Anda di halaman 1dari 15

STOIKIOMETRI REAKSI

I. ARTI KOEFISIEN REAKSI


● Koefisien reaksi merupakan perbandingan jumlah partikel dari zat yang terlibat dalam reaksi
● Perbandingan jumlah partikel = perbandingan jumlah volume = perbandingan jumlah mol
● Koefisien reaksi merupakan perbandingan jumlah mol zat yang terlibat dalam reaksi
Contoh :
Untuk reaksi 1N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g)
Koefisien reaksinya menyatakan bahwa :
⮚ 1 molekul N2 bereaksi dengan 3 molekul H2 membentuk 2 molekul NH3
⮚ 1 liter N2 bereaksi dengan 3 liter H2 membentuk 2 liter NH3
⮚ 1 mol N2 bereaksi dengan 3 mol H2 membentuk 2 mol NH3
● Apabila jumlah mol zat salah satu zat diketahui , maka jumlah mol zat yang dalam reaksi itu
dapat ditentukan dari perbandingan koefisien reaksinya
Contoh :
Aluminium larut dalam asam sulfat menghasilkan aluminium sulfat dan gas hidrogen,
2Al(s) + 3H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g)
Jika digunakan 0,5 mol aluminium tentukan
a. Berapa mol H2SO4 yang dibutuhkan
b. Berapa mol Al2(SO4)3 yang dapat dihasilkan
c. Berapa mol gas H2 yang dapat dihasilkan

Jawab
koefisien H 2 SO 4 3
a. mol H2SO4 = x mol Al= x 0,5 mol Al=0,75 mol
koefisien Al 2

koefisien Al 2 (S O 4)3 1
b. mol Al2(SO4)3 = x mol Al= x 0,5 mol Al=0,25 mol
koefisien Al 2

koefisien H 2 3
c. mol H2 = x mol Al= x 0,5 mol Al=0,75 mol
koefisien Al 2

Latihan Soal
No Soal Jawaban
1 Persamaan reaksi pembakaran asetilena A. mol O2= koefisien O2/koefisien C2H2 x mol C2H2
2C2H2(g) + 5O2(g) → 4CO2(g) + 2H2O(g) = 5/2 x 3 = 7,5mol
Untuk membakar 3 mol gas asetilena, berapa
mol oksigen diperlukan dan berapa mol B. mol CO2 = koefisien CO2/koefisien C2H2 x mol
karbondioksida yang dihasilkan C2H2
= 4/2 x 3 = 6mol
2 Asam nitrat (HNO3) dapat dibuat dari amonia mol HNO3 = koefisien NH3/koefisien HNO3 x mol
(NH3) menurut rangkaian reaksi berikut : HNO3
4NH3(g) + 5O2(g) → 4NO(g) + 6H2O(g) = 4/2 x 1 = 2mol
2NO(g) + O2(g) → 2NO2(g)
3NO2(g) + H2O(l) → 2HNO3(aq) + NO(g)
Jika digunakan 1 mol NH3 berapa mol HNO3
dapat terbentuk

3 Setengah mol aluminium dilarutkan dalam mol H2SO4 = koefisien H2SO4/koefisien Al x mol Al
asam sulfat menurut persamaan : = 3/2 x ½
2Al(s) + 3H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g) = 3/4mol
Jumlah mol asam sulfat yang terpakai dalam

59
reaksi itu adalah....
1
A. mol
3
3
B. mol
4
3
C. mol
2
2
D. mol
3
4
E. mol
3
4 Jumlah kalsium oksida yang diperlukan untuk CaO + H3PO4 = Ca3(PO4)2 + H2O
bereaksi sempurna dengan 5 mol asam fosfat disetarakan=
sesuai dengan reaksi yang belum setara : CaO 3CaO + 2h3po4 = Ca3(PO4)2 +3H2O
+ H3PO4 → Ca3(PO4)2 + H2O
adalah.... mol CaO = koefisien CaO/ koefisien H3PO4 x mol
A. 1 mol h3po4
B. 2 mol = 3/2 x 5
C. 3mol = 7,5mol
D. 7,5 mol
E. 15 mol

II. HITUNGAN KIMIA SEDERHANA


Langkah-langkah penyelesaian hitungan kimia sederhana
1. Tulislah persamaan reaksi dan setarakan jumlah atom kiri dan kanan
2. Ubahlah yang diketahui ke mol

Diketahui Jml partikel Diketahui massa Dik V (STP) Dik. Molar danVol
jumla h partikel gram Vol( STP) mol=M x Vol (liter)
mol= mol= mol=
6,02 x 1023 Mr atau Ar 22,4 Liter
3. carilah mol yang ditanya dengan menggunakan perbandingan koefisien

koefisienditanya
mol yang ditanya= x mol yang diketa h ui
koefisien diketa h ui

4. Ubahlah mol yang ditanya sesuai dengan yang diminta soal


No Ditanya Rumus yang digunakan
1 Massa gram=mol x Mr atau gram=mol x Ar
2 Massa molekul relatif atau gram gram
Mr= atau Ar=
massa atom realtif mol mol
3 Jumlah Partikel jumla h partikel=mol x 6,02 x 10 23
4 Volume (STP) Volume ( STP )=mol x 22,4 Liter
5 Volum (RTP) Volume ( RTP )=mol x 24 Liter
6 Volume gas ideal mol x R(0,082) x T (oC+ 273 K )
Volume=
P( atm)
7 Volume pada P,T tertentu Volume gas 1 x Molar 1
Volume 2=
Molar 2

60
8 Molar mol
M=
Volume(liter)
9 Kadar gram zat x murni
kadar zat x= x 100 %
gram zat kotor

Contoh Soal : Terdapat 4,48 liter gas Hidrogen pada keadaan STP yang tepat bereaksi dengan
gas Oksigen menghasilkan air. Tentukan masa Oksigen yang bereaksi.

