Anda di halaman 1dari 58

RESERVASI SISTEM ONLINE TIKET PESAWAT DI PT.

CITILINK

INDONESIA UNTUK MEMUDAHKAN KONSUMEN

KERTAS KARYA

Oleh :

MUNA

142204112

BIDANG KEAHLIAN USAHA WISATA


PROGRAM STUDI D-III PARIWISATA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017

Universitas Sumatera Utara


LEMBAR PERSETUJUAN

PELAYANAN RESERVASI SISTEM ONLINE TIKET PESAWAT DI PT.

CITILINK INDONESIA UNTUK MEMUDAHKAN KONSUMEN

OLEH

MUNA

142204112

DOSEN PEMBIMBING

Mukhtar, S.Sos.,S.Par., M.A


NIP 19580615 198703 1 001

Universitas Sumatera Utara


Disetujui Oleh Program Studi Diploma III Perjalanan wisata Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Sumatera Utara (USU) Medan Sbagai Tugas Akhir Untuk Diploma

Ketua, Sekretaris,

Drs. Jhonson Pardosi, M.Si., Ph. D Mukhtar, S.Sos., S.Par., M.A


NIP 19660420 199203 1 003 NIP 19580615 198703 1 001

Universitas Sumatera Utara


PENGESAHAN

Diterima oleh:

Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara, Medan untuk
melengkapi salah satu syarat ujian Diploma Fakultas Ilmu Budaya dalam bidang
Perjalanan Wisata pada Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara Medan.

Pada :

Hari/Tanggal : Jumat, 13 Oktober 2017

Pukul : 09.30 WIB

Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara

Dekan,

Dr. Budi Agustono, M.S

NIP. 196008051987031001

Panitia Ujian

No Nama Tanda Tangan

1. Mukhtar, S.Sos., S.Par., M.A ( )


2. Drs. Jhonson Pardosi, M.Si., Ph. D . ( )
3. Drs. Ridwan Azhar M.Hum ( )

Universitas Sumatera Utara


PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa daam Tugas Akhir ini tidak terdapat
kertas karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar Ahli Madya pada suatu
perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara
tulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila penyataan
yang saya buat ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi berupa
pembatalan gelar Ahli Madya yang saya peroleh.

Medan, 13 Oktober 2017


Penulis,

( )
Muna
142204112

Universitas Sumatera Utara


ABSTRAK

PT.Citilink Indonesia adalah sebuah maskapai penerbangan bertarif rendah dan anak
perusahaan Garuda Indonesia yang ikut meramaikan dunia transportasi udara di
Indonesia. Citilink telah menjadi maskapai yang paling cepat berkembang di
Indonesia sejak tahun 2011, menerapkan penggunaan aplikasi skyspeed Citilink
menjadi lebih mudah untuk mereservasi tiket penumpang. Penulisan kertas karya ini
bertujuan untuk mengetahui sistem online yang diterapkan perusahaan dan bagaimana
cara untuk memudahkan konsumen membeli tiket pesawat dengan sistem online.
Metode penelitian yang di ambil adalah dengan cara pengamatan langsung pada saat
praktek kerja lapangan, bertanya jawab dan mengumpulkan buku tentang reservasi.
Penjualan tiket Citilink sangat mudah di akses via websitesehingga calon penumpang
tidak harus membeli tiket di bandara hanya cukup membeli via internet.
Keyword : Maskapai Penerbangan, Sistem yang diterapkan Perusahaan,
PT.Citilink Indonesia

Universitas Sumatera Utara


KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT dan Nabi Muhammad

SAW atas karunia dan rahmat-Nya, penulis dapat menyusun dan menyelesaikan

kertas karya nya dengan lancar yang berjudul “Pelayanan Reservasi Sistem Online di

PT. Citilink Indonesia untuk Memudahkan Konsumen”

Adapun maksud penyusunan tugas akhir ini untuk memenuhi syarat

menyelesaikan perkuliahan program D-III Perjalanan Wisata Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara.

Untuk itu penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar – besar nya

kepada :

1. Bapak Dr. Budi Agustono, M.S, selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Drs. Jhonson Pardosi, M.Si., Ph. D., selaku Ketua Jurusan D-III

Perjalanan Wisata.

3. Bapak Mukhtar, S.Sos, S. Par, M.A selaku sekertaris Jurusan sekaligus

Dosen Pembimbing yang telah memberikan begitu banyak pelajaran dan

membimbing penulis untuk menyelesaikan kertas karya ini.

4. Bapak Solahuddin SE, MSP., selaku Koordinator praktek di bidang keahlian

Usaha Wisata

5. Kedua orang tua penulis, Abah dan Umi yang selalu mendorong semangat

penulis untuk menjalankan perkuliahan dan menyelesaikan kuliah dengan

baik.

Universitas Sumatera Utara


6. Abang, Adik, dan kakak yang selalu memberi semangat dan keceriaan kepada

penulis

7. Kepada seluruh dosen yang telah mengajar dari awal hingga akhir masa

perkuliahan.

8. Teman – teman seperjuangan mulai dari masa orientasi sampai akhir masa

perkuliahan Ratu Alfi Maghfira Pulungan Dhea Ramadhona, Mhd. Faisal

Nadjib, Rio Fahmi Husein, Jeffri Goklas dan teman – teman Usaha Wisata

2014.

9. Staff PT.Citilink Indonesia yang selalu mengajarkan dan memberikan ilmu

penerbangan kepada penulis selama masa PKL sehingga penulis dapat

menyusun kertas karya ini.

Harapan penulis agar karya tulis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Penulis menyadari bahwa kertas karya ini masih belum sempurna dengan

keterbatasan yang dimiliki. Tegur sapa dari pembaca akan penulis terima dengan

tangan terbuka demi perbaikan dan penyempurnaan kertas karya ini.

Medan, Oktober 2017

Penulis

Muna

142204112

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR ISI

halaman

ABSTRAK ................................................................................................ i

KATA PENGANTAR .............................................................................. ii

DAFTAR ISI ............................................................................................. iv

DAFTAR GAMBAR ................................................................................ vi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1

1.2 Batasan Masalah ................................................................................. 2

1.3 Rumusan Masalah ............................................................................... 3

1.4 Tujuan Penelitian ................................................................................ 3

1.5 Manfaat Penelitian .............................................................................. 3

1.6 Metode Penelitian ............................................................................... 4

1.7 Sistematika Penulisan ......................................................................... 4

BAB II URAIAN TEORITIS

2.1 Pengertian Pelayanan .......................................................................... 7

2.2 Pengertian Reservasi ........................................................................... 15

2.3 Pengertian Tiket .................................................................................. 19

2.4 Pengertian Sistem ................................................................................ 20

2.5 Pengertian Konsumen ......................................................................... 23

2.6 Pengertian Online ................................................................................ 25

Universitas Sumatera Utara


BAB III GAMBARAN UMUM

3.1 Sejarah Perusahaan ............................................................................. 27

3.2 Perkembangan Perusahaan .................................................................. 29

3.3 Visi dan Misi Perusahaan .................................................................... 32

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

4.1 System Online Penjualan Tiket yang diterapkan PT.Citilink Indonesia

di Bandara Kualanamu .............................................................................. 35

4.2 Pelayanan Reservasi system online Tiket untuk

Memudahkan Konsumen .......................................................................... 41

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan ......................................................................................... 45

5.2 Saran .................................................................................................... 46

DAFTAR PUSTAKA

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Logo Citilink ......................................................................... 27

Gambar 3.2 Logo Citilink ......................................................................... 29

Gambar 4.1.1 System Sky Speed .............................................................. 37

Gambar 4.1.2 System Sky Speed .............................................................. 38

Gambar 4.1.3 System SkySpeed ............................................................... 39

Gambar 4.1.4 System SkySpeed ............................................................... 40

Universitas Sumatera Utara


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kemajuan teknologi sangat mempengaruhi alat transportasi sebagai salah

satusarana yang diperlukan dalam efisiensi waktu dan kecepatan. Terutama

bagikalangan eksekutif yang cenderung menggunakan transportasi yang

efisien,efektif, tepat dan menjangkau daerah yang rumit, sarana transportasi yang

sesuaiadalah pesawat terbang.

Semakin berkembangnya transportasi udara, maka seiring waktu berjalan

telah banyak munculnya perusahaan maskapai penerbangan, yang ditandai

beroperasinya berbagai jenis perusahaan penerbangan di Indonesia. Dengan

semakin banyak nya maskapai penerbangan, maka semakin ketat pula persaingan

dalam mencari konsumen. Dengan ketatnya dalam mencari konsumen maka pihak

maskapai penerbangan melakukan inovasi dalam hal pelayanan maupun harga

tiket itu sendiri. Maskapai penerbangan yang sekarang beroperasi seperti, Garuda

Indonesia, Citilink Indonesia, Lion Air, Wings Air, Batik Air, Sriwijaya Air,

AirAsia dan masih banyak lagi maskapai penerbangan yang beroperasi di negara

Indonesia.

Salah satu maskapai penerbangan yang ikut meramaikan dalam

transportasi udara adalah maskapai penerbangan Citilink Indonesia

Universitas Sumatera Utara


Penulis melakukan Praktek Kerja Lapangan di ticketing PT.Citlink Indonesia

bandara Internasional Kualanamu, dan telah menyelesaikan masa OJT nya dengan

waktu dua bulan yang sudah di tentukan oleh pihak universitas.

Tujuan utama dari pelayanan yang di lakukan PT.Citilink Indonesia kepada

konsumen adalah kepuasan pelanggan yang menjadi prioritas utama di dalam

melayani para konsumennya. Dalam pelayanan untuk menigkatkan kepuasan

pastilah akan menemukan berbagai karakter pelanggan yang berbeda – beda.

