BAB 5

BARISAN DAN DERET

PERTEMUAN 1
B. Barisan dan Deret Geometri
3. Deret Geometri Tak
Hingga
3. Deret Geometri Tak Hingga
Secara umum, jumlah deret geometri tak hinga dapat
ditentukan oleh rumus :
𝑎
𝑆=
1 −𝑟

Ket :
𝑆 = jumlah deret geometri tak hingga
𝑎 = suku pertama
𝑟 = rasio antara dua suku yang berurutan
 CONTOH 1 :
Hitunglah jumlah deret geometri tak hingga : 18 + 6 + 2 + ⋯

𝑎 = 18
𝑈2 6 1
𝑟= = =
𝑈1 18 3
𝑎 18 18 18 3 54
𝑆= = = = = 18 × = = 27
1−𝑟 1 3 1 2 2 2
1− −
3 3 3 3

Jadi, jumlah deret geometri tak hingga dari 18 + 6 + 2 + ⋯

adalah 27.
 CONTOH 2 :
5 5 5
Hitunglah jumlah deret geometri tak hingga : 5 + + + + …
2 4 8

𝑎=5
5 5
𝑈2 2 2 5 1 5 1
𝑟= = = = × = =
𝑈1 5 5 2 5 10 2
1
𝑎 5 5 5 2 10
𝑆= = = = =5× = = 10
1−𝑟 1 2 1 1 1 1
1− −
2 2 2 2
5 5 5
Jadi, jumlah deret geometri tak hingga dari 5 + + + + …
2 4 8
adalah 10.
 CONTOH 3 :
4
Hitunglah jumlah deret geometri tak hingga : 3 − 2 + − …
3

𝑎=3
𝑈2 −2 2
𝑟= = =−
𝑈1 3 3
𝑎 3 3 3 3 3 9
𝑆= = = = = =3× =
1−𝑟 2 2 3 2 5 5 5
1− − 1+ +
3 3 3 3 3

Jadi, jumlah deret geometri tak hingga dari 3

 CONTOH 4 :
Suatu deret geometri tak hingga mempunyai jumlah 243. Jika rasionya
2
, tentukan suku pertama deret tersebut.
3

𝑎 1
𝑆= 𝑎 = 243 ×
1−𝑟 3
𝑎
243 = 243
2 𝑎=
1− 3
3
𝑎 𝑎 = 81
243 =
3 2
−
3 3 Jadi, suku pertama deret
𝑎 tersebut adalah 𝑎 = 81.
243 =
1
3
 CONTOH 5 :
Jika jumlah suatu deret geometri tak hingga adalah 12 dan suku
pertamanya 8, tentukan rasio deret tersebut.

𝑎
𝑆=
1−𝑟 Jadi, rasio deret tersebut
8 1
12 = adalah 𝑟 = .
1−𝑟 3
12 . 1 − 𝑟 = 8
12 − 12𝑟 = 8
−12𝑟 = 8 − 12
−12𝑟 = −4
−4 4 1
𝑟= = =
−12 12 3
 CONTOH 6 :
625
Jika jumlah suatu deret geometri tak hingga adalah dan suku
4
pertamanya 125, tentukan rasio deret tersebut.

𝑎 −625𝑟 125 625

𝑆= = −
1−𝑟 4 1 4
625 125 −625𝑟 500 625
= = −
4 1−𝑟 4 4 4
625 −625𝑟 −125
. 1 − 𝑟 = 125 =  𝑘𝑎𝑙𝑖 𝑠𝑖𝑙𝑎𝑛𝑔
4 4 4
625 625𝑟 −625𝑟 . 4 = −125 . 4
− = 125
4 4 −2.500𝑟 = −500
−625𝑟 625 −500 500 1
= 125 − 𝑟= = =
4 4 −2.500 2.500 5
 CONTOH 7 :
Sebuah bola elastis dijatuhkan dari ketinggian 2 m. Setiap kali memantul
3
dari lantai, bola mencapai ketinggian dari ketinggian sebelumnya.
4
Berapakah panjang lintasan yang dilalui bola hingga berhenti?

Saat bola turun: 𝑈1 = 𝑎 = 2

3 6 3
𝑈2 = 𝑎𝑟 = 2 × = =
4 4 2
2
2
3 9 18 9
𝑈3 = 𝑎𝑟 = 2 × =2× = =
4 16 16 8
3
3
3 27 54 27
𝑈4 = 𝑎𝑟 = 2 × =2× = =
4 64 64 32
…
Deret lintasan saat bola turun :
3 9 27
2+ + + +⋯
2 8 32

Panjang lintasan saat bola turun :

𝑎 2 2 2 4 8
𝑆= = = = =2× = =8
1−𝑟 3 4 3 1 1 1
1− −
4 4 4 4
Saat bola naik:
Suku pertama adalah suku kedua pada saat bola turun, maka:

Deret lintasan saat bola naik :

3 9 27 81
+ + + +⋯
2 8 32 128

3 Panjang lintasan saat bola naik :

𝑈1 = 𝑎 = 3 3 3
2 𝑎 3 4
9 𝑆= = 2 = 2 2
= = ×
𝑈2 = 1−𝑟 3 4 3 1 2 1
8 1− −
27 4 4 4 4
𝑈3 = 12
32 = =6
… 2
Panjang lintasan bola sampai berhenti
= panjang lintasan saat bola turun + panjang lintasan saat bola naik
=8m+6m
= 14 m.

Jadi, panjang lintasan yang dilalui bola hingga berhenti adalah 14 m.

 BAB 5
BARISAN DAN DERET

PERTEMUAN 1
LATIHAN SOAL
B. Barisan dan Deret Geometri
3. Deret Geometri Tak
Hingga
 SOAL 1:
Hitunglah jumlah deret geometri tak hingga : 27 + 9 + 3 + …

SOAL 2:
4 8
Hitunglah jumlah deret geometri tak hingga : 2 + + + …
3 9
 SOAL 3:
3
Hitunglah jumlah deret geometri tak hingga : 21 − 3 + − …
7

SOAL 4:
Hitunglah jumlah deret geometri tak hingga jika diketahui suku
3
pertamanya 16 dan rasionya .
4
 SOAL 5:
Jika jumlah suatu deret geometri tak hingga adalah 10 dan suku
pertamanya 2, tentukan rasio deret tersebut.

SOAL 6:
15
Jika jumlah suatu deret geometri tak hingga adalah dan suku
4
pertamanya 5, tentukan rasio deret tersebut.
 SOAL 7:
Sebuah bola elastis dijatuhkan dari ketinggian 6 m. Setiap kali
2
memantul dari lantai, bola mencapai ketinggian dari ketinggian
3
sebelumnya. Berapakah panjang lintasan yang dilalui bola hingga
berhenti?