Format Pengkajian Keluarga
Format Pengkajian Keluarga
I. Data Umum
1. Nama Keluarga (KK) : Ibu A
2. Alamat dan Telpon : Jl H. Salim Rt 004/006, No.33 B, Bintaro,
Pesanggrahan, Jak-Sel
3. Komposisi Keluarga : Ibu, Anak Tiga, Anak Ke empat
Hub. Dengan
No Nama Jenis Kelamin TTL/Umur Pendidikan
KK
1. An YN Perempuan Anak 13 Juli 1994 / SLTA
24 th
Genogram :
Ibu
A
(53
)
An AS
(12)
1
Keterangan:
: perempuan
: laki-laki
: meninggal
: hubungan keluarga
: tinggal bersama
: klien
III. Lingkungan
13. Karakteristik rumah : Atap rumah menggunakan genteng, dengan bangunan
permanen. Penerangan yang di pakai adalah lampu
listrik, lantai rumah menggunakan keramik., ventilasi
kurang dan ganya ada di ruang tamu dan dapur,
pencahayaan yang masuk kurang dikarenakan cahaya
yang masuk terhalang banunan lain di depannya.
Bangunan terdiri dari 3 ruangan yaitu ruang tamu,
kamar, dapur, dan kamar mandi.
WC
Teras
Kamar Ruang
Dapur Tamu
3 Merawat anggota keluarga Ibu A mengatakan sudah 3 tahun menderita gagal ginjal
yang sakit atau punya kronik dan sudah melakukan hemodialisa selama 2 tahun
masalah terakhir. Ibu A mengatakan dokter menyarankan untuk
mengurangi makan buah-buahan terlalu banyak. Ibu A
jarang berolahraga.
3 Merawat anggota keluarga Ibu A mengatakan tidak tahu akibat lanjut dari penyakit
yang sakit atau punya yang di deritanya saat ini, Ibu A mengatakan belum
masalah mengetahui makanan apa saja yang dapat menyebabkan
hipertensi. Ibu A mengatakan menderita hipertensi setelah
melahirkan anak terakhirnya.
2 Mengambil Keputusan yang An. AS mengatakan tidak mengetahui akibat lebih lanjut
tepat apabila terjadi overweight. An AS mengatakan sering
merasa sesak saat melakukan aktifitas berat.
5 Memanfaatkan sarana An. AS pergi ke sarana kesehatan yaitu klinik hanya saat
kesehatan merasa sakit saja. An AS tidak pernah memeriksakan
kesehatan untuk mengontrol masalah overweightnya.
Lampiran 4
ANALISA DATA
No Analisis Data Diagnosa Keperawatan
.
1. Data Subjektif : Ketidakefektifan
1. Ibu A mengatakan tidak mengetahui manajemen kesehatan dalam
pengertian, tanda dan gejala serta penyebab keluarga Ibu A kususnya
dari gagal ginjal kronik yang dialaminya. Ibu A dengan gagal ginjal
2. Ibu A mengatakan hanya mengetahui dari kronik.
dokter kalau ia terkena gagal ginjal.
3. Ibu A mengatakan hanya mengetahui kalau
obat-obatan yang dikonsumsinya saat ini
adalah obat ginjal.
4. Ibu A mengatakan tidak meminum obat yang di
berikan sesuai dengan anjuran dari dokter.
5. Keluarga mengatakan apabila batuk dan flu
hanya minum air putih dan minum obat
warung.
6. Keluarga Ibu A mengatakan hanya berobat ke
rumah sakit, klinik atau puskesmas hanya bila
penyakit sudah parah.
7. Ibu A mengatakan tidak pernah mengikuti
pelayanan posbindu yang ada.
8. Ibu A mengatakan melakukan hemodialisa
sebanyak 2 kali dalam seminggu.
