Disusun oleh :
1. Maryam Zunar (P1337420116006)
2. Dwi Mifta N (P1337420116024)
3. Wakid Tohari T (P1337420116043)
4. Viya Nurkhasanah (P1337420116046)
3-A1
4. Aktivitas rekreasi
Klien mempunyai hobi memasak, namun tidak pernah melakukan kegiatan
wisata maupun bepergian. Di lingkungannya, klien menjadi anggota PKK
RT.
5. Riwayat Keluarga
a. Saudara kandung
Nama Keadaan Saat ini Keterangan
Ny. S Hidup Sehat
Ny. J Hidup Sehat
Tn. R Meninggal -
Tn. S Meninggal -
Ny.P Hidup Sehat
Tn. K Hidup Sehat
b. Riwayat Kematian dalam keluarga (1 tahun terakhir) : -
c. Kunjungan Keluarga : Anak – anak klien sering berkunjung bahkan
hampir setiap hari, karena rumahnnya tidak begitu jauh dari rumah klien.
d. Genogram :
Keterangan :
: Klien
: meninggal
: Laki – laki
: Perempuan
1. Nutrisi
Klien makan 2x sehari, dengan nafsu makan baik, jenis makanan yang biasa
klien makan yaitu nasi, lauk pauk, dan sayur. Kebiasaan sebelum makan
yaitu meminum air putih terlebih dahulu, klien menyukai semua jenis
makanan, klien tidak memiliki alergi maupun pantangan makan, klien tidak
memiliki keluhan yang berhubungan dengan makanan.
2. Eliminasi
Klien BAK setiap hari ±5x sehari, klien tidak memiliki keluhan dalam BAK,
ketika malam, klien BAK ±2x. Klien BAB dalam sehari 2x dengan
konsistensi lembek, tidak ada keluhan mengenai BAB, klien juga tidak
menggunakan obat pencahar untuk melancarkan BAB nya.
3. Personal Hygiene
a. Mandi : klien mandi 2x sehari dengan menggunakan
sabun
b. Oral Higiene : klien gosok gigi sehari 2x dengan menggunakan
pasta gigi
c. Cuci Rambut : klien keramas seminggu 2x dengan
menggunakan shampo
d. Kuku dan tangan : klien memotong kukunya setiap kali dirasa sudah
panjang, dengan kebiasaan mencuci tangan menggunakan sabun ketika
tangan kotor.
D. Status Kesehatan
1. Status Kesehatan saat ini
Klien mengeluhkan tentang hipertensi yang dialaminya. Hipertensi yang di
alami klien membuatnya merasa pusing dan lemas. Hal tersebut dirasakan
klien ketika klien merasa kelelahan saat berjualan dan terlalu banyak fikiran.
Keluhan ini terakhir timbul satu minggu yang lalu. Untuk mengatasinya
klien selalu merebus daun seledri untuk diminum. Klien tidak mengonsumsi
obat-obatan.
3. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : TD : 150/90mmHg, Nadi 88x/menit, RR
20x/menit, Suhu 36,50c
BB/ TB : TB 150 cm, BB 65 kg
Rambut : bersih, tidak ada lesi, rambut beruban
Mata : bentuk simetris, konjungtiva tidak anemis, klien
terkadang mengalami rabun mata, pupil isokor.
Telinga : bentuk simetris, bersih
Mulut, gigi dan bibir : mukosa bibir basah, gigi sudah tumbang atau
ompong pada geraham
Dada :
Paru:
I : Bentuk simetris
P : Taxtill fremitus sama, pengembangan dada sama
P : Sonor
A : Vesikuler irama terarur
Jantung :
I : Bentuk simetris
P : ictus cordis teraba di ICS 5 dibawah putting susu
P : Redup atau pekak
A : Reguler
Abdomen :
I : Simetris tidak ada bekas luka
A : bising usus 8 x/menit
P : Tidak ada nyeri tekan
P : Tympani
Analisa hasil:
Skore : ≤ 25 : Tidak ada masalah kesehatan kronis b.d masalah kesehatan
kronis ringan
Skore:26-50 : masalah kesehatan kronis sedang
Skore : ≥ 51 : masalah kesehatan kronis berat
KETERANGAN:
4: mampu melakuakan aktivitas dengan lengkap
3: mampu melakukan aktivitass dengan bantuan
2: mampu melakukan aktivitas dengan bantuan maskimal
1: tidak mampu melakukan aktivitas
NILAI
42-54: mampu melakukan aktivitas
28-41: mampu melakukan sedikit bantuan
14-27: mampu melakukan bantuan maksimal
14: tidak mampu melakukan aktivitas
Dari pengkajian, Ny. J mampu melakukan aktifitas dengan skor 45 karena pada
tes koordinasi dapat melakukan semua, dan hanya beberapa yang butuh bantuan
seperti berjalan dengan tumit, berjalan dengan ujung kaki, berjalan dengan tumit
di depan kaki yang lain, dan fleksitrunk.
