OLEH
TIM PENYUSUN KURIKULUM DAN BAHAN AJAR DIKLAT JFTL
LAMPIRAN ……………………………………………………………………… 20
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penyusunan bahan ajar
sebagai materi diklat ini dapat diselesaikan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
sehingga bahan ajar ini dapat diselesaikan. Bahan Ajar ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan materi ini.
Tim Penyusun
A. Latar Belakang
Pengajuan DUPAK adalah salah satu proses penting bagi seorang PNS
dalam meniti karir di Jabatan Fungsional Tertentu dalam hal ini Jabatan
Fungsional Teknisi Litkayasa.
Bahan ajar tatacara pengajuan DUPAK terdiri dari 3 bab yang meliputi (1)
pengertian DUPAK (2) tata urut penyusunan berkas DUPAK dan (3) tata
cara penilaian.
B. Deskripsi Singkat
Bahan ajar ini merupakan kumulatif dari seluruh proses pengajuan DUPAK
yang harus dilakukan oleh seorang pemangku Jabatan Fungsional treknisi
Litkayasa dalam proses pengangkatan pertama, kenaikan jenjang/pangkat
dan perawatan dalam jabatan
D. Tujuan Pembelajaran
E. Materi Pokok
1. Pengertian DUPAK
2. Tata urut penyusunan berkas DUPAK
3. Pengertian dan Tata kerja Tim Penilai
A. Angka Kredit
1. Pengertian Angka Kredit
Contoh :
Diajukan DUPAK dengan Masa Penilaian: 01 Januari 2012 sampai dengan 30 Juni
2012. Dalam DUPAK tersebut diisikan kegiatan mengikuti seminar
penelitian/rancang-bangun/Perekayaan yang diselenggarakan pada bulan Maret
2011. Bukti dari kegiatan tersebut (sertifikat) tidak mendapatkan angka kredit.
b. PNS pindahan dari unit di luar penelitian dan perekayasaan, baru dapat
diangkat dalam jabatan Teknisi Litkayasa setelah dua tahun (kumulatif)
bekerja di unit penelitian/perekayasaan dan memenuhi ketentuan-
ketentuan lain yang disyaratkan. Masa penilaian angka kredit dihitung
sejak yang bersangkutan bekerja di bidang penelitian/perekayasaan.
1. Pengertian DUPAK
3. Lampiran-Iampiran DUPAK
DUPAK yang telah diisi dengan bobot angka kredit dari masing-
masing butir kegiatan yang dikerjakan seorang pejabat fungsional
Teknisi Litkayasa, harus dilengkapi dengan lampiran-Iampiran sebagai
berikut:
1. Pengertian PAK
PAK adalah formulir yang memuat status angka kredit bagi pejabat
Teknisi Litkayasa untuk dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan
kenaikan jabatan/pangkatnya.
PAK
TL. PEMULA KONSEP DUPAK
(+ BUKTI YANG SUDAH DITANDATANGANI)
s/d
(KD-2)
TL PENYELIA
KD-1
TIM
PEJABAT PENILAI
ESELON - NYA
D-1/
K-PAK
(KONSEP PAK)
1. Tim Penilai
a. Kedudukan
Tim Penilai adalah Tim Penilai yang dibentuk, ditetapkan oleh Pejabat
yang berwenang menetapkan PAK bagi Teknisi Litkayasa Pemula
sampai dengan Teknisi Litkayasa Penyelia.
b. Tugas
Tim Penilai bertugas menilai prestasi Teknisi Litkayasa Pemula sampai
dengan Teknisi Litkayasa Penyelia.
c. Fungsi
Tim Penilai berfungsi sebagai :
- Pemeriksa dan penilai butir-butir kegiatan dalam DUPAK.
- Pemeriksa kebenaran dokumen-dokumen DUPAK.
- Penyusun konsep PAK untuk disampaikan kepada Pejabat yang
berwenang menetapkan PAK Teknisi Litkayasa Pemula sampai
dengan Teknisi Litkayasa Penyelia.
- Pembina Pejabat Teknisi Litkayasa dalam hal pengembangan karir
fungsionalnya.
