Soal No 1
Gelombang berdiri pada tali memiliki persamaan y = 1,5 sin (0,4x) cos (200t) (dalam satuan SI).
Amplitudo gelombang yang berinteferensi dan kelajuan partikel tali yang berosilasi pada gelombang
adalah ….
Jawab:
Secara umum persamaan gelombang berdiri pada tali dapat dituliskan
dengan:
A sin(kx) =Amplitudo gelombang (m)
k = Bilangan gelombang ( )
= frekuensi sudut ( )
dari persamaan gelombang berdiri pada soal di atas maka simpangan maksimum/ amplitudonya
adalah 1,5 sin (0,4x). Sedangkan kecepatan osilasi partikel pada tali dapat diperoleh dari turunan
pertama terhadap waktu dari persamaan simpangan
= -300 sin (0,4x) sin (200t) m/s
Jawaban d
Soal No 2
Gelombang berdiri pada tali memiliki persamaan y=1,5 sin 0,4x cos 200t (dalam satuan SI). Panjang
gelombang yang berinterferensi dan percepatan partikel tali pada gelombang berdiri adalah….
Jawab:
dari persamaan simpangan gelombang pada soal di atas, terlihat bahwa bilangan gelombang k=0,4.
Maka panjang gelombangnya m. Sedangkan percepatan gelombang pada tali dapat
diperoleh dari turunan kedua dari simpangan gelombang terhadap waktu.
Jawaban d
Soal No 3
Dua gelombang berjalan berlawan arah y1 = 3 sin π(x-0,6t) dan y2 = 3 sin sin π(x+0,6t) ( dalam satuan
CGS) berinterferensi sehingga membentuk gelombang berdiri. Amplitudo gelombang berdiri dan
frekuensi gelombang yang berinterferensi adalah….
a. 6 cm dan 0,3 Hz
b. 3 cm dan 0,3 Hz
c. 6 cos π x cm dan 0,6 Hz
d. 6 cos π x cm dan 0,3 Hz
Jawab:
persamaan simpangan dari dua buah gelombang berinterferensi adalah
Jawaban e
Iklan
Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag gelombang berjalan, gelombang stasioner,
pembahasan soal utn ppg sika, pembahasan UTN PPG, soal UTN PPG pada September 21, 2017
[https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/21/gelmbang-berjalan-stasioner/] .
Menjelaskan teori kinetik gas dan karakteristik gas pada ruang Tertutup
Soal No 1
Empat buah bejana di isi gas masing-masing He, Ne, Ar, dan Kr. Setiap bejana memiliki ukuran
volume dan temperatur sama, namun jenis gas berbeda. Peryataan yang benar tentang gas di dalam
bejana ini adalah ….
a. Tekanan gas tidak bergantung pada ukuran bejana, jenis gas, dan temperatur gas
b. Bejana 4 memiliki massa molekul relatif paling besar sehingga tekanannya paling kecil
c. Jika jumlah molekul sama maka tekanan gas dalam bejana sama, tidak bergantung pada jenis gas.
d. Tekanan hanya bergantung pada temperatur gas, tidak bergantung pada jumlah molekul pada jenis
gas.
Jawab:
dengan
P = tekanan (Pa)
V = Volume ( )
N = jumlah partikel
k = konstanta bolzmann
T = suhu (K)
Untuk volume dan suhu sama, maka tekanan gas ditentukan oleh jumlah partikel N. Makin banyak
jumlah partikel makin besar tekanan gas. Jawaban c
Soal No 2
Empat buah bejana di isi gas masing-masing bertekanan 1 atm, 2 atm, 3 atm dan 4 atm. Pernyataan
yang benar tentang sifat gas di dalam bejana yang memiliki volume yang sama ini adalah….