Dengan berbagai karakter dari pelanggan tersebut, di harapkan seluruh staff

cutomer service akan lebih termotivasi untuk pelayanan yang baik bagi para

konsumen.

Dikarenakan penulis telah selesai melakukan OJT di perusahaan tersebut

dan mengerti dalam menggunakan aplikasi online yang digunakan perusahaan

untuk menjual tiket maka dalam penulisan tugas akhir penulis tertarik mengambil

judul “Pelayanan Reservasi Sistem Online Tiket Pesawat di PT.Citilink Indonesia

untuk Memudahkan Konsumen”

1.2 Batasan Masalah

Dalam penulisan kertas karya ini penulis merasa perlu untuk membuat

batasan masalah agar penjabaran masalah dapat lebih terarah dan tepat pada

sasaran yang ditujukan. Penulis membatasi masalah yang akan dibahas meliputi

tentang pelayanan reservasi tiket pesawat di PT.Citilink Indonesia dengan

harapan agar para konsumen dapat lebih mudah membeli tiket hanya dengan

sistem online.

Universitas Sumatera Utara


1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat merumuskan permasalahan

sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem online penjualan tiket yang diterapkan di PT.Citilink distrik

Kualanamu International Airport?

2. Bagaimana pelayanan resevasi sistem online tiket yang memudahkan

konsumen di PT.Citilink Indonesia?

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penulisan ini untuk memperoleh jawaban atas masalah

yang telah di rumuskan. Tujuan antara lain :

1. Untuk mengetahui sistem online penjualan tiket yang diterapkan PT.Citilink

Indonesia di Kualanamu International Airport

2. Untuk mengetahui pelayanan reservasi sistem online tiket agar konsumen

dengan mudah membeli tiket pesawat citilink

1.5 Manfaat Penelitian

Penyusunan kertas karya ini memberikan manfaat yang besar bagi penulis

maupun bagi pembaca. Ada beberapa manfaat yang diperoleh dari kegiatan tersebut

yang intinya sebagai berikut:

1. Untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Ahli Madya

Program pendidikan Diploma III, Jurusan Pariwisata, Fakultas Ilmu Budaya,

Universitas Sumatera Utara.

Universitas Sumatera Utara


2. Pembaca dapat mengetahui infomasi tentang bagaimana cara yang mudah untuk

membeli tiket pesawat.

3. Pembaca dapat mengetahui informasi tentang sistem yang diterapkan PT.Citilink

Indonesia.

1.6 Metode Penelitian

Adapun metode yang digunakan dalam penulisan kertas karya ini adalah :

1. Data primer

Data yang diambil langsung dari lokasi penelitian dengan wawancara dan

pengamatan langsung suatu aktivitas yang sedang berlangsung / berjalan yang

meliputi seluruh aktivitas perhatian terhadap suatu kajian objek tersebut.

2. Data sekunder

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data referensi-referensi, dokumen,

buku-buku, sumber dari internet dan sumber-sumber lainnya yang diperlukan

untuk merancang dan mengimplementasikan sistem informasi.

1.7 Sistematika Penulisan

Penulisan ini dilakukan sesuai dengan sistematika yang telah direncanakan

dan disusun dengan harapan agar penelitian dapat dilakukan dengan sistematis

dan efisien. Sistematika penulisan adalah sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Mencakup latar belakang masalah yang di jabarkan secara diskriptif,

kemudian penjabaran perumusan masalah, tujuan penelitian dan manfaat

Universitas Sumatera Utara


diadakannya penelitian yang sesuai dengan judul yang di angkat.

Mengemukakan pula proses tinjauan pustaka, yang digunakan sebagai

acuan dalam melakukan penelitian yang dilaksanakan meliputi tempatdan

waktu penelitian dilaksanakan. Mencakup teknik pengumpulan data serta

analisis data yang telah di peroleh dan prosedur penelitian yang di

lakukan.

BAB II : URAIAN TEORITIS

Menjelaskan tentang masing – masing pengertian objek yang harus

dijelas kan di bab ini, misalnya pengertian pelayanan, pengertian

reservasi, pengertian tiket, pengertian sistem, pengertian konsumen, dan

pengertian online.

BAB III : GAMBARAN UMUM

Menjelaskan tentang sejarah berdirinya perusahaan, perkembangan

perusahaan dan apa visi dan misi perusahaan.

BAB IV : PEMBAHASAN MASALAH

Memaparkan hasil penelitian dan hasil analisis data yang

sehubungandengan prosedur reservasi tiket secara online pesawat

Citilink Indonesia yang dilakukan oleh ticketer kepada konsumen.

Dimana data disajikan setelah melalui proses merapikan data sehingga

mudah dipahami dan memudahkan dalam melakukan analisis data.

Universitas Sumatera Utara


Penyajian data primer dan data sekunder dan teori dalam tinjauan

pustaka yang berakhir dalam sebuah kesimpulan.

BAB IV : PENUTUP

Bab ini terbagi atas dua bagian sub bab yaitu kesimpulan dan saran

DAFTAR PUSTAKA

Universitas Sumatera Utara


BAB II
URAIAN TEORITIS

2.1 Pengertian Pelayanan

Pelayanan adalah suatu kegiatan membantu para konsumen atau tamu untuk

melengkapi kebutuhan nya agar konsumen merasa puas. Pelayanan dengan mutu

yang baik dapat memberikan kepuasan yang baik pula kepada pelanggannya,

sehingga pelanggan dapat merasa lebih diperhatikan akan keberadaan nya oleh pihak

perusahaan.

Pelayanan menurut kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah sebagai

suatu usaha untuk membantu menyiapkan atau mengurus apa yang perlu diperlukan

orang lain seperti tamu dan pembeli. Sedangkan pelayanan merupakan citra dari

perusahaan, Loina mengatakan “ … Pelayanan merupakan suatu proses keseluruhan

dari pembentukan citra perusahaan, baik melalui media berita, membentuk budaya

perusahaan secara internal, maupun melakukan komunikasi tentang pandangan

perusahaan kepada para pemimpin pemerintahan serta publik lainnya yang

berkepentingan”.

Pelayanan yaitu kegiatan hubungan seseorang dengan kelompok dengan


landasan materi melalui sistem menurut Moenir mengatakan (2010 :26) : “
Pelayanan adalah kegiatan yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang
dengan landasan faktor materi melalui sistem, prosedur dan metode tertentu
dalam rangka usaha memenuhi kepentingan orang lain sesuai dengan hak nya.
Pelayanan hakikatnya adalah serangkaian kegiatan, karena itu pelayanan
merupakan sebuah proses. Sebagai proses, pelayanan berlangsung secara rutin
dan berkesinambungan, meliputi seluruh kehidupan orang dalam masyarakat.”

Universitas Sumatera Utara


Pelayanan yaitu suatu tindakan yang diberikan seseorang kepada orang lain,
Kotler mengatakan bahwa pelayanan (service) dapat didefinisikan sebagai
suatu tindakan atau kinerja yang diberikan oleh seseorang kepada orang lain.
Pelayanan atau lebih dikenal dengan service dapat diklasifikasikan menjadi :
1. High contact service, yaitu klasifikasi pelayanan jasa dimana kontak antara
konsumen dan penyedia jasa yang sangat tinggi, konsumen selalu terlibat
dalam proses dari layanan jasa tersebut.
2. Low contact service, yaitu klasifikasi pelayanan jasa dimana kontak antara
konsumen dengan penyedia jasa tidak terlalu tinggi. Physical contact dengan
konsumen hanya terjadi di front desk adalah termasuk dalam klasifikasi
lowcontact service. Contohnya adalah lembaga keuangan.

Layanan dapat terjadi antara seseorang dengan yang lain nya yang membutuhkan
informasi, Brata mengeluarkan definisi yang berbeda dalam karyanya yang
berjudul Dasar-Dasar Pelayanan Prima, Brata (2003 : 9) mengatakan bahwa :
”Suatu pelayanan akan terbentuk karena adanya proses pemberian layanan
tertentu dari pihak penyedia layanan kepada pihak yang dilayanai. Suatu layanan
dapat terjadi antara seseorang dengan seseorang, seseorang dengan kelompok,
ataupun kelompok dengan seseorang seperti halnya orang-orang yang berada
dalam sebuah organisasi. Yang memberikan layanan kepada orang-orang yang
berada disekitarnya yang membutuhkan informasi organisasi tersebut.”

Pelayanan juga dikelompokkan menjadi beberapa, yaitu :

1. Layanan, adalah tindakan yang dapat dijual kepada orang lain(pelanggan)

untuk meningkatkan nilai dari konsumen puas atau tidaknya dari tindakan

tersebut

2. Kepedulian pelanggan, bergantung dari beberapa faktor :

1. Faktor kebudayaan : faktor ini mempunyai pengaruh paling luas dan

paling dalam terhadap perilaku konsumen, pemasar harus memahami

peran dari kultur, sub – kultur, dan kelas sosial pembeli.

2. Faktor pribadi : keputusan seorang pembeli juga dipengaruhi oleh

karakteristik pribadi seperti umur dan tahap daur – hidup pembeli,

jabatan, keadaan ekonomi, gaya hidup,kepribadian dan konsep diri

pembeli yang bersangkutan.

Universitas Sumatera Utara


3. Faktor psikologis : pada suatu saat tertentu seseorang mempunyai

banyak kebutuhan baik yang bersifat biogenik maupun biologis.

Kebutuhan ini timbul dari suatu keadaan fisiologis tertentu seperti rasa

lapar, haus dan sebagainya. Sedangkan kebutuhan yang bersifat

psikologis adalah kebutuhan yang timbul dari keadaan fisiologis

tertentu seperti kebutuhan untuk di akui,harga diri, atau kebutuhan

untuk diterima oleh lingkungan nya.

