Disusun oleh:
NUGROHO ANIS WIJANARKO, S.Kep
(21219048)
Program Profesi Ners
Mengetahui,
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Puji syukur kita haturkan kepada Allah SWT yang senantiasa melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga pada tahun ini kami dapat melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan Terpadu (PKLT) dan menyelesaikan laporan ini, tidak
lupa shalawat serta salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan ini merupakan suatu wahana bagi mahasiswa untuk
mengaplikasikan ilmunya selama di bangku kuliah ditengah kehidupan
masyarakat. Tetapi bagi kami yang terpenting adalah kesadaran untuk
menjalankan proses kehidupan kemasyarakatan dan mengambil hikmahnya.
Laporan ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban atas terlaksananya
kegiatan PKLT di Desa Suka Pindah, Kecamatan Rambutan, Kabupaten
Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, mulai tanggal 20 Febuari 2020 hingga 12
Maret 2020.
Terlaksananya program PKLT ini berkat dukungan dari berbagai pihak,
untuk itu segenap ucapan terimakasih kami sampaikan kepada:
1. Ketua STIKes MP Bapak Heri Shatriadi, CP., M.Kes
2. Bupati Banyuasin Bapak Askolani
3. Camat Rambutan Bapak
4. Ketua Panitia Nugroho Anis Wijanarko, S.Kep
5. Dosen Pembimbing Lapangan : Suratun, S.Kep., Ns., M.Kep
R.A Aminah Maya, SST., M.Keb
6. Kepala Desa Suka Pindah Bapak Slamet
7. Ketua RT 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, dan 8
8. Semua pihak yang telah mendukung namun tidak bisa kami sebutkan satu
persatu.
Kami mahasiswa PKLT memohon maaf kepada seluruh pihak atas segala
kekurangan dan kekhilafan kami selama menjalankan program PKLT. Harapan
kami semoga dengan adanya program PKLT ini dapat menjadi pengalaman masa
depan dan bermanfaat bagi masyarakat di Desa Suka Pindah.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kami sangat memohon kritik dan saran yang
membangun demi perbaikan dimasa yang akan datang.
WasaalamualaikumWr.Wb
A. Latar Belakang
Kewajiban setiap Perguruan Tinggi Muhammadiyah, sebagaimana
dijelaskan dalam Catur Dharma Perguruan Tinggi adalah Pembinaan keimanan
dan akhlakul karimah, melaksanakan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian
Masyarakat. Implementasi pengabdian masyarakat dilaksanakan sebagai salah
satu wujud kepedulian institusi kepada masyarakat. Sebagai salah satu institusi
kesehatan yang ada di Palembang, STIKes Muhammadiyah Palembang telah
melaksanakan peran aktif dalam berbagai program pengabdian masyarakat
khususnya di bidang kesehatan di setiap tahunnya.
Praktik Kerja Lapangan Terpadu (PKLT) adalah suatu bentuk
pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa
untuk hidup di tengah-tengah masyarakat di luar kampus dan secara langsung
mengidentifikasi serta menangani masalah-masalah pembangunan yang
dihadapi. PKLT dilaksanakan oleh perguruan tinggi dalam upaya
meningkatkan isi dan bobot pendidikan bagi mahasiswa dan untuk
mendapatkan nilai tambah yang lebih besar pada perguruan tinggi.
Kegiatan PKLT dilaksanakan diluar kampus dengan maksud
meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan dan
kebutuhan masyarakat akan ilmu pengetahuan, teknologi, seni untuk
melaksanakan pembangunan yang semakin meningkat, serta meningkatkan
persepsi mahaiswa tentang relevansi antara kurikulum yang dipelajari di
kampus dengan realita dalam masyarakat.
Program Praktik Kerja lapangan pada tahun ini dilaksanakan didesa
Suka Pindah Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera
Selatan. Dari hasil survei penduduk didapatkan 350 KK yang didata. Dari data
tersebut didapatkan solusi dengan inovasi berupa penanganan penyakit maag
dengan penyuluhan mengenai maag.
Narkoba atau Narkotika merupakan obat atau bahan bermanfaat
dibidang pengobatan, pelayanan kesehatan dan pengembangan ilmu
pengetahuan, dan pada sisi lain dapat menimbulkan keterhantungan yang
sangat merugikan apabila digunakan tanpa pengendalia, pengawasan yang
ketat dan seksama. Peningkatan pengawasan dan pengendalian sebagai upaya
dan memberantas penyalahgunaan dan perdaran gelap narkoba sangat
diperlukan, karena kehagatan dibufang ini semakin berkembang baik dari
segi kualitas maupun kuantitas (Yamin, 2014)
Bahaya penyalahgunaan narkoba dikalangan gernerasi muda
merupakan suatu gejala sosial dalam masyarakat yang membawa dampak di
segala aspek kehidupan.