Jawab :

1. 2H2 (g) + O2 (g) → 2H2O (g)


2. Diketahui V gas Hidrogen → ubah ke Mol

Mol H2 =
3. Ditanya gas Oksigen → Cari mol O2.

mol O2 =
= ½ x 0,2 mol = 0,1 mol
4. Ubah mol O2 ke massa (gram)
massa O2 = mol O2 x mr O2
= 0,1 mol x 32 gr/mol = 32 gram
Latihan Soal

No Soal Jawaban
1 Kalsium dihidrogenfosfat, senyawa yang disetarakan=
terdapat dalam pupuk superfosfat, dibuat dari Ca3(PO4)2 + H3PO4 = 3Ca(H2PO4)
reaksi batuan fosfat dengan asam fosfat dicari mol Ca(H2PO4)
menurut reaksi, = koefisien Ca(H2PO4)/koefisien Ca3(po4)2 x mol
Ca3(PO4)2(s) + H3PO4(aq) → Ca(H2PO4)2(s) (belum Ca3(po4)2
setara) = 1/1 x 2
Bila digunakan 2 mol Ca3(PO4)2, berapa mol = 2mol
Ca(H2PO4)2 dapat dihasilkan
mol Ca(H2PO4)2
= 3/1 x 2 mol = 6mol

2 Aluminium dapat bereaksi dengan larutan mol Al = massa : Ar


tenbaga(II) sulfat menurut persamann reaksi : = 2,7 : 27g/mol
2Al(s) + 3CuSO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3Cu(s) = 0,1mol
Jika massa aluminium yang bereaksi 2,7 gram,
hitunglah massa tembaga yang diendapkan (Ar mol Cu = koefisien Cu/koefisien Al x mol Al
Al = 27, Cu 63,5) = 3/2 x 0,1
= 0,15 mol

massa Cu= mol x Ar


= 0,15 x 63,5
= 9,525gram
3 Amonia dibuat dari gas nitrogen dan gas mol NH3 =massa/Mr
hidrogen menurut reaksi : = 1.000.000gram/17
N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g) = 58.823 mol
Untuk membuat 1 ton amonia, hitunglah
massa hidrogen dan nitrogen yang diperlukan. mol H2 = koefisien h2/koefisien nh3 x mol nh3

61
(Ar H = 1, N = 14) = 3/2 x 58823
= 88234

mol N2 = koefisien N2/koefisien NH3 x mol NH3


= ½ x 58.823
= 29.411

mencari massa H2 = mol x Mr


= 88234gram x 2
= 176.468 gram
= 176,4 kg H2

mencari massa N2 = mol x Mr


= 29.411 x 28
= 823.508 gram
= 823,5 kg N2
4 Kalium superoksida KO2, digunakan dalam A. mol CO2 = massa/Mr
sistem penyangga hidup karena menyerap CO2 = 110/44 = 2,5 mol
dan membebaskan oksigen menurut reaksi,
4KO2(s) + 2CO2(g) → 2K2CO3(s) + 3O2(g) mol O2 = koefisien O2/koefisien Co2 x mol co2
a. Berapa mol oksigen dibebaskan jika = 3/2 x 2,5 = 3,75 mol
110 gram CO2 direaksikan dengan
KO2 berlebih? B. JP O2 = 3,75 x 6,02 x 10^23
= 22,575 x 10^23
b. Berapa molekul oksigen dihasilkan = 2,257 x 10^24
untuk tiap mg KO2 yang digunakan

5 Alkohol (C2H5OH) terbakar menurut persamaan mol C2H5OH = massa/Mr


reaksi : = 9,2/ 12x2+1x5+16+1
C2H5OH(l) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 3H2O(l) = 9,2 /46 = 0,2 mol
Hitunglah volum oksigen (RTP) yang diperlukan
untuk membakar sempurna 9,2 gram alkohol mol O2 = koefisien o2/koefisien c2h5oh x mol
(Ar H = 1 , C = 12, O = 16) c2h5oh
= 3/1 x 0,2
= 0,6 mol
Volume gas o2=
mol x RTP
= 0,6 x 24,4L/mol
= 14,64 L
6 Gas hidrogen dapat dibuat dari reaksi mol h2 = 10L/24L = 0,4167 mol
aluminium dengan larutan asam sulfat :
2Al(s) + 3H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3 H2(g) a. mol Al = koefisien Al/koefisien H2 x mol H2
Untuk membuta 10 liter gas hidrogen (RTP), = ⅔ x 0,4167
hitunglah massa aluminium serta volum = 0,2778 mol
larutan asam sulfat (2M) yang diperlukan (Ar Al
= 27) massa Al = Ar/mol = 27/0,2778
= 7,5006 gram

b. Volume H2SO4=
mol H2SO4 = koefisien h2so4 / koefisien h2 x mol
h2
= 3/3 x 0,4167
= 0,4167 mol

Molaritas= mol/volume
2 = 0,4167/volume

62
= volume = 0,2048L = 208,35ml
7 Aluminium dan zink dapat bereaksi dengan massa Al= massa Zn = X
larutan HCl membentuk gas hidrogen : mol Al = X/27
a. 2Al(s) + HCl(aq) → 2AlCl3(aq) + 3 H2(g)
b. Zn(s) + 2HCl(aq) → ZnCl2(aq) + H2(g) berdasarkan perbandingan koefisien,
Jika massa aluminium dan dan zink yang mol Al = 3 mol H2 = X/9 mol
digunakan sama , tentukanlah perbandingan mol Zn = X/65
volum gas hidrogen yang dihasilkan. (Ar Al = 27
. Zn = 65 berdasarkan perbandingan koefisien,
mol Zn= mol H2 = X/65 mol

mol1/v1 = mol2/v2
= (X/9)/V1 = (X/65)/V2
= X/(9.V1) = X/(65.V2)
= 9V1= 65V2
perbandingan nya v1:v2 = 65:9
8 Tentukan massa kalium klorat (KClO3) yang mol CH4 = massa/Mr
diperlukan sehingga menghasilkan oksigen = 8gram/ 16 = 0,5 mol
yang cukup untuk membakar 8 gram metana
(CH4) menurut persamaan reaksi berikut : berdasarkan perbandingan koefisien mol CH4= 2,
2KClO3(s) → 2KCl(s) + 3O2(g) mol O2= 1
CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(l)
mol KClO3= koefisien KCl/koefisien O2x mol O2
= ⅔ x 1 = 2/3mol