a. Jika temperatur sama, maka bejana bertekanan besar memiliki jumlah molekuk gas paling sedikit
b. Jika temperatur sama, maka di dalam bejana bertekanan besar gerakan molekulnya lebih cepat
c. Jika jumlah molekulnya sama, gas dalam bejana bertekanan rendah gerakan molekul-molekulnya
lebih cepat
d. Jika jumlah molekulnya sama, gas dalam bejana bertekanan besar memiliki suhu lebih tinggi
Jawab:
Temperatur suatu bahan menunjukkan gerakan partikel-partikel dari bahan. Makin tinggi suhunya
makin cepat gerakan partikelnya. Dengan cara yang sama dengan soal pertama, jawaban yang paling
tepat adalah pilihan d
Soal No 3
Empat buah bejana di isi gas masing-masing bertekanan 1 atm, 2 atm, 3 atm dan 4 atm. Jika volume
gas sama dan jumlah molekul gas juga sama, maka pernyataan yang benar tentang sifat gas di dalam
bejana ini adalah..
a. Pada tekanan makin rendah, maka molekul gas lebih mudah bergerak sehingga frekuensi
tumbukkan molekul gas dengan dinding meningkat
b. Pada tekanan makin besar maka gerakan molekul gas lebih cepat sehingga frekuensi tumbukkan
molekul gas dengan dinding meningkat
c. Pada tekanan makin rendah maka gerakan molekul gas lebih cepat, energi kinetiknya bertambah
sehingga suhu gas meningkat
d. Pada tekanan makin besar maka molekul gas lebih sulit bergerak, energi kinetiknya berkurang
sehingga suhu gas akan turun
Jawab:
Suhu/tempertur adalah ukuran kecepatan partikel-partikel gas. Jawaban yang paling tepat adalah
pilihan b.
Entri ini ditulis di MATERI FISIKA SMA, Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag pembahasan soal utn ppg
sika, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika, teori
kinetik gas pada September 15, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/15/kinetik-gas/] .
Soal No 1
Data periode revolusi planet dan jaraknya ke matahari ditunjukkan oleh tabel berikut.
Jika planet Y memiliki periode revolusi 2.54 √8 x 107 maka kesimpulan yang paling tepat adalah bahwa
planet Y terhadap matahari kira – kira ….
Jawab:
Menurut hukum III Kepler, kuadrat periode planet mengelilingi matahari sebanding dengan pangkat
tiga jarak planet ke matahari, yang secara matematik dituliskan.
Untuk memperoleh jarak planet X ke matahari, kita gunakan persamaan di atas dengan
membandingkan periode planet X dengan planet yang ada di tabel. Karena dalam pengerjaan soal
UTN PPG ini tidak menggunakan kalkulator maka harusnya perbandingan periode planet X dengan
planet di tabel menghasilkan angka bulat/mendekati bulat/mudah dibagi, kalau tidak akan susah
diselesaikan tanpa kalkulator.
Periode planet X akan mudah dibanding dengan periode planet uranus, maka jarak planet X ke
matahari dapat diperoleh
Jarak planet X ke matahari adalah 2 kali jarak planet Uranus ke matahari. Jawaban d
Soal No 2
Data periode revolusi planet dan jaraknya kematahari ditunjukkan ioleh tabel berikut.
Jika terdapat planet P yang berada pada jarak 6,0 x 1011 m dari Matahari dan planet Q yang memiliki
periode revolusi 5,94√8 x 107s maka kesimpulan yang paling tepat adalah bahwa perbandingan
periode revolusi planet P terhadap jarak planet Q ke matahari kira-kira…..
a. Dua kali perbadingan periode revolusi Mars terhadap jarak Bumi ke Matahari
b. Dua kali perbandingan periode revolusi Bumi terhadap jarak Mars ke Matahar
c. Dua kali perbandingan periode revolusi Merkurius terhadap jarak Bumi ke Matahari
d. Empat kali perbandingan periode revolusi Bumi terhadap jarak Mars ke Matahari
Jawab:
Jarak planet P akan mudah dibandingkan dengan planet bumi dan periode planet Q akan mudah
dibandingkan dengan planet Mars. Dengan membandingkan planet P dengan Planet Bumi diperoleh
periode planet P 8 kali periode bumi. dengan membandingkan periode planet Q dengan planet Mars
diperoleh jarak Planet Q-matahari, 2 kali jarak Mars-Matahari.
perbandingan periode revolusi planet P terhadap jarak planet Q ke matahari 8/2 atau Empat kali
perbandingan periode revolusi Bumi terhadap jarak Mars ke Matahari. Jawaban d
Soal No 3
Jika terdapat planet X dan Y yang berada pada jarak 6,0 x 1011m dan 1,5 x 1011m dari matahari maka….
jawab:
Dengan menggunakan hukum III kepler perbandingan jarak ke matahari planet X dan Y diperoleh
Periode planet X adalah delapan kali periode planet Y. Jawaban c
Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag gravitasi, pembahasan soal utn ppg sika, soal utn
plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t sika pada September 15, 2017
[https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/15/gravitasi/] .
