Anda di halaman 1dari 10

TUGAS KEPERAWATAN KELUARGA

“PENGKAJIAN KELUARGA”

“Diajukan sebagai salah satu tugas dan syarat kelulusan mata kuliah Keperawatan Keluarga
Semester 6 Tahun Akademik 2021”

Di susun oleh :

Nama : Melfin Al Fatih


Nim : 1811020234
Kelas : 6D Keperawatan S1

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN S1


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
TAHUN AJARAN 2020/2021
PENGKAJIAN

Dilaksanakan pada tanggal 5 Maret 2021 dengan menggunakan pendekatan model konseptual
Struktual functional Model dari Marlyn friedman.

I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga : Bapak H
2. Usia : 43 tahun
3. Pendidikan : SMP
4. Pekerjan : Pedagang
5. Alamat : RT 56 RW 05 Randudongkal, Pemalang
6. Komposisi Anggota Keluarga

No Nama Umur L\P Agama Hub dg kk Pend Pek. Keterangan


1 Bapak H 43 Tahun L Islam Suami SMP Pedagang Menikah
2 Ibu K 40 Tahun P Islam Istri SMA Pedagang Menikah
4 An M 21 Tahun L Islam Anak SMA Pelajar Lajang
6 An M 8 Tahun P Islam anak SD Pelajar Lajang
Genogram :

Bpk M Ibu W Bpk D Ibu T

Bpk H Ibu H Bpk H Ibu H Bpk T Ibu R

Bpk H Ibu K

An M An M
7. Tipe atau bentuk keluarga :
Keluarga Inti, terdiri dari Ayah,Ibu dan Anak
8. Suku Bangsa :
Keluarga Bpk H dan Ibu K berasal dari suku jawa, yang mempunyai kebiasaan masak
gorengan dan santan dan suka yang manis manis.
9. Agama :
Keluarga Bapak H menganut agama Islam. Bapak T melakukan ibadahnya dirumah
dan Ibu K biasanya melakukan ibadahnya di mushola dekat rumah.
10. Status Sosial Ekonomi Keluarga :
Saat ini Bapak H bekerja sebagai pedagang dan memiliki usaha produksi tahu
dirumah dan ibu berdagang dipasar Randudongkal.
11. Aktivitas Keluarga :
Aktivitas sehari-hari Keluarga bapak H dihabiskan dirumah bersama yaitu dengan
makan bersama disetiap waktu makan, menonton TV dimalam hari.
II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
12. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini :
Keluarga berada pada tahap perkembangan keluarga dengan anak dewasa, 2 orang
anaknya masih bersekolah dan masih membutuhkan biaya yang cukup besar.
Keluarga bapak H sudah menjalankan tugas perkembangan saat ini yaitu
memandirikan anak-anaknya.
13. Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi :
Keluarga Bapak H terkadang belum dapat memberikan contoh dalam berinteraksi
dengan lingkungan sekitar.
14. Riwayat Keluarga Inti :
Bapak H dan Ibu K menikah atas dasar saling mencintai tanpa perjodohan dari orang
tua. Bapak H menikah pada usia 20 tahun dan Ibu K pada usia 18 tahun. Pada saat
setelah anak pertama lahir, beberapa tahun kemudian Ibu K pernah mengalami
keguguran pada saat mengalami kehamilan yang keduanya, sehingga pada saat
kehamilan ketiganya Ibu K sangat berhati hati agar tidak mengalami keguguran yang
kedua kalinya dan sekarang mereka sudah mempunyai 2 anak
.
15. Riwayat Keluarga Sebelumnya :
Bapak H adalah anak pertama dari 4 bersaudara, ayah Bapak H sendiri memiliki
riwayat penyakit Diabetes, sedangkan Ibu K adalah anak pertama dari tiga
bersaudara, keluarga dari pihak Ibu K dimana bapaknya Ibu K memiliki riwayat
penyakit batu ginjal, Namun Sampai saat ini anak dari bapak ibu K belum memiliki
riwayat penyakit yang berasal dari keturunan.
III. Lingkungan
16. Karakteristik Rumah (lengkapi dengan denah rumah) :
Rumah milik sendiri ukuran 12 x 12 m2 menghadap ke arah Utara , jenis rumah
permanen, lantai rumah kramik, rumah bersih, Ibu K dibantu oleh asisten rumah
tangganya biasa membersihkan rumah 1x sehari, Ventilasi ada jendela disetiap
ruangan yang bisa dibuka, kamar mandi dan dapur cukup bersih dan tidak gelap.
Sumber air berasal dari PAM, kualitas air tidak berbau, tidak berwarna dan tidak
berasa. Berdasarkan observasi penilaian rumah sehat mendapatkan skore (912,5) yang
berarti rumah bapak H termasuk rumah sehat.