massa KClO3 = mol x Mr


= ⅔ x 122,5
=81,6 gram
9 Sebanyak 4 gram suatu cuplikan belerang mol SO2 = 6,4/64 = 0,1 mol
dibakar sempurna menghasilkan 6,4 gram SO2. berdasarkan koefisien yang sama,
S(s) + O2(g) → SO2(g) mol S = mol SO2 = 0,1 mol
Hitunglah kemurnian cuplikan belerang
tersebut (Ar O = 16, S = 32) massa S = 0,1 x 32 = 3,2gram
%S = (3,2 gram: 4gram) x100%
= 80%
10 Suatu logam L larut dalam asam sulfat mol H2 = (P x V) / (R x T)
menurut persamaan : = (1 x 7,38) / (0,082 x 300K)
2L(s) + 3H2SO4(aq) → L2(SO4)3(aq) + 3H2(g) = 7,38 :
Jika digunakan 5,4 gram logam L ternyata =0,3 mol
dapat menghasilkan 7,38 liter gas hidrogen
(27oC, 1 atm). Tentukanlah massa atom relatif mol L = koefisien L/koefisien H2 x mol H2
(Ar) logam L tersebut. = ⅔ x 0,3 = 0,2mol
Ar L = massa/mol
= 5,4 : 0,2 = 27gram/mol
Soal pilihan ganda
1 Angka koefisien reaksi merupakan Angka koefisien reaksi merupakan perbandingan
perbandingan: volume gas, mol gas, dan molekul zat yang bereaksi.
1.Masa zat-zat yang bereaksi
2.Volume gas-gas yang bereaksi
3.Mol-mol zat yang bereaksi
4.Molekul zat-zat yang bereaksi
A. 1-2-3-4 D. 2-3-4
B. 1-2-3 E. 1-2-4

63
C. 1-3-4

2 Untuk pembakaran 4 mol gas butana secara butana + oksigen =


sempurna, diperlukan gas oksigen sebanyak : 2C4H10 + 13O2 = 8CO2 +10H2O
A. 6,5 mol D. 16 mol
B. 8 mol E. 26 mol ditanya mol oksigen=
C. 16 mol koefisien O2 / koefisien C4H10 x mol C4H10
= 13/2 x 4
= 26mol
3 Sebanyak 12,04 . 1021 atom Mg direaksikan mol Mg = JP/ 6,02x10^23
dengan HCl menurut reaksi = 12,04 x 10^21 / 6,02x10^23
Mg(s) + 2HCl(aq) → MgCl2(aq) + H2(g), maka =2 x 10^-2
jumlah molekul HCl yang diperlukan agar = 0,02 mol
semua atom Mg habis bereaksi adalah…
A. 24,08.1021 D. 12,08.1023 mol HCl = koefisien HCl/koefisien Mg x mol Mg
B. 12,04.10 21
E. 24,08.10 24 = 2/1 x 0,02 = 0,04mol
C. 24,08.1023
mol HCl = JP/6,02 x 10^23
0,04 = JP/6,02x10^23
Jumlah Partikel HCl = 0,04x6,02x10^23
= 0,2408 x 10^23
= 24,08 x 10^21
4 Diketahui reaksi : mol HCl = massa/Mr
2Al(s) + 3HCl(aq) →AlCl3(aq) + 3H2 = 21/36,5 = 0,6mol
Jika HCl sebanyak 21 gram telah bereaksi, mol AlCl3 = koefisien AlCl3/koefisien HCl x mol HCl
maka masa AlCl3 yang terbentuk adalah :…. = ⅓ x 0,6 = 0,2mol
(ArAl= 27, Cl= 35,5, H=1)
A. 26,7 g D. 80,5g massa AlCl3 = mol x Mr
B. 51,2g E. 133,5g = 0,2 x 133,5
= 26,7 gram
C. 66,75g
5 2,8 gram gas etena dibakar sempurna menurut mol C2H4 = massa/Mr
reaksi : = 2,8/28 = 0,1 mol
2C2H4(g) + 6O2(g) → 4CO2(g) + 4H2O(l)
voluime gas karbon dioksida yasng dihasilkan mol CO2 = koefisien CO2/koefisien C2H4 x mol
pada keadaan STP adalah.... C2H4
A. 1,12 liter D. 4,48 liter = 4/2 x 0,1
B. 2,24 liter E. 7,46 liter = 2 x 0,1 = 0,2mol
C. 2,75 liter volume CO2 = mol x 22,4L
= 0,2 X 22,4L = 4,48L
6 Logam Al sebanyak 5,4 gram dimasukkan mol Al = 5,4/27 = 0,2 mol
kedalam larutan HCl sehingga terjadi reaksi : mol HCl = 6/2 x 0,2 = 0,6mol
2Al(s) + 6HCl(aq)→2AlCl3(aq) + 3H2(g) mol H2 = 3/2 x 0,2 =0,3 mol
Volume gas H2 yang dihasilkan pada suhu 27°C
tekanan 2 atmosfir adalah….(Ar Al = 27, R = Volume H2=
0,082 L.atm.mol-1K-1) P x V = mol X R x T
A. 22,4 L D. 6,72 L 2 x V = 0,3 x 0,082 x 300K
B. 14,76 L E. 3,69 L V = 7,38:2
C. 7,38 L = 3,69L

7 Pada penguraian 49 gram KClO3 sesuai reaksi : mol KClO3 =massa/Mr


2KClO3(s)→ 2KCls) + 3O2(g) = 49/122,5 =0,4 mol
Volume gas H2 yang dihasilkan pada keadaan
dimana 1 liter gas CO2 massanya 2,2 gram mol O2= koefisien O2/ koefisien KClO3 x mol KClO3