- Pengelola data base pejabat Teknisi Litkayasa di instansinya.
g. Pada Unit Kerja Eselon II, III dan IV dapat dibentuk Tim Penilai, bila
berada dalam lokasi yang jauh/terpencil dari Unit Kerja Eselon I/II. Tim
Penilai ini bertugas menyiapkan DUPAK Teknisi Litkayasa Pemula
sampai dengan Teknisi Litkayasa Penyelia
1. Ketua Tim Penilai membagi tugas penilaian kepada anggota Tim Penilai.
3. Bila selisih hasil penilaian angka kredit tambahan kurang dari 20% maka
Contoh :
Penilai A memberikan nilai angka kredit 100 yang terdiri dari unsur utama sebesar
70 dan unsur penunjang 30. Penilai B memberikan angka kredit 90
yang terdiri dari unsur utama sebesar 75 dan unsur penunjang sebesar 15, maka
nilai yang digunakan adalah hasil penilaian B.
4. Bila selisih angka kredit hasil penilaian dari dua anggota Tim Penilai lebih
dari 20%, maka nilai akhir ditetapkan berdasar hasil penilaian penilai ketiga
dengan memperhatikan hasil penilaian ke dua penilai sebelumnya.
Contoh :
Penilai A memberi nilai angka kredit 200 yang terdiri dari Unsur Utama sebesar
150 dan Unsur Penunjang 50. Penilai B memberi angka kredit 155 yang terdiri dari
Unsur Utama sebesar 125 dan Unsur Penunjang 30. Mengingat selisih antara
penilai A (200) dengan penilai B (155) lebih besar dari 20 % ((155-
200)/200*100 %) = 22,5 %, maka Ketua Tim Penilai menunjuk Penilai ke-3 (Penilai
C). Hasil penilai ketiga (Penilai C) adalah nilai akhir yang akan ditetapkan .
SEKRE
TIM
TIM
PENILAI
DUPAK 1
TATA
KERJA
TIM
T. PENILAI PENILAI
LITKAYASA 2
PAK PEJABAT
PENUTUP
Menyusun berkas DUPAK untuk dapat dinilaikan adalah seni tersendiri dalam
rangkaian meniti karir di Jabatan Fungsional Teknisi Litkayasa.
Kesalahan dan atau ketidaktertiban dalam menyusun berkas DUPAK dapat
berakibat dikembalikan sebelum dinilaikan dan atau bahkan tidak dapat dinilaikan.
Dengan mempelajari materi ajar ini, peserta diklat dapat menyusun berkas DUPAK
yang paripurna, yang memenuhi syarat awal kelengkapan sebuah berkas baik dari
sisi kelengkapan administratif maupun dari sisi kelengkapan teknis serta
diharapkan dapat terhindar dari kemungkinan berkas DUPAK dikembalikan atau
tidak dapat dinilaikan
1. Nama : Subekti,
NIP : 196604131985031001
Jabatan : Ka. Sub. Bag Karir Fungsional, Biro SDMO BPPT
Anggota Tim Penilai Jab. Fung. Teknisi Litkayasa BPPT
Teknisi Litkayasa Penyelia BPPT
e-mail : subekti@bppt.go.id sdenbei@yahoo.com
Telp/HP : 08174990609
Kepada Yth
( Kepala Unit Kerja PNS yang bersangkutan )
di ...................
……………., ………………
Pemohon,
Nama …………………………
NIP ……………………
Tembusan Yth.:
Sekretaris Jenderal /Sekretaris Menteri/Sekretaris Utama/Sekretaris Badan/
Sekretaris Direktorat Jenderal *)
*) Coret yang tidak perlu.
Kepada Yth.
(Pejabat yang berhak mengangkat dalam jabatan
fungsional Teknisi Litkayasa)
di ...................
…..........., ………………….
Kepala Unit Kerja,
SURAT KETERANGAN
Nomor :..........................
. . . . . . . . . .., .......................
Kepala Unit Kerja
Nama Pejabat
NIP.
SURAT PENUGASAN
Nomor : .......................
. . . . . . . . . .., ..........................
Kepala Unit Kerja/Atasan
langsung/Kepala Kelompok,
Nama Pejabat
NIP.
Penulis/Pelaksana
NO. NAMA NIP JABATAN FUNGSIONAL
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pendahuluan : ..............................................
Hambatan/Kendala : ..............................................
Saran/Rekomendasi : ..............................................
…………., ………………..
Mengetahui: Pelaksana :
Atasan Langsung/Pemberi tugas/ 1. (nama) : ….. (tanda tangan)
Ketua Kelompok. 2. (nama) : ….. (tanda tangan)
3. (nama) : ….. (tanda tangan)
4. (nama) : ….. (tanda tangan)
5. (nama) : .......(tanda tangan)
(………………………) 6. (nama) :........(tanda tangan)
NIP.: ……………
SURAT PERNYATAAN
MELAKUKAN KEGIATAN PELAYANAN PENELITIAN DAN PEREKAYASAAN
menyatakan bahwa :
Nama : (nama pejabat Teknisi Litkayasa)
NIP : ............................................
