Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Keperawatan adalah suatu profesi yang mengabdi kepada manusia, mendahulukan


kepentingan kesehatan masyarakat di atas kepentingan sendiri, suatu bentuk
pelayanan/ asuhan yang bersifat humanistik, dilaksanakan berdasarkan ilmu dan
kiat keperawatan berpegang pada standar pelayanan/ asuhan keperawatan serta
menggunakan kode etik keperawatan sebagai tuntunan utama dalam
melaksanakan pelayanan/ asuhan keperawatan. (Kusnanto,2004).
Paradigma keperawatan adalah suatu cara pandang yang mendasar atau cara kita
melihat, memikirkan, memberi makna, menyikapi dan memilih tindakan terhadap
berbagai fenomena yang ada di dalam keperawatan. (Kusnanto,2004).
Keperawatan dalam arti merawat orang sakit sudah dikenal sejak zaman purba,
dalam perkembangannya keperawatan mengalami beberapa pergeseran
pandangan, yaitu yang di awali dari pandangan keperawatan sebagai pelayanan
vokasional dan hanya dianggap sebagai asisten/ pembantu tenaga medis.
Keperawatan sebagai profesi di Indonesia sudah mulai di sadari pada awal tahun
1983 yaitu setelah disepakatinya keperawatan sebagai profesi dan pendidikan
keperawatan berada pada jenjang pendidikan tinggi. Sejak tahun itulah terjadi
proses profesionalisasi di bidang keperawatan yang berlangsung sampai sekarang.
Keperawatan sebagai profesi saat ini sudah semakin jelas, hal ini dapat dilihat dari
perkembangan pendidikan tinggi keperawatan, dan sudah terdapat hukum yang
mengatur tentang praktik keperawatan, meskipun pada kenyataan nya praktik
keperawatan profesional hingga saat ini belum dirasakan sepenuhnya oleh
mesyarakat luas. Seorang perawat sering kali di sebut sebagai “Pembantu Dokter”
, ada juga perawat yang melakukan malpraktik, masyarakat juga banyak yang
bilang perawat tugasnya hanya membantu pasien eliminasi dan memandikan

1
pasien. Sehubungan dengan permasalahan diatas, penulis tertarik untuk
mengangkat permasalahan perawat yang dianggap sebagai pembantu dokter dan
berbagai anggapan masyarakat tentang perawat dan menyusun makalah tentang
Konsep Keperawatan Sebagai Paradigma Keperawatan

B. Tujuan penulisan

Tujuan Umum :
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep keperawatan
2. Mahasiswa mampu menjelaskan keperawatan sebagai komponen
paradigma keperawatan

Tujuan Khusus :
1. Mengetahui definisi keperawatan dari beberapa ahli
2. Mengetahui komponen keperawatan
3. Mengetahui hakikat keperawatan
4. Mengetahui tujuan keperawatan
5. Mengetahui asumsi dasar keperawatan
6. Mengetahui pandangan atau keyakinan
7. Mengetahui ruang lingkup keperawatan

C. Manfaat penulisan

1. Manfaat Bagi Mahasiswa


Mahasiswa dapat meningkatkan pengetahuan tentang konsep keperawatan
sebagai komponen paradigma keperawatan
2. Manfaat Bagi Perawat
Dapat meningkatkan profesionalisme dan motivasi perawat dalam
melakukan pelayanan keperawatan.
3. Manfaat Bagi Institusi
Makalah ini dapat digunakan sebagai bahan pengajaran.

2
D. Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran penulisan makalah ini, maka penulis memberikan


sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bagian pendahuluan ini memberikan gambaran tentang isi dan


tertarik untuk membaca lebih lanjut. Didalam bagian pendahuluan
memaparkan tentang latar belakang masalah, tujuan penulisan, manfaat
penulisan, dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pada bagian tinjauan teori ini terdiri dari Paradigma Keperawatan dan
Konsep Dasar Keperawatan. Paradigma Keperawatan terdiri dari
Pengertian Paradigma Keperawatan dan Konsep Keperawatan. Konsep
Dasar Keperawatan terdiri dari Pengertian keperawatan, Hakikat
Keperawatan, Tujuan Keperawatan, Asumsi Dasar Keperawatan ,
Pandangan Keperawatan, Ruang Lingkup Keperawatan.

BAB III PEMBAHASAN

Pada bagian pembahasan ini terdiri dari

BAB IV PENUTUP

Pada bagian penutup ini terdiri dari kesimpulan dan saran

Anda mungkin juga menyukai