64
adalah….(Ar : K=39, Cl=35,5, O=16) = 3/2 x 0,4 = 0,6 mol
A. 24L D. 6L
B. 12L E. 3L mol CO2 = 2,2/44 = 0,05 mol
C. 8L ditanyakan volume h2
P x V = mol x R x T
mol = P/RxT x V
= 0,005 x 0,6
= 12L
8 Sebanyak 32 gram kalsium karbida (CaC2) mol CaC2 = 32/64 = 0,5mol
dilarutkan dalam air menghasilkan gas mol C2H2 = koefisien C2H2/ koefisien CaC2 x mol
asetilena(C2H2) menurut reaksi : CaC2
CaC2(s) + 2H2O(l) → Ca(OH)2(s) + C2H2(g) = 1/1 x 0,5 = 0,5 mol
Jumlah partikel gas asetilen yang terbentuk
adalah…. (Ar : Ca=40, C=12) Jumlah partikel = mol x 6,02 x 10^23
A. 3,01 x 1022 molekul = 0,5 x 6,02 x 10^23
B. 6,02 x 1022 molekul = 3,01 x 10^23 molekul
C. 3,01 x 1023 molekul
D. 6,02 x 1023 molekul
E. 3,01 x 1024 molekul
9 3,72 liter gas H2 dihasilkan dari reaksi 3 gram mol H2 = 3,72/ 22,4 = 0,166 mol
logam L dengan asam sulfat encer (STP). mol L = koefisien L/koefisien H2 x mol H2
2Ls) + 3H2SO4(aq) → L2(SO4)3(aq) + 3H2(g) = ⅔ x 0,166
maka massa atom relatif L adalah…. =0,1 mol
A. 19 D. 32
B. 24 E. 39 0,11= 3/Mr
C. 27 Mr yang mendekati yaitu 32

10 Seng dimasukkan kedalam asam klorida molH2= JP/ 6,02 x 10^23


encersesuai reaksi : = 3,01 x 10^22 : 6,02 x 10^23
Zn(s) + 2HCl(aq)→ ZnCl2(aq) + H2(g) = 0,5 x 10^-1
Dihasilkan 3,01 x 1022 molekul hidrogen. Seng = 0,05 mol
yang telah bereaksi adalah….
A. 65 gram mol Zn = 1/1 x 0,05 mol = 0,05 mol
B. 6,5 gram mol HCl = 2/2 x 0,05 = 0,1 mol
C. 3,25 gram
D. 2,75 gram massa Zn = mol x Ar
E. 1,15 gram = 0,05 x 65
=3,25 gram
23
11 Sebanyak 3,01 x 10 atom besi bereaksi mol Fe = 3,01 x 10^23/ 6,02 x 10^23 = 0,5
dengan larutan asam sulfat menurut reaksi : mol H2 = 3/2 x 0,5 = 0,75 mol
2Fe(s)+3H2SO4(aq)→Fe2(SO4)3(aq) + 3H2(g) mol O2 = massa/Mr = 1/32
Volume gas yang terbentuk pada kondisi mol H2/ mol O2 = V H2/ V O2
dimana 1 gram gas oksigen (O=16) 0,75/ 1/32 = V H2/1
bervolume 1 liter adalah…. V H2 = 0,75 x 32
A. 3 liter D. 24 liter V H2 = 24liter
B. 8 liter E. 36 liter
C. 16 liter
12 Jika 0,2 gram NaOH (Mr=40) bereaksi dengan mol NaOH= 0,2 x 40 = 8 mol
larutan H2SO4 0,1M sesuai reaksi berikut : mol H2SO4 = koefisien H2SO4/ koefisien NaOH x
2NaOH + H2SO4 →Na2SO4 + H2O mol NaOH
Banyaknya volum H2SO4 yang diperlukan = ½ x 8 = 4 mol
adalah….
A. 150 ml D. 50 ml M= mol/Volume
B. 100 ml E. 25 ml Volume = M/mol = 0,1 /4
C. 75 ml = 0,025
= 25ml

65
13 Logam Al direaksikan dengan 500 ml larutan mol H2= 1gram/2 = 0,5mol
H2SO4 menghasilkan 1 gram gas H 2 menurut M = mol/V
persamaan reaksi: = 0,5 / 0,5l
2Al(s)+3H2SO4(aq)→Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g) = 1M
Konsentrasi larutan H2 SO4 adalah: ..
A. 0,1 M D. 0,5 M
B. 0,2 M E. 1 M
C. 0,3 M

