A. Tujuan
C. Kegiatan Penyuluhan
KEGIATAN
TAHAP KEGIATAN
PENYULUHAN PESERTA
Pendahuluan
5 menit
Membuat kontrak waktu dan topik. 3. Memperhatikan dan
mendengarkan.
Roesli, U (2007). Pedoman Pijat Bayi Prematur dan Bayi Usia 0 – 3 bulan. Jakarta : PT.
Trubus Agriwidya.
D. Evaluasi
1. Prosedur : Post Test
2. Jenis Test : Pertanyaan Secara Lisan
3. Butir Soal : 3 Soal
a. Bagaimana cara perawatan BBLR ?
b. Bagaimana cara penanganan BBLR ?
c. Bagaimana cara pencegahan terjadinya BBLR ?
4. Kunci jawaban : Jawaban terlampir dalam materi
5. Sumber : Leaflet dan Power Point
BBLR (Berat Bandan Lahir Rendah)
1. Pengertian BBLR
Bayi berat lahir rendah (BBLR) adalah bayi dengan berat lahir kurang dari 2500 gram tanpa
memandang masa gestasi. Berat lahir adalah berat bayi yang ditimbang dalam 1 (satu) jam
setelah lahir.
2. Penyebab BBLR
1. Faktor lbu
a. Penyakit
Penyakit yang berhubungan langsung dengan kehamilan misalnya perdarahan antepartum
trauma fisik dan psikologis, diabetes mellitus, toksemia gravidum dan nefritis akut.
b. Umur ibu
Angka kejadian prematurias tertinggi ialah pada usia < 20 tahun, dan multi gravida yang
jarak kelahiran terlalu dekat. Kejadian terendah ialah pada usia antara 26 – 35 tahun.
d. Sebab lain
Ibu perokok, ibu peminum alkohol dan pecandu obat narkotik.
2. Faktor janin
Hidramion, kehamilan ganda dan kelainan kromosom.
3. Faktor lingkungan
Tempat tinggal di dataran tinggi radiasi dan zat-zat racun.
3. Ciri-ciri BBLR
a. BB < 2500 gram, PB < 45 cm , LK < 33 cm , LD < 30 cm
b. Gerakan kurang aktif,oto masih hipotonis
c. Umur kehamilan < 37 minggu
d. Kepala lebih besar dari badan, rambut tipis dan halus
e. Tulang-tulang tengkorak lunak, fontanela besar dan satura besar
f. Telinga sedikit tulang rawannya dan berbentuk sederhana
g. Jaringan payudara tidak ada dan putting susu kecil
h. Pernafasan belum teratur, dan sering mengalami serangan apneu
i. Kulit tipis dan transparan, lanugo (bulu halus) banyak
j. Kepala tidak mampu tegak
k. Frekuansi nadi 100-140 kali permenit
1. Suhu Tubuh
a. Pusat pengatur panas badan belum sempurna
b. Luas badan bayi relatifbesar sehingga penguapannya bertambah
c. Otot bayi masih lemah
d. Lemak kulit dan lemak coklat kurang sehingga cepat kehilangan panas badan
e. Kemampuan metabolisme panas masih rendah, sehingga bayi dengan BBLR perlu
f. Diperhatikan agar tidak terlalu banyak kehilangan panas badan
2. Pernafasan
a. Pusat pengatur pernafasan belum sempuma
b. Surfaktan paru-paru masih kurang, sehingga perkembangannya tidak sempurna
c. Otot pernafasan dan tulang iga lemah
d. Dapat disertai penyakit-penyakit : penyakit hialin membran, mudah infeksi paru-paru.