Data Objektif :
1. TTV:
TD:140/100 mmHg
N: 82 x/mnt
RR: 20 x/mnt
2. Bising usus 10 x/mnt
Data Objektif :
1. TTV :
TD:140/100mmHg
N: 82 x/mnt
RR: 20 x/mnt
2. CRT : < 2 dtk
3 Data Subjektif : Perilaku kesehatan
1. An. AS mengatakan tidak mengetahui bahaya cenderung beresiko pada
dari resiko obesitas. keluarga Ibu A khususnya
2. An. AS mengatakan tidak mengetahui akibat An AS dengan overweight.
lebih lanjut apabila terjadi obesitas.
3. Keluarga mengatakan tidak memberikan
perhatian khusus untuk anggota keluarga
dengan resiko obesitas.
4. An AS mengatakan tidak mengetahui makanan
apa saja yang dapat menyebabkan obesitas.
5. An. AS mengatakan pergi ke sarana kesehatan
yaitu klinik hanya saat merasa sakit saja.
Data objektif :
1. TB : 168 cm
2. BB : 60 kg
3. BMI : 21,3 kg/m2
Lampiran 5
SKORING
Ketidakefektifan manajemen kesehatan dalam keluarga Ibu A khususnya Ibu A dengan
gagal ginjal kronik. (00078)
Total : 3,33
No KRITERIA SKALA BOBOT SKORING PEMBENARAN
SKORING
Ketidakefektifan manajemen kesehatan di keluarga Ibu A khususnya Ibu A dengan
hipertensi. (00080)
Total : 2,83
No KRITERIA SKALA BOBOT SKORING PEMBENARAN
SKORING
Perilaku kesehatan cenderung beresiko pada keluarga Ibu A khususnya An AS
dengan overweight. (00188)
Total : 2,66
No KRITERIA SKALA BOBOT SKORING PEMBENARAN
TUK 3
TUK 2 : Keluarga mampu mengambil 1. Gali presepsi tentang penyakit gagal ginjal kronik
keputusan untuk memperbaiki
16
kesehatan : 2. Koreksi kesalahan presepsi atau informasi
1. Berpartisipasi dalam memutuskan tentang penyakit gagal ginjal kronik
perawatan kesehatan 3. Diskusikan tentang tanda dan gejala masalah-
2. Mencari informasi yang tepat
masalah yang timbul
3. Menyebutkan komplikasi dari
penyakit gagal ginjal kronik 4. Diskusikan makanan yang harus dihindari dan
makanan yang diperbolehkan
overweight
TUK 5 : Keluarga mampu TUK 3
memamfaatkan pelayanan kesehatan 1. Gali presepsi tentang penyakit overweight
2. Koreksi kesalahan presepsi atau informasi tentang
terkait overweight
penyakit overweight
3. Diskusikan tentang tanda dan gejala masalah-
masalah yang timbul
4. Diskusikan makanan yang harus dihindari dan
makanan yang diperbolehkan
TUK 4
1. Identifikasi kebutuhan keamanan An AS
berdasarkan kebutuhan fisik
2. Identifikasi lingkungan yang beresiko
3. Modifikasi lingkungan yang menunjang
keamanan
TUK 5
1. Bantu keluarga untuk memilih pelayanan
kesehatan yang sesuai
2. Informasikan kepada keluarga tentang pelayanan
kesehatan beserta fasilitasnya
CATATAN PERKEMBANGAN
A:
TUK 1 tercapai, Ibu A mampu mengenal
masalah tentang gagal ginjal kronik.
P:
Lanjutkan TUK 2 kemampuan keluarga untuk
mengambil keputusan yang tepat untuk
memperbaiki kesehatan.
2 Ketidakefektifan 14, 16 Maret TUK 2 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / Jam 1. Menjelaskan kepada Ibu A tentang 1. Ibu A menyebutkan kembali akibat dari Kusuma
dalam keluarga Ibu A 08.00 WIB akibat dari gagal ginjal kronik jika gagal ginjal kronik. Ningrum
khususnya Ibu A tidak segera ditangani. 2. Ibu A mengatakan ingin mengurangi
dengan gagal ginjal makanan yang tidak dianjurkan pada
kronik. 2. Menjelaskan kepada Ibu A tentang pasien gagal ginjal kronik.
pencegahan gagal ginjal kronik.
O:
1. Ibu A menyimak materi tentang gagal
ginjal kronik yang di berikan oleh
mahasiswa.
2. Ibu A tampak koomperatif dan aktif
3. Ibu A mampu menyebutkan 3 dari 5
akibat dari gagal ginjal kronik.
4. Ibu A mampu menyebutkan makanan
yang dianjurkan dan tidak dianjurkan
pada pasien gagal ginjal.
A:
4. TUK 2 tercapai, Ibu A mampu
memutuskan tindakan yang tepat dalam
mengatasi gagal ginjal kronik.
P:
1. Evaluasi kembali TUK 1-2
2. Lanjutkan TUK 3
Kontrak waktu kembali dengan Ibu A untuk
pertemuan berikutnya.
3 Ketidakefektifan 20 Maret TUK 3 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / Jam Dengan menggunakan media Leaflet dan 1. Ibu A mengatakan memahami cara Kusuma
dalam keluarga Ibu A 09.00 WIB berdiskusi : mengontrol dan merawat diri agar gagal Ningrum
khususnya Ibu A 1. Menggali persepsi tentang gagal ginjal kronik tidak semakin parah.
dengan gagal ginjal ginjal kronik. 2. Ibu A mengatakan memahami makanan
kronik. yang harus dihindari dan yang boleh
2. Mendiskusikan tentang makanan dikonsumsi untuk penderita gagal ginjal
yang harus dihindari dan yang boleh kronik.
dikonsumsi untuk penderita gagal
ginjal kronik. O:
1. Ibu A mampu memahami cara mengontrol
dan merawat diri agar gagal ginjal kronik
tidak semakin parah.
2. Ibu A mampu menyebutkan makanan
yang harus dihindari dan dikonsumsi
untuk penderita gagal ginjal kronik.
A:
TUK 3 tercapai
P:
Lanjutkan intervensi TUK 4
Kontrak waktu kembali dengan Ibu A untuk
pertemuan berikutnya.
4 Ketidakefektifan 21 Maret TUK 4 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / Jam 1. Mengidentifikasi kebutuhan Ibu A mengatakan selalu beristirahat saat Kusuma
dalam keluarga Ibu A 09.00 WIB keamanan Ibu A berdasarkan kepalanya mulai terasa sakit. Ningrum
khususnya Ibu A kebutuhan fisik.
dengan gagal ginjal O:
kronik. 2. Mengidentifikasi lingkungan yang Ibu A berpartisipasi aktif dalam berdiskusi
beresiko pada Ibu A. A:
3. Memodifikasi lingkungan yang TUK 4 tercapai
menunjang keamanan dengan
menciptakan lingkungan yang sehat. P:
Lanjutkan intervensi TUK 5
Kontrak waktu kembali dengan Ibu A untuk
pertemuan berikutnya.
5 Ketidakefektifan 23 Maret TUK 5 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / Jam Memanfaatkan fasilitas kesehatan : 1. Ibu A mengatakan melakukan Kusuma
dalam keluarga Ibu A 08.00 WIB 1. Memotivasi keluarga untuk aktif hemodialisa setiap 2 kali dalam seminggu. Ningrum
khususnya Ibu A datang rutin ke rumah sakit untuk 2. Ibu A mengatakan meminum obat-obatan
dengan gagal ginjal tidak dengan cara yang benar.
melakukan hemodialisa sesuai
kronik. 3. Ibu A mengatakan tidak pernah pergi
jadwal. kepuskesmas apabila sakit ringan.
2. Memotivasi keluarga untuk memilih
pelayanan kesehatan dan fasilitas O :
kesehatan yang sesuai. 1. Keluarga tampak termotivasi.
2. Keluarga tampak mendengarkan saat
diberikan penyuluhan.
A:
TUK 5 Tercapai
P:
Follow up kembali dan evaluasi hasil.
6 Ketidakefektifan 26 Maret TUK 1 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / 14.00 1. Menanyakan pendapat Ibu A 1. Ibu A mengatakan sebelumnya belum Kusuma
di keluarga Ibu A WIB tentang hipertensi. tahu banyak tentang hipertensi. Ningrum
khususnya Ibu A 2. Ibu A mengatakan bahwa hipertensi itu
dengan hipertensi. 2. Menjelaskan kepada Ibu A merupakan darah tinggi.
pengertian hipertensi. O:
1. Ibu A mampu menjelaskan pengertian
3. Menjelaskan kepada Ibu A tentang hipertensi.
penyebab dari hipertensi. 2. Ibu A mampu menjelaskan penyebab,
tanda dan gejala dari hipertensi.
4. Menjelaskan kepada Ibu A tentang 3. Ibu A menyimak materi dengan baik
tanda dan gejala dari hipertensi.
A:
5. Evaluasi percakapan dengan Ibu A TUK 1 tercapai
tentang hipertensi.
P:
Lanjutkan TUK 2
7 Ketidakefektifan 26 Maret TUK 2 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / 14.00 1. Menjelaskan kepada keluarga Ibu A mengatakan paham tentang komplikasi Kusuma
di keluarga Ibu A WIB tentang komplikasi hipertensi. hipertensi. Ningrum
khususnya Ibu A 2. Membantu keluarga
dengan hipertensi. O:
mengidentifikasikan keuntungan
Ibu A kooperatif dan aktif dalam berdiskusi
dari setiap alternatif untuk
mencegah terjadinya komplikasi.
A:
3. Memberikan motivasi / dukungan TUK 2 tercapai, keluarga mampu
keluarga memilih alternatif. memutuskan tindakan yang tepat dalam
mengatasi masalah hipertensi.
P:
Lanjutkan TUK 3
Kontrak waktu kembali dengan Ibu A untuk
pertemuan berikutnya.
8 Ketidakefektifan 27 Maret TUK 3 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / 10.30 Dengan menggunakan media Leaflet dan 1. Ibu A mengatakan memahami cara Kusuma
di keluarga Ibu A WIB lembar balik : mengontrol dan merawat diri agar Ningrum
khususnya Ibu A 1. Menggali persepsi tentang hipertensi. hipertensi tidak kembali tinggi.
dengan hipertensi. 2. Ibu A mengatakan memahami makanan
2. Mendiskusikan tentang makanan yang harus dihindari dan yang boleh
yang harus dihindari dan yang boleh dikonsumsi untuk penderita hipertensi.
dikonsumsi untuk penderita
hipertensi. O:
1. Ibu A mampu memahami cara mengontrol
dan merawat diri agar hipertensi tidak
kembali tinggi.
2. Ibu A mampu menyebutkan makanan
yang harus dihindari dan dikonsumsi
untuk penderita hipertensi.
A:
TUK 3 tercapai
P:
Lanjutkan intervensi TUK 4
Kontrak waktu kembali dengan Ibu A untuk
pertemuan berikutnya.
9 Ketidakefektifan 28 Maret TUK 4 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / 08.30 1. Mengidentifikasi kebutuhan Ibu A mengatakan mengerti bagaimana Kusuma
di keluarga Ibu A WIB keamanan Ibu A berdasarkan menciptakan lingkungan yang nyaman bagi Ningrum
khususnya Ibu A kebutuhan fisik. penderita hipertensi.
dengan hipertensi.
2. Mengidentifikasi lingkungan yang O:
beresiko pada Ibu A. Ibu A berpartisipasi aktif dalam berdiskusi
A:
3. Memodifikasi lingkungan yang TUK 4 tercapai
menunjang keamanan dengan
menciptakan lingkungan yang sehat.
P:
Lanjutkan intervensi TUK 5
10 Ketidakefektifan 28 Maret TUK 5 S: Meita
manajemen kesehatan 2018 / 08.30 Memanfaatkan fasilitas kesehatan : 1. Ibu A mengatakan rutin mengontrol Kusuma
di keluarga Ibu A WIB 1. Memotivasi keluarga untuk aktif hiprtensi ke rumah sakit. Ningrum
khususnya Ibu A datang rutin ke rumah sakit atau 2. Ibu A mengatakan jarang pergi ke
dengan hipertensi. puskesmas.
puskesmas untuk mengontrol
hipertensi setiap bulan. O:
2. Memotivasi keluarga untuk memilih 1. Keluarga tampak termotivasi.
pelayanan kesehatan dan fasilitas 2. Keluarga tampak mendengarkan saat
kesehatan yang sesuai. diberikan penyuluhan.