Pilihan pembelian seseorang juga dipengaruhi oleh faktor

psikologis yang utama, yaitu motivasi, presepsi, proses belajar, serta

keperayaan dan sikap.

3. Pentingnya pelayanan

Suatu perusahaan yang ingin maju mengharapkan pelanggan untuk

membeli barang atau jasanya dan tetap menjaga agar pelanggan tetap

membeli barangnya. Walaupun banyak perusahaan-perusahaan

menawarkan produk yang bersaing, tetapi tujuannya adalah menarik

pelanggan yang sama. Sebagian besar orang – orang memberikan

pelayanan yang terbaik, sebaliknya jika kita mendapatkan pelayanan yang

buruk maka kita tidak akan ingin untuk mengingat dan kembali untuk

membeli barang atau jasa di perusahaan tersebut. Jadi, pelayanan sangat

penting bagi perusahaan,pelanggan dan staff perusahaan. Penting bagi

perusahaan karena dapat mempertahankan loyalitas pelanggan dan

membantu untuk mencerahkan masa depan perusahaan nya. Penting bagi

pelanggan karena memberikan perbandingan untuk mengambil keputusan

Universitas Sumatera Utara


dalam membeli dan memilih produk. Penting bagi staff perusahaan karna

akan memberikan kebanggaan keuntungan kepada diri mereka sendiri,

serta perusahaan dan produknya.

4. Harapan Pelanggan

Semua Pelanggan pasti berharap memperoleh kepuasan dengan

pengorbanan yang sebanding. Karena jika kita lihat dari sisi definisinya ,

pelanggan adalah setiap orang yang menuntut pemberian jasa

(perusahaan) untuk memenuhi suatu standar kualitas pelayanan, sehingga

dapat memberi pengaruh pada tampilan (performance) pemberi jasa

(perusahaan) tersebut.

Jadi, di artikan dengan kata lain pelanggan adalah orang – orang atau

pembeli yang tidak bergantung pada satu produk tetapi produk itu

sendirilah yang bergantung pada pelanggan. Karena jika di logika kan,

pelanggan tentu saja bebas memilih produk dan merk apa yang akan dibeli

nya sementara suatu merk tidak bisa memilih siapa yang harus membeli

nya.

5. Kebutuhan dan Proses Pelayanan

Kebutuhan manusia adalah suatu rasa yang timbul secara alami dari

dalam diri untuk memenuhi segala sesuatu yang diperlukan dalam

hidupnya, dalam kebutuhan ini lalu memunculkan rasa keinginan untuk

memperoleh sesuatu yang dibutuhkan tersebut sebagai alat pelengkap

kebutuhan hidupnya.

Universitas Sumatera Utara


Untuk memperoleh pelengkap kebutuhan tersebut ada yang diperoleh

dengan upayanya sendiri, diupayakan sendiri dengan bantuan pihak lain,

atau memang harus diperoleh dari pihak lain karena keterbatasan

kemampuan untuk menyediakan sendiri. Ketika pelengkap kebutuhan

yang berupa barang atau jasa tersebut tidak dapat disediakannya sendiri,

tentu saja diperlukan jasa atau layanan (service) dari pihak lain yang

mampu menyediakan alat – alat pelengkap kebutuhan tersebut. Jadi, untuk

memenuhi berbagai kebutuhan memerlukan pihak lain, dengan melalui

suatu proses dan prosedur tertentu sampai kebutuhan tersebut dapat

dimanfaatkan (dikonsumsi) oleh yang membutuhkan nya.

Layanan dapat terjadi antara :

1. Seorang dengan seorang;

2. Seorang dengan kelompok;

3. Kelompok dengan seorang ; dan

4. Orang – orang dalam organisasi

Baik yang dilakukan atas dasar kesukarelaan masing – masing pihak

(non-komersil), tujuan komersil, ataupun karena orang – orang

mempunyai keterikatan kerja dalam organisasi yang bertujuan

komersil maupun non-komersil.

6. Penampilan diri dalam pelayanan

Penampilan adalah citra diri yang merupakan sarana komunikasi

antara satu dengan yang lain, Menurut Maltz (1996:3) mengatakan :

Universitas Sumatera Utara


”citra diri adalah konsepsi anda sendiri mengenai orang seperti apa diri
anda. Penampilan adalah bentuk citra diri yang terpancar dari diri
seseorang dan merupakan sarana komunikasi antara kita dengan orang
lain. Berpenampilan menarik adalah salah satu kunci sukses dalam
bekerja, terutama pekerjaan yang berhubungan dengan orang lain. Orang
lain akan merasa nyaman, betah dan senang jika penampilan diri kita enak
dipandang”
Penampilan diri yang baik, disamping didukung oleh penampilan luar,

juga harus timbul dari dalam diri seseorang.

Pada era 90-an, konsep kecantikan dan ketampanan mengacu pada

satu kata penting, yaitu energi. Energi ini jauh lebih penting dari paa

sekadar cantik atau tampan secara alamiah. Jika kita bisa mewujudkan

energy ini dalam kehidupan sehari – hari, kita akan tampak lebih hidup

dan menarik dan hasil kerja kita akan lebih baik.

Untuk dapat tampil sempurna di hadapan pelanggan, kita harus

memenuhi beberapa persyaratan :

1. Faktor kesehatan tubuh

Untuk memperoleh kebugaran tubuh, kita memerlukan tubuh yang

sehat melalui makanan yang memenuhi standar gizi yang dibutuhkan

oleh tubuh. Selain makanan bergizi empat sehat lima sempurna, kita

juga perlu berolahraga. Olahraga dapat menyehatkan jasmani secara

total, otot – otot menjadi lentur, pembuluh dan aliran darah mengalir

dengan baik, pernafasan menjadi baik, dan wajah tidak tampak kuyuh

dan lesu.

2. Perawatan anggota tubuh

Universitas Sumatera Utara


Perawatan anggota tubuh penting sekali untuk membetntuk

penampilan secara keseluruhan (total look) yang menarik. Perawatan

diri dimulai dari ujung kaki hingga ujung rambut di kepala.

Penampilan yang terawatt dan rapi membuat kepercayaan diri

meningkat dan hal ini penting dalam memulai pekerjaan.

3. Busana Kerja dan Aksesori

Aturan main dalam berpakaian merupakan salah satu faktor

pertimbangan sebelum anda memutuskan bergabung dengan suatu

perusahaan, sebab ada orang yang tidak tahan dengan kerutinan dan

kesamaan sepanjang waktu. Alasan klasik seseorang yang tetap

bekerja walaupun tidak menyukai pakaian seragam adalah rasa takut

menjadi pengangguran karena saat ini cukup sulit untuk memperoleh

pekerjaan.

4. Sikap positif, etika, komunikasi efektif dalam pelayanan

Sikap positif , dalam dunia industri jasapelayanan, sikap positif perlu

ditanamkan pada setiap individu yang terlibat di dalam nya. Sikap

positif dalam bekerja adalah cara menyuarakan hati, menurut Crisp

(1993 : 44) mengatakan : “ … sikap positif dalam bekerja adalah cara

anda menyuarakan suasana hati anda kepada orang lain secara positif.”

Ketika anda sedang optimis dan mengharapkan keberhasilan,

anda memunculkan sikap positif dan biasanya orang – orang akan

menanggapinya secara positif pula. Pada saat anda sedang pesimis

Universitas Sumatera Utara


atau berharap yang terburuk, sering kali sikap anda adalah negative,

dan orang – orang cenderung menghindari anda.

Cara terbaik agar anda selalu dalam posisi positif adalah :

1. Berpikir positif

2. Bertindak positif,

3. Memandang sesuatu secara positif, dan

4. Menghilangkan prasangka buruk.

Etika dan Etiket dalam pelayanan, etika atau etichs mengandung banyak

pengertian, istilah etika berasal dari bahasa latinethicus yang berarti kebiasaan. Jadi

pengertian awalnya, yang dikatakan baik adalah yang sesuai dengan kebiasaan

masyarakat. Pengertian ini lambat laun berubah menjadi suatu ilmu yang

membicarakan masalah perbuatan atau tingkah laku manusia, mana yang dapat dinilai

baik dan mana yang tidak.

Istilah Etiket berasal dari bahasa perancis, etiquette, yang berarti kartu

undangan yang lazim dipakai oleh raja – raja prancis jika mengadakan pesta. Dalam

perkembangan selanjutnya istilah etiket tidak lagi diartikan kartu undangan, tetapi

lebih menitik beratkan pada cara – cara berbicara yang sopan, cara berpakaian, cara

duduk, cara menerima tamu dirumah maupun di tempat kerja, dan bentuk – bentuk

kesopanan lainnya. Jadi, etiket adalah aturan sopan santun dalam pergaulan.

Etiket didukung oleh berbagai nilai, antara lain :

1. Nilai – nilai kepentingan umum,

2. Nilai – nilai kejujuran, keterbukaan, kebaikan

3. Nilai – nilai ksesjahteraan

Universitas Sumatera Utara


4. Nilai – nilai kesopanan, saling menghargai, dan

5. Nilai kebijaksanaan, penuh pertimbangan, mampu

membedakan sesuatu yang patut di rahasiakan dan yang tidak

di rahasiakan.

Seni berkomunikasi efektif dalam melayani pelanggan, istilah pelanggan

mengacu pada tamu, klien, penumpang, pasien, pembeli, atau pengunjung. Pelanggan

adalah orang yang datang kepada para petugasdengan maksud, tujuan, dan harapan

tertentu serta ingin memperoleh apa yang diinginkan dengan cara yang

menyenangkan.

