Pembahasan Lengkap Soal Ujikom/UKK TKJ Paket 2 2019/2020

A. Topologi Jaringan
Sebelum kita ke pembahasan soal, perhatikan terlebih dulu topologi jaringan dari soal UPK TKJ Paket 2 2019/2020 berikut :

Penjelasan dari topologi di atas adalah kita akan mengkonfigurasi sebuah router dengan menggunakan 3 buah jaringan yaitu :

1. Jaringan Internet, sesuai dengan namanya jaringan ini akan di gunakan untuk menghubungkan router dengan internet,
biasanya di port 1 router
2. Jaringan Lokal (LAN), jaringan ini akan di gunakan untuk menghubungkan router dengan user melalui perantara kabel,
untuk jaringan lokal akan saya gunakan ether2 di router mikrotik.
3. Jaringan Lokal (Wifi), jaringan ini akan di gunakan untuk menghubungkan router dengan user melalui perantara sinyal
wireless seperti smarthphone, untuk jaringan lokal Wifi akan saya gunakan interfaces wlan di router mikrotik.

B. Soal Tugas / Konfigurasi

Berikut adalah soal / konfigurasi yang akan kita bahas di tutorial ini :
1. Konfigurasi Wifi Routerboard dengan ketentuan sebagai berikut:
    a. Konfigurasi VLAN pada Ether2 dengan ketentuan:
       1). VLAN 1 | VLAN ID : 10 | Name : siswa
       2). VLAN 2 | VLAN ID : 20 | Name : guru

    b. Konfigurasi
       1). Ether 1:
            - IP Ether1 : Sesuai dengan Network yang diberikan ISP
            - Gateway : Sesuai dengan IP yang diberikan ISP

       2). Ether 2 digunakan untuk jaringan LAN:

            - IP VLAN 1 : 192.168.40.1/24
            - DHCP Pool : 192.168.40.10 – 192.168.40.50
            - IP VLAN 2 : 192.168.60.1/24
            - DHCP Pool : 192.168.60.10 – 192.168.60.50

       3). WLAN :
            - IP WLAN : 192.168.20.1/24
            - SSID : UKK_No Absen
            - Password : 12345678
            - DHCP Pool : 192.168.20.10 – 192.168.20.50
            - Hotspot : alamat login hotspot = portalsmk.sch.id
            - Ubah tampilan halaman login hotspot sehingga minimal terdapat tampilan tulisan:
              “Selamat Datang di Hotspot SMK XXX” (XXX = nama sekolah anda)
            - Buatlah 5 user dengan ketentuan seperti berikut:
Username password kecepatan
kepalasekolah 123 512 kbps
Guru 456 256 kbps
Siswa 789 128 kbps

2. Konfigurasi VLAN pada Routerboard dengan ketentuan seperti berikut:

    a. Port 1 terhubung ke Wifi Routerboard dan difungsikan sebagai port trunk
    b. Port 2 dan 3 terhubung ke VLAN 1
    c. Port 4 terhubung ke VLAN 2
    d. Gunakan mode VLAN secure dan logika “always-strip”
3. Konfigurasi routing statis untuk menghubungkan jaringan kabel dan jaringan wireless ke internet

C. Persiapan
1. Router
Routerboard yang di gunakan adalah RB yang support dengan wireless, contohnya disini saya menggunakan RB 941 2nD TC.
(saya sebut saja Router Utama)

2.Switch
Sedangkan untuk switchnya saya menggunakan RB 750r2. (saya sebut Router Switch)

3. Komputer / Laptop
Siapkan laptop / komputer yang support dengan Port LAN & wireless, komputer ini nantinya akan kita gunakan untuk meremote
mikrotik dan untuk mengecek konfigurasi yang telah di buat

4. Kabel LAN
Setidaknya kalian harus memiliki 3 buah Kabel LAN yang di gunakan untuk menghubungkan Router Utama dengan Switch,
Router Utama dengan sumber internet, dan untuk menghubungkan router dengan laptop.

5. Koneksi Internet
Tentunya ketika kalian sedang ujian, kalian tidak perlu memikirkan dari mana sumber internetnya karena sudah di seiapkan
oleh panitia ujian atau sekolah. Jika kalian sedang belajar dan mengalami kesulitan untuk koneksi internet, kalian bisa
menggunakan cara lain tanpa harus menggunakan ISP, berikut diantaranya :
- Menggunakan Modem USB + SIM Card
- Menggunakan Wifi / Hotspot dari Smartphone yang sering kalian gunakan (Teathering)
- Menggunakan Wifi Sekitar, bisa wifi kos-kosan, wifi tetangga, kafe, sekolah, kampus dll.