14 Sebanyak 5,8 gram basa M(OH)2 tepat bereaksi mol HCl = M x V


dengan 200 ml HCl 1 M menurut persamaan = 1 x 0,2 = 0,2mol
reaksi:
M(OH)2(s)+2HCl(aq)→MCl(aq) + 2 H2O(l) mol M(OH)2 = ½ x 0,2 = 0,1mol
Massa atom relatif (Ar) logam M adalah….
A. 24 D. 56 Mr= massa/mol
B. 27 E. 58 = 5,8/0,1
C. 40 = 58
15 Diketahui reaksi : mol L(OH)3 = massa/Mr
2Al(OH)3(aq) + 3H2A(aq) → Al2A3(aq) + 3H2O(l) = 15,6 / 78 = 0,2 mol
Jika AL(OH)3 yang direaksikan sebanyak 15,6 mol H2A = kofisien H2A/koefisien L(OH))3 x mol
gram dan tepat bereaksi dengan 29,4 gram L(OH)3
H2A, maka Mr H2A adalah…. 3/2 x 0,2 mol
A. 82 D. 106 = 0,3 mol
B. 90 E. 114
C. 98 Mr H2A = massa/mol
= 29,4/0,3 = 98
16 Berdasarkan reaksi : mol SO2 = 2,24/22,4 = 0,1 mol
4FeS2 + 11O2 → 2Fe2O3 + 8SO2 mol FeS2 = 4/8 x 0,1 = 0,05 mol
berat FeS yang harus dibakar dengan oksigen
agar diperoleh 2,24 Lgas SO2 pada STP adalah… massa = mol x Mr = 0,05 x 120
A. 3,0 g = 6gram
B. 4,5 g
C. 6,0 g
D. 7,5 g
E. 9,0 g
17 Diketahui persamaan reaksi : mol N2 = 11,2/22,4 = 0,5 mol
N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g) mol NH3 = 2/1 x 0,5 mol =1mol
Jika pada STP 11,2 liter gas nitrogen tepat
bereaksi dengan gas hidrogen, maka gas JP = mol x 6,02 x 10^23
amonia yang terbentuk adalah….. = 1 x 6,02 x 10^23
A. 3,0 x 1023 molekul = 6,02 x 10^23
B. 6,0 x 1023 molekul
C. 1,2 x 1023 molekul
D. 1,5 x 1023 molekul
E. 1,8 x 1023 molekul
18 Ke dalam 2 liter NaOH X M ditambahkan persamaan disetarakan menjadi
(NH4)2SO4 berlebih dan terjadi reaksi : (NH4)2SO4 + 2 NaOH = Na2SO4 + 2NH4 +2HO2
(NH4)2SO4(aq) + NaOH(aq) → Na2SO4(aq) +
mol NH3 = 6,72/22,4 = 0,3mol
NH3(g) + H2O(l) yang menghasilkan 6,72 liter mol NaOH = 2/2 x 0,3 = 0,3mol
gas NH3 (STP). Harga X adalah….
M =mol/L
A. 0,3 D. 0,1
= 0,3 / 2 = 0,15M
B. 0,2 E. 0,05
C. 0,15
19 Reaksi : mol NaOH = M/L

66
2NaOH(aq) + H2SO4(aq) → Na2SO4(s) + =0,1/ 0,2 = 0,02mol
2H2O(I)
Bila terdapat 200 ml NaOH 0,1 M tepat mol Na2SO4 = ½ x 0,02 = 0,01 mol
bereaksi dengan asam sulfat, Na2SO4 yang massa = mol x Mr
dihasilkan sebanyak….(Mr Na2SO4 =142) = 0,01 x 142
A. 1,42 gram D. 28,40 gram = 1,42gram
B. 2,84 gram E. 28,40 gram
C. 5,68 gram

20 Kapur direaksikan dengan 100 ml HCl 0,5 mol HCl = 0,5 x 0,1 = 0,05 mol
menurut reaksi mol CaCO3 = ½ x 0,05 = 0,025 mol
CaCO3(s) + 2HCl(aq) → CaCl2(aq) + H2O(l) + mol H2O = 0,025mol
CO2(g) mol CO2 = 0,025 mol
Volume gas hasil reaksi pada keadaan standar
adalah…. P x V = mol x R x T
A. 11,20 L D. 1,12 L = 1 x V = 0,025 x 0,082 x 300
B. 5,60 L E. 0,56 L V = 0,56L
C. 2,24 L
21 Logam Al dapat bereaksi dengan 50 ml larutan mol H2SO4 = 0,2 x 0,05 = 0,1 mol
asam sulfat encer 0,2 M mol Al = 2/1 x 0,1 = 0,2 mol
2Al(s) + H2SO4(aq)→Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g)
volume gas yang dihasilkan pada tekanan 1 P x V = mol x R x T
atmosfer suhu 27°C adalah…. 1 x V = 0,1 x 0,082 x 300k
A. 0,246 L D. 246 L V = 2,46 L
B. 2,46 L E.0,0246 L
C. 24,6 L

22 100 gram batuan yang mengandung barium mol O2 =1,12/22,4 = 0,05mol


peroksida dipanaskan sebagai berikut : mol BaO2 = 2/1 x 0,05mol
2BaO2(s) → 2BaO(s) + O2(g) = 0,1 mol
Pada keadaan STP dihasilkan 1,12 liter gas O 2
maka kadar BaO2 dalam batuan (Ar Ba =137, O massa BaO2 = 0,1 x 169
= 16) adalah…. = 16,9 gram
A. 4,25 % D. 76,5 % kadar BaO2 = 16,9gram/200 x 100%
B. 7,65 % E. 84,5 % = 8,45%
C. 8,45 %

23 Batu pualam yang mengandung CaCO3 mol CaO = 8,4/56 = 0,15 mol
dipanaskan sehingga terurai sesuai persamaan mol CaCO3 = 1/1 x 0,2 = 0,15 mol
reaksi :
CaCO3(s) → CaO(s) + CO2(g) massa CaCO3 = mol x Mr
Jika ,masa batu pualam 20 gram dan massa = 0,15 x 100 = 15gram
CaOyang dihasilkan 8,4 g maka kadar CaCO3
dalam batu pualam adalah….(Ar: Ca = 40, O = 15/20 x 100%
16, C = 12) = 75%
A. 90 % D. 50 %
B. 80 % E. 42 %
C. 75 %
III. PEREAKSI PEMBATAS
⮚ Seringkali zat - zat pereaksi dicampurkan dalam jumlah yang ekivalen , artinya tidak sesuai
dengan perbandingan koefisien reaksinya.
⮚ Jumlah hasil reaksi tergantung pada jumlah pereaksi yang habis lebih dahulu dan pereaksi ini
disebut pereaksi pembatas

Contoh Reaksi : pA + qB → rC + sD

67
Langkah penyelesaian soal reaksi pembatas
1. Cari mol A dan Mol B (lihat materi konsep mol)

Diketahui Jml partikel Diketahui massa Dik V (STP) Dik. Molar danVol
jumla h partikel gram Vol( STP) mol=M x Vol (liter)
mol= mol= mol=
6,02 x 1023 Mr atau Ar 22,4 Liter

2. Bagi mol A dan mol B dengan koefisien masing-masing untuk mencari pereaksi pembatas dan
pereaksi sisa dimana
Hasil bagi yang kecil → pereaksi pembatas
Hasil bagi yang besar → pereaksi sisa
A → mol A B → mol B
p q
Kemungkinan 1 mol A > mol B
p q
pereaksi sisa pereaksi pembatas

