sebagai serta mengambil tindakan tindakan Keikhlasan dalam pengabdiannya
pemimpin sebelum bisa membawa dengan mengunakan nurani sehingga dengan mempersembahkan
pengaruh baik kepada komunitas yang tidak gegabah dalam mengambil kemampuan optimal yang dimiliki
di pimpinnya. suatu kesimpulan, karena nurani untuk memberikan yg terbaik kepada
Lantas seperti apa pemimpin mengajarkan manusia bahwa jika kaumnya dan berusaha meningkatkan
yang bisa disebut sebagai pimpinan?. hati dibiarkan tanpa muhasabah kemampuan bagi para bawahannya
Dalam kepemimpinan dapat kita (instrospeksi) atau muraqabah atau kaumnya untuk lebih dapat
katagorikan beberapa kriteria pim- (supervisi), maka dia akan menjadi meningkatkan kulaitas hidupnya.
pinan yang bisa mempengaruhi pusat bencana dan pusaran kerugian. Semoga. n
komunitas kearah yang lebih baik dan Jika seorang pimpinan memiliki Penulis adalah Kasubbag Caninfoka
layak disebut sebagai pimpinan. salah satu saja kriteria maka dapat Kanwil Kementrian Agama Prov. Aceh
Generasi = Penting =
Mendatang = Sempurna =
Menguasai = Benci =
Kesungguhan = Meningkatkan =
Prophet Muhammad
(Part One)
T he Prophet Mohammed was born sometime between 570-571 A.D. Mohammed was born to the Quraish tribe. His
father Abdulla died before he was born and his mother died sometime around when he was five years old. Mohammed
was adopted by his uncle, Abu Talib, and it was on a trade journey to Syria that Mohammed came into contact with
Christianity. His uncle arranged a marriage for Mohammed when he was 25 with Khadija a wealthy widow who was 10-15
years older than Mohammed.
Mohammed was a contemplative individual and liked to spend his free time in isolation pondering the world in a cave
called Hira outside of Mecca. It was while sitting in this cave that Mohammed began his life as a prophet at the age of forty.
While sitting in Hira, Mohammed was visited by an angel who taught him a verse and made him recite back the verse. He
met with this angel a few more times, he recited more versus praising Allah, God, and was told by the angel to spread this
message. Mohammed told Khadija, his wife about these meetings and she believed that he was a messenger of Allah and
was the first to believe in Islam. Mohammed’s friend, Abubakr, his cousin Ali, and Mohammed’s slave Zaid also believed in
what Mohammed was saying and became followers of Islam.
Mohammed grew bolder in spreading his message and spoke from the mount of Safa to the people of Mecca proclaiming
that they should give up their old gods for Allah and to follow the ways of Islam. Over the next ten years Mohammed would
preach whenever he could in Mecca. Mohammed’s message began to wear on the nerves of the Quraish citizens of Mecca
who were polytheists and rejected Mohammed’s idea of monotheism. They began to insult and ridicule Mohammed and
his message, his uncle Abu Lahab would lead these assaults and claimed that Mohammed was crazy. After the death of his
uncle Abu Talib and his wife Khadija the assaults against Mohammed grew worse. He left Mecca and went to the city of Taif
to spread the message of Allah. He was only in Taif for a short time before he was forced to leave for preaching about Allah
and had to return to Mecca. When he returned to Mecca, he was again subject to assault and things grew worse. Although
many people heard Mohammed’s message and rejected his ideas Mohammed did gain a few converts in Mecca.
(Adapted from: http://www.mnsu.edu)
Grammar Focus
Basically, the construction of simple past tense can be divided into two categories based on its type; Verbal and Nominal
sentences.
