Anda di halaman 1dari 4

Tugas Individu

Nama : Rahman Alwi


Nim : 11980314483
Kelas : Gizi (A)
Matkul : Metabolisme Gizi Mikro

Alasan Saya Masuk Gizi : Alasannya karena saya selalu di tolak dimanapun saya
mencoba untuk masuk ke jurusan yang saya inginkan bu, kata orang-orang
saya diterima di gizi karena anak pertama di Prodi Gizi UIN SUSKA, tetapi
saya percaya ALLAH lebih tau alasannya dari pada manusia mana yang
terbaik untuk saya. Jadi saya hanya mengikuti alur, semoga jurusan ini bisa
membawa saya dalam kebaikan bu.

1. Pengertian dari mineral makro/mineral mikro/vitamin larut lemak dan air.


 Mineral Makro adalah mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah lebih dari 100
mg per hari
 Mineral Mikro adalah mineral yang dibutuhkan kurang dari 100 mg. . Jumlah
mineral mikro dalam tubuh kurang dari 15 mg.
 Vitamin Larut Lemak adalah Vitamin A, D, E, K, dilepas, diabsorpsi, dan
ditransportasikan dengan adanya lemak.
 Vitamin Larut Air adalah komponen sistem enzim yang banyak terlibat dalam
membantu metabolisme energi. Vitamin larut air biasanya tidak disimpan di
dalam tubuh dan dikeluarkan melalui urine dalam jumlah kecil.

2. Jenis-jenis dan fungsi dari mineral makro/mineral mikro/vitamin larut lemak dan air.
No. Nama Mineral/Vitamin Fungsi Bagi Tubuh
1. Mineral Makro :
1. Kalsium (Ca) Memperkuat tulang dan gigi,
menghantar implus saraf, kontraksi
otot.
2. Fosfor (P) Komponen tulang dan pertumbungan
jaringan lunak, bagian fosfolipid, ATP
dan asam inti.
3. Kalium (K) Menghantar Impuls saraf, kontraksi
otot.
4. Sulfur (S) Menstabilkan bentuk protein,
menetralisir substansi racun.
5. Natrium (Na) Menghambat implus saraf, mengatur
keseimbangan pH dan cairan tubuh.
6. Klorida (Cl) Mengatur keseimbangan basa
7. Magnesium (Mg) Bagian dari beberapa enzim pada
saraf. Kontraksi otot. Sistesis protein.
8. Mineral Mikro :
1. Seng (Zn) Sintesa protein, menyebuhkan luka,
perkembangan fetus kekebalan.
2. Besi (Fe) Sintesis hemoglobin

3. Tembaga (Cu) Sintesis hemoglobin


4. Yodium (I) Sintesis hormon tiroid
5. Selenium (Se) Bagian dari enzim antioksidan
6. Mangan (Mn) Bagian dari enzim.
14.Vitamin Larut Lemak :
1. Vitamin A a. Men-support diferensiasi sel epitel
b. Men-support kelangsungan sistem
reproduksi (pertumbuhan janin atau dan
kekuatan testis)
c. Penggunaannya dalam siklus penglihatan

2. Vitamin D a. Penyerapan Kalsium


b. Kelenjer parathyroid
c. Memperkuat tulang
d. Menjaga daya tahan tubuh
e. Menjaga kesehatan mulut
f. Membantu menurunkan berat badan
g. Mengurangi beberapa jenis kanker
h. Menjaga kesehatan ibu hamil dan
menunjang kesehatan anak
3. Vitamin E a. Fungsi struktural dan memelihara
integritas membran sel
b. Sintesis DNA
c. Merangsang reaksi kekebalan
d. Mencegah penyakit jantung koroner
e. Mencegah keguguran dan sterilisasi
f. Mencegah ganguan menstruasi
4. Vitamin K a. Pemulihan luka dan pembukuan darah
yang normal
b. Mengurangi resiko penyakit jantung
c. menjaga fungsi kognitif

Vitamin Larut Air :


1. Thiamin (B1) Fungsinya sebagai koenzim berbagai
reaksi metabolisme energi.
Thiamin dibutuhkan untuk
dekarbolisasi oksidatif piruvat
menjadi asetil KoA dan
memungkinkan masuknya
substrat yang dapat dioksidasi ke
dalam siklus krebs untuk
pembentukan energi, walaupun
thiamin dibutuhkan dalam
metabolisme lemak, protein dan
asam nukleat, peranan utamanya
adalah dalam metabolisme
karbohidrat.
2. Riboflavin (B2) Fungsinya berperan dalam reaksi
oksidasi-oksidasi dalam sel
sebagai pembawa hidrogen
dalam sistem transfor elektron
dalam mitokondria
3. Niasin Berfungsi di dalam tubuh sebagai
(Asam Nikotina) bagian koenzim NAD dan
NADP (NADH dan NADPH)
adalah bentuk reduksinya.
Koenzim-koenzim ini diperlukan
dalam reaksi oksidasi pada
glikolisis, metabolisme protein,
asam lemak, pernafasan sel dan
detoksifikasi, dimana perannya
adalah melepas dan menerima
atom hidrogen
4. Biotin Berfungsi sebagai koenzi pada reaksi-
reaksi yang menyangkut
penambahan atau pengeluaran
karbon dioksida kepada atau dari
senyawa aktif.
5. Asam pantotenat Fungsi utamanya adalah sebagai
bagian koenzim A, yang
diperlukan dalam berbagai
reaksi metabolisme sel.
6. Pirodoksin (B6) Berfungsi dalam bentuk fosforilasi
PLP dan PMP sebagai koenzim
terutama dalam transminasi,
dekarbolisasi dan reaksi yang
berkaitan dengan metabolisme
protein .
7. Asam Folat Berfungsi memindahkan atom karbon
tunggal dalam bentuk gugus
formil, hidroksimetil atau metil
dan reaksi-reaksi penting
mentabolisme beberapa asam
amino dan sintesis asam nukleat.
8. Kobalamin (B12) Vitamin B12 diperlukan untuk
mengubah folat menjadi bentuk
aktif, dan dalm fungsi normal
metabolisme semua sel, terutama
sel-sel saluran cerna, sumsum
tulang dan jaringan saraf.

Anda mungkin juga menyukai