Kemampuan berkomunikasi merupakan salah satu kunci sukses pergaulan dan

karier. Kunci komunikasi efektif dalam pelayanan adalah mencoba mengerti dan

melakukan tindakan untuk memuaskan keinginan pelanggan. Dengan demikian anda

akan menambah jumlah pelanggan.

2.2 Pengertian Reservasi

Reservasi adalah sebuah proses perjanjian berupa pemesanan sebuah produk

baik barang maupun jasa dimana pada saat itu telah terdapat kesepahaman antara

konsumen dengan produsen mengenai produk tersebut namun belum ditutup oleh

sebuah transaksi jual – beli. Pada saat reservasi berlangsung biasanya ditandai dengan

adanya proses tukar menukar informasi antara konsumen dan produsen agar

kesepahaman mengenai produk dapat terwujud.

Reservasi tiket penerbangan adalah sebuah proses pemesanan salah satu

produk yang dijual oleh perusahaan penerbangan pengangkut penumpang yaitu

Universitas Sumatera Utara


berupa dokumen perjalanan yang berfungsi sebagai tanda bahwa pemegang dokumen

tersebut berhak atas fasilitas pengantaran dari satu daerah ke daerah lain. Didalam

tiket tersebut terdapat nama penumpang, kota asal dan kota tujuan, serta tanggal

keberangkatan

Reservasi adalah suatu permintaan penyidiaan ruang, tempat duduk atau


akomodasi untuk seseorang, Menurut IATA (International Air Traffic
Association) mengatakan : “ reservasi adalah suatu permintaan penyediaan
secara awal bagi ruang, tempat duduk, atau akomodasi untuk seseorang atau
sesuatu ruang untuk barang yang dibawa orang tersebut. Sedangkan
AirlinesReservation adalah penyediaan tempat atau pembukuan pada dinas-
dinas penerbangan bagi penumpang beserta permintaan-permintaan (bila ada)
akan fasilitas-fasilitas tertentu.”

Manfaat reservasi dari sisi penumpang:

1. Mempermudah mengatur atau mempersiapkan keperluannya sedini mungkin

berkaitan dengan rencana perjalanan.

2. Memberi kepastian untuk dapat terbang sesuai dengan rencana perjalanan

yang telah dibuatnya serta mendapatkan pelayanan khusus lainnya sesuai

permintaan yang sudah di pesan nya.

3. Efisiensi waktu.

Manfaat reservasi dari sisi airlines:

1. Sarana untuk menjual load factor secara maksimum.

2. Sarana untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produknya.

3. Mempermudah atau memperlancar penjualan produksi.

4. Menyediakan layanan secara maksimum atau sarana untuk memberikan

kepuasan pelanggan

5. Efisiensi.

Universitas Sumatera Utara


Jenis-jenis Reservasi Penerbangan

1. Berdasarkan Teknis Pelaksanaan: Manual dan Computerized.

2. Berdasarkan Jumlah Pax : Group dan Individual.

3. Berdasarkan Alat yang Digunakan: Verbal, Telephone, Telex, Faximile, dan

Computer (Online Reservation).

4. Berdasarkan Saluran: Direct Reservation dan Indirect Reservation.

Tugas dari Reservasi:

1. Penyediaan Tempat

1. Mengawasi saleable seat pada penerbangan tertentu dengan mencatat

pembukuan dan pembatalannya.

2. Mengusahakan pendapatan semaksimal mungkin.

2. Permintaan Khusus

Meneruskan permintaan khusus penumpang kepada bagian-bagian yang

bersangkutan.

3. Penjualan

1. Menyarankan perubahan penerbangan apabila diperlukan

2. Membantu jika terjadi ketidakaturan.

3. Memberikan laporan kepada bagian penjualan.

4. Membuat rencanan untuk masa depan.

5. Memberikan revenue setinggi mungkin.

Fungsi Reservasi

1. Melaksanakan penyediaan seat atau space

Universitas Sumatera Utara


2. Agar tidak sampai terjadi oversales

3. Mengusahakan pendapatan setinggi-tingginya.

Peranan Reservasi

Bagi penumpang, dengan adanya jaminan tentang kepastian :

1. Penumpang dapat melakukan perjalanan sesuai dengan rencana perjalanan

nya

2. Penumpang akan dapat pelayanan khusus atas permintaan yang telah

dimintakan berkaitan dengan rencana perjalanan yang telah dibuatnya.

Dari sisi perusahaan penerbangan (airlines), diperlukan adanya informasi

tentang :

1. Jumlah makanan dan minuman yang harus disediakan dalam setiap

penerbangan;

2. Jumlah penumpang anak – anak (CHD), Bayi (INF), berkaitan dengan

pelayanan keselamatan (safety);

3. Untuk mengetahui adanya permintaan – permintaan khusus dari penumpang

(SSR,OSI);

4. Untuk pengembangan produk, matching supply demand, pertumbuhan rata –

rata serta trend permintaan dalam rangka mengoptimalkan revenue.

Kegunaan informasi reservasi :

1. Pengelolaan inventori (inventory management),

2. Informasi untuk manajemen tentang load factor,revenue yang dicapai, trend

pertumbuhan kedepan, market share dan data – data pemasaran lain nya.

Universitas Sumatera Utara


3. Persiapan penyediaan makanan dan minuman (catering), serta permintaan

khusus lainnya.

4. Persiapan awal untuk proses Check in

5. Perencanaan sesuai kapasitas pesawat yang digunakan, frekuensi penerbangan

matching supply demand).

6. Pengelolaan pendapatan (yield/revenue management)

2.3 Pengertian Tiket

Tiket adalah suatu bukti bahwa seseorang telah membeli dan membayar

sesuatu untuk dirinya agak bisa masuk ke satu tempat. Tiket menurut Kamus Besar

Bahasa Indonesia, sering juga disebut dengan karcis. Tiket atau karcis ini bisa

didefinisikan sebagai sebuah surat kecil (carik kertas khusus) sebagai tanda telah

membayar ongkos dan sebagainya. Tiket maskapai penerbangan atau bisa di sebut

juga tiket pesawat adalah dokumen yang dikeluarkan oleh sebuah maskapai

penerbangan atau agen perjalanan yang berisi rute, tanggal, harga,data penumpang

untuk mengkonfirmasi bahwa seseorang telah membeli kursi penerbangan di pesawat

terbang. Dokumen ini kemudian digunakan untuk ditukarkan supaya bisa

mendapatkan boarding pass untuk bisa masuk ke pesawat. Kemudian dengan

boarding pass, penumpang diperbolehkan untuk naik pesawat.

Ada dua macam tiket pesawat yaitu : gaya yang lebih tua dengan kupon

sekarang disebut sebagai tiket kertas, dan tiket elektronik sekarang lebih umum

biasanya disebut sebagai E-ticket. Sejak awal tahun 2012 hampir dipastikan seluruh

maskapai telah menggunakan sistem tiket pesawat elektronik atau biasa di sebut E-

Universitas Sumatera Utara


Ticket. Sistem ini dinilai sangat memudahkan penumpang maskapai penerbangan

dalam melakukan pembelian. Hal tersebut di karenakan dengan tiket pesawat

elektronik, maka penjualan tiket pesawat dapat dilakukan secara online dan real time.

Sehingga dapat menghemat waktu proses reservasi yang dilakukan penumpang, di

mana sebelumnya untuk melakukan reservasi tiket pesawat di lakukan secara manual

(head to head).

Walau banyak manfaat yang di rasakan dari implementasi teknologi tiket

pesawat online tersebut terhadap mobilitas transaksi yang semakin efisien dan efektif.

Namun hal tersebut tetap masih dirasakan adanya kekurangan dari implementasi

teknologi ini. Kekurangannya adalah semakin maraknya kasus penipuan yang

berkedok penjualan tiket pesawat sehingga hal ini banyak memakan korban bagi

masyarakat yang masih awam mengenai tiket pesawat elektronik. Pihak maskapai

tidak akan bertanggung jawab, apabila ketika penumpang melakukan check-in di

konter maskapai penerbangan, ternyata tiket pesawat yang digunakan tidak valid atau

dengan kata lain belum ter issued. Hal ini tentu sangat merugikan pihak penumpang

selaku konsumen yang merasa telah melakukan pembelian tiket di maskapai

penerbangan.

2.4 Pengertian Sistem

Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma)

adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama

untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan.

Universitas Sumatera Utara


Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu setentitas yang

berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.

Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan

yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak. Kata "sistem"

banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun

dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula,

sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah

sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.

System yang digunakan untuk membeli – menjual tiket adalah suatu aplikasi

computer yang didalam nya terdapat nama penumpang, jadwal perjalanan, tujuan

penerbangan dan waktu penerbangan. Namun ada juga yang menyebutkan Sistem

Reservasi Airline (ARS) adalah salah satu perubahan paling awal untuk

meningkatkan efisiensi. ARS akhirnya berkembang ke dalam Sistem Reservasi

Komputer (CRS).

A Computer ReservationSystem digunakan untuk reservasi maskapai

penerbangan tertentu dan interface dengan Global Distribution System(GDS) yang

mendukung agen-agen perjalanan dan saluran distribusi yang lain dalam membuat

pemesanan untuk sebagian besar maskapai penerbangan utama dalam satu sistem.

Dapat kita lihat dengan jelas penerapan sistem aplikasi penjualan tiket adalah

istilah E-ticketing. E-ticketing, atau penjualan tiket online, merupakan salah satu cara

seseorang untuk membeli tiket secara online. Semua informasi mengenai electronic

ticketing disimpan secara digital dalam sistem komputer milik perusahaan

penerbangan.