Biarlah Pusat
yang Mengurus Madrasah
disatukan
dengan SD
dan SLTP, ini
Fajriah, S.Ag
Atas Pengabdiannya Semoga Menjadi Amal Shaleh
MENDATAR:
Jawaban TTS 003 2010 Santunan Edisi April 2010
2.Racun dalam rokok. 5.Kerajaan yang diperintahi
oleh Mulawarman. 6.surat Hamim Sajadah. 8.Komisi
Pemberantas Korupsi. 12.kawin (English). 14.Pemutusan
ikatan perkawinan. 15.Menyerupakan isteri dengan
ibunya. 16.segera. 17.Pengganti khalifah Muawiyah bin
Abu Sufyan
MENURUN:
1.Alat pengukur curah hujan. 3.wilayah laut yang menjorok
ke daratan. 4. Bagian biologi yang mempelajari tentang
fungsi kerja organ tubuh. 7.Kerongkongan (Arabic).
9.Tas besar. 10.Pusat pemerintahan Khulafaaurrasyidin.
11.Kenduri perkawinan. 13. piala kejuaraan bulu
tangkis putra
Jeritan Si Durhaka
sejauh itu baik dan benar.” air mata untuk tidak jatuh.
Amir mengangguk dan tersenyum Amir memeluk erat mamak.
penuh semangat. Begitu juga dengan adik-adiknya.
mengapa kau izinkan neraka “Terima kasih, ayah.” Ucap Amir Di depan Ridwan dan Salma, Amir
mengusap punggung imanku... sambil menggenggam tangan ayahnya. berpesan,”Jaga mamak. Kalian berdua
lalu mengapa pula kesegaran tubuh “Kamu harus giat belajar untuk jangan nakal ya!”
Muhammad tersedak ke sanubari? menggapai cita-citamu, Amir. Kamu Bocah-bocah kecil itu pun
saat iblis menggenggam nafsu, harus menjadi contoh yang baik mengangguk.
mengapa pula jibril datang bagi adik-adikmu. Ayah berharap
menuntunku, ***
kamu bisa menggantikan ayah.” Ayah
ALLAH.. Amir menaiki tangga pesawat satu
berkata lembut dengan tatapan mata
TUHANKU..... demi satu. Perlahan namun pasti.
penuh cahaya.
Yakinku kau Maha Pengasih... Di depan pintu pesawat ia balikkan
Saat itu, Amir menatap wajah
lalu.... punggungnya dan mengarahkan
ayahnya tampak lain dari biasanya.
perlahan mereka jauh pandangan ke areal bandara. Di dalam
Bersih dan jernih. Terlihat lebih muda
dan ku merendam diri dalam pesawat, Amir menatap pemandangan
dari usianya.
kesesatan di luar lewat jendela. Kota Banda Aceh
Siapa sangka, perbincangan yang
ini salahku??? yang ia cintai, terlihat jauh, semakin
penuh pesan dan nasihat ini adalah
dosaku??? jauh dan jauh seiring dengan tingginya
perbincangan yang terakhir antara Amir
cobaan??? pesawat tinggal landas. Sampai
dengan ayahnya. Karena beberapa
hukuman??? akhirnya pemandangan ibukota
hari setelah Amir kembali belajar ke
bosan raga dalam duniamu ,Tuhan Provinsi Aceh itu pun menghilang.
pesantren, Mamak mengabarinya
Amir menyandarkan kepalanya di kursi
untuk menjumpai ayah yang terakhir
syukran katsira, pesawat, menatap ke depan. Hatinya
kali. Allah menghendaki ayah kembali
Wassalam... telah pasrah dengan keputusan yang
ke haribaanNya akibat serangan
ia ambil saat ini. Merantau… n
jantung yang telah lama diderita.
Karya: Raudhah Kamisna Diam tanpa kata dengan nafas Penulis adalah guru Madrasah Ulumul
Pelajar MAN Lhokseumawe di dada yang terasa sesak dan air Qur’an, Langsa.
Penyerahan cinderamata oleh Plt. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi
Aceh, Drs. H. Asy’ari, kepada Ketua Komis X DPD-RI, Abd. Aziz Qahhar Mudzakkar, pada
Kegiatan dengar pendapat di Aula Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, 29 April 2010.
Briefing oleh Supervisor Inspektorat Jendral Kementerian Agama RI, Burhanuddin BS,
di Aula Kementerian Agama Provinsi Aceh, 19 Mei 2010.