BARTHEL INDEKS
No Kriteria Dengan bantuan Mandiri
1. Makan 10 10
2. Aktivitas toilet 10 10
3. Berpindah dari kursi roda ke tempat tidur 15 15
dan sebaliknya, termasuk duduk ditempat
tidur
4. Kebersihan diri mencuci muka, menyisir 5 5
rambut, menggosok gigi
5. Mandi 5 5
6. Berjalan dipermukaan datar 15 15
7. Naik turun tangga 5 10
8. Berpakaian 10 10
9. Mengontrol defekasi 10 10
10. Mengontrol berkemih 10 10
Total 95 100
Penilaian :
0 – 20 : ketergantungan
21 – 61 : ketergantungan berat/sangat tergantung
62 – 90 : ketergantungan berat
91 – 99 : ketergantungan ringan
100 : mandiri
Dari pengkajian, Ny. J merupakan penerima manfaat dengan ketergantungan ringan
karena pada barthel indeks di dapatkan bahwa klien hanya perlu bantuan untuk naik
turun tangga
INDEKS KARD
No Aktifitas Mandiri Tergantung
(nilai 1) (0)
1 Mandi di kamar mandi (menggosok , membersihkan, √
dan mengeringkan badan).
2 Menyiapkan pakaian , membuka dan mengenakannya √
3 Memakan makanan yang telah disiapkan √
4 Memelihara kebersihan diri untuk penampilan diri √
(menyisir rambut, mencuci rambut, menggosok gigi,
mencukur kumis)
5 Buang air besar di WC (membersihkan dan √
mengeringkan daerah bokong)
6 Dapat mengontrol pengeluaran feses ( tinja) √
7 Buang air kecil di kamar mandi (membersihkan dan √
mengeringkan daerah kemaluan
8 Dapat mengontrol pengeluaran air kemih √
9 Berjalan dilingkungan tempat tinggal atau keluar √
ruangan tanpa alat bantu, seperti tongkat.
10 Menjalankan ibadah sesuai agama dan kepercayaan √
yang dianut
11 Melakukan pekerjaan rumah, seperti: merapikan tempat √
tidur, mencuci pakaian, memasak, dan membersihkan
ruangan
12 Belanja untuk kebutuhan sendiri atau kebutuhan √
keluarga
13 Mengelola keuangan ( menyimpan dan menggunakan √
uang sendiri)
14 Menggunakan sarana transportasi umum untuk √
berpergian
15 Menyiapkan obat dan minum obat sesuai dengan aturan √
(takaran obat dan waktu minum obat tepat)
16 Merencanakan dan mengambil keputusan untuk √
kepentingan keluarga dalam hal penggunaan uang,
aktivitas social yang dilakukan dan kebutuhan akan
pelayanan kesehatan
17 Melakukan aktifitas diwaktu luang (kegiatan √
keagamaan, social, rekreasi, olahraga, dan menyalurkan
hobi)
JUMLAH POIN MANDIRI 16
Analisa hasil :
Point 13-17 : mandiri
Point 0-12 : ketergantungan
Dari pengkajian, Ny. j didapatkan skore 16 (mandiri) point soal interpretasi
hasilnya termasuk mandiri
Analisa Hasil
Skore Benar 8-10 : Tidak ada gangguan
Skore Benar 0-7 : Ada gangguan
Dari pengkajian, Ny. J didapatkan skore yang benar 7 soal interpretasi hasilnya
termasuk ada gangguan dalam pengetahuan kognitifnya karena klien tidak ingat
kapan lahir hanya ingat tahun lahir, tidak ingat hari kemerdekaan dan klien tidak
dapat menghitung terbalik 20-01
Analisa hasil
0–4 Depresi tidak ada atau minimal
5–7 Depresi ringan
8 – 15 Depresi sedang
16 > Depresi berat
Dari hasil pengkajian Ny. J didapatkan hasil skore 8 interpretasi hasilnya yaitu
termasuk kategori depresi sedang.