Universitas Sumatera Utara


E-ticketing adalah peluang untuk meminimalkan biaya dan mengoptimalkan

kenyamanan penumpang. E-ticketing mengurangi biaya proses tiket, menghilangkan

fomulir kertas dan meningkatkan fleksibilitas penumpang dan agen perjalanan dalam

membuat perubahan-perubahan dalam jadwal perjalanan. Sistem E-ticketing ini

memudahkan orang untuk membeli tiket untuk berbagai acara semua dari satu situs

internet. Tiket dapat dibeli dengan cara ini dengan uang tunai, cek atau kredit / kartu

debit. E-ticketing ini juga dapat mengurangi resiko ketinggalannya ticket, hilangnya

ticket atau rusak nya tiket.

Manfaat dari system E-ticketing :

1. Mengurangi biaya yang terkait dengan pencetakan dan mailing tiket ke

pembeli. Menghilangkan atau mengurangi memerlukan tiket untuk stok,

amplop dan pos.

2. Mengurangi tenaga kerja yang terkait dengan pencetakan dan mailing tiket.

3. E-ticket selamat dan aman. Barcode validasi menghilangkan kemungkinan

palsu dan duplikat tiket.

4. Pembeli jadi mampu mencetak tiket mereka segera. Tidak perlu menunggu

surat atau menunggu di baris di acara tersebut. Pelanggan dapat mencetak

tiket elektronik mereka segera setelah mereka membelinya. Hal ini membuat

E-ticket yang ideal untuk hadiah menit terakhir atau menit terakhir keputusan.

5. E-ticket menyediakan ruang untuk tambahan informasi seperti peta jalan, arah,

dan lain informasi pelanggan Anda mungkin perlu tahu. E-ticket menyediakan

kemampuan unik periklanan.

Universitas Sumatera Utara


6. Meningkatkan pendapatan perusahaan anda dengan menawarkan ruang iklan

pada web Anda tiket.

Umumnya, e-ticket memuat informasi yang mengacu pada data yang ada di

database maskapai. Informasi tersebut adalah:

1. Nama maskapai

2. Kode booking (PNR), kode unik inilah yang menjadi referensi data

penumpang di sistem database maskapai.

3. Detail penerbangan: Waktu, rute, nomor penerbangan.

4. Detail penumpang: Nama, jenis tiket, info bagasi dan no. tiket.

2.5 Pengertian Konsumen

Konsumen adalah pembeli suatu barang yang dijual oleh pelanggan untuk

memenuhi kebutuhan nya. Kebanyakan pakar ekonomi mengasumsikan bahwa

konsumen merupakanpembeliekonomis. McCarthy & Perreault

(1995:198)mengatakan : “ … konsumen yakniorangyangmengetahuisemuafakta

dansecaralogismembandingkanpilihanyangadaberdasarkanbiayadan nilai manfaat

yang diterima untuk memperoleh kepuasan terbesar dari uang dan waktu yang

mereka korbankan ”

Banyak perusahaan yang tidak mencapai kesuksesan karena mengabaikan

konsep konsumen. Konsumen, saluran distribusi, dan pasar adalah ojek biaya

yang memiliki keragaman pada produk. Konsumen dapat mengkonsumsi

aktivitasyang digerakkan oleh konsumen yaitu frekuesni pengiriman, penjualan

dan dukungan promosi. Sehingga untuk mengetahui biaya yang dikeluarkan

Universitas Sumatera Utara


untuk melayani konsumen dengan tingkat kebutuhan yangberbeda-beda,

perusahaan memperoleh informasi yang berguna dalam penetapan harga,

penentuan bauran konsumen dan peningkatan profitabilitas. Seperti Kotler &

Keller, Sutrisno, dkk (2006) mengatakan : “… konsumen sebagai seseorang yang

membeli dari orang lain”

Mempelajari konsumen sama halnya kita mempelajari perilaku manusia.

Istilah perilaku konsumen yang pada umumnya konsumen memusatkan

perhatiannya pada perilaku individu yang khususnya membeli suatu produk,

sekalipun konsumen tersebut tidak terlibat dalam merencanakan pembelian

produk tersebut ataupun menggunakan produk tersebut.

Perilaku konsumen adalah tindakan yang memperoleh dan menggunakan

barang jasa, James F. Engel et all. (Sutrisno dkk, 2006) mengatakan bahwa: “ …

Perilaku konsumen didefinisikan sebagai tindakan-tindakan individu yang secara

langsung terlibat dalam usaha memperoleh dan menggunakan barang-barang jasa

ekonomis termasuk proses pengambilan keputusan yang mendahului dan

menentukan tindakan-tindakan tersebut.”

Faktor – faktor yang mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan :

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi konsumen dalam pengambilan

keputusan untuk membeli sesuatu misalnya faktor social dari pelanggan itu

sendiri, Menurut Christina Whidya Utami mengatakan bahwa : “ … Belanja

dipengaruhi oleh kepercayaan, sikap dan nilai-nilai pelanggan, serta berbagai

faktor dalam lingkungan sosial pelanggan.

Universitas Sumatera Utara


Keputusan konsumen dalam memilih untuk membeli suatu produk juga
disebab kan oleh beberapa faktor misalnya faktor eksternal dan faktor internal,
Proses keputusan konsumen dalam memilih barang atau jasa dipengaruhi oleh
faktor lingkungan dan faktor pribadi di dalam diri seseorang. Adapun faktor-
faktor tersebut, Lia Natalia (2010: 4) mengatakan antara lain :
1. FaktorEksternal (faktor yang memengaruhi keputusan belanja) antaralain,
1. Keluarga,banyakkeputusanbelanjadibuatuntukprodukyang
dikonsumsi oleh keluarga secara keseluruhan. Ritel harus
memahami bagaimana suatu keluarga membuat keputusan
belanjadanbagaimanaanggotakeluargalainnyamemengaruhi
keputusanini.
2. Kelompok yang dijadikan acuan, Kelompok yang dijadikan
acuan satu atau lebih orang-orang yang digunakan seseorang
sebagai dasar perbandingan untuk kepercayaan, perasaan, dan
perilaku.
3. Budaya adalah faktor yang mendasar dalam pembentukan norma-
norma yang dimiliki seseorang yang kemudian membentuk atau
mendorong keinginan dan perilakunya
menjadiseorangkonsumen.Budayadalamhalinimeliputihal- hal
yang dapat dipelajari dari keluarga, tetangga, teman, guru
maupun tokohmasyarakat.
2. FaktorInternal(faktorpribadiatauinternaldidalamdiriseseorang yang
memengaruhi keputusan belanja) antaralain:
1. AspekPribadi
Seorang pelanggan akan mempunyai perbedaan dengan pelanggan
yang lain karena faktor-faktor pribadi yang berbeda misalnya,
tahapan usia, kondisi keuangan, gaya hidup, kepribadian, dan
konsep diri.
2. AspekPsikologis
Faktor psikologi yang memengaruhi seseorang dalamtindakan
membeli suatu barang atau jasa didasarkan pada motivasi, persepsi,
kepercayaan, dan perilaku serta proses belajar yang
dilaluikonsumen.

2.6 Pengertian Online

Online adalah suatu bentuk dimana akses satu aplikasi terhubung dengan jaringan

internet dan bisa terhubung ke mana pun dengan perangkat seperti handphone, dan

laptop. Online memiliki kata lain (Bahasa Indonesia) adalah daring atau singkatan

dari “dalam jaringan”. Jadi kalau mendengar kalimat "pembelajaran daring", maksudnya

Universitas Sumatera Utara


adalah pembelajaran yang dilakukan secara online seperti menggunakan Edmodo. Edmodo

sendiri adalah sebuah web yang menyedikan platform pembelajaran mirip jejaring sosial

yang dapat kita gunakan secara gratis. Disini segala materi didistribusikan secara online,

komunikasi juga dilakukan secara online (seperti fasilitas chat facebook) dan ujian juga

secara online.

Daring juga dapat diartikan sebagai suatu keadaan komputer yang dapat saling bertukar

informasi karena sudah terhubung. Konsep ini telah diperluas dari makna komputasi dan

telekomunikasi ke dalam bidang interaksi manusia dan percakapan, sedemikian rupa bahkan

luring (offline) dapat digunakan berlawanan dengan penggunaan umum daring (online).

Misalnya, diskusi yang terjadi selama sebuah pertemuan bisnis "online", sementara isu-isu

yang tidak perhatian semua peserta pertemuan harus "diambil offline" - dilanjutkan di luar

pertemuan. Jadi, online adalah keadaan komputer yang terkoneksi/ terhubung ke

jaringan Internet. Sehingga apabila komputer kita online maka dapat mengakses

internet/ browsing, mencari informasi-informasi di internet.

Universitas Sumatera Utara


BAB III

GAMBARAN UMUM

3.1 Sejarah Perusahaan

Gambar 3.1 Citilink 2001

Logo citilink sebelum rebranding di 2001

Citilink adalah sebuah maskapai penerbangan anak dari perusahaan Garuda

Indonesia. Perusahaan ini berdiri tahun 2001 dan difungsikan sebagai salah satu

alternatif penerbangan biaya murah di Indonesia. Citilink menghentikan operasinya

sejak 15 januari 2008 untuk melakukan konsolidasi dan berencana melanjutkan

penerbangan pada kwartal I 2008 dengan “format dan layanan baru” pada agustus

2008. pada awalnya Citilink kembali melanjutkan penerbangan mulai September

2008. pada awalnya Citilink mengoperasikan 5 fokker 28 yang merupakan sisa-sisa

dari armada Garuda Indonesia. Citilink diresmikan kembali pada tanggal 8 agustus

2008 oleh Emirsyah Sattar, CEO Garuda Indonesia. Investasi yang dikeluarkan

mencapai 10 juta US$, dengan rincian 60% untuk bahan bakar, 17% untuk perawatan

pesawat dan sisanya untuk biaya lain-lain.

