Abstract
The purpose of this study was to determine the effect of education level, work skills, and work attitudes
simultaneously on work performance, and to find out and analyze among the three independent variables the
dominant influence on employee work performance CV. Restu Guru Promosindo. The method used in this study
is correlational. This research was conducted on employees of CV. Restu Guru Promosindo Lianganggang,
Banjarbaru, Martapura, Pelaihari and Banjarmasin. Data collected through literature study, interviews, and
questionnaires. The results of this study are simultaneously the level of education, work skills, work attitude
together have a significant effect on employee performance and partially the level of education, work skills, and
work attitude do not significantly influence employee job performance CV. Restu Guru Promosindo.
Keywords : Education Level, Work Skills, Work Attitude, Employee Work Performance.
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan, keterampilan kerja, dan
sikap kerja secara simultan terhadap prestasi kerja , dan untuk mengetahui dan menganalisis diantara ketiga
variabel bebas tersebut yang berpengaruh dominan terhadap prestasi kerja karyawan CV. Restu Guru
Promosindo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasional. Penelitian ini dilakukan terhadap
karyawan CV. Restu Guru Promosindo Lianganggang, Banjarbaru, Martapura, Pelaihari dan Banjarmasin. Data
dikumpulkan melalui studi Pustaka, wawancara, dan kuesioner. Hasil penelitian ini adalah secara simultan
tingkat pendidikan, keterampilan kerja, sikap kerja bersama sama berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja
karyawan dan secara parsial tingkat pendidikan , keterampilan kerja dan sikap kerja tidak berpengaruh signifikan
terhadap prestasi kerja karyawan CV. Restu Guru Promosindo.
Kata Kunci : Tingkat Pendidikan, Keterampilan Kerja, Sikap Kerja, Prestasi Kerja Karyawan.
Page | 30
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan Volume 4 No. 1 Edisi Maret 2020
ISSN: 2549-3477 e-ISSN: 2623-1077 DOI : https://doi.org/10.35130/jrimk
https://ejurnal.stimi-bjm.ac.id/index.php/JRIMK
Page | 31
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan Volume 4 No. 1 Edisi Maret 2020
ISSN: 2549-3477 e-ISSN: 2623-1077 DOI : https://doi.org/10.35130/jrimk
https://ejurnal.stimi-bjm.ac.id/index.php/JRIMK
diukur dari : kuantitas hasil kerja, kualitas telah didesain khusus dan diserahkan kepada
hasil kerja, ketepatan waktu dalam seluruh responden atau karyawan CV. Restu Guru
menyelesaikan pekerjaan. Promosindo dengan jumlah sampel seluruhnya 68
2. Variabel independen (variabel bebas) yang orang karyawan dengan populasi 68 orang
dilambangkan (X), yaitu variabel yang karyawan.
mempengaruhi variabel yang lain. Variabel Pada penelitian ini, perlu dilakukan suatu
independen dalam penelitian ini ada tiga, penjabaran terhadap deskripsi variabel, yang
yaitu : dimaksudkan untuk mengungkapkan kondisi yang
a. Tingkat Pendidikan (X1) merupakan objektif dari variabel-variabel yang dimasukkan
suatu kesatuan informasi terorganisir dalam model penelitian yaitu variabel bebas
yang biasanya terdiri dari sebuah fakta (independent) dan variabel terikat (dependent)
atau prosedur yang diterapkan secara seperti yang diuraikan sebelumnya. Berdasarkan
langsung terhadap kinerja. Indikator dari hasil dari jawaban atas kuesioner yang telah
tingkat pendidikan adalah penempatan dikumpulkan kembali oleh seluruh responden,
pegawai disesuaikan dengan latar maka dapat dijelaskan dengan lebih lengkap di
belakang pendidikan karyawan, dalam beberapa tabel dan uraian penjelasan
penempatan pegawai disesuaikan dengan teerhadap masing-masing variabel di dalam
wawasan pengetahuan tentang pekerjaan, penelitian ini sebagai berikut:
pengetahuan yang mendukung 1. Analisis Data Hasil Penelitian
pelaksanaan pekerjaan. Penelitian yang dilakukan ini adalah
bertujuan untuk mengetahui tingkat pengaruh
b. Keterampilan Kerja (X2) adalah para yang signifikan secara simultan dari variabel
karyawan dalam menduduki bebas yang terdiri dari:tingkat pendidikan
jabatannya mempunyai kemampuan (X1), keterampilan kerja (X2), sikap kerja
keterampilan secara teknis, keterampilan (X3) terhadap variabel terikat yang berupa
dalam hubungan Prestasi Kerja (Y) karyawan CV Restu Guru
kemanusiaan, dan keterampilan secara ko Promosindo.
