Anda di halaman 1dari 2

3.

Biokimia terkait hematemesis


a. Bagaimana mekanisme sekresi HCl?
 H+ berasal dari proses metabolik di dalam sel parietal. Secara spesifik H + berasal
dari penguraian molekul H2O menjadi H+ dan OH- di dalam sel parietal. Yang
kemudian di sekresikan ke dalam lumen lambung oleh pompa H+-K+ ATPase.
 Sel parietal banyak mengandung karbonat anhydrase dimana hal ini memudahkan
OH- berikatan dengan CO2 untuk membentuk HCO3- yang kemudian akan
dipindahkan ke plasma oleh antiporter Cl- HCO3- . proses ini mendorong Cl-
berpindah dari plasma ke Sel parietal melawan gradien elektrokimiawinya.
Sehingga tercipta gradien konsentrasi Cl- antara sel parietal dan lumen lambung.
 Karena gradien konsentrasi dan permukaan interior lebih negative dibandingkan
dengan isi lumennya, Cl- yang bermuatan negative di pompa menuju sel antiporter
basolateral berdifusikelaur sel menuju lumen lambung dan menyelesaikan proses
sekresi Cl-

b. Bagaimana pengaruhnya ke anatomi terkait hematemesis?

Mekanisme Peptic Ulcer

Pada keadaan normal saat terdapat hal-hal yang dapat merusak (Damage Forces),
gaster akan melakukan perlawanan (Defense Forces). Contohnya, saat terdapat
Damage Forces berupa asam lambung HCl dan enzim-enzim peptikum, gaster akan
melakukan Defense Forces berupa sekresi mucus yang berkomposisi air dan
bikarbonat, meningkatkan peredaran darah pada mukosa sehingga kebutuhan O2 tepat
terpenuhi, kapasitas regeneratif epitel yang menjaga epitel gaster tetap dalam keadaan
intak atau utuh, dan elaborasi prostaglandin (PG) yang dapat membatasi jumlah HCl
yang disekresi serta memberikan efek vasodilatasi.
Interaksi antara Damage – Defense Forces dapat mengalami gangguan akibat
infeksi Helicobacter pylori, penggunaan NSAID berjangka panjang karena dapat
menghambat biosintesis PG, aspirin, merokok, konsumsi alcohol, dan enterogastric
reflux. Jika proses Damage – Defense Forces terganggu maka dapat membentuk
ulcer. Saat pembentukan ulcer, terjadi necrotic debris dan pengrekrutan sel radang
akut (leukosit PMN), granulation cell, dan terjadi fibrosis yang akan membentuk
scar (jaringan parut). Jika scar terus menekan ke arah submukosa sampai ke lamina
propria, yaitu tempat pembuluh darah dan pembuluh limfe berada maka dapat terjadi
perdarahan.
Jika mekanisme pembentukan ulcer diasosiasikan dengan refleks muntah
dapat mengakibatkan muntah darah seperti yang dikeluhkan pasien pada
skenario.

c. Bagaimana mekanisme muntah darah berwarna hitam dan menggumpal?

Perdarahan Darah warna merah Asam lambung

Hematin

Darah menjadi warna hitam

Volume darah keluar Darah bergumpal


Perdarahan
meningkat

Anda mungkin juga menyukai