Dibawah manajemen baru, Citilink menetapkan Surabaya sebagai pusatnya.

Citilink diharapkan dapat menjadi anak perusahaan yang menguntungkan selain GMF

dan Aerowisata yang merupakan anak perusahaan dari Garuda Indonesia. Tidak

Universitas Sumatera Utara


seperti perusahaan induknya, Garuda Indonesia, maskapai ini bukanlah anggota masa

depan aliansi SkyTeam (sebagai anggota afiliasi).

Citilink awalnya terbang fokker F28 lima pesawat terbang (65 sampai 85 kursi),

disewa dari Garuda. Penerbangan pertama berangkat pada tanggal 16 juli 2001.

tentang surabaya - balikpapan - rute tarakan. Pada bulan juli 2004 Citilink mengganti

armada fokker dengan empat B737-300 pesawat, yang tumbuh sampai 5 pada akhir

tahun itu.perusahaan menggunakan motif merah untuk warna perusahaan. Awal tahun

2011 Citilink memutuskan perbaikan merk perusahaan dan strategi pemasaran.

Citilink telah mengadopsi hijau sebagai warna hijau baru perusahaan, dan livery

pesawat pola streamline pada ekor pesawat yang berdasarkan “bulu elang” bergaris

dari livery Garuda yang baru didesain ulang. Para livery baru dimaksudkan untuk

mengasosiasi Citilink dengan catatan terbukti Garuda tinggi kualitas pelayanan.warna

perusahaan baru hanya salah satu strategi dari perbaikan Citilink tentang pemasaran

dan strategi komunikasi, dimaksudkan untuk menjangkau khalayak luas. Makeover

Citilink mencakup interior pesawat direnovasi, kantor tiket didesain ulang, seragam

baru awak kabin dan situs ditingkatkan. Pada tahun 2011 Citilink membeli 50 Airbus

A320 pesawat, yang akan dikirimkan mulai 2014. Untuk sementara, Citilink akan

menyewa lima A320. Airbus A320 dipilih karena kapasitas penumpang yang lebih

besar nya (180), memungkinkan Citilink untuk memperluas jaringan penerbangan

dan melayani lebih banyak penumpang.

Logo Citilink berubah setelah melakukan program rebranding yang di

laksanakan di pertengahan tahun 2011, dan Citilink mempunyai moto

“Fun,Affordable,and Reliable”.

Universitas Sumatera Utara


Gambar 3.2 Citilink 2011

Logo Citilink setelah rebranding 2011

3.2 Perkembangan Perusahaan

A. Citilink 2011

Tabel 3.2 Citilink 2011

4 Juli 2011 Citilink meluncurkan kontes online melalui Facebook dan

Twitter untuk mendesain ulang seragam awak kabin.

Partisipasi masyarakat sangat antusias.

2 Agustus 2011 Citilink menggebrak merek baru dan strategi pemasaran

pada konferensi pers dan memperkenalkan Con Korfiatis

sebagai Penasehat Teknis mereka untuk Direksi

16 September 2011 Citilink memulai pelayanan komersial pertama Airbus

A320 disewakan, melayani Jakarta, Balikpapan,

Banjarmasin dan Medan

4 Oktober 2011 Citilink upgrade jadwal penerbangan, meningkatkan

keberangkatan setiap hari ke Jakarta, Banjarmasin,

Surabaya, Bali dan Batam.

28 Oktober 2011 Citilink meluncurkan tarif liar populer promosi “Satu

Universitas Sumatera Utara


Harga Untuk Semua Tujuan”, menawarkan tarif dengan

harga tetap sebesar Rp.79.000 saja. Dua puluh lima ribu

kursi dialokasikan dan segera terjual habis dalam waktu

empat hari. Menganggapi permintaan ini belum pernah

terjadi sebelum nya, Citilink dialokasikan kembali lagi

22.000 kursi untuk promosi ini.

7 November 2011 Citilink mengumumkan pemenang kontes online kabin

yang seragam awak. Masuknya menang menggabungkan

konsep desain segar muda.

9 November 2011 Citilink tambah rute pertama langsung mereka dari

Surabaya ke Denpasar, menyusul kedatangan Airbus A320

kedua.

11 November 2011 Citilink terpilih Airline Biaya Rendah Terkemuka

Indonesia untuk 2011/2012 melalui polling online yang

dilakukan oleh Perjalanan Bahasa Indonesia dan Yayasan

Pariwisata.

B. Citilink 2012

Dengan perpaduan terbukti mereka layanan pelanggan kualitas dan kompetisi-

pemukulan tarif rendah, Citilink siap menuai keuntungan dari investasi baru dan

strategi pemasaran pada tahun 2012. tujuan Citilink adalah menjadi pembawa biaya

atas rendah di Indonesia.

Universitas Sumatera Utara


Citilink terpilih sebagai Indonesia Leading Low Cost Airline 2012/2013 dalam

acara penganugerahaan Indonesia Travel and Tourism Awards yang diselenggarakan

ITTA. Penghargaan tersebut membuktikan bahwa Citilink berkomitmen menjadi

maskapai penerbangan dengan harga terjangkau tetapi dengan pelayanan yang

memukau.

Target citilink di 2012 :

Tabel 3.2 Citilink 2012

1. Meningkatkan armada Citilink untuk 20 Airbus A320, memperluas jaringan

rute nasional dan menambahkan keberangkatan lebih setiap hari.

2. Memusatkan manajemen Citilink di fasilitas baru di Jakarta Barat, Citicon

Bangunan, Slipi

3. Pemisahan Citilink dari Garuda Indonesia sebagai perusahaan independen,

yang akan bernama PT Citilnk Indonesia, Peluncuran perusahaan yang baru

direncanakan untuk awal 2012, segera setelah AOC.

4. Peluncuran website baru www.citilink.co.id yang lebih informatif dan mudah

digunakan

5. Peluncuran seragam baru awak kabin pada april 2012

3.3 Visi dan Misi Perusahaan

Visi :

“menjadi maskapai penerbangan berbiaya murah terkemuka di kawasan regional

dengan menyediakan jasa angkutan udara komersial berjadwal, berbiaya murah, dan

mengutamakan keselamatan”.

Universitas Sumatera Utara


Misi :

1. Memberikan pelayanan terbaik tanpa henti dan tanpa kesalahan kepada

penumpang.

2. Mengutamakan kenyamanan dan keselamatan penumpang dengan biaya yang

relatif terjangkau.

Analisis Visi

Semakin banyaknya maskapai penerbangan Indonesia yang memperbaharui

armada bahkan menambah armada mereka. Persaingan di bisnis penerbangan

menjadi semakin ketat. Meski dibayangi nama besar Garuda Indonesia, hal

tersebut tidak berguna dan berpengaruh, apabila Citilink tidak memberikan bukti

nyata. Penumpang sendiri yang mampu menentukan maskapai mana yang

memberikan layanan terbaik. Dengan mengusung visi “menjadi maskapai

penerbangan domestic dengan harga terjangkau dan pelayanan yang memukau”.

citilink ingin membuktikan kepada penumpang bahwa meski dengan harga yang

relatif murah, mereka tetap mendapatkan pelayanan terbaik tanpa cacat dari

Citilink Indonesia.

Analisis Misi

1. Pelayanan terbaik tanpa henti dan kesalahan dari Citilink ditunjukkan

dengan ketepatan waktu penerbangan, keramahan, dan kemurah

senyuman pramugarinya. Perusahaan mengupayakan jadwal

penerbangan sesuai dengan tepat waktu. Penumpang tetap

mendapatkan fasilitas yang baik, tetapi sedikit berbeda dari induknya

Garuda Indonesia. Hal tersebut sudah jelas karena kedua

Universitas Sumatera Utara


penerbangan tersebut memiliki perbedaan, yaitu perbedaan harga dari

kedua maskapai. Harga pasar Garuda Indonesia adalah kalangan

menengah ke atas, sementara Citilink kalangan menengah kebawah.

Karena perbedaan itulah yang membuat harga Garuda Indonesia

lebih tinggi dari Citilink, begitupun dengan fasilitas yang diberikan,

meski murah Citilink tetap berusaha memberikan pelayanan terbaik

bagi penumpangnya.

2. Dalam upaya memberikan kenyamanan, citilink berusaha

memberikan keceriaan kepada para penumpangnya. Dengan

mengusung tema warna hijau yang menyegarkan, citilink berusaha

memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada penumpangnya.

Warna hijau yang menyegarkan, citilink berusaha memberikan

pelayanan semaksimal mungkin kepada penumpangnya. Warna hijau

dipilih bukan tanpa maksud, tema warna hijau yang cerah dan

menyegarkan akan membuat orang yang melihatnya menjadi nyaman

dan relax. Setiap harinya pesawat citilink mengadakan promo harga

bagi para calon pelanggan nya. Semua pesaat yang dioperasikan oleh

citilink tetntunya mempnyai baku keselamatan dan baku pelayanan

yang prima seperti induknya, Garuda Indonesia Airways. Manajemen

Garuda Indonesia tentunya tak akan memberikan pelayanan

sembarangan walaupun harga tiket yang ditawarkan oleh citilink

tersebut sangat jauh lebih murah dibandingkan tiket Garuda

Indonesia yang terkenal dengan harga premiumnya.