Dari hasil pengkajian Ny. j didapatkan hasil skore 14 interpretasi hasilnya yaitu
termasuk kategori Depresi ringan.
Pengkajian MMSE
No Aspek Nilai Nilai Kriteria
kognitif maksimal klien
1 Orientasi 5 3 Klien dapat menyebutkan dengan benar bahwa
sekarang, di rumahnya, siang hari
Klien dapat menyebutkan sekarang ada di Kota
Semarang Provinsi Jawa Tengah Negara Indonesia
2 Orientasi 3 3 Klien dapat menyebutkan 3 nama objek yang di tunjuk
registrasi yaitu : Lemari, lampu, kursi
3 Perhatian 5 5 Klien terbalik-balik menghitung mulai dari 100
dan kemudian di ulangi
kalkulasi
4 Mengingat 3 3 Klien dapat menyebutkan kembali objek yang ada pada
poin 2 yaitu Lemari, lampu, kursi
5 Bahasa 9 2 Klien dapat menjawab benda yang ditunjuk seperti
dipan (amben ), lampu dan lemari, (2)
Ketika meminta klien untuk mengulangi kata berikut:
tak ada jika, dan, atau, tetapi. Kemudian klien hanya
bisa menyebutkan tak (0)
Klien tidak dapat dapat mengikuti perintah dengan
mengambil bolpoin kemudian mengambil kertas dan
menulis kata saya mau tidur (0)
Klien tidak dapat melakukan perintah didalam kertas
yaitu menutup mata (0)
Klien tidak dapat melakukan instruksikan untuk
menulis sesuai keinginan (0)
Klien tidak bisa menggambar lingkaran (0)
Analisa hasil :
24-30 : Normal
17-23 : Probable gangguan kognitif
1.16: Definitif gangguan kognitif
Dari hasil pengkajian Ny.J didapatkan hasil skore 16 diinterpretasikan hasilnya
mengalami Definitif gangguan kognitif
G. Analisa Data
Data Masalah Kesehatan / Keperawatan
DS: Stress berlebihan
Anak klien mengatakan klien suka
menyimpan masalah sendiri, tidak mau
bercerita dengan orang lain
DO:
TD : 150/90mmHg
HR : 83x/mnt
RR : 20x/mnt
Cerita klien memikirkan hasil
penjualan setiap hari karena suami
sudah tidak bekerja jadi klien
menjadi tulang punggung keluarga
sedangkan anaknya hanya bekerja
serabutan dengan penghasilan
kurang.
Dari hasil pengkajian Status
Psikologis Skala Depresi Geriatrik
Yesavage Ny. j didapatkan hasil
skore 14 interpretasi hasilnya yaitu
termasuk kategori Depresi ringan.
Dari hasil pengkajian inventaris
depresi beck (IDB) Ny. J
didapatkan hasil skore 8 interpretasi
hasilnya yaitu termasuk kategori
depresi sedang.
H. Diagnosa
1. Stress berlebihan berhubungan dengan stressor yang berlebihan
I. Intervensi
J. Implementasi
No Tanggal Diagnose Tindakan Respon TTD
Jam Keperawatan
1 2/10/18 Stress 1. Mengidentifikasi Ds:
09.10 WIB berlebihan penyebab stres Klien mengatakam
berhubungan selalu memikiirkam
dengan stressor hasil dari penjualan
yang berlebihan Klien mengatakan
memikirkan
anaknya yang hanya
bekerja
serabutan/belum
mempunyai
pekerjaan tetap.
Do:
menurut anak klien, Ny. J
selalu memendam masalah
sendiri, tidak mau
bercerita dengan anaknya
atau orang lain.
2. Memeriksa TTV
09.20 WIB
Ds:
klien mengatakan
bersedia
Do:
TD : 150/90 mmHg
RR : 20x/menit
Nadi : 88x/mentit
K. Catatan Perkembangan
O:
Klien mau bercerita
Klien mau diajak ngobrol
Klien mampu bersosialisasi ketika diajak ke
posyandu lansia
Klien mampu melakukan senam otak
A: masalah teratasi
P: pertahankan kondisi
Ajak klien untuk bercerita
Temani klien
Ajak klien untuk bersosialisasi
Gunakan teknik relaksasi nafas dalam