Menerapkan konsep torsi, momen inersia, titik berat, dan momentum sudut pada benda tegar
(statis dan dinamis)
Soal No 1
Tiga objek masing – masing balok, bola pejal dan bola sepak ( bola berongga) memiliki massa yang
sama. Bola pejal dan bola sepak (berongga) memiliki jari – jari yang sama. Ketiganya berada pada
lantai secara berjajar. Balok meluncur (sliding) dengan kelajuan v. Bola pejal dan bola sepak
menggelinding sehingga kelajuan pusat massanya juga v, momen inersia terhadap sumbu yang
melalui pusat massa dari bola pejal dan bola sepak adalah 2/5 MR3 dan 2/3 MR2, jika di depan terdapat
bidang mirig menanjak (kedua bola menggelinding), maka objek yang mencapai ketinggian paling
besar pada bidang miring sebelum berhenti sesaat adalah ….
c. Bola pejal
d. Bola
Jawab:
Untuk mencapai ketinggian tertentu diperlukan energi, yaitu dari energi kinetik diubah menjadi
energi potensial (ketinggian). Semakin besar energi kinetiknya makin besar juga ketinggiannya yang
akan dicapai. Energi kinetik terendah yaitu balok karena hanya memiliki energi kinetik translasi
sedangkan bola pejal dan berongga memiliki energi kinetik yang lebih besar karena memiliki energi
kinetik translasi dan rotasi, dimana energi kinetik rotasi dituliskan . Karena massa
dan kecepatannya sama maka kita hanya perlu melihat momen inersianya. Dari ketiga objek di atas
momen inersia terbesar adalah bola sepak, Jadi jawaban benar adalah pilihan b.
Soal No 2
Bola pejal dan silinder pejal memiliki massa dan jari-jari yang sama. Momen inersia terhadap sumbu
yang melalui pusat massa dari bola pejal dan silinder pejal adalah 2/5 MR2 dan ½ MR2. Jika kedua
benda dilepaskan dari keadaan diam pada bidang miring yang kasar sehingga menggelinding tanpa
selip maka pernyataan yang benar adalah….
Jawab:
Momen inersia benda menunjukkan ukuran kemalasan benda untuk berputar, makin besar momen
inersia sebuah benda makin susah benda itu berputar. Pada dua benda di atas momen inersia terbesar
adalah silender pejal. Sehingga percepatan silender pejal lebih kecil dibanding bola pejal. Jawaban b
Soal No 3
Piringan (disk) dan pipa (silinder tipis berongga) yang terbuat dari bahan yang sama dilepas dari
puncak bidang miring kasar sehingga bergerak menggelinding tanpa slip. Momen Inersia terhadap
sumbu yang melalui pusat massa dari piringan dan pipa adalah 1/2MR2 dan MR2. Pernyataan yang
paling benar tentang gerak kedua benda ini adalah….
d. Perbandingan percepatan pusat massa kredua benda tidak dapat dibandingkan karena massa dan
jari-jarinya tidak diketahui
Jawab:
Sama seperti soal no 2, maka jawaban yang Paling tepat adalah pilihan b
Soal No 4
Perhatikan Gambar
a. m1 = m2
b. m1 R1 = m2 R2
c. R1 m2 = R2 m1
d. R 12 m1 = R22 m2
Jawab:
Kesetimbangan pada gambar terjadi ketika total momen gaya cakram bernilai nol. Yaitu momen gaya
yang dilakukan oleh massa m1 harus sama dengan momen gaya yang dilakukan oleh massa m2
jawaban b
Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag dinamika rotasi, momen gaya, pembahasan
dinamika rotasi, pembahasan soal utn ppg sika, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika,
soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada September 12, 2017
[https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/12/dinamika-rotasi/] .
