Anda di halaman 1dari 8

KULUM BAYI

bayi adalah periode anak anak sampai 1 tahun kehidupan

Pemenuhan 0-6 bulan : hanya dengan pemberian ASI tanpa pemberian makanan dan minuman
lain termasuk air putih dan obat obatan, kecuali atas indikasi medis. ASI mencukupi 400 kkal
untuk 0-2 bulan dan 500 kkal untuk 3-5 bulan
Hal yang harus diperhatikan :
- Frekuensi menyusui, sehari setidaknya menyusui 8-12 kali dan lakukan siang dan malam
(karena komposisi lemak pada ASI berbeda antara saat siang dan malam)
- Durasi​, lebih dari 15 menit agar bayi mendapat hindmilk (kaya akan lemak dan protein
sehingga bayi kenyang dan membantu pertumbuhan) dan bergantian payudara
- Posisi, ​perlekatan dengan mulut bayi benar, seluruh bibir bayi melingkupi areola ibu →
pengeluaran dan produksi ASI optimal

Pemenuhan 6 bulan keatas


bayi sudah bisa mendapatkan MPASI, karena ASI sudah tidak mencukupi kebutuhan gizi nya.
Hal yang harus diperhatikan :
- tepat waktu​, MPASI sejak anak berusia 6 bulan walaupun masih menyusui dengan kuat
- adekuat​, nilai gizi frekuensi dan porsi yang diberikan sesuai
- aman​, disiapkan diberikan dan disimpan dengan cara yang bersih
- diberikan dengan tepat​, dengan memperhatikan sinyal dari bayi (responsive feeding :
lapar/kenyang, suka/tidak)

Bentuk MPASI yang dianjurkan :

MPASI perlu terdiri dari makanan pokok, protein (hewani), sayur dan buah→ dikenalkan
makanan lain pada bayi

PEMILIHAN MPASI YANG TEPAT


- perhatikan densitas energi, lebih baik di gram yang lebih sedikit namun energi lebih tinggi
→ dikarenakan lambung bayi kecil
- berikan menu beragam
- utamakan protein hewani yang tinggi zat besi
- pemberian sayur dan buah jangan sampai membuat anak tidak mengkonsumsi protein dan
karbo
- variasikan bumbu dan cara pengolahan, sedikit garam dan gula ditambahkan dapat
meningkatkan nafsu makan anak
- jangan takut menambahkan lemak/minyak pada MPASI
- gunakan makanan terfortifikasi bila diperlukan

KEAMANAN MPASI
- biasakan mencuci tangan
- penyajian makanan baik
- gunakan peralatan food grade dan mudah dibersihkan
- masak MPASI hingga matang dan simpan pada suhu aman
- jangan memberikan madu
PERTUMBUHAN BAYI
Komposisi dan proporsi tubuh
Pertumbuhan intra uterin
- fase pertama​, terjadinya pembuahan sampai implantasi (sekitar 8 hari dan diameter 0.01
inchi)
- masa embrio, perkembangan embrio setelah 9-12 tahun. sel sudah berdiferensiasi dan
mempunyai satu bentuk organ tertentu
- masa fetus​, sejak 12 minggu sampai lahir dan bayi lahir dan pada usia kehamilan 20 minggu
jantung mulai berdetak
Skema pertumbuhan janin
- digunakan scammon growth curve

Parameter pertumbuhan fisik bayi


lingkar kepala - panjang badan - berat badan - gigi

Penilaian status gizi bayi


- panjang badan (bayi dibawah 2 tahun) dan tinggi badan (diatas 2 tahun) : mengindikasikan
stunting; normal -2 sampai +3
- berat badan menurut usia : mengindikasikan underweight; normal >-2 sampai +1 (kalau
diatas +1 mengindikasikan obesitas, tetapi tidak disarankan menggunakan bb/u mendingan
bb/pb atau imt)
- berat badan menurut panjang badan : mengindikasikan wasting; normal >-2 sampai +1
- IMT menurut usia : menilai obesitas, wasting dan kegemukan
- lingkar kepala menurut usia : mengindikasikan micro dan macrocephaly; normal -2 sampai
+2

PERKEMBANGAN BAYI
- perkembangan menimbulkan perubahan dan selalu disertai perkembangan
- pertumbuhan dan perkembangan pada tahap awal menentukan perkembangan
selanjutnya
- pertumbuhan dan perkembangan mempunyai kecepatan yang berbeda
- perkembangan berkorelasi dengan pertumbuhan
- perkembangan pola nya tetap, yaitu terjadi dahulu di daerah kepala baru ke tubuh
(sefalokaudal), daerah proximal lebih dulu baru distal
- perkembangan memiliki pola yang berurutan
- perkembangan merupakan hasil proses kematangan dan belajar (latihan dan usaha)
- perkembangan polanya dapat diramalkan, berlangsung dari tahapan umum ke spesifik
sehingga dapat di pantau

ASPEK PERKEMBANGAN
- gerak kasar atau motorik kasar, seperti duduk atau berdiri
- gerak halus atau motorik halus, koordinasi cermat otot kecil misal menulis
- kemampuan bicara dan bahasa
- sosialisasi dan kemandirian, misal makan sendiri

TAHAPAN PERKEMBANGAN BAYI


0-3 BULAN
1. Mengangkat kepala setinggi 45 derajat
2. Menggerakkan kepala dari kiri/kanan ke tengah,
3. Melihat dan menatap wajah anda.
4. Mengoceh spontan atau bereaksi dengan mengoceh, Suka tertawa keras.
5. Beraksi terkejut terhadap suara keras.
6. Membalas tersenyum ketika diajak bicara/tersenyum.
7. Mengenal ibu dengan penglihatan, penciuman, pendengaran, kontak.

3- 6 BULAN
1. Berbalik dari telungkup ke terlentang.
2. Mengangkat kepala setinggi 90 derajat
3. Mempertahankan posisi kepala tetap tegak dan stabil.
4. Menggenggam pensil,
5. Meraih benda yang ada dalam jangkauannya.
6. Memegang tangannya sendiri.
7. Berusaha memperluas pandangan.
8. Mengarahkan matanya pada benda benda kecil.
9. Mengeluarkan suara gembira bernada tinggi atau memekik.

6-9 BULAN
1. Duduk (sikap tripoid - sendiri)
2. Belajar berdiri, kedua kakinya menyangga sebagian berat badan.
3. Merangkak meraih mainan atau mendekati seseorang,
4. Memindahkan benda dari tangan satu ke tangan yang lain.
5. Memungut 2 benda, masing-masing lengan pegang 1 benda pada saat yang bersamaan.
6. Memungut benda sebesar kacang dengan cara meraup,
7. Bersuara tanpa art;, mamama, bababa, dadada, tatata.
8. Mencari mainan / benda yang dijatuhkan.
9. Bermain tepuk tangan /ciluk baa.
10. Bergembira dengan melempar benda.
11. Makan kue sendiri

9-12 BULAN
1. Mengangkat benda ke posisi berdiri,
2. Belajar berdiri selama 3o detik atau berpegangan dI kursi.
3. Dapat berjalan dengan dituntun,
4. mengulurkan tangan/badan untuk meraih mainan yang
5. Menggenggam erat pensil,
6. Memasukkan benda ke mulut.
7. Mengulang menirukan bunyi yang didengarkan.
8. Menyebut 2-3 suku kata yang sarna tanpa arti
9. Mengeksplorasi sekitar, ingin tahu, ingin menyentuh apa saja.
10. Bereaksi terhadap suara yang perlahan atau bisikan.
11. Senang diajak bermain "CILUKBA".
12. mengenali anggota keluarga, takut pada orang yang belum

12-18 BULAN
1. Berdiri sendiri tanpa berpegangan.
2. Membungkuk memungut mainan kemudian berdiri kembali.
3. Berjalan mundur 5 langkah,
4. Memanggil ayah dengan kata "papa".
5. Menumpuk 2 kubus.
6. Memasukkan kubus di kotak,
7. Menunjuk apa yang diinginkan tanpa menangis / merengek,
8. anak bisa mengeluarkan suara yang menyenangkan atau
9. menarik tangan ibu.
10. Memperlihatkan rasa cemburu/bersaing,

18-24 BULAN
1. Berdiri sendiri tanpa berpegangan selama 30 detik.
2. Berjalan tanpa terhuyung-huyung,
3. Bertepuk tangan, melambai-lambai.
4. Menumpuk 4 buah kubus.
5. Memungut benda kecil dengan ibu jari dan jari telunjuk.
6. Menggelindingkan bola kearah sasaran.
7. Menyebut 3-6 kata yang mempunyai arti,
8. Membantu/ mentrukan pekerjaan rumah tangga.
9. Memegang cangkir sendiri, belajar makan - minum sendiri.

24-36 BULAN
1. Jalan naik tangga sendiri.
2. Dapat bermain dengan sendal kecil.
3. Mencoret coret pensil pada kertas.
4. Bicara dengan baik menggunakan 2 kata.
5. Dapat menunjukkan 1 atau lebih bagian tubuhnya
6. Melihat gambar dan dapat menyebut dengan benar nama 2 benda atau lebih,
7. Membantu memungut mainannya sendiri atau membantu
8. mengangkat piring jika diminta.
9. Makan nasi sendiri tanpa banyak tumpah.
10. Melepas pakaiannya sendiri.

36-48 BULAN
1. Berdiri 1 kaki 2 detik.
2. Melompat kedua kaki diangkat.
3. Mengayuh sepeda roda tiga.
4. Menggambar garis lurus.
5. Menumpuk 8 buah kubus.
6. Mengenal 2-4 warna,
7. Menyebut nama, umur, tempat,
8. Mengerti arti kata di atas, di bawah, di depan.
9. Mendengarkan cerita.
10. Mencuci dan mengeringkan tangan sendiri.
11. Mengenakan celana panjang, kemeja baju.

48-60 BULAN
1. Berdiri 1 kaki 6 detik.
2. Melompat-lompat 1 kaki.
3. Menari.
4. Menggambar tanda silang.
5. Menggambar lingkaran.
6. Menggambar orang dengan 3 bagian tubuh.
7. Mengancing baju atau pakaian boneka.
8. Menyebut nama lengkap tanpa dibantu.
9. Senang menyebut kata kata baru.
10. bertanya tentang sesuatu
11. menjawab dengan kata kata yang benar
12. bicara mudah dimengerti
13. bisa membandingkan sesuatu dari ukuran
14. menyebut angka dan menghitung jari
15. menyebut nama hari
16. berpakaian sendiri
17. beraksi tenang dan tidak rewel ketika ditinggal ibu

MASALAH KESEHATAN PADA BAYI


BAYI BERAT LAHIR RENDAH
berat lahir <2500 gram, bisa disebabkan karena prematuritas, IUGR atau keduanya.
kalau <1500 bayi berat sangat rendah
kalau <1000 bayi berat ekstrim rendah
- risiko kematian bayi tinggi (80%) karena prematur ¾ dan ¼ karena IUGR
- memiliki risiko infeksi yang lebih tinggi, stunting, kemampuan kognitif rendah, menderita
PTM di masa yang akan datang
DIARE
buang air besar dengan konsentrasi cair sebanyak 3 kali atau lebih selama 24 jam
- Diare termasuk sering terjadi pada bayi anak selama 1-2 hari, kemudian hilang sendiri. Ini
disebut sebagai diare akut atau berjangka pendek.
- Diare ini bisa disebabkan oleh makanan atau air yang terkontaminasi oleh bakteri, atau bila
bayi terinfeksi oleh penyakit akibat virus
- Komplikasi yg paling berbahaya adalah dehidrasi yang dapat menyebabkan kematian. Oleh
karena itu selama bayi mengalami diare teruskan menyusui dan berikan makan/minum
seperti biasanya, dan berikan oralit.
KOLIK
Bayi sehat yang menangis atau rewel tanpa sebab yang jelas (lapar, sakit, dll) dalam waktu
lama, sampai lebih dari 3 jam, setidaknya 3 x dalam seminggu, biasanya di sore hari (walaupun
bisa di waktu lain), mungkin mempunyai apa yang disebut Kolik.
- dimulai waktu bayi berusia beberapa minggu, dan biasanya paling buruk saat bayi berumur
4-6 minggu
- Bisa diikuti dengan tangan bayi yang mengepal, menekuk lengan dan kakinya ke arah
perutnya, perut kembung dan kencang, buang angin saat menangis, atau terlihat kesakitan
dengan muka yang merah
- Kolik ini akan hilang dg semakin bertambahnya umur seorang bayi, pada kira-kira usia 4
bulan, rata-rata berlangsung 4 minggu.
TBC
- Tbc dapat menyerang anak di usia kapanpun, tetapi paling sering menyerang anak umur
1-4 tahun
- Pada bayi baru lahir, penularan secara droplet dapat terjadi dari ibu atau orang lain, yang
biasanya tidak terdiagnosa menderita Tbc, sehingga tidak melakukan pencegahan.
- Tbc tidak ditularkan melalui ASI
CAMPAK
- Campak yang disebabkan oleh virus Rubeola, salah satu penyakit yang cepat menular
- Campak ditularkan melalui batuk dan bersin, kontak personal yg dekat atau kontak
langsung dg sekret/cairan hidung dan tenggorokan
- Virus yg beredar di udara dapat bertahan di udara atau barang yang terinfeksi sampai 2 jam
- Penularan oleh orang yang terinfeksi dapat sudah mulai terjadi sejak 4 hari sebelum gejala
ruam/merah pada kulit muncul sampai 4 hari setelah ruam pada kulit pecah

Anda mungkin juga menyukai