Anda di halaman 1dari 4

1. Buatlah pengertian dari mineral makro / mineral mikro / vitamin larut lemak dan air ?

Jawaban :
- Mineral makro merupakan jenis mineral yang diperlukan tubuh dalam jumlah besar,
mineral makro terutama natrium, klor dan kalium berperan dalam menjaga keseimbangan
cairan tubuh. Natrium, kalsium dan magnesium diperlukan untuk transmisi saraf dan
kontraksi otot. Fosfor dan magnesium terlibat dalam metabolisme energi. Kalsium, fosfor
dan magnesium berperan dalam memberi bentuk (struktur) kepada tulang. Selain itu
setiap mineral makro memegang peranan khusus didalam tubuh.
- Mineral mikro merupakan jenis mineral yang diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit,
namun memiliki peranan esensial untuk kehidupan, Kesehatan, dan reproduksi.
Kandungan mineral mikro bahan makanan yang sangat bergantung pada konsentrasi
mineral mikro tanah asal bahan makanan tersebut.
- Vitamin larut lemak merupakan zat – zat organic kompleks yang dibutuhkan dalam
jumlah sangat kecil dan pada umumnya tidak dapat dibentuk oleh tubuh. Oleh karena itu,
harus didatangkan dari makanan vitamin termasuk kelompok zat pengatur pertumbuhan
dan pemeliharaan kehidupan. Yang termasuk vitamin larut lemak adalah vitamin A, D, E,
dan K. tiap vitamin larut lemak A, D, E dan K mempunyai peranan faali tertentu, didalam
tubuh. sebagian besar vitamin larut lemak diabsorpsi bersama lipida lain, absorpsi
membutuhkan cairan empedu dan pangkreas.
- Vitamin larut air merupakan komponen system enzim yang banyak terlibat dalam
membantu metabolisme energi. Vitamin larut air biasanya tidak disimpan didalam tubuh
dan dikeluarkan melalui urin. Vitamin larut air yaitu B dan C.
2. Tulislah jenis – jenis dari vitamin larut lemak dan air ?

Jawaban :

Vitamin larut lemak Vitamin larut air


a. Vitamin larut lemak b. Vitamin larut air
 Vitamin A adalah vitamin larut  Vitamin C merupakan kristal putih yang
lemak yang pertama ditemukan, secara mudah larut air, dalam keadaan kering
luas. Vitamin A merupakan nama vitamin C cukup stabil. Tetapi dalam
generik yang menyatakan semua keadaan larut vitamin C mudah rusak
retinoid dan prukursor/provitamin karena bersentuhan dengan udara
A/karotenoid yang mempunyai aktivitas (oksidasi) terutama bila terkena panas.
biologik sebagai retinol. Yang didalam Oksidasi dipercepat dengan kehadiran
makanan sebagian besar terdapat dalam tembaga dan besi, vitamin C tidak stabil
bentuk ester retinil, bersama karotenoid dalam larutan alkali, tetapi cukup stabil
bercampur dengan lipida lain dalam dalam larutan asam. Vitamin C adalah
lambung. vitamin yang paling labil.
 Vitamin D mencegah dan  Vitamin B1 (tiamin). Tiamin dalam
menyembuhkan riketsia, yaitu penyakit bentuk koenzim. Tiamin pirofosfat
dimana tulang tidak mampu melakukan (TPP) atau trifosfat (TTP) memegang
kalsifikasi. Vitamin D dapat dibentuk peranan esensial dalam transformasi
tubuh dengan bantuan sinar matahari. energi, konduksi membrane dan saraf
Bila tubuh mendapat cukup sinar serta dalam sintesis pentosa dan bentuk
matahari konsumsi vitamin D melalui koenzim tereduksi dari niasin.
makanan tidak dibutuhkan. Karena  Vitamin B2 (riboflavin) terutama
disintesis dalam tubuh, vitamin D dapat berfungsi sebagai komponen koenzim
dikatakan bukan vitamin, tetpai susu flavin adenin dinokleotida (FAD) dan
atau probormon. Bila tubuh tidak flavin adenin mononukleotida (FAN).
mendapat cukup sinar matahari, vitamin Kedua enzim flavoprotein terlibat dalam
D perlu dipenuhi dengan makanan. reaksi oksidasi – reduksi berbagai jalur
 Vitamin E (tokoferol) pada metabolisme energi dan mempengaruhi
tahun 1922, ditemukan suatu zat larut respirasi sel. Vitamin B2 ditemukan
yang dapat mencegah keguguran dan sebagai pigmen kuning kehijauan yang
strelitas pada tikus. Semula zat ini bersifat fluoresen (mengeluarkan
dinamakan faktor antisterilitas dan cahaya).
kemudian vitamin E. kemudian pada  Niasin (asam nikotinat) adalah istilah
tahun 1936 dapat diisolasi dari minyak genetic untuk asam nikotinat dan
kecambah yang dinamakan tokoferol. turunan alaminya nikotinamida (niasin
Berasal dari Bahasa Yunani dari kata amida).
tokos yang berarti kelainan yang  Biotin adalah suatu asam
pberein berarti yang menyebabkan. monokarboksilat terdiri atas cincin
Sekarang dikenal beberapa bentuk imidasol yang Bersatu dengan cincin
tokoferol dan istilah vitamin E biasa tetrahidrotiofen dengan rantai samping
digunakan untuk menyatakan setiap asam valerat.
campuran tokoferol yang aktif secara  Vitamin B6 (piridoksin, piridoksal, dan
biologic. piridoksamin). Vitamin B6 terdapat
 Vitamin K pada tahun 1935, dalam tiga bentuk. Piridoksin,
dam dari Denmark menemukan piridoksal, dan piridoksamin. Piridoksin
penyakit pendarahan parah pada ayam hidroklorida adalah bentuk sintetik yang
percobaan yang diberi makanan cukup digunakan sebagai obat dalam keadaan
dalam zat gizi yang telah diketahui. difosforilasi vitamin B6 berperan
Perbaikan terjadi setelah diberi sebagai koenzim berupa piridoksal
makanan alfalfa atau tepung ikan yang fosfat ( PLP) dan piridoksamin fosfat
telah busuk, fator aktid yang dapat ( PMP) dalam berbagai reaksi
menyembuhkan itu dinamakan vitamin transaminase.
koagulation, dengan bantuan karrer  Folat (asam folat, folasin, pteoril
seorang ahli kimia dari swis, pada tahun monoglutamat). Folasin dan folat adalah
1939 ia berhasil mengisolasi vitamin nama genetik sekelompok ikatan yang
larut lemak yang terdiri vitamin K. secara kimiawi dan gizi sama dengan
faktor ini ternyata merupakan kelompok asam folat, ikatan – ikatan ini berperan
senyawa yang terdiri atas filokinonyang sebagai koenzim dalam transportasi
terdapat dalam tumbuh – tumbuhan dan pecahan – pecahan karbon tunggal
manakinon yang terdapat dalam minyak dalam metabolisme asam amino dan
ikan dan daging. sintesis asam nukleat. Bentuk koenzim
ini adalah tetrahidrofolat (THF) atau
asam tetrahidrofolat (THFA).
 Vitamin B12 (kabolamin). Terdiri atas
cincin – cincin mirip forpirin seperti
hem yang mengandung kobalt serta
terkait pada ribosa dan asam fosfat.