nsepsional dengan indikatornya keterampi Adapun penganalisisan di dalam penelitian
lan teknis untuk kesesuaian ini adalah dilakukan berdasarkan dari hasil
penempatan, keterampilan hubungan rekapitulasi seluruh jawaban responden dan
kemanusiaan, keterampilan konseptual, diproses lebih lanjut dengan menggunakan
dan keterampilan yang disesuaikan alat analisis berupa analisis regresi linier
dalam pekerjaan dan tugas. berganda dengan bantuan sarana software
c. Sikap kerja (X3) adalah perilaku yang statistik SPSS versi 19 untuk melakukan
dimiliki oleh seseorang baik terhadap analisis data penelitian. Penganalisisan data
pekerjaannya maupun terhadap menggunakan analisis kuantitatif dengan cara
karyawan lain. Indikator yang digunakan linier berganda dan dilakukan dengan
dalam mengukur sikap ini adalah sikap penggunaan uji secara simultan atau uji F dan
terhadap jenis pekerjaan itu sendiri, uji secara parsial dengan uji t untuk
sikap terhadap sesama karyawan, sikap menjawab dari hipotesis yang dikemukakan
terhadap kesesuaian peralatan, sikap sebelumnya.
terhadap kondisi fisik pekerjaan. 2. Analisis Validitas dan Reliabilitas
Kegiatan penganalisisan terhadap validitas
Deskripsi Variabel Penelitian
dan reliabilitas terhadap data penelitian
Penelitian ini menggunakan tiga variabel
adalah suatu rangkaian proses dalam menguji
bebas ( independent variable) yang terdiri dari
butir butir pertanyaan atau kuesioner yang
tingkat pendidikan (X1) , keterampilan kerja (X2),
diberikan kepada responden, apakah isi dari
sikap kerja (X3) serta variabel terikat (Y)
butir buitr kuesioner tersebut sudah valid dan
(dependent variable) yang berupa prestasi kerja
reliable. Jika hasil pengujian telah
karyawan CV. Restu Guru Promosindo.
menentukan tersedianya butir-butir
Berdasarkan dari masing masing jenis variabel
pertanyaan sudah valid dan reliabel maka
tersebut kemudian dilakukan penyusunan kuesioner
akan memudahkan di dalam menyajikan
yang memuat seluruh variabel penelitian, populasi
suatu daftar pertanyaan yang telah dapat
responden dalam penelitian ini adalah seluruh
dipergunakan untuk mengukur variabel yang
karyawan cv restu guru promosindo yang
bersangkutan kepada responden. Pengujian
berjumlah 68 orang, mengingat jumlah populasinya
validitas dan reliabilitas di dalam penelitian
relatif tidak cukup besar (kurang dari 100) maka
ini dilakukan dengan cara one shot atau
semua anggota populasi diambil sebagai sampel
dengan sekali ukur atau sering disebut pula
penelitian menurut Arikunto (2006;95) yang
dengan pengujian internal consistency untuk
kemudian dilakukan penyebaran kuesioner yang
Page | 32
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan Volume 4 No. 1 Edisi Maret 2020
ISSN: 2549-3477 e-ISSN: 2623-1077 DOI : https://doi.org/10.35130/jrimk
https://ejurnal.stimi-bjm.ac.id/index.php/JRIMK
Page | 33
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan Volume 4 No. 1 Edisi Maret 2020
ISSN: 2549-3477 e-ISSN: 2623-1077 DOI : https://doi.org/10.35130/jrimk
https://ejurnal.stimi-bjm.ac.id/index.php/JRIMK
51,47 % dari seluruh responden yang ada seluruh responden yang menjawab sangat setuju
menjawab bahwa mereka sangat setuju jika selama dengan keterampilan kerja yang dimiliki oleh
ini tingkat pendidikan yang menjadi tolok ukur karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya
untuk menerima karyawan di cv. Restu guru sebagai potensi dan kemampuan karyawan untuk
promosindo. Terdapat 15 responden atau sebesar menyelesaikan pekerjaannya. Terdapat sebanyak 10
22,05% dari seluruh responden yang ada menjawab responden atau sebesar 14,70%yang menjawab
jika mereka merasa setuju terhadap tingkat setuju dengan keterampilan kerja yang dimiliki
pendidikan yang selalu menjadi tolok ukur karyawan terhadap pekerjaan yang dilakukannya.
pimpinan merekrut karyawannya. Terdapat Terdapat sebanyak 4 responden atau sebesar 5,88%
sebanyak 14,70% dari seluruh responden yang dari seluruh responden yang ada menjawab bahwa
menjawab ragu ragu terhadap tingkat pendidikan mereka merasa netral terhadap keterampilan kerja
yang dijadikan acuan atasan merekrut karyawannya yang dimiliki yang dapat mendukung dalam
karena tugas dan pekerjaan yang mereka lakukan penyelesaian pekerjaan yang menjadi tanggung
memerlukan keterampilan kerja yang beragam . jawab karyawan. Sebanyak 3 responden atau
Dan terdapat 10,29 menjawab tidak setuju jika sebesar 4,41% yang menjawab tidak setuju dengan
tingkat pendidikan menjadi tolok ukur penempatan keterampilan kerja yang dimiliki oleh karyawan.
kerja karyawan dikarenakan kecekatan dan Dan terdapat 1 responden yang menyatakan sangat
ketekunan yang mereka inginkan di tempat kerja tidak setuju jika keterampilan kerja harus dimiliki
mereka. Ada 1 orang dari 1,47 % jawaban oleh karyawan CV. Restu Guru Promosindo.
responden yang menyatakan sangat tidak setuju jika Kesimpulannya dari seluruh responden rata rata
pimpinan hanya melihat tingkat pendidikan sebagai 4,6 karyawan sangat setuju jika keterampilan kerja
acuan perekrutan di cv restu guru promosindo. dimiliki oleh karyawan CV. Restu Guru
Berdasarkan dari uraian diatas dan Promosindo.
penjelasannya maka dapat dapat disimpulkan Tabel 3
bahwa pegawai merasa setuju dengan rata rata 4,2 Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap
atas tingkat pendidikan yang menjadi tolok ukur Variabel Sikap Kerja (X3) karyawan
penempatan karyawan sehubungan dengan tugas CV. Restu Guru Promosindo
dan pekerjaan yang menjadi tanggung jawab
karyawan yang bersangkutan dan mendapatkan No. Kategori Skala Frekuensi Prosentase
nilai rata-rata sebesar 4,2. Sangat 4,20-
1. 60 88%
setuju 5,00
Tabel 2 3,40-
Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap 2. Setuju 6 8,8%
4,19
Variabel Keterampilan Kerja (X2) karyawan 2,60-
CV. Restu Guru Promosindo 3. Netral 2 2,9%
3,39
Tidak 1,80-
No Kategori Skala Frekwensi Prosentase 4. 0 0%
setuju 2,59
Sangat 4,20- Sangat
1. 50 73,52% 1,00-
setuju 5,00 5. tidak 0 0%
3,40- 1,79
2 Setuju 10 14,70% setuju
4,19 Jumlah 68 100%
2,60- Rata rata
3. Netral 4 5,88% 5,00
3,39 skor
Tidak 1,80- Sumber : Data primer diolah tahun 2019
4 3 4,41%
setuju 2,59
Sangat Berdasarkan dari hasil jawaban seluruh
1,00-
5. tidak 1 1,48% responden yang ada terlihat beragam yang
1,79
setuju dilakukan para karyawan dalam menyelesaikan
Jumlah 68 100,00% pekerjaannya yang dideskripsikan sebagai sikap
Rata-rata kerja karyawan dalam menghadapi tanggung jawab
4,6
skor yang diberikan pimpinan. Berdasarkan dari tabel
Sumber : Data primer diolah tahun 2019 diatas maka dapat diketahui bahwa terdapat
sebanyak 60 responden yang ada menjawab bahwa
Pada hasil keseluruhan jawaban responden mereka sangat setuju atau sebesar 88% dari seluruh
atas kuesioner yang telah dibagikan sebelumnya, yang ada menjawab sikap kerja menjadi hal yang
mendapatkan jawaban yang berbeda dari tiap terpenting yang harus di perhatikan dalam
responden yang dapat .dirangkum ke dalam tabel 2 organisasi. Terdapat sebanyak 6 responden
tersebut diatas dapat diketahui bahwa terdapat menjawab bahwa mereka tergolong setuju
sebanyak 50 responden atau sebesar 73,52% dari terhadapa sikap kerja yang didapatkan di dalam
Page | 34
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan Volume 4 No. 1 Edisi Maret 2020
ISSN: 2549-3477 e-ISSN: 2623-1077 DOI : https://doi.org/10.35130/jrimk
https://ejurnal.stimi-bjm.ac.id/index.php/JRIMK
organisasi ditempat mereka bekerja. Tidak adanya Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
responden berpendapat tidak setuju bahwa sikap
kerja adalah bagian dari penilaian prestasi kerja di Tabel 5
tempat kerja mereka artinya sikap kerja menjadi hal Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
yang dominan menjadi perhatian di tempat mereka
bekerja. Pada hasil jawaban seluruh responden ini, Coefficients
tidak terdapat jawaban sangat tidak setuju terhadap Unstandardized Standardizied
sikap kerja yang ada di dalam organisasi. Dengan Coefficients Coefficients
t sig
demikian maka dapat disimpulkan karyawan Model Std
B Beta
merasa sangat setuju terhadap sikap kerja yang Error
dapat menunjang tugas dan pekerjaan yang mereka (Constant) 30,383 14,801 2,053 ,049
jalankan selama ini di dalam organisasi atau
dengan skor rata rata sebesar 5. X1 ,806 ,643 1,252 1,252 ,221
X2 ,326 ,641 ,508 ,508 ,615
Tabel 4 X3 1,035 ,632 1,636 1,636 ,113
Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap dependent variable : Y
Variabel Prestasi Kerja (Y) karyawan
CV. Restu Guru Promosindo Berdasarkan dari angka angka hasil
perhitungan dengan menggunakan SPSS versi 19
No. Kategori Skala Frekuensi Prosentase for Windows , maka dapat disusun suatu persamaan
Sangat 4,20- regresi linier berganda sebagai berikut :
1. 40 58,82%
baik 5,00
3,40- Y = 30,383 + 0,806 X1 + 0,326 X2 + 1,035 X3
2. Baik 20 29,41%
4,19
Cukup 2,60- Variabel bebas Tingkat Pendidikan(X1)
3. 7 10,29%
baik 3,39 dengan nilai koefisien regresi bernilai positif
Tidak 1,80- sebesar 0,806 maka prestasi kerja karyawan akan
4. 0 0%
baik 2,59 naik sebesar 0,806 yang artinya terdapat tingkat
Sangat hubungan yang tinggi antara Tingkat pendidikan
1,00-
5. tidak 1 1,47% terhadap prestasi kerja karyawan, dimana semakin
1,79
baik naik tingkat pendidikan dalam perekrutan maka
Jumlah 68 100% akan semakin naik prestasi karyawan. Keterampilan
Rata- Kerja (X2) sebesar 0,326 yang artinya terdapat
4,4
rata skor tingkat hubungan yang rendah terhadap prestasi
Sumber : Data primer diolah tahun 2019 kerja. Sikap kerja dengan nilai koefisien regresi
1,035 memiliki tingkat hubungan yang tinggi.
Berdasarkan dari seluruh hasil penilaian oleh Tingkat pendidikan dan sikap kerja akan
supervisor dan manager sehubungan dengan mengalami satu nilai kenaikan terhadap prestasi
prestasi karyawan yang ada terhadap tugas dan kerja yang memiliki arti terjadinya hubungan yang
pekerjaannya, maka dapat dirangkum ke dalam tinggi terhadap prestasi karyawan semakin naik
tabel 4 tersebut diatas menunjukkan bahwa terdapat tingkat pendidikan dan sikap kerja karyawan maka
sebanyak 40 karyawan atau sebesar 58,82% dari prestasi kerja karyawan akan meningkat.
seluruh karyawan yang ada dinilai telah
menghasilkan prestasi yang tergolong sangat baik. ANOVAb
Terdapat sebanyak 20 karyawan atau sebesar Sum of Mean
Model df F Sig.
29,41% dari seluruh karyawan yang ada, dinilai squares square
telah memiliki prestasi kerja yang tergolong baik, Regression 641,941 3 213,980 3,222 0,37
dan terdapat sebanyak 7 karyawan atau sebesar Residual 1926,120 29 66,418 - -
10,29% dari seluruh karyawan yang ada dinilai Total 2568,061 32 - - -
telah memiliki prestasi kerja yang tergolong ke Predictors: (constant), X3,X1,X2
dalam kategori yang cukup baik. Pada hasil Dependent Variable : Y
penilaian ini, tidak terdapat karyawan yang dinilai
telah memiliki prestasi kerja yang sangat tidak baik.
Penelitian ini memiliki hasil perhitungan
Berdasarkan dari hasil uraian dan penjelasan
didapatkannya angka Fhitung sebesar 3,22 > F tabel
tersebut di atas maka dapat disimpulkan bahwa
sebesar 2,75 sehingga ada hubungan linier antara
prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan CV.
tingkat pendidikan, keterampilan kerja, sikap kerja
Restu Guru Promosindo adalah termasuk ke dalam
berpengaruh signifikan dengan prestasi kerja
kategori yang sangat baik atau dengan skor rata rata
karyawan secara simultan mempengaruhi prestasi
sebesar 4,4. kerja karyawan.
Page | 35
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan Volume 4 No. 1 Edisi Maret 2020
ISSN: 2549-3477 e-ISSN: 2623-1077 DOI : https://doi.org/10.35130/jrimk
https://ejurnal.stimi-bjm.ac.id/index.php/JRIMK
Page | 36
Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan Volume 4 No. 1 Edisi Maret 2020
ISSN: 2549-3477 e-ISSN: 2623-1077 DOI : https://doi.org/10.35130/jrimk
https://ejurnal.stimi-bjm.ac.id/index.php/JRIMK
Saran
Beberapa saran yang dapat dikemukakan
sebagai pertimbangan antara lain:
1. CV. Restu Guru Promosindo telah melakukan
penempatan kerja yang sesuai dengan tingkat
pendidikan, keterampilan kerja dan sikap dari
karyawan. Diharapkan kedepannya,
perusahaan tetap menerapkan ketiga faktor ini
dalam melakukan penempatan kerja karena
memiliki pengaruh terhadap prestasi kerja
karyawan.
2. Faktor yang paling dominan dari penelitian
ini adalah sikap kerja sehingga diharapkan
kedepannya pihak perusahaan bisa
mempertimbangkan faktor ini dalam
melakukan penempatan kerja.
3. Untuk peneliti selanjutnya, diharapkan untuk
menambah variabel lain yang dapat dijadikan
indikator dalam penelitian lanjutan. Hal
ini karena masih adanya variabel- variabel
yang belum ditemukan penulis yang
masih memiliki hubungan yang berkaitan
dengan penempatan kerja dan prestasi kerja
karyawan.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi, 2006, Prosedur Penelitian
Suatu Pendekatan Praktik, Edisi Revisi
VI, Jakarta: Rineka Cipta.
Page | 37