--------------------------->>> Konfigurasi Router Utama<<<--------------------------

Sebelum kalian memulai konfigurasi di router utama, hubungkan terlebih dulu :
 Hubungkan Port 1 Router Utama Mikrotik dengan sumber internet / ISP.
 Hubungkan Port 2 Router Utama Mikrotik dengan Router Switch.
 Hubungkan Port 3 Router Utama Mikrotik dengan port ethernet laptop / konputer kalian yang di gunakan untuk konfigurasi.

D. Login Mikrotik
Jika routerboard yang kalian gunakan adalah routerboard bekas konfigurasi / pinjam, kosongkan terlebih dulu konfigurasinya
dengan cara meresetnya terlebih dulu. Sebelum login ke mikrotik, pastikan terlebih dulu komputer sudah terhubung dengan
mikrotik di port 3, karena port 1 untuk ISP / internet. Jika sudah jalankan Winbox dan klik navigasi Neighbors, sehingga akan
muncul list mikrotik, klik list tersebut di kolom Mac Address / IP Address dan isi data loginnya. Isi kolom  Login dengan admin dan
untuk password kosongkan saja lalu klik navigasi Connect. 
 Artikel Terkait : 4 Cara Remote Mikrotik (Winbox, Web Browser, SSH, Telnet)
 Artikel Terkait : 3 Cara Mereset Mikrotik, Hard Reset dan Softreset
E. Membuat Vlan
Untuk konfigurasi yang pertama adalah kita akan membuat VLAN, Klik menu interfaces > lalu di tab interfaces klik tanda plus
biru > VLAN, karena kita akan membuat 2 buah VLAN, maka buatlah 2 konfigurasi VLAN seperti gambar berikut :

 VLAN Siswa
Name = Vlan-Siswa (bebas)
VLAN ID = 10
Interfaces = Ether2
 VLAN Guru
Name = Vlan-Guru (bebas)
VLAN ID = 20
Interfaces = Ether2
F1. DHCP Client (Option 1 - Dynamic)
Konfigurasi DHCP Client di gunakan jika kita tidak tau konfigurasi IP dari ISP / sumber internet, seperti halnya jika kita
menguhubungkan mikrotik dengan Wifi tempat umum, wifi tetangga, Modem USB, Speedy, Hotspot smartphone dll atau jika
panitia ujian tidak memberi tahu kalian mengenai konfigurasi IP ISP maka gunakan caranya ini.

Caranya klik menu IP > DHCP Client > Klik tanda + untuk menambahkan. Selanjutnya isi / pilih kolom interfaces =
ether1 lalu tandai option Use Peer DNS dan Use Peer NTP.

  Script :
# ip dhcp-client add interface=ether1 use-peer-dns=yes use-peer-ntp=yes
Jika kita menggunakan DHCP Client, maka untuk konfigurai DNS, IP Address ether1, dan Routing akan secara otomatis di buat
oleh mikrotik, jadi tak perlu setting-setting lagi dan kalian bisa langsung lanjut ke poin F.

F2. Static (Option 2 - Manual)

Jika tidak menggunakan DHCP Client atau misalkan kalian di minta oleh pengawas untuk setting secara manual ketika ujian
dan memberitahu kalian mengenai IP Address, Gateway, Subnetmask dan DNS yang di gunakan ISP, gunakanlah cara ini :

1. Konfigurasi IP Address
Klik menu IP > Address >  Tanda +, isi kolom Address = IP ISP yang di berikan sesuai sekolah / ruangan kalian dan isi kolom
interfaces = ether1.

  Script :
# ip address add address=192.168.1.6/24 interfaces=ether1
2. Konfigurasi DNS
klik Menu IP > DNS, lalu isi kolom server = IP DNS yang di berikan atau jika tidak ada isi saja dengan IP DNS google 8.8.8.8 dan
8.8.4.4 dan tandai allow remote request
  Script :
# ip dns set servers=8.8.8.8,8.8.4.4 allow-remote-requests=yes
3. Konfigurasi IP Route
Klik menu IP > Route > Klik tanda +, isi kolom Dst. Address = 0.0.0.0/0 dan kolom Gateway = IP Gateway yang di berikan.

