Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN HORMON HCG DALAM

URINE Penanggung Jawab


Klinik Syameerkhan
No. Dokumen : 001/SOP/KSF/VI/2021 Farma

No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit : 10-05-2020

Halaman :
KLINIK dr. Lisa Mustika
SYAMEERKHAN
FARMA
1. Pemeriksaan homon HCG dalam urine adalah pemeriksaan yang
dilakukan untuk mendeteksi adanya hormon HCG dalam urin
segar, yang dilakukan menggunakan metode carik celup. Urin
segar adalah urine yang diambil sesaat sebelum pemeriksaan
dilakukan.
2. Hormon HCG adalah hormon glikoprotein yang dihasilkan oleh
plasenta setelah terjadi pembuahan dan perkembangan janin.
3. HCG ( Human Chorionic Gonadotropin ) dibentuk oleh
sinsisiotrofoblast dan produksi HCG meningkat pada hari ke 9-12
sejak ovulasi. Pada kehamilan dini kadar HCG hanya 0,1 IU/ml
1. Pengertian
urine dan naik secara nyata setelah terjadi implantasi hasil
pembuahan dalam endometrium serta mencapai puncak pada hari
ke 60 – 70 kehamilan, kemudian berangsur-angsur menurun kira-
kira umur kehamilan 120 hari dan menetap pada batas tertentu
sampai akhir kehamilan.
4. Selain pada kehamilan, HCG pada urin dapat dijumpai pada hamil
anggur atau penyakit trofoblast ( mola hydatidosa, chorio
carcinoma ) dan tumor testis ( chorio-epithelioma)
5. Pemeriksaan hormon HCG dalam urin dilakukan oleh petugas
laboratorium yaitu Analis Kesehatan.
2. Tujuan Sebagai acuan Petugas dalam melakukan pemeriksan Hormon hCG
dalam urin

1. SK Instalasi Laboratorium Klinik Syameerkhan Farma No. 111/SK/


Syameerkhan Farma/2020 tentang pemberlakuan Standar Prosedur
3. Kebijakan Operasional (SPO).
2. SK Instalasi Laboratorium Klinik Syameerkhan Farma No. 112/SK/
Syameerkhan Farma/2020 Tentang Jenis Pemeriksaan Laboratorium.
4. Referensi Manual Prosedur HCG Strip
5. Alat dan Bahan Alat :
a) Pot urin
b) Timer
Bahan :
a) Urine segar
b) Reagen :Strip HCG
6. Prosedur/ 1. Petugas laboratorium mencuci tangan.
Langkah - 2. Petugas laboratorium menggunakan APD (Alat Pelindung Diri )
langkah
3. Petugas laboratorium mempersiapkan alat, bahan dan reagen yang
diperlukan pada saat pemeriksaan hormon HCG dalam urin.
4. Petugas laboratorium meminta pasien untuk menampung urine
segar pada pot urine.
5. Petugas laboratorium mencelupakan HCG Strip kedalam urin
sampai tanda batas garis maksimal.
6. Petugas laboratorium mengangkat HCG strip dan ditunggu
sampai 5 – 10 menit.
7. Petugas laboratorium melakukan interpretasi hasil, hasil dikatakan
positif jika terdapat garis merah pada jendela kontrol dan jendela
tes. Hasil dikatakan negatif jika terdapat garis merah pada
jendela kontrol sedangkan pada jendela tes tidak. Hasil dikatakan
invalid jika tidak timbul garis merah pada jendela control.
8. Petugas laboratorium melakukan pencatatan hasil pemeriksaan
hormon HCG dalam urine pada buku regester laboratorium dan
pada form hasil.
9. Petugas laboratorium membersihkan alat , bahan dan reagen sisa
pemeriksaan hormon HCG dalam urin.
10. Petugas laboratorium melepaskan APD dan mencuci tangan
7. Diagram Alir
8. Hal-hal yang
harus
diperhatikan
9. Unit Terkait
10. Dokumen Terkait
11. Rekaman Historis No. Yang Diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
Perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai