pada Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Ketua BEM, Anggota DPM,
dan Ketua UKM Universitas Syiah Kuala
Gedung Aula Fakultas MIPA
Kamis, 13 Februari 2019
Assalammu’alaikum Wr.Wb,
Yang Saya Hormati…
Yang Saya Hormati…
Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah
memberikan kita kesehatan dan kesempatan, sehingga dapat berkumpul di
gedung ini, guna mengikuti acara pelantikan dan serah terima jabatan
Ketua BEM, Anggota DPM, dan Ketua UKM di lingkungan Universitas
Syiah Kuala. Salawat dan salam semoga selalu tercurah kepada
Rasulullah SAW, yang merupakan sosok organisator hebat, dan dilantik
langsung oleh Allah SWT sebagai pemimpin seluruh ummat manusia.
Hari ini, Universitas Syiah Kuala, kembali mencatatkan sejarah
baru, dengan dilantiknya Ketua BEM, Anggota DPM, serta Ketua UKM di
kampus ini. Para pemangku jabatan yang dilantik hari ini, bagaimanapun,
akan mulai menuliskan sejarah dalam buku catatan organisasi
kemahasiswaan Universitas Syiah Kuala.
Kita bersyukur, karena bidang kemahasiswaan merupakan salah
satu bidang yang berkembang sangat pesat di kampus ini. Kegiatan-
kegiatan ormawa serta prestasi para mahasiswa akan berkontribusi
signifikan terhadap peningkatan peringkat institusi ini secara nasional.
Beberapa sistem pemeringkatan telah menempatkan Universitas Syiah
Kuala sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi yang sejajar dengan
perguruan tinggi hebat lainnya di pulau Jawa. Namun begitu, dalam
pemeringkatan yang dilakukan secara resmi oleh Kementerian Riset,
Teknologi dan Pendidikan Tinggi, peringkat kita masih harus didongkrak
lagi di masa depan. Dan salah satu variabel yang akan memberi dampak
positif untuk tujuan tersebut adalah kegiatan dan prestasi bidang
kemahasiswaan.
Salah satu kegiatan kemahasiswaan tingkat nasional akan
berlangsung tahun ini, dan Universitas Syiah Kuala akan menjadi tuan
rumahnya, yaitu Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Mahasiswa Tingkat
Nasional. Ajang ini juga akan menjadi momentum bagus untuk
mempromosikan kampus ini di level nasional, serta berpotensi memberi
angka-angka signifikan bagi pemeringkatan institusi ini di tingkat nasional.
Tahun ini, Universitas Syiah Kuala juga harus kembali mengisi
borang akreditasi institusi. Pengusulan kali ini telah menggunakan
standarisasi baru dengan tuntutan borang yang semakin berat, dan titik
tumpu pada output dan outcome yang telah berhasil dicapai. Salah satu
sisi yang kita anggap sangat berpotensi untuk memperoleh nilai maksimal
dalam akreditasi adalah bidang kemahasiswaan. Oleh karena itu, kita
semua berharap banyak pada kegiatan-kegiatan ormawa, serta prestasi
bakat minat dan penalaran para mahasiswa.