3. Jelaskan fungsi vitamin larut lemak dan air

No Nama vitamin Fungsi bagi tubuh


1. Vitamin A Vitamin A berperan dalam berbagai fungsi faali tubuh,
seperti :
a. Pengelihatan
Vitamin A berfungsi dalam pengelihatan normal pada
cahaya remang. Didalam mata retinol, bentuk vitamin
A yang didpat didalam darah, dioksidasi menajdi
retinal, retinal kemudian mengikut protein opsin dan
membentuk pigmen visual merah – ungu (visual
purple) atau redopsin.
b. Deferensiasi sel
Deferensiasi sel terjadi bila sel – sel tubuh mengalami
perubahan dalam sfat ataupun fungsi semulanya.
Perubahan sifat dan fungsi sel ini adalah salah satu
karakteristik dari kekurangan vitamin A dan dapat
terjadi pada tiap tahap perkembangan tubuh, seperti
pada tahap pembentukan sperma dan sel telur,
pembuahan, pembentukan struktur dan organ tubuh,
pertumbuhan dan perkembangan janin, masa bayi,
anak – anak, dewasa dan orang tua. Diduga vitamin A
dalam bentuk asam retinoat memegang peranan aktif
dalam kegiatan inti sel. Peranan vitamin A diduga
berkaitan dengan dua hal: peranan vitamin A dala
sintesis glikoprotein khusus yang terlibat dalam
pembentukan membrane sel yang mengontrol
deferensiasi sel dan kompleks vitamin A – CRBP
masuk kedalam nucleus sel sehingga mempengaruhi
DNA
c. Fungsi kekebalan
Vitamin A berpengaruh terhadap fungsi kekebalan
tubuh pada manusia dan hewan
d. Pertumbuhan dan perkembangan
Vitamin A berpengaruh terhadap sintesis protein,
dengan demikian terhadap pertumbuhan sel. Vitamin
A dibutuhkan untuk perkembangan sel epitel yang
membentuk email dalam pertumbuhan gigi.
e. Reproduksi
Vitamin A dalam bentuk retinol dan retinal berperan
reproduksi pada tikus.
2. Vitamin D
3.
4.

Anda mungkin juga menyukai