Soal No. 1
Mobil bergoyang naik turun saat melewati jalan yang berlubang, berosilasi dengan periode T1. Mobil
ini ditopang oleh empat pegas. Kebetulan setelah kejadian ini, dua pegas dari empat pegas yang
menopang mobil putus. Mobil ini melewati jalan berlubang lagi sehingga bergoyang naik turun,
berosilasi dengan periode T2. Perbandingan periode osilasi T1 terhadap T2 adalah ….
a. √2 : 1
b. 1 : √2
c. 2 : 1
d. 1 : 2
Jawab:
Rangkaian pegas dalam mobil adalah rangkaian paralel. Dengan konstanta pegas sebelum dan setelah
putus masing masing 4k dan 2k. Hubungan konstanta pegas k dengan periode T
Jadi perbandingan Periode osilasi pegas mobil sebelum dan setelah putus
Soal No 2
Tiga pegas konstanta pegas sama yakni k, disusun paralel, digantung dan diberi beban. Beban ditarik
kebawah kemudian dilepaskan sehingga terjadi gerak osilasi. Selanjutnya susunan pegas ini diubah
menjadi seri, digantung dan ujungnya diberi beban yang sama. Beban ditarik ke bawah kemudian
dilepaskan sehingga terjadi gerak osilasi. Perbandingan periode osilasi pertama dan kedua adalah….
a. 3 : 1
b. 2 : 1
c. 1 : 1
d. 1 : 3
Jawab:
dari soal no. 1 perbandingan periode osilasi dari dua sistem pegas
Jawaban d
Soal No 3
Sebuah pendulum bergerak harmonis sederhana. Pernyataan berikut yang benar adalah…..
Jawab:
Pada gerak harmonik, Pada simpangan minimum= percepatan nol, kecepatan maksimum. Pada
simpangan maksimum= percepatan maksimum, kecepatan nol. Jadi jawaban yang paling benar
adalah c.
Soal No 4
Sebuah benda dengan massa 200 gram bergerak harmonis sederhana, mulai bergetar dari titik
setimbang. Jika konstanta pegas 320 N/m (massa pegas di abaikan) dan amplitudo 4 cm, pernyataan
berikut yang benar adalah….
2
c. Percepatan maksimum getaran dalam SI a = -6,4 m/s2
Jawab:
rad/s
Jawaban a
Entri ini ditulis di MATERI FISIKA SMA dan ber-tag gerak osilasi, pembahasan soal utn ppg sika,
soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika pada September 12, 2017
[https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/12/materi-getaran/] .
Soal No 1
Benda bermassa m kg bergerak lurus ke kanan bawah dengan sudut 600 terhadap horizontal dengan
kelajuan v m/s dan benda lain juga bermassa m kg bergerak ke kanan atas dengan sudut 600 terhadap
horizontal dengan kelajuan v m/s. Kedua benda bertumbukan sehingga menyatu dan bergerak
mendatar ke kanan. Kelajuan gabungan kedua benda sesaat setelah tumbukan adalah ….
a. 0,5 v
b. 1,5 v
c. 1,0 v
d. 2,0 v
Jawab:
Jawaban a
Soal No 2
Sebuah balok meluncur ke arah seseorang yang tidak dapat lagi terhindarkan. Prinsip impuls –
perubahan momentum yang dapat dilakukan untuk memperkecil risiko tumbukan yang paling tepat
adalah ….
c. Memperbesar gaya dorong untuk menahan balok agar segera kehilangan momentumnya
Jawab:
Untuk mengurangi rasa sakit akibat benturan kita dapat lakukan dengan mengurangi gaya benturan,
dengan persamaan gaya
Gaya dapat dikurangi dengan cara memperbesar selang waktu . Jadi jawaban yang paling tepat
adalah pilihan a.