Dapu Garasi
r

W
C
Teras Depan

Kamar Ruang
tamu
Ruang Keluarga ruang tamu

Kamar Kamar Ruang Kamar


2 1 Tamu Tamu
17. Karakteristik Tetangga dan Komunistas :
Jarak rumah keluarga Bapak H dengan Tetangga berdekatan. Hubungan dengan
tetangga cukup baik terlihat dari Ibu K sering mengobrol dan saling menyapa ketika
bertemu dijalan. Sebagian besar tetangga berkerja sebagai pedagang tahu. Vasilitas
kesehatan seperti puskesmas tidak terlalu jauh dari rumah bapak H. Jarak dari rumah
Bapak H dengan puskesmas + 300 m. Alat transportasi yang di gunakan sehari hari
adalah motor.
18. Mobilitas Geograpi Keluarga :
Keluarga Bapak H sudah lama menetap di Desa Randudongkal sejak kecil.
19. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat :
Saat ada acara keluarga, saudara bapak H dan Ibu K akan berkumpul di rumah seperti
pada saat Hari Raya Idul fitri. Untuk interaksi dengan masyarakat Ibu K sering hadir
dalam kegiatan pengajian dan kegiatan arisan. Sedangkan untuk Bapak H juga
mengikuti kegiatan pengajian seperti menjadi anggota jamaah tahlil
20. System Pendukung Keluarga :
Untuk pekerjaan dirumah seperti menyapu, memcuci piring dan baju, menyetrika dll,
ibu K dibantu oleh asisten rumah tangganya. Setiap hari pekerjaan rumah dilakukan
oleh asisten rumah tangga dikarenakan di pagi hari Ibu K pergi berdagang di pasar.
IV. Struktur keluarga
21. Pola dan Proses Komunikasi :
Komunikasi bapak H, Ibu K dan anak-anaknya atau keluarga lain cukup baik dan
terbuka. Bapak H dan Ibu K sering kali mengobrol dan bercanda dengan anggota
keluarga lainnya sehingga membuat hubungan mereka baik.
22. Struktur Kekuatan :
Apabila ada permasalahan dan pengambilan keputusan dalam keluarga biasanya
diputuskan bersama sama.
23. Struktur Peran
Bapak H sebagai kepala rumah tangga sbekerja dirumah, dan Ibu Y selain berperan
sebagai Ibu rumah tangga , juga ikut membantu dalam perekonomian yaitu berdagang
An M, An M, sebagai anak yang tinggal serumah sering membantu melakukan
pekerjaan rumah untuk mengurangi beban pekerjaan yang dialami oleh orang tuanya.
24. Nilai-Nilai dan Norma-Norma Budaya :
Nilai- nilai yang dianut keluarga Bapak H sesuai dengan nilai agama dan masyarakat
dimana Bapak H dan Ibu K sebagai orang tua berusaha memberikan contoh dan
menanamkan nilai nilai yang baik kepada anak anaknya, seperti menghormati kepada
orang yang lebih tua dan menjadi pribadi yang menghargai orang lain.
V. Fungsi-Fungsi keluarga
25. Fungsi Apektip :
Semua anggota keluarga saling menyayangi dan menghormati bapak H dan Ibu K
sebagai orang tua yang telah merawat dan membesarkan diri mereka sedari kecil,
begitu pula Bapak H dan Ibu K sangat menyayangi anak anaknya dan berusaha untuk
memenuhi segala kebutuhan anak anaknya.
26. Fungsi sosialisasi :
Semua anggota keluarga dapat bersosialisasi dengan baik dengan masyarakat di
lingkungan rumah tempat mereka tinggal.