B. Target Luaran
C. Peserta
Peserta terdiri dari Siswa/i SMP N 2 Rambutan Desa Suka Pindah
Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin.
D. Tahapan Kegiatan
Program penyuluhan bahaya Narkoba ini melalui 4 tahap yaiu tahap
perizinan, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi.
a. Perizinan
Perizinan penyuluhan tentang penyakit bahaya narkoba dilakukan
setelah menentukan tempat, sasaran penyuluhan. Perizinan dilakukan
oleh tim pengusul kepada kepala SMP N 2 Rambutan pada tanggal 24
Februari 2020 dengan mengajukan surat izin.
b. Persiapan Kegiatan
Persiapan penyuluhan bahaya narkoba dimulai dengan memastikan
sasaran khususnya dalam hal jumlah peserta. Tempat dan media
dipersiapkan sesuai dengan kebutuhan serta antisipasi kemungkinan
masalah yang terjadi. Tempat dipersiapkan bersama pengelola dan
penanggung jawab, Media penyuluhan dipersiapkan untuk
mempermudah proses pemahaman sasaran sehingga tujuan kegiatan
dapat tercapai secara optimal. Media yang digunakan berupa leaflet.
c. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan penyuluhan ini dilakukan pada hari Senin, 29 Februari
2020 pukul 08:30–selesai WIB bertempat di SMP N 2 Rambutan,
Desa Suka Pindah Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin.
Tahap pelaksanaan kegiatan meliputi:
1. Pengisian daftar hadir
2. Pembukaan
3. Penyampaian materi
4. Diskusi/ Tanya jawab
5. Penutup
d. Evaluasi Kegiatan
Evaluasi dilakukan untuk mengetahui efektifitas kegiatan
penyuluhan. Evaluasi ini dilakukan dengan metode tanya balik dan
diskusi kepada peserta. Dari hasil evaluasi bahwa peserta baru
mengetahui jenis, golongan dan bahaya narkoba.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. Anggaran Biaya
No Uraian Volume Satuan Jumlah
1 Kepengurusan Izin Kegiatan
2 Belanja Bahan
3 Cetak leafleat 100 Rp 1.000 Rp 100.000
Souvenir Peserta (botol
4 minum ) -
5 Botol Minum -
Konsumsi Kegiatan (Peserta dan Tim Pelaksana)
7 Air mineral 1 dus -
8 Roti -
Laporan
9 Fotocopy Laporan 1 paket Rp 10.000 Rp 10.000
Biaya Lain
B. Jadwal Kegiatan
Bulan II Bulan III
No Kegiatan
I II III IV I II III IV
1. Studi Pendahuluan
2. Persiapan dan
koordinasi dengan
pihak bidan desa
Plajau
3. Pengajuan izin
pelaksanaan kegiatan
4. Izin dikeluarkan
5. Pelaksanaan kegiatan
6. Evaluasi hasil
kegiatan
7. Pembuatan Laporan
8. Seminar Hasil
kegiatan
BAB V
HASIL KEGIATAN
B. Pembahasaan
Pelaksanaan pendidikan tentang bahaya narkoba yang dilakukan pada
hari Sabtu, 29 Februari 2020 di SMP N 2 Rambutan. Sebelum melakukan
pendidikan kesehatan dilakukan evaluasi terlebih dahulu dengan cara
menanyakan pada siswa sejauh mana pengetahuan mereka tentang bahaya
narkoba tersebut. Mereka mengatakan bahwa jika hanya mengetahui jenis sabu
dan ganja karena dua jenis narkoba tersebut sering terdengar oleh mereka.
Penyalahgunaan narkoba merupakan masalah serius yang harus dicarikan
jalan penyelesaiannya dengan segera. Banyak kasus yang menunjukkan betapa
besar akibat dari masalah tersebut menyebabkan banyak kerugian, baik materi
maupun non materi. Banyak kejadian, seperti perkelaihan antar siswa siswi
atau kesulitan lain bahkan kematian yang disebabkan oleh ketergantungan
terhadap narkotika dan obat-obat terlarang.