Soal No. 3
Bola bermassa 2 kg dilempar ke kiri dengan laju 5 m/s, kemudian dipukul ke kanan menggunakan
tongkat pemukul dengan waktu kontak 0,01 s. Gaya kontak bola pada tongkat pemukul sebagai fungsi
F = 6×105 t – 3×107t2 (dalam satuan SI). Kelajuan bola sesaat setelah dipukul adalah….
a. 5 m/s
b. 10 m/s
c. 15m/s
d. 20 m/s
Jawab:
kg m/s
dengan momentum awal 10 kg m/s, maka momentum akhir 10 kg m/s, sehingga kecepatan akhir 5
m/s. PIlihan a
Soal No 4
Bola kasti massanya 200 gr, dilempar kekiri dengan laju 10 m/s, kemudian dipukul kekanan dengan
gaya yang berubah terhadap wakrtu seperti pada gra k diatas. Kecepatan bola kasti sesaat setelah
dipukul adalah….
a. 6 m/s
b. 10 m/s
c. 16 m/s
d. 20 m/s
Jawab:
atau berdasarkan gra k perubahan momentum adalah luasan di bawah gra k F-t.
luas segitiga
kg m/s
dengan momentum awal 2 kg m/s, maka momentum akhir bola 1,2 kg m/s. jadi kecepatan akhir balok
m/s. Pilihan a
Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag impuls dan momentum, pembahasan soal utn ppg
sika, pembahasan UTN PPG, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada
September 11, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/11/impuls-momentum/] .
Menganalisis konsep energi, usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dan perubahan energi, hukum
kekekalan energi
Soal No. 1
Sebuah balok meluncur pada permukaan bidang miring kasar dengan laju konstan. Jika koe sien
gesek kinetik µ, percepatan gravitasi g, dan sudut kemiringan θ maka energi yang hilang selama
balok bergerak adalah …
a.mgh/ µ
b. mgh
c. µ mgh/ sin θ
d. mgh sin θ
Jawab:
Karena benda meluncur dengan kecepatan konstan maka energi kinetik di titik atas sama dengan
energi kinetik di titik bawah. Dengan menggunakan hukum kekekalan energi mekanik maka
enegi yang hilang sebesar energi potensial mgh. Pilihan b.
Soal No. 2
Gaya F mendatar digunakan untuk menarik balok 8 kg di atas lantai mendatar kasar sehingga
balok berpindah dengan laju tetap 5 m/s. Koe sien gesekan kinetik benda dan lantai 0,4,
percepatan gravitasi 10 m/s2. Usaha yang dikejakan oleh gaya F untuk memindahkan balok
selama 5 menit adalah…..
a. 0 J
b. 12000 J
c. 30000 J
d. 48000 J
jawab:
dalam 5 menit balok menempuh jarak sejauh 1500 m. Karena kecepatan tetap maka gaya F
besarnya sama dengan gaya gesek kinetik . Jadi usaha dari gaya F sebesar .
Pilihan d
Soal No. 3
Benda dilepas dari titik A menempuh lintasan ABCDEF, menumpuk pegas tak bermassa di titik E
dan berhenti dititik F. Lintasan BC dan DEF licin, lintasan CD kasar. Usaha yang dilakukan oleh
gaya gesek pada sistem adalah…..
Saat benda memasuki lintasan C-D kecepatan benda berkurang, ini disebabkan karena adanya
usaha dari gaya gesek, dimana usaha gesek adalah selisih energi kinetik di titik C dan E. Pilihan C
Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag pembahasan soal utn ppg sika, soal usaha energi,
soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada September
11, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/11/usaha-dan-energi/] .
Menganalisis gerak parabola dengan menggunakan vektor, makna sisnya dan penerapannya
1. Benda bergerak pada bidang X-Y dengan gra k kecepatan arah Xt, yakni Vx terhadap waktu t,
dan kecepatan pada arah Y yakni Vy terhadap waktu t sebagai berikut
d. Pada saat t = 14 sekon, sudut antara kecepatan dan percepatan adalah 450
Jawab:
Dari gra k di atas terlihat bahwa kecepatan arah horizontal bernilai konstan yaitu
dan kecepatan arah vertikal mengalami perlambatan sebesar dengan kecepatan
awal .
berdasarkan data ini diperoleh
2. Sebuah batu dilempar dari tembok setinggi h dengan kecepatan v0 arah horizontal. Gesekan dengan
udara diabaikan
Deskripsi gerak komponen horizontal dan vertikal yang paling tepat adalah….