Universitas Sumatera Utara


BAB IV

PEMABAHASAN MASALAH

4.1 Systemonline Penjualan tiket yang diterapkan PT. Citilink Indonesia di

Bandara Kualanamu

Reservasi tiket pesawat Citilink menggunakan system yang sangat mudah

digunakan untuk menjual tiket, PT.Citilink Indonesia menggunakan system SkySpeed

yang sangat mudah dipelajari untuk memahami segala jenis menu yang menyediakan

kebutuhan penumpang misalnya pembelian tiket, reschedule (perubahan jadwal),

refund (pengembalian), dan yang lainnya. Pelayanan reservasi di Kualanamu

International Airport juga selalu berusaha memuaskan, karena Citilink adalah

maskapai berbasis low cost carrier maka harga yang diberikan juga tidak terlalu

mahal seperti penerbangan premium.

Staf customerservice Citilink juga diajarkan untuk selalu ramah dan mudah

senyum kepada penumpang nya. Staf juga selalu sigap dan siap untuk membantu

calon penumpang yang kesulitan dalam menghadapi masalah untuk penerbangan nya,

misalnya calon penumpang yang tidak tahu atau informasi perubahan jadwal

penerbangan belum diterima customer maka Staf Ticketing Citilink siap untuk

memproses tiket tersebut apakah di alihkan ke penerbangan selanjutnya atau dengan

memindahkan penumpang tersebut ke penerbangan Garuda Indonesia. Karena

Citilink adalah anak perusahaan dari Garuda Indonesia maka kedua maskapai ini siap

untuk melakukan kerja sama, begitu juga dengan Garuda Indonesia jika ada kendala

Universitas Sumatera Utara


pesawat delay atau kah cancel maka para penumpang bisa dialihkan penerbangan nya

ke penerbangan Citilink atau bisa disebut juga dengan endorsepenerbangan.

Pemesanan tiket biasa nya paling lambat adalah kurang lebih satu jam sebelum

keberangkatan, karena setelah pemesanan tiket harus dilakukan kembali proses

check-in di kontercheck-in lantai 2 bandara Kualanamu bagian penerbangan Citilink.

Proses check-in adalah proses penukaran tiket dengan boarding pass. boarding pass

adalah dokumen akses untuk masuk pesawat yang diberikan pihak maskapai kepada

penumpang yang telah melakukan konfirmasi penerbangan (check-in) . namun jika

melakukan check-in secara online maka boarding pass bisa dicetak sendiri. Tetapi

sekarang disediakan box-box kecil untuk self check-in jadi bagi para penumpang

yang terburu - buru dan tidak membawa barang di bagasi bisa melakukan self check-

in sendiri di box yang tersedia di masing-masing counter.

Di system SkySpeed juga tersedia menu reschedule tiket untuk membantu

penumpang menggeser jadwal penerbangan nya. reschedule tiket adalah perubahan

jadwal penerbangan. Perubahan jadwal penerbangan bisa dilakukan semua maskapai

tetapi biasanya akan dikenakan biaya admin + biaya selisih harga tiket, jadi misalkan

anda naik pesawat Citilink dan akan melakukan reschedule, harga tiket awal adalah

500rb kemudian anda mengganti jadwal penerbangan nya dengan harga tiket yang

baru adalah 650rb, maka anda harus membayar selisihnya yaitu 150rb ditambah biaya

admin 50rb jadi total yang harus anda bayarkan adalah 200rb.

System SkySpeed ini adalah aplikasi yang menggunakan system online atau

menggunakan koneksi internet, maka jika tidak tersambung dengan koneksi internet

system ini tidak bisa digunakan.

Universitas Sumatera Utara


Gambar 4.1.1 system SkySpeed

Terlihat pada gambar 4.1.1 begitulah kurang lebih penampilan aplikasi system

SkySpeed untuk membantu PT.Citilink Indonesia dalam mereservasi tiket, di gambar

di atas terdapat tanggal, kota asal penerbangan dan kota tujuan. Dari situ staf hanya

perlu bertanya kepada calon penumpang kemana kota tujuan dan kapan akan

melakukan perjalanan, setelah itu akan muncul harga yang harus dibayar oleh

penumpang kepada Staf.

Setelah memastikan tanggal dan kota tujuan maka otomatis harga ditampilkan,

jika setuju dengan harga yang tertera maka muncul borang pengisian biodata

penumpang, borang yang harus diisi adalah nama, tempat tanggal lahir, dan nomor

telepon penumpang. Sebab itulah proses check-in harus dilengkapi dengan kartu

identitas penumpang misalnya ktp, atau sim. Jika anak - anak yang dibawah umur

biasanya menggunakan Kartu Keluarga atau Akta Lahir.

Universitas Sumatera Utara


Gambar 4.1.2 system SkySpeed

Dari gambar 4.1.2 di atas dapat dilihat bahwa ini adalah menu reservation, di

menu reservation ini kita bisa melihat berapa jumlah penumpang yang ikut dalam

pesawat yang sebelum nya sudah berangkat ke kota tujuan. Misalnya KNO-CGK 175

penumpang dari 180 seat yang tersedia. Dari menu ini juga bisa dilihat data

penumpang yang berangkat dari kode booking yang kita masukkan ke dalam borang,

misal nya ketik kode booking TPJAHG maka akan muncul nama penumpang, jadwal

perjalanan dan harga tiket yang dibeli penumpang tersebut.

System SkySpeed ini diterapkan oleh semua cabang PT.Citilink Indonesia

termasuk di Kualanamu International Airport.

Universitas Sumatera Utara


Gambar 4.1.3 system SkySpeed

Dari gambar 4.1.3 inilah tampilan ketika telah selesai mereservasi tiket

penumpang, di gambar kolom sebelah kanan atas tertera kode booking yaitu

X6NRHF, kemudian dibawah kolom kode booking tertera harga yang telah dibayar

penumpang yaitu sebesar Rp. 2.269.500 dan di kolom sebelah kanan atas terdapat

waktu dan tujuan penerbangan yaitu selasa, 25mar2017 KNO-HLP 18.50-21.10. di

dalam kolom kanan tengah terdapat 3 nama penumpang dalam 1 kode booking, yaitu

bapak Jhonson Pardosi, ibu Ade Timothy Pardosi, dan ibu Hanna Melati Manurung.

Setelah itu akan muncul tampilan pemilihan seat, penumpang bebas memilih

di kursi pesawat nomor berapa ia akan duduk. Tetapi jika untuk greenseat biasanya

diperbolehkan hanya untuk kepentingan khusus. Dikarenakan kursi paling depan

adalah untuk orang - orang yang dipentingkan seperti pejabat negara ataupun

selebriti.

Universitas Sumatera Utara


Gambar 4.1.4 system SkySpeed

Beginilah tampilan system ketika semua proses reservasi telah selesai, mulai dari

memilih tanggal keberangkatan dan kota tujuan, pengisian biodata identitas

penumpang, proses pembayaran dan pemilihan nomor seat penumpang. Yaitu dengan

kode booking X6NRHF dengan jumlah penumpang adalah 3 orang dan duduk di seat

3D, 3E, dan 3F berangkat dari KNO (Bandara Kualanamu) menuju HLP (Halim

Perdana Kusuma) di tanggal 25 maret 2017 dengan waktu keberangkatan adalah

18.50 - 21.10. Kemudian cetak tiket dan siap check-in, di Citilink countercheck-in

buka 2 jam sebelum keberangkatan dan tutup 30 menit sebelum keberangkatan

(boarding).

Universitas Sumatera Utara


4.2 Pelayanan Reservasi Sistem Online tiket untuk memudahkan konsumen

Selain System SkySpeed PT.Citilink Indonesia juga memiliki website untuk para

calon penumpangnya agar lebih mudah membeli tiket secara online. Di halaman web

www.Citilink.co.id terdapat menu pilihan dari kota asal dan kota tujuan mana kita

akan pergi dengan Citilink. Sangat mudah membeli tiket dari website, setelah pilih

dari kota keberangkatan menuju kota tujuan akan pergi lalu pilih tanggal

keberangkatan dan akan muncul jadwal penerbangan Citilink menuju kota yang anda

tuju, misalnya menuju jakarta (Soekarno Hatta International Airport) terdapat 5 kali

penerbangan dalam 1 hari dan bebas memilih di penerbangan jam berapa dan di harga

berapa anda akan membeli tiket nya. Setelah berhasil memilih penerbangan dan

mengisi identitas artinya anda telah berhasil memesan tiket, lalu anda harus

membayar tiket yang telah di booking tersebut, banyak cara pembayaran yang dapat

digunakan yaitu anda bisa memasukkan nomor kartu credit, via transfer atm, via

internet banking dan yang lebih praktis anda bisa membayar via minimarket yang

tersebar dikota - kota di Indonesia seperti Indomaret, Alfamidi, dan Alfamart.

Jika tanggal di tiket yang anda pesan terjadi kesalahan, anda bisa melapor ke call

center atau juga bisa melakukan reschedule dari website itu sendiri, anda hanya harus

memilih tanggal pasti keberangkatan dan membayar harga yang telah ditentukan

untuk reschedule tiket tersebut. Biasanya pembayaran reschedule adalah biaya admin

sebesar Rp.50.000 + selisih harga tiket.

Dari website kita juga bisa melakukan web check-in, web - check-initu adalah

personal check-in menggunakan gadget kita sendiri. Jika akan berangkat

Universitas Sumatera Utara


menggunakan jasa penerbangan Citilink, maka 2 jam sebelum keberangkatan sudah

bisa melakukan web check-in, yaitu dengan cara membuka website Citilink dan klik

menu Web check-in lalu masukkan kode booking dan nama penumpang yang telah

tertera di tiket, tunggu proses loading hingga muncul tampilan boarding pass di

gadget anda, dan anda telah melakukan check-in tanpa takut melewatkan jadwal

keberangkatan.

