Anda di halaman 1dari 4

TUGAS SOP PERAWATAN BAYI METODE KANGURU

(PMK)
Dosen Pengampu : Sutarmi, M.N

Disusun Oleh Kelompok 2 :

1. Tyania Awalia Maharani (P1337420418031)


2. Aisyah Yuweningrum (P1337420418033)
3. Shinta Putri Nawasabila (P1337420418035)
4. Lilis Muslihah (P1337420418037)
5. Yulis Septiana (P1337420418039)
6. Fiola Armylia Devi (P1337420418041)
7. Nina Khilmiyana (P1337420418043)
8. Alfina Santi Apriliya (P1337420418045)
9. Dhea Lupitasari (P1337420418047)
10. Hanawati (P1337420418049)
11. Tutik Jati Nur Rahayu (P1337420418051)
12. Natasya Alya P. Z (P1337420418053)
13. Yanna Regita Pramesti (P1337420418055)
14. Ajeng Sagita Wiagtama (P1337420418057)
15. Ratna Wijayanti (P1337420418067)

POLTEKKES KEMENKES SEMARANG


PRODI D III KEPERAWATAN BLORA
TAHUN 2019
SOP PERAWATAN BAYI METODE KANGURU (PMK)

No. Dokumen No Revisi Halaman


1/3

STANDAR Tanggal Terbit Disetujui oleh,


OPERSASIONAL
PROSEDUR
Sutarmi, M.N

Pengertian Kangaroo Mother Care (KMC) atau Perawatan Metode Kangguru


(PMK) adalah kontak kulit antara ibu dan bayi secara dini, terus-
menerus serta dikombinasi dengan pemberian ASI eksklusif.
Tujuan Suatu metode untuk meningkatkan berat badan bayi prematur atau
berat badan lahir rendah (BBLR)

1. Menstabilkan denyut jantung, pola pernafasan dan saturasi oksigen


2. Memberikan kehangatan pada bayi
3. Meningkatkan durasi tidur
4. Mengurangi tangisan bayi dan kebutuhan kalori
5. Mempercepat peningkatan berat badan dan perkembangan otak
6. Meningkatkan hubungan emosional ibu dan bayi
7. Meningkatkan keberhasilan dan memperlama durasi menyusui
Petugas Perawat
Peralatan Alat yang diperlukan :
1. Phantom Bayi
2. Baju Kanguru/kain panjang
3. Support binder/ikatan/pembalut penahan
4. Topi bayi
5. Baju bayi
6. Popok bayi
7. Kaus kaki bayi
8. Lap/ handuk
9. Sabun
10. Air

Instruksi Kerja 1. Pra Interaksi


Melakukan verifikasi data sebelumnya bila ada
b. Menyiapkan alat
Mencuci tangan
2. Fase Orientasi
Berikan salam, identifikasi klien dan panggil namanya
b. Perkenalkan kepada kelurarga bayi BBLR tentang Perawatan dengan
Metode Kanguru (PMK), jelaskan tujuan manfaat dan prosedur
melakukan tindaan pada klien dan keluarga.
Menginformasikan kepada Ibu untuk membersihkan kuku dan
melepaskan semua perhiasan dari jari dan tangan ibu ( untuk
menghindari agar kuku tidak melukai bayi)
d. Kemudian sarankan kepada ibu untuk mensetrika terlebih dahulu
pakaian ibu dan bayi yang akan dikenakan ( ini dilakukan untuk
mencegah kehilangan panas dan kontak langsung dengan benda
yang dingin).
3. Fase Kerja
Sarankan kepada ibu untuk mencuci tangan dengan menggunakan sabun
dan air mengalir lalu mengeringkannya ( tindakan ini untuk
mencegah infeksi)
b. Bersihkan dada dan perut ibu ( pastikan dada dan perut ibu dalam
keadaan bersih dan dianjurkan untuk mandi setiap hari)
Siapkan bayi :
Bersihkan bayi, periksa bayi apakah bayi BAK/BAB . jika iya maka
bersihkan dan keringkan terlebih dahulu.
Pasangkan popok, topi yang hangat, kaus kaki
Pakaikan baju tanpa lengan, bagian depan terbuka ( suhu ruangan 22-24
derajat Celcius
d. Kenakan baju dengan metode kanguru (Key Point :“Mulai dengan
memasukan tangan kiri dan selanjutnya tangan kanan”).
Posisikan bayi sejajar dengan payudara ( kepala dan badan bayi
bersentuhan dengan tubuh klien).
Tekan perlahan dagu bayi dan arahkan ke puting susu klien, hingga bayi
mencari puting susu.
g. Kangancingkan baju kanguru dan sebaiknya disesuaikan dengan ukuran
bayi.
h. Letakan bayi di dada Ibu (Key Point :“ Bayi diletakkan diantara
payudara dengan posisi tegak. Dada bayi menempel pada dada
ibu. Kepala bayi dipalingkan kesisi kanan atau kiri dengan sedkit
tengadah (melihat keatas). Posisikan bayi dengan siku dan
tungkai tertekuk ( dalam posisi kodok) atau atur dengan posisi
senyaman mungkin ”).
Atur posisi bayi (Key Point : “ Sebaiknya dada bayi berada disekitar
epigastrium ( ulu hati ) Ibu. Dengan cara ini bayi dapat
melakukan pernafasan perut karena nafas ibu dapat merangsang
bayi ”).
Pakai pembalut penahan atau kain untuk mengikat bagian atas (Key
Point : “ Ikatkan kain dengan kuat. Pada beberapa jenis baju
kanguru, bagian bawahnya terdapat tali untuk mengikat agar bayi
tidak jatuh “).
k. Periksa ulang kancing, ikatkan tali pinggang serta kenyamanan bayi
(Key Point : “ Kancing dan ikat bagian bawah baju dengan kain
atau selendang serta perhatikan posisi bayi sehingga mudah
untuk bernafas “).
Metode kanguru dengan kain panjang :
Letakan bayi di dada ibu
Atur posisi senyaman mungkin ( sama seperti ponit 12-13)
Amankan ( fiksasi ) posisi bayi dengan menggunakan kain panjang yang
dililitkan melingkari tubuh ibu dari bahu kearah pinggang.
Putar sebanyak 2 kali
Buat simpul yang kuat di belakang leher ( bahu bagian belakang)
4. Terminasi
Mengevaluasi respon klien terhadap tindakan yang diberikan.
b. Membereskan dan kembalikan alat ketempat semula
Mencuci tangan
d. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan

Anda mungkin juga menyukai