Kemungkinan 2 mol A < mol B


p q
pereaksi pembatas pereaksi sisa
3. Tulislah reaksi m, b, s
Kemungkinan 1
pA + qB → rC + sD
m mol A mol B - -
b. p/q x mol B mol B r/q mol B s/q mol B
s (mol A – p/q x mol B) 0 r/q mol B s/q mol B

kemungkinan 2
pA + qB → rC + sD
m mol A mol B - -
b. mol A q/p mol A r/p mol A s/p mol A
s 0 (mol B – q/p mol A) r/q mol A s/q mol A

4. Ubahlah mol sesuai dengan yang diminta soal (lihat materi konsep mol)

No Ditanya Rumus yang digunakan


1 Massa gram=mol x Mr atau gram=mol x Ar
2 Jumlah Partikel jumla h partikel=mol x 6,02 x 10 23
3 Volume (STP) Volume ( STP )=mol x 22,4 Liter
4 Volum (RTP) Volume ( RTP )=mol x 24 Liter
5 Volume gas ideal mol x R(0,082)x T (oC+ 273 K )
Volume=
P( atm)
6 Volume pada P,T tertentu Volume gas 1 x Molar 1
Volume 2=
Molar 2
7 Molar mol
M=
Volume(liter)
Contoh Soal :
Sebanyak 8 gram gas metana dibakar dengan 40 gram oksigen. Berapa gram CO2 yang terbentuk
dan massa pereaksi sisa? (Ar H = 1, C = 12, O = 16)
Jawab :
1. Menuliskan persamaan reaksi dan menyetarakan koefisien reaksi
CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(g)

68
2. Mencari mol CH4 dan mol O2

gram C H 4 8g
Mol CH4 = = =0,5 mol
Mr C H 4 16 g mol−1

gram O2 40 g
Mol O2 = = =1,25 mol
Mr O2 32 g mol−1
3. Membagi mol CH4 dan O2 dengan koefisien masing masing untuk mencari mana pereaksi
sisa dan pereaksi pembatas
mol C H 4 0,5 mol
CH4 → = =0,5 mol
koefisienC H 4 1

mol O 2 1,25 mol


O2 → = =0,625 mol
koefisienO 2 2
Karena hasil bagi mol CH4 < dari hasil bagi mol O2 , maka pereaksi pembatas adalah CH4 dan
pereaksi yang bersisa O2
4. Menuliskan persamaan reaksi dan dilengkapi dengan mula-mula, bereaksi dan sisa
(terbentuk)
1CH4(g) + 2O2(g) → CO 2(g) + 2H 2O(g)
Mula-mula 0,5 mol 1,25 mol - -

2 1 2
Bereaksi 0,5 mol x 0,5 mol = 1,0 mol x 0,5 mol x 0,5 mol
1 1 1

Sisa 0 (1,25 – 1,0) mol = 0,25 mol 0,5 mol 0,5 mol

5. Menghitung massa CO2 dsan massa O2 sisa yang ditanyakan


Massa CO2 = mol CO2 x Mr CO2 , massa O2 = mol O2 x Mr O2
= 0,5 mol x 44 gram mol -1 = 0,25 mol x 32 gram mol -1
= 22 gram = 8 gram

Latihan Soal

No Soal Latihan
1. Reaksi NH3 dengan O2 berlangsung sebagai (mol NH3/koefisien NH3): (mol O2/koefisien
berikut O2)
4NH3(g) + 5O2(g) → 4NO(g) + 6H2O(l) =¼:⅕
Berapa mol NO dapat terbentuk dari reaksi 1 Reaksi yang terjadi
moh NH3 dengan 1 mol O2 4NH3 + 5O2 = 4NO + 6H2O
1 1 m
⅘ 1 ⅘ 6/5 r
⅕ - ⅘ 6/5 s

maka, mol NO = ⅘ mol atau 0,8mol


2. Sebanyak 1,27 gram tembaga dilarutkan mol Cu = 1,27/63,5 = 0,02 mol
dalam 100 mL asam nitrat 6 M. Jika reaksi mol HNO3 = 0,1 x 6 = 0,6mol
pelarutan tembaga adalah :
3Cu(s) + 8HNO3(aq) → 3Cu(NO3)2(aq) + 2NO(g) + 3Cu + 8HNO3 = 3Cu(NO3)2 +2NO + 4H2O
4H2O(l) 0,02 0,6
Apakah tembaga dapat larut seluruhnya 0,02 0,053 0,02 0,13 0,027
- 0,547 0,02 0,13 0,027
campuran tidak ekuivalen, maka tembaga larut
tidak seluruhnya

69
3. Gas amonia dapat dibuat dalam laboratorium mol NH4Cl = 15/53,5 = 0,28 mol
dengan memanaskan NH4Cl dengan Ca(OH)2. mol Ca(OH)2 = 15/74 = 0,2 mol
2NH4Cl(s) + Ca(OH)2(s) → CaCl2(s) + 2H2O(l) +
2NH3(g) NH4Cl =mol/koefisien = 0,28/2 = 0,14
Bila suatu campuran dari 15 gram Ca(OH)2 Ca(OH)2 = mol/koefisien = 0,2/1 = 0,2
dipanaskan pada suhu 50oC, 1 atm, hitunglah
volum amonia yang dapat terbentuk. 2NH4Cl +Ca(OH)2 = CaCl2 + 2H2O +2NH3
(Ar H = 1, N = 14, O = 16, Cl = 35,5 Ca = 40) 0,28 0,2
0,28 0,14
- 0,06 0,14 0,28 0,28

PxV=nxRxT
1 x V = 0,28 x 0,082 x 323
V = 7,43L
4. Pupuk superfosfat dibuat dari reaksi kalsium mol Ca3(PO4)2 = 450/310 = 1,45 mol
fosfat [Ca3(PO4)2] dengan asam sulfat mol H2SO4 = 300/98 = 3,06 mol
menurut persamaan sebagai berikut
Ca3(PO4)2(s) + 2H2SO4(l) → Ca(H2PO4)2(s) + Ca3(PO4)2 = 1,45/1 = 1,45
2CaSO4(s) H2SO4 = 3,06/2 = 1,56
Jika direaksikan 450 gram Ca3(PO4)2 dengan
300 gram asam sulfat, berapa gram maka pembatas reaksinya Ca3(PO4)2 sebesar
superfosfat yang diperoleh? (Ar H = 1, O = 16, 1,45 mol
P =31, S = 32, Ca = 40)
superfosfat yang diperoleh=
koefisien superfosfat/koefisien pembatas
reaksi x mol pembatas reaksi x Mr Ca(H2PO4)2
= 1/1 x 1,45 x 234 = 339,3 gram
5. Larutan Pb(NO3)2 bereaksi dengan larutan a. mol Pb(NO3)2 : 10 x 0,2 = 2mmol
NaCl membentuk endapan PbCl2 menurut mol NaCl :10 x 0,2 = 2mmol
persamaan :
Pb(NO3)2(aq) + 2NaCl(aq) → PbCl2(s) + Pb(NO3)2 = 2/1 = 2mmol
2NaNO3(aq) NaCl = 2/2 = 1mmol
Hitunglah massa endapan yang terbentuk maka massa = 1x10^-3 x Mr
jika direaksikan : = 1x 10^-3 x 278 = 0,278gram
a. 10 mL larutan Pb(NO3)2 0,2 M
dengan 10 mL larutan NaCl 0,2 M b. mol Pb(NO3)2 :10 x 0,2 = 2mmol
b. 10 mL larutan Pb(NO3)2 0,2 M mol NaCL :10 x 0,4 = 4mmol
dengan 10 mL larutan NaCl 0,4 M karena perbandingan koefisien,
c. 10 mL larutan Pb(NO3)2 0,2 M mol Pb(NO3)2 = mol PbCL2 = 2mmol
dengan 20 mL larutan NaCl 0,4 M massa = 2x 10^-3 x Mr
(Ar Pb = 207, N = 14, O = 16, Na = 23, Cl = 2 x 10^-3 x 278 = 0,556gram
35,5)
c. Mol Pb(NO3)2 :20 x 0,2 = 4mmol
mol NaCl : 20 x 0,4 = 8 mmol
karena perbandingan koefisien, maka mol
Pb(NO3)2 = mol PbCl2 = 4mmol

massa = 4x10^-3 x 278 = 1,116gram


Soal pilihan ganda
1. Direaksikan 200 ml Pb(NO3)2 1M dengan 33,2 mol Pb(NO3)2 = 0,2 x 1 = 0,2 mol
gram KI menurut persamaan reaksi : mol Kl = 33,2/882 = 0,03 mol
Pb(NO3)2(aq) + 2KI(aq) → PbI2(s) + 2KNO3
Massa endapan yang bereaksi dan Pb(NO3)2 = 0,2/1 = 0,2
massapereaksi yang tersisa adalah…. Kl = 0,03/2 = 0,015
A. 33,1 gram dan 46,1 gram

70
B. 46,1 gram dan 33,1 gram maka pereaksi nya yaitu Kl dan yg berekasi
C. 66,2 gram dan 48,1 gram Pb(NO3)2
D. 46,1 gram dan 66,2 gram
E. 33,1 gram dan 92,2 gram massa bereaksi = 0,2 x 332 = 66,2gr
massa pereaksi bersisa = 48,1 gr
2 Larutan NH4Cl 3 M sebanyak 100 ml mol NH4Cl = 3M x 0,1 L = 0,3 mol
fireaksikan dengan 200 ml larutan NaOH 2 M mol NaOH = 2M x 0,2 = 0,4 mol
sehingga terjadi reaksi :
NH4Cl(aq) + NaOH(aq) → NH3(g) + H2O(l) + NH4Cl + NaOH = NH3 + H2O +NaCl
NaCl(s) 0,3 0,4
Volume gar NH3 yang dihasilkan pada STP 0,2 0,2 0,2 0,2 0,2
adalah… 0,1 - 0,2 0,2 0,2
A. 11,20 liter D. 5,60 liter
B. 8,84 liter E. 4,48 liter volume NH3 (STP) = 0,2 x 22,4L = 4,48L
C. 6,72 liter
3 Sebanyak 75 ml larutan Na2CO3 0,2 M mol Na2CO3 = 0,2 x 0,075 = 0,015 mol
direaksikan dengan 50 ml larutan HCl 0,2 M mol HCl = 0,05 x 0,2 = 0,01
menurut reaksi :
Na2CO3(aq) + 2HCl(aq) → 2NaCl(aq) + 2 Na2CO3 + 2HCl = 2NaCl +2H2O+CO2
H2O(l) + CO2(g) 0,015 0,01 - - -
Volume gas karbon dioksida yang dihasilkan 0,005 0,005
pada suhu 27°C dan tekanan 3 atmosfer…. 0,1
(R= 0,082)
A. 0,007 liter D. 7,380 liter P x V = mol x R x T
B. 0,075 liter E. 82,00 liter = 3 x V = 0,1 x 0,082 x 300k
C. 0,082 liter V = 0,082L

4 Sebanyak 100 ml larutan Na2SO3 0,2 M mol Na2SO3 = 0,2 x 0,1 = 0,02 mol
direaksikan dengan 200 ml larutan HCl 0,1 M, mol HCl = 0,1 x 0,2 = 0,02 mol
menurut reaksi :
Na2SO3 (aq) + 2HCl(aq) → 2NaCl(aq) + H2O(l) Na2SO3 = 0,02/ 1 = 0,02
+ SO2(g) HCl = 0,02/2 = 0,01
Volume gas yang terjadi pada suhu dan
tekanan yang sama 1 mol gas NO = 30 liter 0,01 x 30L
adalah….
A. 0,01 x 22,4 liter
B. 0,01 x 30 liter
C. 0,02 x 30 liter
D. 0,03 x 30 liter
E. 0,02 x 22,4 liter
5 Larutan NaOH 0,5 M sebanyak 30 ml mol NaOH = 0,5 x 0,03 = 0,015 mol
direaksikan dengan 50 ml larutan H 3PO4 0,2 mol H3PO4 = 0,2 x 0,05 =0,01 mol
M sesuai persamaan
3NaOH + H3PO4 → Na3PO4 + 3H2O setelah NaOH = 0,015/3 = 0,005
terjadi reaksi, terdapat pereaksi sisa yaitu…. H3PO4 = 0,01/1 = 0,01
A. H3PO4 sebanyak 0,005 mol
B. NaOH sebanyak 0,005 mol karena NaOH lebih kecil maka NaOH
C. H3PO4 sebanyak 0,0075 mol merupakan pereaksi pembatas. dan H3PO4
D. NaOH sebanyak 0,0075 mol adalah pereaksi yang bersisa.
E. H3PO4 sebanyak 0,01 mol
0,01 - 0,005 =0,005mol

71
IV. HITUNGAN YANG MELIBATKAN CAMPURAN
⮚ Apabila suatu campuran dari dua jenis zat direaksikan dengan suatu pereaksi dan kedua
komponen campuran itu bereaksi, maka persamaan reaksinya harus ditulis terpisah
Contoh :
Reaksi paduan logam Al dan Mg dengan larutan HCl ditulis sebagai berikut :
2Al(s) + 6HCl(aq) → 2AlCl3(aq) + 3H2(g)
Mg(s) + 2HCl(aq) → MgCl2(aq) + H2(g)

⮚ Komposisi campuran dapat ditentukan dengan mengukur jumlah pereaksi atau salah satu
hasil reaksi yang setara dengan campuran itu
Contoh :
Suatu campuran terdiri atas CaO dan Ca(OH)2. Untuk menentukan susunan campuran itu ,
dilakukan percobaan sebagai berikut. Sebanyak 1 gram campuran dilarutkan dalam 50 mL
air. Ternyata, untuk mentralkan campuran ini membutuhkan 0,032 mol HCl. Berapa persen
massa CaO dalam campuran itu?(Ar H = 1, O = 16, Ca = 40)
Jawab :
1. Tuliskan persamaan reaksi antara CaO dan Ca(OH) 2 dengan HCl dan setarakan reaksi
CaO(s) + 2HCl(aq) → CaCl2(aq) + H2O(l)
Ca(OH)2 + 2HCl(aq) → CaCl2(aq) + 2H2O(l)
2. Misalkan massa CaO = x gram dan massa Ca(OH)2 = (1 – x)gram
3. Hitung mol CaO dan mol Ca(OH)2
gramCaO x gram x
mol CaO= = = mol
Mr CaO 56 grammol−1 56
gramCa(OH )2 (1− x)gram 1−x
mol Ca(OH )2= = = mol
Mr Ca(OH )2 74 grammol−1 74
4. Hitung mol HCl yang diperlukan CaO dan mol HCl yang diperlukan Ca(OH) 2 dengan
menggunakan perbandingan koefisien
koefisien HCl 2 x 2x
mol HCl yang dibutuhkan CaO= x mol CaO= x mol= mol
koefisienCaO 1 56 56
x
=
28
koefisien HCl 2 1−x
mol HCl yang dibutuhkan Ca ( OH )2= x mol Ca ( OH )2= x m
koefisienCa ( OH )2 1 74

2(1−x ) 1−x
= =
74 37
5. Mol HCl total = mol HCl yang diperlukan CaO + mol HCl yang diperlukan Ca(OH) 2
x 1−x
0,032 mol = mol + mol
28 37
37(x) + 28(1 – x) = 0,032 x 28 x 37
37x + 28 – 28x = 33,152
9x = 33,152 -28= 5,152

72
X = 0,572 gram
Jadi massa CaO = 0,572 gram
Persen massa CaO dalam campuran =
massa CaO 0,572
x 100 %= x 100 %=57,2 %
Massacampuran 1
Latihan Soal
No Soal Jawaban
1 Magnesium dan aluminium larut dalam misal massa Mg = x gram
asam sulfat menurut persamaan : massa Al = (7,8-x) gram
Mg(s) + H2SO4(aq) → MgSO4(aq) + H2(g)
mol Mg = x/24
2Al(s) + 3H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g) mol Al = (7,8-x)/27
Sebanyak 7,8 gram paduan logam Mg
dengan Al dilarutkan dalam asam sulfat mol H2 = 8,96/22,4 = 0,4 mol
berlebihan, membebaskan 8,96 liter gas
H2(STP). Tentukanlah susunan campuran x/24 + (7,8-x)/28 = 0,4
tersebut = (3x+4(7,8-x))/72 = 0,4\
= 3x+31,2 -4x = 28,8
x = 31,2 - 28,8
x = 2,4
maka susunan campuran dari paduan logam=
Massa Mg = 2,4gram
Massa Al = 7,8-2,4 = 5,4gram

2 Pada pembakaran sempurna 31 gram misal massa CH4 = x


campuran metana (CH4) dan etana (C2H6) massa C2H6 = 31-x
dihasilkan 88 gram karbondioksida (CO2). mol CH4 = x/16
mol C2H6 = 31-x / 30
Tentukanlah susunan campuran mol CO2 = 88/44 = 2
tersebut. Reaksi pembakaran metana
dan etena adalah sebagai berikut : mol CO2 = mol C2H6 + CH4
CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + 6H2O(l) 2 = (31/x)/15 + x/16
2 C2H6(g) + 7O2(g) → 4CO2(g) + 6H2O(l) 2 = (496-16x +15x)/240
480 = 496 -x
x = 16gram
maka, susunan campuran nya=
CH4 = 16gram
C2H6 = 31-16= 15gram

73

Anda mungkin juga menyukai