Menurut undang-undang Narkotika (UU. No. 22 Tahun 1997), Narkotika
adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik
sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau
perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa
nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan. Psikotropika menurut UU. No.
5 Tahun 1997 adalah zat atau obat, baik alamiah atau sintesis bukan narkotika,
yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat
yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan perilaku.
Pada saat dilakukan penyuluhan responden sangat antusias dalam
mengikuti dan mendengarkan materi yang diberikan. Materi yang diberikan
meliputi pegertian, jenis, dan bahaya narkoba. Diharapkan setelah diberikan
pengetahuan tentang bahaya narkoba remaja mengerti mengenai narkoba, jenis
dan bahaya penyalahgunaannya. Remaja diharapakan untuk tidak
mengkonsumsi atau menyalahgunakan narkoba.
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil pendidikan kesehatan yang telah dilakukan pada Sabtu, 29
Februari 2020 di SMP N 2 Rambutan, Desa Suka Pindah tentang Bahaya
Nakroba. Siswa/i diberikan edukan mengenai pengertian, jenis dan bahaya
penyahgunaan narkoba.
Kemudian dilakukan evaluasi terhadap 2 orang reponden dan responden
tersebut dapat menerapkan serta menjawab pertanyaan yang diberikan oleh
penanggung jawab.
B. Saran
1. Masyarakat
Diharapkan pihak remaja lebih memperhatikan tentang bahaya narkoba.
2. Mahasiswa
Untuk mahasiswa lebih giat lagi dalam mencari pengetahuan
tentang bahaya narkoba dan lebih semangat lagi dalam penyampaikan
pemaparan.
3. Pembaca
Semoga bermanfaat untuk pembaca, dan juga untuk pembaca
diharapkan menambah pengetahuan mengeani bahaya narkoba.
DAFTAR PUSTAKA
Hirlan (2009), Buku ajar ilmu penyakit dalam jilid2 edisi ketiga, Jakarta, FKUI
Soeparman, dkk. (2001). Ilmu Penyakit Dalam jilid II. FKUI : Jakarta
Smeltzer, S, Bare (2001). Buku ajar keperawatan medikal bedah ed 8 jilid II,
Jakarta: EGC.
B. Riwayat Pendidikan
No Tahun Jenjang Dalam Negeri/ Prodi
Lulus Luar Negeri
1 2001 TK Dalam Negeri -
2 2008 SD Dalam Negeri -
3 2011 SMP Dalam Negeri -
4 2014 SMA Dalam Negeri -
5 2019 SI Dalam Negeri SI Keperawatan
Lampiran 2: Buku Catatan Harian
Judul Bahaya Narkoba
Ketua Pelaksana Nugroho Anis Wijanarko
Institusi Pengusul STIKes Muhammadiyah Palembang
Program Studi Program Profesi Ners
Tahun Pelaksanaan 2020
Biaya Rp. 110.000
KERANGKA ACUAN
KEGIATAN IMPLEMENTASI PENYULUHAN KESEHATAN
TENTANG BAHAYA NARKOBA
A. PENDAHULUAN
Penyuluhan kesehatan adalah gabungan dari berbagai kegiatan dari
kesempatan yang berlandasan prinsip-prinsip belajar untuk mencapai suatu
keadaan dimana individu, keluarga, kelompok dan masyarakat secara
keseluruhan ingin hidup sehat, serta bagaimana cara dan melakukan apa
yang bisa dilakukan secara perorangan maupun secara berkelompok, dan
meminta pertolongan bila perlu. Program pengabdian masyarakat berupa
penyuluhan kepada masyarakat berupa penyuluhan terhadap kelompok
siswa sebagai kelompok yang potensial di masyarakat terkait kesehatan.
B. TUJUAN
Peserta penyuluhan dapat mengetahui tentang bahaya penyalahgunaan
narkoba.
C. SASARAN
Siswa/i SMP Negeri 2 Rambutan Desa Suka Pindah Kecamatan Rambutan
Kabupaten Banyuasin
D. STRATEGI
Ceramah
E. PELAKSANAAN
Kegiatan Penyuluhan ini dimulai pada tanggal
1. Tempat
Di SMP Negeri 2 Rambutan
2. Peserta
Siswa/i SMP Negeri 2 Rambutan
3. Media
Leaflet
F. SUSUNAN PANITIA
Ketua : Nugroho Anis Wijanarko
Anggota : Kelompok 18
G. PEMBIAYAAN
Seluruh kegiatan memakai dana bersama Kelompok 18
Lampiran 6: SAP
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)