com
Pendahuluan
1.1. LATAR BELAKANG
Undang-undang No. 26/2007 mengamanatkan bahwa di
dalam ruang terdapat kawasan-kawasan yang memiliki
pengaruh besar terhadap tata ruang di sekitarnya, kegiatan
lain di bidang sejenis dan lainnya atau berpengaruh
terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kawasan
tersebut tergolong sebagai kawasan strategis. Kawasan
strategis berdasarkan pada sudut kepentingannya terbagi
atas kawasan pertahanan keamanan, pertumbuhan
ekonomi, sosial budaya, pendayagunaan sumber daya alam
dan atau teknologi tinggi serta fungsi dan daya dukung
lingkungan hidup. Kemudian berdasarkan aspek
eksternalitas, akuntabilitas dan efisiensi penanganan
kawasan, kawasan strategis terbagi atas kawasan strategis
nasional, kawasan strategis provinsi dan kawasan strategis
kabupaten/kota.
1.3. SASARAN
Adapun sasaran yang akan dicapai melalui pekerjaan ini
adalah :
a.Teridentifikasinya potensi dan permasalahan di wilayah
KAPET
b.Teridentifikasinya kondisi eksisting daya dukung
investasi di dalam mewadahi aktivitas pengembangan
kawasan di wilayah KAPET
c. Terkajinya kebijakan dan peraturan-peraturan yang
terkait dengan pengembangan wilayah KAPET
d.Teridentifikasinya permasalahan dukungan investasi
dalam pengembangan wilayah KAPET
e. Tersusunnya skenario dukungan investasi berdasarkan
optimasi dan efisiensi pemanfaatan ruang dari aspek
ekonomi, sosial & lingkungan KAPET.
1.5. KELUARAN
Produk akhir yang dihasilkan harus merupakan hasil
bersama dengan Pemerintah Daerah, yaitu:
a. Dokumen hasil kajian dan rekomendasi peningkatan
daya saing berdasarkan kajian di KAPET NAD, KAPET
Mbay, KAPET Biak dan KAPET Seram.
b. Dokumen rencana pelaksanaan peningkatan daya saing
di setiap KAPET.