Jawab:
Untuk benda yang dilempar horizontal di atas gedung
Pada arah horizontal: percepatan nol, kecepatan konstan, fungsi posisi (linear)
Pada arah vertikal: Percepatan sebesar g (ke arah bawah), kecepatan bertambah , fungsi
posisi (parabolik)
3. Seseorang yang berada di atap gedung yang tingginya h melempar bola A mendatar dengan
kelajuan awal vi. Kemudian dari samping atap gedung ia melempar bola B ke atas dengan kelajuan
awal yang sama vi. Pernyataan yang palingh benar tentang kelajuan kedua bola sesaat sebelum
menyentuh tanah jika gesekan kedua bola sesaat sebelum menyentuh tanah jika gesekan dengan
udara dapat di abaikan adalah….
Jawab:
Karena bola dilempar dengan kecepatan dan ketinggian yang sama, maka dengan menggunakan
hukum kekekalan energi mekanik, pada saat tepat akan menyentuh tanah kecepatan kedua bola
tersebut sama.
Anda juga dapat mengajukan soal untuk dibahas dalam website ini dengan format (Nama : Asal : Jenis Soal:
Soal) sebagai contoh
Soal yang terpilih akan kami bahas dalam website ini tiap pekannya
Entri ini ditulis di MATERI FISIKA SMA, Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag gerak dua dimensi,
pembahasan soal utn ppg sika, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika
pada September 10, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/10/gerak-dua-dimensi/] .
Soal Pembahasan UTN PPG SM3T Materi Gerak
Satu Dimensi
Kompetensi Dasar:
1. Sebuah Objek bergerak dengan posisi tiap saat diberikan oleh dimana x dalam
meter dan t dalam sekon. Pernyataan yang benar mengenai gerak objek tersebut adalah…
Jawab:
kecepatan adalah turunan pertama dari posisi. Yang secara matematis dituliskan
Dari persamaan posisi di atas diperoleh kecepatan objek setiap saat . Terlihat
kecepatan setiap saat bergantung pada waktu t.
Percepatan adalah turunan pertama dari kecepatan . Dari sini terlihat bahwa
percepatan objek konstan atau tidak bergantung pada waktu t. Jadi pilihan yang paling tepat
adalah b.
2. Sebuah objek bergerak dengan percepatan setiap saat diberikan oleh . Pernyataan yang benar
mengenai gerak objek tersebut adalah
b. Kecepatan bergantung pada waktu t dan posisi tidak bergantung pada waktu t
c. Kecepatan tidak bergantung pada waktu t dan posisi bergantung pada waktu t
kecepatan adalah integral pertama percepatan terhadap waktu. Yang secara matematis dituliskan
dengan menggunakan fungsi percepatan di atas, diperoleh fungsi kecepatan setiap saat
dengan adalah kecepatan awal. Dari fungsi keccepatan di atas terlihat bahwa kecepatan
bergantung pada waktu t.
Untuk posisi, posisi adalah integral pertama kecepatan terhadap waktu . Dengan
mengunakan fungsi kecepatan yang telah diperoleh sebelumnya, diperoleh fungsi posisi setiap
saat dengan adalah posisi awal. Dari fungsi posisi tersebut terlihat
bahwa posisi objek bergantung pada waktu t. Sehingga pilihan yang paling tepat adalah d.
3. Kecepatan sebuah objek yang bergerak diberikan oleh . pernyataan yang tepat
mengenai gerak objek tersebut adalah…
b. Percepatan bergantung pada waktu t dan posisi tidak bergantung pada waktu t
c. Percepatan tidak bergantung pada waktu t dan posisi bergantung pada waktu t
Jawab:
Dengan menggunakan cara yang sama seperti soal 1 dan 2, maka diperoleh percepatan dan posisi
bergantung pada waktu t. Pilihan d
Anda juga dapat mengajukan soal untuk dibahas dalam website ini dengan format (Nama : Asal : Jenis Soal:
Soal) sebagai contoh
Soal yang terpilih akan kami bahas dalam website ini tiap pekannya
Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag gerak satu dimensi, pembahasan soal utn ppg
sika, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada
September 9, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/09/gerak-satu-dimensi/] .