27. Fungsi Perawatan Kesehatan :


Bapak dari bapak H mempunyai riwayat penyakit DM, dan Bapak dari Ibu K
mempunyai riwayat penyakit batu ginjal, maka dari itu keluarga Bapak H sendiri
selalu menjaga pola hidup sehat, dan sampai sekarang Alhamdulillah keluarga Bapak
H masih diberikan kesehatan, Apabila ada anggota keluarga yang sakit. Dibelikan
obat.
VI. Koping Keluarga
28. Stressor jangka pendek :
Bapak H dan Ibu K mengalami stress ketika penghasilannya tidak cukup untuk
memenuhi kebutuhan hidup anak anaknya. Apalagi disaat anak pertama yang saat ini
sedang kuliah tiba waktunya membayar biaya kuliah.
29. Kemampuan Keluarga Berespons terhadap masalah
Untuk mencukupi kebutuhan hidup anak anaknya keluarga bapak H terkadang harus
meminjam uang atau pun menggunakan tabungan mereka untuk digunakan
sementara.
30. Strategi koping yang digunakan :
Jika ada masalah Bapak H biasanya akan merenung memikirkan solusi yang tepat
untuk mengatasi masalah tersebut, bapak H tidak pernah mengatakan ke anggota
lainya mengenai masalah yang di hadapinya dan berusaha untuk menyelesaikan
masalah itu sendiri tanpa bantuan anggota keluarga lainnya.
31. Strategi adaptasi dispungsional :
Bapak H dalam menghadapi masalah tidak pernah mengatakan ke anggota keluarga
lainya dan berusaha untuk menyelesaikannya sendiri.
32. Pemeriksaaan pisik

No Aspek yang diperiksa Bpk H Ibu K An M An M


1 Tekanan darah 130/90 mmHg 120/80 mmHg 125/89 mmHg 110/79 mmHg
Nadi 80/menit 89/menit 98/menit 87/menit
Respirasi Rate dan BB 16/menit 17/menit 16/menit 17/menit
2 Kepala dan leher
 Rambut dan Bersih beruban Bersih Bersih Bersih
kulit
 Mata
Konjuktiva Ananemis Ananemis Ananemis Ananemis
Skelera Tak ikhterik Tak ikhterik Tak ikhterik Tak ikhterik
Fungsi penglihatan Normal Normal Normal Normal
 Hidung Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
Fungsi penciuman bersih, dapat bersih, dapat bersih, dapat bersih dapat
membedakan membedakan membedakan membedakan
bau bau bau bau
 Telinga + Bersih, dapat Bersih, dapat Bersih, dapat Bersih, dapat
mendengar mendengar mendengar mendengar
Fungsi
jelas apa yang jelas apa yang jelas apa yang jelas apa yang
pendengaran orang lain orang lain orang lain orang lain
bicarakan bicarakan bicarakan bicarakan
 Mulut dan gigi Simetris tidak Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak
ada bau mulut, ada bau mulut, ada bau mulut, ada bau mulut,
gigi normal gigi normal gigi normal gigi normal
 Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar JVP kelenjar JVP kelenjar JVP kelenjar JVP
3 Dada Bunyi nafas Bunyi nafas Bunyi nafas Bunyi nafas
vesikuler, tidak vesikuler, tidak vesikuler, tidak vesikuler, tidak
ada retraksi ada retraksi ada retraksi ada retraksi
dada dada dada dada
4 Abdomen Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
distensi BU distensi BU distensi BU distensi BU
5 Ekstremitas
 Kekuatan otot
 Pergerakan
sendi
6 Genetalia
 BAB
 BAK

VII. Harapan keluarga terhadap asuhan keperawatan keluarga


Keluarga berharap asuhan keperawatan keluarga dapat dilakukan secara teratur, sehingga
dapat menyelesaikan dan mencegah masalah kesehatan yang dihadapi oleh keluarga
Bapak H, selain itu keluarga dapat bertanya dan mengetahui cara merawatnya.

Pemalang, 05 Maret 2021

(Melfin Al Fatih)

Anda mungkin juga menyukai