  Script :
# ip route add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.168.1.1
G. Tes Koneksi / Ping
Setelah poin  F sudah di lakukan, baik menggunakan DHCP Client / Manual langkah selanjutnya yaitu mengecek konektifitas
mikrotik dengan internet dan ISP, caranya klik menu terminal lalu tuliskan script ping google.com dan ping 192.168.1.1 (atau dengan
IP Gateway). Jika sudah tekan enter, dan pastikan mendapatkan pesan balasan seperti gambar di bawah ini :

H. Konfigurasi Firewall NAT Masquarade

Konfigurasi ini bertujuan untuk menghubungkan client baik yang melalui LAN /  Wifi dengan internet, caranya klik menu IP >
Firewall > Tab NAT > Klik tanda plus biru untuk membuat konfigurasi baru, lalu isi :
 Tab General Chain = srcnat
Out Interfaces = ether1
 Tab Action
Action = masquerade
I. Konfigurasi IP Address
Konfigurasi selanjutnya yaitu menambahkan IP address, klik menu IP > Address > Klik tanda +, konfigurasi yang akan kita buat
ada 3 yaitu IP address untuk Wlan1 (wifi), Vlan Siswa, dan Vlan Guru, sedangkan untuk IP nya sesuai dengan soal, sehingga
konfigurasinya seperti ini :

 IP Address Vlan Siswa 192.168.40.1/24, interfaces = Vlan-Siswa

 IP Address Vlan Guru 192.168.60.1/24, interfaces = Vlan-Guru
 IP Address Vlan Siswa 192.168.20.1/24, interfaces = Wlan
K. DHCP Server
Setelah konfigurasi IP address, langkah selanjutnya yaitu konfigurasi DHCP server, langkahnya klik menu IP > DHCP Server >
Tab DHCP > DHCP Setup, untuk yang pertama kita akan membuat DHCP server untuk Vlan-Siswa, berikut adalah
konfigurasinya :
 DHCP Server Interfaces = Pilih interfaces yang akan di buatkan DHCP Server
 DHCP Address Space = Isi dengan IP network sesuai dengan interfaces yang di pilih
 Gateway = isi dengan IP Address interfaces yang di pilih
 Addresses to Give Out = Isi dengan rentang IP yang akan di berikan (sesuai soal),
 DNS Server = Isi dengan DNS Server, bisa menggunakan DNS Google 8.8.8.8 & 8.8.4.4
 Lease Time = Masa aktif pemberian IP DHCP
Jika sudah selesai dengan konfigurasi DHCP server Vlan-siswa, klik kemabali DHCP setup untuk membuat konfigurasi
DHCP server Vlan Guru dengan konfigurasi berikut :

L. Mengaktifkan WLAN
Secara default interfaces Wireless Mikrotik itu mati, maka dari itu kita harus mengaktifkanya terlebih dulu caranya Klik
menu Wireless > Tab Wifi Interfaces > Klik Wlan 1 > lalu klik tanda check list untuk mengaktifkanya.

M. Membuat Password Wlan

Untuk membuat password di wifi mikrotik, masih di menu wireless klik tab Security Profiles > Klik tanda Plus > lalu isi
seperti ini :
 Name : Bebas
 Tandai WPA PSK, WPA2 PSK, aes.com
 WPA & WP2 Pre-Shared Key isi dengan password wifi
 kolom lainya biarkan default
N. Konfigurasi Wireless
Balik lagi ke tab Wifi Interfaces > Lalu double klik interfaces wlan 1 > klik Tab Wireless dan sesuaikan konfigurasi
berikut :

 Mode = ap bridge
 SSID = UKK_06 atau nama lainya
 klik tombol Advanced Mode
 Security Profile = profile1 / nama security profile yang tadi di buat
O. Konfigurasi Hotspot
Klik Menu IP > Hotspot > Tab Servers > Hotspot Setup > lalu isi datanya seperti ini :
 Hotspot Interface = wlan1
 Local Address of Network = 192.168.20.1/24 (jangan tandai Masquerade)
 Address Pool = 192.168.20.10 - 192.168.200.50
 Certificate = none
 SMTP Server = 0.0.0.0
 DNS Server = 8.8.8.8
 DNS Name = portalsmk.sch.id (domain login hotspot)
 User Hotspot = Admin (atau sesuai soal)
 password = admin (atau sesuai soal)
Setelah selesai konfigurasi hotspot, langkah selanjutnya masih di menu IP > Hotspot > Klik tab Server Profiles > lalu double klik
hotspot yang tadi di buat sehingga akan muncul tampilan seperti ini :

Di tampilan tersebut klik tab Login lalu uncheck cookie, tujuan dari hal ini adalah agar setelah user logout dari hotspot maka
secara otomatis user akan di arahkan ke halaman login hotspot.

