DISUSUN OLEH
MELFIN AL FATIH
2211040194
1. Biodata :
Pasien
Nama : Tn M
Umur : 50 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Status Pernikahan : Menikah
Alamat : Buluspesantren, Kebumen
2. Keluhan Utama:
Lemas, pusing, sesak, batuk, badan gatal
3. Riwayat Penyakit :
a. Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang ke RSUD Dr. Soedirman Kebumen dari poli pada tanggal 7
Desember 2022, jam 11.30 pasien datang dengan keluhan lemes, pusing, badan
gatal, kedua kaki bengkak sampai daerah kemaluan, kulit kering, KU Lemah,
kesadaran CM GCS 15 E4M6V5, TD: 180/96, Nadi: 105x/menit, Suhu: 36,7oC,
RR: 26x/menit, SpO2: 97%
ANALISA DATA
TGL/JAM DATA FOKUS PROBLEM ETIOLOGI
10-12-22 Ds: Pola napas tidak Hambatan
13.00 Pasien mengatakan sesak nafas dan efektif upaya
batuk pernapasan
Do:
Frekuensi napas 26 x/mnt,
pernapasan pendek, dengan saturasi
oksigen 97%, terpasang O2 nasal
kanul 4 lpm
Inspeksi : pergerakan dinding dada
simetris, pernafasan dispnea
Auskultasi : vesikuler, tidak ada
suara nafas tambahan
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
dipernafasan rongga hidung
Perkusi : terdengar sonor
10-12-22 Ds: Penurunan curah Kontraktilitas
13.00 Pasien mengatakan memiliki riwayat jantung
darah tinggi dan penyakit gagal
jantung.
Do:
Hasil bentuk dada simetris antara
kanan dan kiri.
Tidak ada denyut tambahan, pasien
merasa nyeri dada, jantung berdebar,
lemas dan pusing.
Inspeksi : Tidak terlihat
pembengkakan pada rongga dada
Auskultasi : Lup-dup
Perkusi : terdengar dulnes
Palpasi teraba detak jantung dari
permukaan dada TD: 180/96, Nadi:
105x/menit, CRT > 2 dtk
10-12-22 Ds: Retensi urine Peningkatan
13.00 Pasien mengatakan nyeri saat tekanan uretra
berkemih
Pasien mengatakan kedua kaki
terasa berat dan pegel
Pasien mengatakan BAK 5-6 x
sehari, BAK sedikit
Do:
Kandung kemih penuh, teraba keras
Edema pada ekstremitas bawah
10-12-22 Ds: Gangguan Perubahan
13.00 Pasien mengatakan badan terasa integritas kulit/ sirkulasi
gatal jaringan
Pasien mengatakan pegel pada
tangan kanan
Do:
Edema pada ekstremitas bawah,
Kulit kering
Terdapat bulla pada tangan kanan
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Pola napas tidak efektif b.d. Hambatan upaya pernapasan
2. Penurunan curah jantung b.d Kontraktilitas
3. Retensi urine b.d. Peningkatan tekanan uretra
4. Gangguan integritas kulit/ jaringan b.d. Perubahan sirkulasi
RENCANA TINDAKAN
No. Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi (NIC) Rasional TTD
Keperawatan (NOC)
1 Pola napas tidak Setelah dilakukan tindakan Terapi Oksigen Mengetahui tanda dan Melfin
efektif b.d. Hambatan keperawatan selama 3x24jam Observasi gejala sesak nafas
upaya pernapasan diharapkan pola napas membaik Monitor pola nafas (Frekuensi, Dapat memonitor pola
dengan kriteria hasil: kedalaman, usaha nafas) nafas
Pola napas Monitor adanya bunyi nafas tambahan Dapat mengetahui tanda
Indikator A T Terapeutik dan gejala dari pola
Dispnea 2 5 Posisikan semi fowler atau fowler nafas tidak efektif
Frekuensi napas 2 5 Berikan minum hangat Dapat meningkatkan
Kedalaman napas 2 5 Berikan oksigen proses jalan nafas
Berikan teknik non farmakologi untuk Dapat memperlancar
terapi mengurangi sesak nafas proses pernafasan
Edukasi
Ajarkan teknik batuk efektif
Kolaborasi
Kolaborasikan pemberian
bronkodilator, ekspektoran, mukolitik.
2 Penurunan curah Setelah dilakukan tindakan Perawatan Jantung Untuk mengetahui Melfin
jantung b.d keperawatan selama 3x24jam Observasi penyebab curah jantung
Kontraktilitas diharapkan penurunan curah Identifikasi tanda atau gejala primer Untuk mengetahui
jantung teratasi dengan kriteria penurunan curah jantung (dispnea) kondisi pasien saat
hasil: Identifikasi tanda dan gejala sekunder beraktivitas
Curah jantung penurunan curah jantung meliputi palpitasi Untuk memberikan
Indikator A T dan batuk informasi mengenai
Tekanan darah 2 5 Monitor tekanan darah penanganan curah
Takikardi 2 5 Terapeutik jantung
Lemah 2 5 Posisikan pasien semifowler dengan kaki Untuk mencegah
kebawah atau posisi nyaman kekauan sendi dan
Berikan diet jantung yang sesuai tulang
Berikan terapi relaksasi untuk mengurangi Penurunan curah
stres. jantung akan
Edukasi mengakibatkan
Anjurkan aktivitas fisik ringan secara berkurangnya oksigen
bertahap dan nutrisi yang
Kolaborasi tersampaikan ke sel-sel
Kolaborasikan dengan perawat pemberian tubuh sehingga tubuh
antiaritma. akan merasa kelelahan
3 Retensi urine b.d. Setelah dilakukan tindakan Manajemen Eliminasi Urine Untuk mengetahui Melfin
Peningkatan tekanan keperawatan selama 3x24jam Observasi gejala gangguan
uretra diharapkan retensi urine teratasi Identifikasi tanda dan gejala retensi urine berkemih
dengan kriteria hasil: Monitor eliminasi urine Untuk mengetahui
Eliminasi urine Terapeutik kemampuan pasien
Indikator A T Batasi asupan cairan dalam berkemih
Disuria 2 5 Edukasi Untuk mengurangi
Distensi kandung 2 5 Ajarkan terapi modalitas penguatan otot kelebihan cairan
kemih panggul/ perkemihan Untuk mengurangi
Edema 2 5 Anjurkan mengurangi minum menjelang edema
tidur
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian diuretik
4 Gangguan integritas Setelah dilakukan tindakan Observasi Mengidentifikasi Melfin
kulit/ jaringan b.d. keperawatan selama 3x24jam Identifikasi penyebab gangguan integritas penyebab kerusakan
Perubahan sirkulasi diharapkan integritas kulit kulit integritas kulit
membaik dengan kriteria hasil: Terapeutik Merawat dan mencegah
Integritas kulit dan jaringan Bersihkan perneal dengan air hangat keparahan kerusakan
Indikator A T Gunakan produk berbahan petrolium/ integritas kulit
Kerusakan lapisan 2 4 minyak pada kulit kering
kulit Hindari produk berbahan dasar alkohol
Pigmentasi 2 4 pada kulit kering
abnormal Edukasi
Tekstur 2 4 Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
Anjurkan mobilisasi
IMPLEMENTASI