A:
TUK 5 Tercapai
P:
Follow up kembali dan Evaluasi hasil.
11 Perilaku kesehatan 03 April 2018 TUK 1 S: Meita
cenderung beresiko / 10.00 WIB 1. Menanyakan pendapat Ibu A 1. Ibu A mengatakan sebelumnya belum Kusuma
pada keluarga Ibu A tentang overweight. tahu banyak tentang overweight. Ningrum
khususnya An AS 2. Ibu A mengatakan bahwa overweight itu
dengan overweight. 2. Menjelaskan kepada Ibu A merupakan kelebihan berat badan.
pengertian overweight.
O:
3. Menjelaskan kepada Ibu A tentang 1. Ibu A mampu menjelaskan pengertian
penyebab dari overweight. overweight.
2. Ibu A mampu menjelaskan penyebab,
4. Menjelaskan kepada Ibu A tentang tanda dan gejala dari overweight.
tanda dan gejala dari overweight. 3. Ibu A menyimak materi dengan baik
P:
Lanjutkan TUK 2
12 Perilaku kesehatan 03 April 2018 TUK 2 S: Meita
cenderung beresiko / 10.00 WIB 1. Menjelaskan kepada keluarga tentang Ibu A mengatakan paham tentang komplikasi Kusuma
pada keluarga Ibu A komplikasi overweight. overweight. Ningrum
khususnya An AS 2. Membantu keluarga
dengan overweight. O:
mengidentifikasikan keuntungan dari
Ibu A kooperatif dan aktif dalam berdiskusi
setiap alternatif untuk mencegah
terjadinya overweight.
A:
3. Memberikan motivasi / dukungan TUK 2 tercapai.
keluarga memilih alternatif.
P:
Lanjutkan TUK 3
Kontrak waktu kembali dengan Ibu A untuk
pertemuan berikutnya.
13 Perilaku kesehatan 04 April 2018 TUK 3 S: Meita
cenderung beresiko / 08.00 WIB Dengan menggunakan media Leaflet dan 1. Ibu A mengatakan memahami cara Kusuma
pada keluarga Ibu A lembar balik : mengontrol dan merawat agar overweight Ningrum
khususnya An AS 1. Menggali persepsi tentang dapat terkontrol
dengan overweight. overweight. 2. Ibu A mengatakan memahami makanan
yang harus dihindari dan yang boleh
2. Mendiskusikan tentang makanan dikonsumsi untuk penderita overweight.
yang harus dihindari dan yang boleh
dikonsumsi untuk penderita O :
overweight. 1. Ibu A mampu memahami cara mengontrol
dan merawat diri agar overweight dapat
terkontrol
2. Ibu A mampu menyebutkan makanan
yang harus dihindari dan dikonsumsi
untuk penderita overweight.
A:
TUK 3 tercapai
P:
Lanjutkan intervensi TUK 4
Kontrak waktu kembali dengan Ibu A untuk
pertemuan berikutnya.
14 Perilaku kesehatan 11 April 2018 TUK 4 S: Meita
cenderung beresiko / 09.00 WIB 1. Mengidentifikasi kebutuhan Ibu A mengatakan mengerti bagaimana Kusuma
pada keluarga Ibu A keamanan An AS berdasarkan menciptakan lingkungan yang nyaman bagi Ningrum
khususnya An AS kebutuhan fisik. penderita overweight.
dengan overweight.
2. Mengidentifikasi lingkungan yang O:
beresiko pada AN AS. Ibu A berpartisipasi aktif dalam berdiskusi
A:
TUK 5 Tercapai
P:
Follow up kembali dan Evaluasi hasil.