P. Mangubah Tampilan Login Hotspot

1. Copy File Login.Html
Klik menu File lalu cari file hotspot/login.html, jika sudah ketemu copy file tersebut caranya cukup klik file tersebut lalu drag and
drop ke windows explorer.
2. Open with notepad
Setelah berhasil mengcopy file login.html, cobalah kalian buka file tersebut menggunakan notepad, klik kanan file tersebut lalu
pilih "open with ...." > Cari notepad.

3. Mengubah Tampilan
Disini kita akan mengubah text kalimat "Latviski" dan "Please log on to use internet hotspot service", caranya tekan
tombol CTRL + F, lalu masukan keyword pencariannya "Latviski", Jika sudah ketemu ganti kalimat kata tersebut menjadi
"Selamat Datang di Hotspot SMK XXXX" / sesuai keinginan kalian.

Lalu selanjutnya cari kata "Please log on to use internet hotspot service" posisinya tidak jauh dari "Latviski" tinggal scroll ke
bawah, Jika sudah ketemu ganti kalimat tersebut sesuai keinginan kalian, jika sudah jangan lupa untuk save klik saja CTRL + S.

4. Hapus File login.html

Setelah berhasil mengedit file login.html, buka winbox kembali lalu hapus file yang tadi di copy yaitu hotspot/login.html (lihat
langkah 1), hal iini di lakukan karena kita akan mengcopy file login.html yang sudah di edit ke winbox.

5. Copy file login.html

sebelum kalian mengcopy file yang sudah di edit ke winbox, pastikan file hotspot/login.html sudah tidak ada / sudah terhapus,
cara copy nya sama saja tinggal klik file lalu drag and drop ke winbox.
Hal yang harus di perhatikan betul-betul adalah letak / posisi kalian mengcopy file nya, pastikan sama dengan sebelumnya,
atau mudahnya letkan di atas file hotspot/logout.html. Jika salah penempatan maka halaman login hotspot akan error. Jika
tampilanya ingin berubah drastis, kalian bisa menggunakan cara yang ada di tutorial berikut :

  Artikel Terkait :
Mengubah Template Halaman Login
Q. Membuat User Profile - Management Bandwidth 
Konfigurasi selanjutnya adalah kita akan memberikan batasan bandwidth kepada setiap user berdasarkan user profilenya,
untuk caranya klik menu IP > Hotspot > Tab User Profile (tab ke 3) > Klik Tanda Plus untuk membuat / menambahkan
konfigurasi, lalu isi seperti ini :

Karena kita akan membuat 3 buah akun hotspot, maka buatlah 3 buah user profile dengan nama dan rate limit yang telah di
tentukan, dimana untuk Kepsek di berikan Rate Limit 512k/512k, Guru di berikan Rate Limit 256k/256k sedangkan untuk Rate
Limit Siswa 128k/128k.

R. Membuat Akun Hotspot 

Setelah membuat user profile langkah selanjutnya adalah membuat akun hotspot, caranya masih di menu Hotspot > Klik tab
Users > Klik tanda Plus, lalu buatlah 3 akun hostpot sesuai soal, seperti ini :
 Server Name Password Profile
hotspot kepalasekolah 123 Prof_Kepsek
1
hotspot guru 456 Prof_Guru
1
hotspot siswa 789 Prof_Siswa
1

Sampai disini konfigurasi untuk router utama sudah selesai, langkah selanjutnya adalah konfigurasi pada sisi router switch nya,
berikut konfigurasinya

-------------------------->>>  Konfigurasi Router Switch <<<--------------------------

Sebelum kalian memulai konfigurasi di router switch, hubungkan terlebih dahulu :
port 2 router utama dengan port 1 router switch, dan hubungkan port 5 router switch dengan port ethernet laptop / konputer
kalian yang di gunakan untuk konfigurasi.

 Hubungkan Port 1 Router Switch dengan Port 2 Router Utama.

 Hubungkan Port 5 Router Switch dengan port ethernet laptop / konputer kalian yang di gunakan untuk konfigurasi.
S. Membuat Interfaces Bridge
Konfigurasi pertama yang akan kita lakukan adalah membuat sebuah konfigurasi Bridge, dimana konfigurasi ini bertujuan untuk
menghubungkan router utama dengan router switch sehingga user yang terhubung dengan jaringan Vlan bisa mendapatkan
akses internet, untuk konfigurasinya klik menu Bridge > Tab Brige > Klik tanda +, lalu isi name sesuai keinginan.

T. Menambahkan Port Bridge

Masih di menu Bridge > klik tab Ports > Klik tanda plus lalu isi kolom Interface dengan ether 1 dan kolom Bridge dengan nama
interfaces yang sebelumnya di buat, contohnya seperti ini :
Jika sudah, lakukan konfigurasi di atas untuk ethernet lainnya yaitu ether2, ether3 dan ether4, sehingga hasilnya akan seperti
ini :

U. Konfigursi VLAN
Untuk konfigurasi VLAN di router switch, Klik menu Switch > Tab VLAN > Klik tanda +, lalu isi :

 Konfigurasi VLAN Siswa

Switch = switch1
VLAN ID = 10
Port = ether1, ether2, ether3 (soal no 2. Konfigurasi VLAN, poin b)
Karena kita akan membuat 2 buah VLAN yaitu VLAN Siswa dan VLAN Guru, klik tanda plus lagi untuk membuat konfigurasi
VLAN baru.

 Konfigurasi VLAN Guru

Switch = switch1
VLAN ID = 20
Port = ether1, ether4 (soal no 2. Konfigurasi VLAN, poin c)
V.  Konfigursi Port VLAN
Masih di dalam menu Switch > Klik tab Port, lalu double klik port yang akan di ubah, untuk yang pertama double klik ether1, lalu
ubah pengaturanya menjadi seperti ini :

 Switch Port Ether1

VLAN Mode = Secure
VLAN Header = add if missing
Default VLAN ID = 0
Untuk pengaturan port ether2 dan 3 seperti ini :

 Switch Port Ether2 & Ether3

VLAN Mode = Secure
VLAN Header = always strip
Default VLAN ID = 10
Sedangkan untuk pengaturan port ether4 adalah :

 Switch Port Ether4

VLAN Mode = Secure
VLAN Header = always strip
Default VLAN ID = 20
Selesai, akhirnya konfigurasi untuk Pembahasan Lengkap Soal Ujikom/UKK TKJ Paket 2 2019/2020 selesai sampai disini,
langkah selanjutnya tinggal langkah pengujian, berikut hasilnya

W. Pengujian Konfigurasi
1. Pengujian Konfigurasi Wifi
Untuk pengujian yang pertama, hubungkan laptop dengan Wifi dari router utama yang sudah kalian buat pada poin L, M dan N,
masukan passwordnya lalu cek di konfigurasi IP nya, pastikan konfigurasi IP nya ada pada rentang 192.168.20.2 -
192.168.20.50.

2. Pengujian Hotspot
Ketika kalian sudah terhubung dengan Wifi, maka secara otomatis system akan menjalankan web browser dan mengarahkan
kalian ke halaman login hostpot, jika tidak jalan otomatis cobalah akses domain hotspot nya portalsmk.sch.id atau IP hostpot
servernya 192.168.20.1.
Untuk yang pertama cobalah login menggunakan akun defaultnya yaitu username = admin dan password = admin, dan pastikan
berhasil login dan bisa mengakses internet, oh iya pastikan juga tampilannya berubah ya, sepert ini :
3. Pengujian Bandwidth
Di konfigurasi hotspot sebelumnya, kita membuat 3 buah akun hostpot dengan pengaturan bandwidth yang berbeda-beda,
maka dari itu logout dari akun admin, lalu cobalah login menggunakan akun hotspot yang telah di buat, yaitu kepalasekolah,
guru, dan siswa lalu cobalah akses internet dan test speednya, kalian bisa menggunakan situs https://www.speedtest.net/, jika
konfigurasi hostspot nya benar, maka hasilnya test nya akan seperti ini :

4. Pengujian VLAN
Disconnect dari jaringan wireless, lalu hubungkan Port 2 Router Switch dengan Laptop / komputer kalian, lalu cek settingan
konfigurasi IP nya, pastikan IP nya ada pada rentang 192.168.40.2 - 192.168.40.50 (IP Vlan1 / Siswa), tak hanya konfigurasi IP
cek juga apakah sudah konek ke jaringan internet ?, cobalah browsing.
Jika sudah selesai mengecek VLAN1 di port 2 router switch, cobalah cek VLAN2 di port 4 router switch, pastikan rentang IP nya
ada pada 192.168.60.2 - 192.168.60.50 (IP VLAN2 / Guru), setelah mengecek port 4, jangan lupa cek juga port 3 nya ya,
konfigurasi IP yang akan di dapatkan sama dengan port 2.