Sangat mudah sekali untuk melakukan reservasi tiket sendiri, jadi customer juga

tidak perlu susah untuk datang ke kantor cabang Citilink atau ke bandara untuk hanya

sekedar membeli tiket. Dengan zaman yang sudah serba canggih begini anda hanya

tinggal menunjukkan gadget yang menampilkan tiket keberangkatan dan identitas

anda di countercheck-in lalu proses check-in telah berhasil dilakukan, kemudian

masuk ke ruang tunggu (waiting room) setelah itu anda bisa langsung masuk ke

pesawat dan menikmati penerbangan bersama pesawat Citilink.

Selain dari website citilink terdapat juga website dan aplikasi penjualan tiket

online yang lain seperti “traveloka”. Penggunaan aplikasi traveloka ini juga bertujuan

untuk memudahkan konsumen membeli tiket secara online bahkan harga bisa lebih

murah dari website resmi maskapai penerbangan itu sendiri, namun adakala nya

terkadang dari aplikasi traveloka ini sering terjadi kesalahan tanggal pada saat

pembelian misalnya, ketika menggunakan website tersebut untuk membeli tiket, yang

akan dibeli adalah tiket keberangkatan di tanggal 01-05-2015 maka yang tertera di

tiket setelah anda memesan dan membayar nya adalah 01-08-2015. Jadi para calon

penumpang harus mengkonfirmasi kembali tiket yang sudah di beli ke konter

maskapai nya atau call center dan melakukan penggeseran jadwal penerbangan. Hal

Universitas Sumatera Utara


ini sangat lah merugikan calon penumpang, kemudian banyak juga konsumen yang

mengeluh sering adanya kesalahan huruf pada nama penumpang dan baru diketahui

pada saat melakukan check-in, kemudian terjadinya keterlambatan pada saat check-in,

pembatalan atau pemindahan jam penerbangan, dan tidak adanya makanan atau

minuman di dalam pesawat. Biasanya, dalam menghadapi masalah – masalah tersebut

staf harus memeriksa terlebih dahulu kesalahan terjadi dari konsumen itu sendiri

ataukah dari perusahaan. Jika kesalahan terjadi dari konsumen itu sendiri maka

perusahaan tidak mempertanggungjawabkan kesalahan itu karena diluar aturan

perusahaan, tetapi jika kesalahan itu terjadi dari perusahaan seperti delay, cancel atau

perubahan jadwal penerbangan tanpa informasi maka perusahaan harus

mempertanggungjawabkan kesalahan ini. Contohnya, jika terjadi perubahan jadwal

penerbangan KNO-HLP pada jam 11.00 diubah ke jam 13.00 sementara di daftar

calon penumpang terdapat penumpang transit ke kota lain, maka pihak maskapai

harus memindahkan penerbangan penumpang tersebut ke maskapai lain yang lebih

cepat jadwal penerbangan nya sehingga penumpang tersebut tidak ketinggalan

pesawat transit nya misalnya di endorse ke penerbangan Garuda Indonesia atau Lion

Air. Kemudian jika ada penumpang yang melapor ke pihak maskapai jika dirinya

tidak mendapatkan informasi adanya jadwal perubahan penerbangan maka pihak

maskapai harus siap mengganti atau memindahkan penumpang tersebut ke jam

penerbangan berikutnya. Jadi, kalua membeli tiket harus lah di periksa kebenaran nya

jangan sampai ada yang salah sedikit pun karena dengan sedikit saja bisa sangat

merugikan konsumen, bukan hanya rugi dalam materi tetapi juga rugi dalam waktu.

Universitas Sumatera Utara


Inilah yang disebut dengan system reservasi online yang memudahkan konsumen

untuk membeli tiket, tanpa harus ke bandara atau ke travel untuk membeli tiket cukup

menggunakan teknologi gadget dan internet unuk melakukan pembelian tiket dan

check-in untuk setiap keberangkatan.

Universitas Sumatera Utara


BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Pelayanan adalah suatu usaha untuk membantu menyiapkan atau mengurus apa

yang diperlukan orang lain seperti tamu dan pembeli. Layaknya dilakukan staf

customer service Citilink di Bandara Kualanamu untuk memberikan pelayanan

semaksimal mungkin agar pelanggan puas dengan pelayanan yang diberikan.

Citilink juga menjadi perusahaan penerbangan Indonesia yang di favoritkan para

pengguna jasa penerbangan. Dikarenakan penerbangan citilink jarang sekali

mengalami keterlambatan dan pembatalan penerbangan. Di tahun 2017 ini

penerbangan citilink sudah semakin banyak bertambah, misal dari KNO penerbangan

langsung citilink menuju beberapa kota yaitu Jakarta (soekarno hatta), Jakarta (halim

perdana kusuma), Pekanbaru, Banda Aceh, Bandung, Batam, dan yang terbaru adalah

rute ke Yogyakarta.

Reservasi tiket pesawat citilink menggunakan system skyspeed, system tersebut

berfungsi untuk mereservasi tiket penumpang. System ini sangat mudah digunakan

untuk menjual tiket dan mudah dipelajari untuk memahami segala jenis menu yang

menyediakan kebutuhan penumpang seperti pembelian tiket dan mengubah tanggal

keberangkatan.

Didalam system tersebut terdapat beberapa menu untuk memenuhi kebutuhan

penumpang seperti pembelian tiket, reschedule (perubahan jadwal) penerbangan,

ataupun refund (pengembalian biaya tiket). harga tiket pesawat citilink juga tidak

Universitas Sumatera Utara


terlalu mahal karena Citilink adalah pesawat yang berbasis low cost carrier. Dari

system ini staf hanya perlu menanyakan kepada calon penumpang kapan akan

melakukan keberangkatan dan kota yang dituju dan setelah penumpang setuju dengan

harga yang disebutkan oleh staf maka staf harus bertanya identitas penumpang sebab

itu lah proses check-in selain harus menunjukkan tiket calon penumpang juga harus

menyertakan kartu identitas yaitu ktp, sim, paspor, atau kartu keluarga.

Citilink juga memiliki website yang sangat membantu calon penumpang untuk

memudahkan pembelian tiket. Hanya dengan browsingwebsite dan booking tiket dari

website para calon penumpang tidak perlu jauh-jauh untuk datang ke travel atau ke

bandara hanya untuk membeli tiket. Biasanya jika melakukan pembelian tiket dari

website, pembayaran nya bisa hanya melalui transfer atm, kartu kredit ataupun

pembayaran via indomaret atau alfamart.

5.2 Saran

Banyak penumpang yang protes kepada citilink karena selama penerbangan

citilink tidak pernah memberikan layanan konsumsi untuk setiap penumpangnya,

untuk itu tidak sedikit penumpang yang memberikan saran kepada pihak maskapai

untuk memberikan konsumsi sedikitnya snak atau hanya segelas cup minum apalagi

jika dalam perjalanan yang cukup lama misalnya dari medan ke jakarta menempuh

waktu penerbangan hingga 2 jam.

Namun karena bertarif low cost carrier citilink juga seharus nya tidak menaikkan

harga jika penumpang melakukan transaksi lain misalnya refund atau ganti nama.

Seperti hal nya yang sudah pernah terjadi, seorang penumpang citilink yang ingin

Universitas Sumatera Utara


mengganti nama nya karena terjadi kesalahan huruf di tiket tetapi transaksi yang

dilakukan calon penumpang tersebut malah harus membayarkan 500rb untuk proses

penggantian nama tersebut. Paling tidak pihak maskapai mengurangi sedikit tarif

yang harus dibayarkan penumpang, karena penumpang tidak secara sengaja

melakukan hal tersebut.

Pihak perusahaan juga seharusnya menyampaikan kepada pihak website penjual

tiket online mengenai hal-hal yang sering terjadi kepada penumpang yaitu kesalahan

tanggal keberangkatan pada saat pemesanan dan saat tiket telah dibayarkan dan

dicetak. Walaupun hanya kesalahan sistem namun sudah banyak sekali kasus seperti

ini yang sudah terjadi sehingga merugikan banyak calon penumpang. Tetapi sejauh

ini citilink telah menjadi perusahaan penerbangan yang baik dan memenuhi

kebutuhan para calon penumpangnya di Indonesia.

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR PUSTAKA

Barata, Atep Adya.2003.Dasar – DasarPelayanan Prima. Jakarta : PT Elex Media

Komputindo

Irianto, Agus. 2009. Managing Airline Reservation System.Jakarta :RajawaliPers

Simamora,Bilson.2001. PanduanRisetPerilakuKonsumen. Jakarta : PT

GramediaPustakautama

Sugiarto, Endar. 2002. PsikologiPelayanandalamIndustriJasa. Jakarta : PT

GramediaPustakaUtama.

Sumberreferensionline

http://digilib.mercubuana.ac.id/pt.citilinkindonesia

http://thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2012-1-00826-MC%20Bab3001.pdf

http://pelayananprimaneni.blogspot.co.id/

https://www.citilink.co.id/company-profile

http://ciputrauceo.net/blog/2015/7/7/pengertian-pelayanan-prima

http://www.pelajaran.co.id/2017/17/pengertian-pelayanan-menurut-ahli-faktor-serta-

fungsi-dan-tujuan-pelayanan-terlengkap.html

https://cemcupa.wordpress.com/2010/11/14/reservasi-penerbangan-pengertian-dan-

dasar-pengetahuan/

https://id.wikipedia.org/wiki/Tiket_maskapai_penerbangan

http://www.kompasiana.com/arnidya/penerapan-sistem-informasi-di-bidang-

penerbangan_5624a2b5d47a61f10706ad82

http://misscihuycomunity.blogspot.co.id/2009/12/airline-seat-reservation-system.html

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai