ARUS LAUT
Oleh
Nama : Mutiara Putri Rihhadatul’aisy
NRP : C24190093
BAGIAN OSEANOGRAFI
Arus merupakan gerakan horizontal dan vertikal dari massa air laut secara terus menerus
sampai tercapai keseimbangan gaya-gaya yang bekerja (Gross, 1990). Gerakan arus laut yang
terjadi merupakan hasil resultan dari berbagai macam gaya yang bekerja pada permukaan,
kolom, dan dasar perairan. Hasil dari gerakan massa air adalah vektor yang mempunyai besaran
kecepatan dan arah. Arah dan kecepatan arus merupakan resultan dari komponen arus Timur-
Barat/zonal (u) dan komponen arus Utara-Selatan/meridional (v). Penamaan arus biasanya
didasarkan pada nama tempat dimana arus tersebut melintas atau mengalir, berbeda dengan
penamaan angin yang umumnya didasarkan pada tempat/arah darimana angin tersebut bertiup.
Pengukuran arus secara in situ terdiri dari metode pengukuran pada titik tetap (Euler) dan
metode lagrangian, yaitu dengan benda hanyut kemudian mengikuti gerakan aliran massa air
laut. Alat yang digunakan untuk pengukuran arus dengan metode Euler yaitu Current Meter dan
Acoustic Doppler Current Profiler (ADCP), sedangkan alat yang digunakan untuk mengukur arus
dengan metode Lagrangian yaitu drifter dan floating droadge.
Data komponen arus u dan v dapat dikonversi menjadi arah (º) dan kecepatan (m/s).
Penentuan arah dan kecepatan arus dapat dilihat pada Gambar 1. Arah arus didasarkan dari 4
kuadran yang ada pada diagram kartesian, sedangkan kecepatan arus dihitung dengan rumus
berikut.
Tujuan Praktikum
- Mahasiswa dapat mengetahui fungsi dan manfaat dari arus.
- Mahasiswa dapat memahami prinsip pengukuran arus.
- Mahasiswa dapat memahami dan menghitung arus berdasarkan komponennya.
Metode
• Peralatan yang digunakan dalam praktikum ini adalah: Kalkulator, Ms Excel, Ms Word
• Bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah modul praktikum arus.
Prosedur kerja
• Siapkan kalkulator untuk menghitung konversi komponen u dan v menjadi arah dan kecepatan
arus atau sebaliknya.
• Penentuan arah arus berdasarkan arah kompas dibagi menjadi 8 arah mata angin (Gambar 2).
Untuk menentukan arah arus, terlebih dahulu tentukan kuadran berdasarkan nilai u dan v →
Hitung nilai arcTAN |v/u| → Hasil perhitungan arcTAN |v/u| diubah ke satuan derajat dengan
cara mengalikan hasil perhitungan dengan nilai 360/6.28 → masukkan rumus teta (Gambar 1).
Jawab:
𝑥 = √(𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑎𝑙𝑖)2 − (𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑘𝑎𝑝𝑎𝑙)2
𝑥 = √(15)2 − (1)2 = √224 = 14.966 m
s=vxt
14.966 m = v x 10 s
v = 1.4966 m/s
2. Seorang mahasiswa melakukan pengukuran arus pada 3 stasiun yang berbeda. Stasiun
pertama memiliki kecepatan arus sebesar 155 cm/s dengan arah 500⁰. Stasiun kedua
memiliki kecepatan arus sebesar 130 cm/s dengan arah 650⁰ dan stasiun ketiga memiliki
kecepatan arus sebesar 120 cm/s dengan arah 330⁰. Berdasarkan hasil pengukuran arus
tersebut tentukanlah:
a) Arah kompas
b) Kuadran
c) Komponen arah arus zonal (u) dan meridional (v)
Buatlah dalam bentuk tabel dan sertakan contoh perhitunganya!
Jawab:
a) Stasiun 1 = 500𝑜 − 360𝑜 = 140𝑜 = Tenggara
Stasiun 2 = 650𝑜 − 360𝑜 = 290𝑜 = Barat
Stasiun 3 = 330𝑜 = Barat Laut
b) Stasiun 1 = 140𝑜 = Kuadran II
Stasiun 2 = 290𝑜 = Kuadran IV
Stasiun 3 = 330𝑜 = Kuadran IV
c) Stasiun 1:
π (0) = α x (3.14/180)
= 500⁰ x 0.0174 = 8.7
Komponen u = 155 x sin π (⁰)
= 155 x sin (8.7) = 155 x 0.66296923 = 102.76 cm/s
Komponen v = 155 x cos π (⁰)
= 155 x cos (8.7) = 155 x -0.748646646 = -116.04 cm/s
Stasiun 2:
π (0) = α x (3.14/180)
= 650⁰ x 0.0174 = 11.31
Komponen u = 130 x Sin x (⁰)
= 130 x Sin(11.31) = 130 x -0.950974146 = -123.627 cm/s
Komponen v = 130 x cos x (⁰)
= 130 x cos (11.31) = 130 x 0.30927 = 40.205 cm/s
Stasiun 3:
π (0) = α x (3.14/180)
= 330⁰ x 0.0174 = 5.742
Komponen u = 120 x Sin x (⁰)
= 120 x Sin (5.742) = 120 x -0.51515 = -61.818 m/s
Komponen v = 120 x cos x (⁰)
= 120 x cos (5.742) = 120 x 0.857099 = 102.852 m/s
Tabel
Kecepatan Arah (⁰) Kuadran Arah U (cm/s) V (cm/s)
Stasiun
(cm/s) Kompas
155 500 II Tenggara 102.76 -116.04
1
130 650 IV Barat -123.627 40.205
2
120 330 IV Barat Laut -61.818 102.852
3
3. Dibawah ini merupakan tabulasi dari nilai komponen arus u dan v dalam satuan m/s.
Tentukan nilai arah dan kecepatan arus dari komponen arus disetiap stasiun!
Stasiun 4
Menentukan arah arus :
Tentukan kuadran dari u dan v = Kuadran I
ArcTAN [v/u] = ArcTan [0.053/3.12] = 0.016986
Konversi ArcTAN ke satuan derajat = 0.016986* (360/6.28) =0.973694
Hitung teta = θ = 90 – ArcTAN[v/u] = 89.02631
Menentukan Kecepatan :
Kecepatan = √𝑢2 − 𝑣 2
Kecepatan
Kecepatan = 3.1204 𝑚/𝑠
Kecepatan = 6.066 𝑘𝑛𝑜𝑡
Daftar Pustaka
Simanullang F, Djuwito D, Ghofar A. 2016. Distribusi dan kelimpahan larva ikan pada
ekosistem mangrove di Desa Pasar Banggi Kabupaten Rembang. Journal of
Management of Aquatic Resources.5(4). 199-208.