Pangkat/gol ruang/TMT : ..........................................
Jabatan/TMT : ..........................................
Unit Kerja : ..........................................
1 2 3 4 5 6 7
Demikian pernyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya ini.
……………., ………………….
Kepala unit kerja/Atasan langsung,
(………..………………………)
NIP : ……………………........
Cara pengisian tabel :
1. Kolom 2 diisi dengan butir kegiatan yang dilakukan/judul dalam laporan kegiatan.
2. Kolom 3 diisi tanggal mulai sampai dengan selesai pelaksanaan kegiatan
3. Kolom 4 diisi sesuai syarat satuan hasil sebagaimana dalam Lampiran I Kep. Men-PAN Nomor
23/KEP/M.PAN/2/2003. (Contoh: Ijazah, laporan, STTPP).
4. Kolom 5 diisi dengan banyaknya kegiatan untuk butir kegiatan yang sama.
5. Kolom 6 diisi dengan jumlah angka kredit untuk kegiatan yang bersangkutan.
6. Kolom 7 diisi dengan nomor bukti pelaksanaan kegiatan/No surat penugasan
SURAT PERNYATAAN
MELAKUKAN KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI TEKNISI LlTKAYASA
menyatakan bahwa :
Nama : (nama pejabat Teknisi Litkayasa)
NIP : ......................................
Pangkat/gol ruang/TMT : ......................................
Jabatan/TMT : ......................................
Unit Kerja : ......................................
1 2 3 4 5 6 7
....................................................
(Kepala Unit Kerja/Atasan langsung)
( ................................................... ...)
NIP ; ……………………………….....
SURAT PERNYATAAN
MELAKUKAN KEGIATAN YANG MENUNJANG PELAKSANAAN TUGAS
PELAYANAN PENELITIAN DAN PEREKAYASAAN
menyatakan bahwa :
Nama : (nama pejabat Teknisi Litkayasa)
NIP : ..............................................
Pangkat/gol ruang/TMT : ..............................................
Jabatan I TMT : ..............................................
Unit Kerja : ..............................................
telah melakukan kegiatan yang menunjang pelaksanaan tugas pelayanan penelitian dan
perekayasaan sebagai berikut:
URAIAN KEGIATAN
YANG MENUNJANG
JUMLAH
PELAKSANAAN SATUAN KETERANGAN /
NO TANGGAL JUMLAH ANGKA
TUGAS PELAYANAN HASIL BUKTI FISIK
KREDIT
PENELITIAN DAN
PEREKAYASAAN
1 2 3 4 5 6 7
(......................................................)
NIP ……………………………..
1 Nama
2 NIP
5 Jenis Kelamin
7 Pangkat/Golongan Ruang/TMT
8 Jabatan Fungsional/TMT
10 Unit kerja
NO UNSUR DAN SUB UNSUR YANG DINILAI INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI
1 2 3 4 5 6 7 8
I UNSUR UTAMA
PENDIDIKAN
A. Pendidikan sekolah dan memperoleh Gelar/Ijazah
1. Diploma III
2. Diploma II
3. Sekolah Menengah Tingkat Atas / Diploma I
B. Pendidikan dan Pelatihan di bidang Fungsional
Teknisi Litkayasa dan memperoleh Surat Tanda
Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP)
1. Lamanya lebih dari 960 jam
2. Lamanya antara 641 – 960 jam
3. Lamanya antara 481 – 640 jam
4. Lamanya antara 161 – 480 jam
5. Lamanya antara 81 – 160 jam
6. Lamanya antara 30 – 80 jam
JUMLAH
KEGIATAN PENUNJANG
.............................,.............................
Nama pejabat
NIP : .................................
.............................,.............................
.............................,.............................
. . . . . . . . . . . . . . . . .
NIP. . . . . . . . . . . . . . .
Tembusan :
1. Yang bersangkutan
2. Pimpinan Unit kerja yang bersangkutan
3. Kepala Kantor Regional BKN/BKD Provinsi/Kabupaten/Kota, atau Biro
Kepegawaian atau Bagian/Instansi yang bersangkutan atau pejabat lain yang dipandang perlu *)
4. BPPT c.q. Pusbindiklat
*). Coret yang tidak perlu