Transcript presentasi:
1 STRATEGI PEMBELAJARAN DI SD
BY : ANIK PURYANISTRATEGI PEMBELAJARAN DI SDKONSEP DAN PRINSIP BELAJAR DAN
PEMEBELAJARAN
3 1. ProsesBelajar adalah proses mental dan emosional atau proses berfikir dan merasakan.
Dikatakan belajar apabila pikiran dan perasaannya aktif.Guru tidak bisa melihat aktivitas pikiran dan
perasaaan pada diri siswa tersebut. Yang dapat diamati hanyalah manifestasinya yaitu kegiatan
siswa sebagai akibata adanya aktivitas pikiran dan perasaan pada diri siswa tersebut
4 2. Perubahan perilakuHasil belajar berupa perubahan perilaku atau tingkah laku.Perubahan
perilaku sebagai hasil belajar adalah perubahan yang dihasilkan dari pengalaman ( interaksi dengan
lingkungan), tempat proses mental dan emosional terjadiPerubahan perilaku sebagai hasil belajar
dikelompokkan kedalam tiga kawasan yaitu : pengetahuan ( kognitif), keterampilan (psikomotorik),
dan penguasaan nilai – nilai atau sikap ( afektif) ketiga ranah ini dalam kurikulum 2004 terkandung
dalam rumusan kompetisi
6 3. PengalamanBelajar adalah mengalami; dalam arti belajar terjadi di dalam interaksi antara
individu dengan lingkungan, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial contoh lingkungan fisik
adalah alat peraga, dan alam sekitarSedangkan lingkungan sosial adalah guru, siswa, pustakawan,
dan kepala sekolahLingkungan pembelajaran yang baik adalah lingkungan yang menantang siswa
untuk belajar. Guru yang mengajar tanpa menggunakan alat peraga maka akan memicu siswa
kurang semangat dalam hal belajarBelajar dapat dilakukan dengan langsung maupun tidak
langsung : dikatakan langsung apabila siswa mengalami pengalaman langsung dalam belajarnya
secara sendiriDikatakan pengalaman tidak langsung apabila siswa mendengarkan penjelasan dari
guru, kepala sekolah, pustakawan dll
8 Prinsip BelajarPrinsip belajar merupakan ketentuan atau hukum yang yang harus dijadikan
pegangan di dalam pelaksanaan kegiatan belajar, sebagai suatu hukum prinsip belajar akan sangat
menentukan proses dan hasil belajar
9 MotivasiMotivasi berfungsi sebagai motor penggerak aktivitas tidak akan terjadi ; dan bila
motornya lemah aktivitas yang akan terjadi pun lemahMotivasi belajar pun berkaitan erat dengan
tujuan yang hendak di capai oleh individu yang sedang belajar itu sendiri. Bila seseorang yang
sedang belajar menyadari bahwa tujuan yang hendak di capai berguna atau bermanfaat baginya,
maka motivasi belajar akan muncul dengan kuat. Motivasi belajar ini disebut motivasi Intrinsik dalam
belajar, karena siswa ingin menguasai kemampuan yang terkandung di dalam tujuan pembelajaran
11 PerhatianPerhatian berkaitan erat dengan motivasi. Perhatian adalah pemusatan energi psikis
( pikiran dan perasaan ) terhadap suatu obyek. Makin terpusat perhatian pada pelajaran, proses
belajar, makin baik dan hasilnya makin baik pula
12 Memunculkan perhatian pada suatu obyek dapat diakibatkan oleh dua hal :
Pertama orang itu merasa bahwa objek tersebut mempunyai kaitan dengan dirinyaObyek itu sendiri
dipandang memiliki sesuatu yang lain dari yang lain atau atau yang lain dari yang sudah
biasaBelajar dengan penuh perhatian pada pelajaran yang telah dipelajari proses hasilnya akan
lebih baikUpaya guru untuk meningkatkan perhatian siswa terhadap pelajaran dapat dilakukan
dengan cara :1. Mengaitkan pelajaran dengan pengalaman, kebutuhan, cita – cita bakat atau minat
siswa dan meciptkan situasi pembelajaran yang tidak monoton
13 AktivitasAktivitas adalah mental dan emosional. bila ada siswa yang duduk di kelas pada saat
pelajaran berlangsung akan tetapi mental emosionalnya tidak terlibat aktif di dalam situasi
pembelajaran itu, pada hakikatnya siswa tersebut tidak belajar.
15 Perbedaan individualSiswa belajar sebagai pribadi tersendiri, yang memiliki perbedaan dari
siswa lain. Perbedaan itu mungkin dalam hal :pengalaman, minat, bakat, kebiasaan belajar,
kecerdasan, tipe belajar dsb.
21 Penentuan strategi pembelaajaran tidak hanya dilakukan guru dalam pelaksanaan pembelajaran
tetapi juga dalam perencanaan pembelajaran. Strategi pembelajaran pada dimensi perencanaan
mengacu pada upaya secara strategis dalam memilih , menetapkan dan merumuskan komponen –
komponeenJoni mengemukakan bahwa yang menjadi acuan utama dalam penentuan strategi
pembelajaran adalah tercapainya tujuan pembeleajaranOleh karena itu segala kegiatan
pembelejaran yang dilakukan yang tidak berorientasi pada pencapaian tujuan pembelajaran tidak
dapat dikategorikan sebagai strategi pembelajaran
26 Keterampilan intelektual
Merupakan keterampilan pikiran, yang jika dihubungkan dengan pendapat Bloom termasuk ranah
kognitif
27 Tahapan intelektual Diksriminasi – diskriminasi Konsep konsep konkret
Konsep terdefinisiAturan – aturanAturan tingkat tinggi – pemecahan masalah
28 Diskriminasi - diksriminasi
Kemampuan membandingkan benda – benda secara fisik
29 Konsep konsep konkretMenunjukan suatu sifat objekk atau atribut objek ( misal warna , bentuk,
ukuran ) konsep –konsep ini disebut konkret karena menyangkut objek yang konkkret
30 Konsep terdefinisiDikatakan telah memahami suatu konsep terdefinisi bila orang tersebtu dapat
menjelaksan dengan cara memberikan conotnh mendemonstrasikan atribut – atribut objek peristiwa
atau hubungan – hubunganSeorang dikatakan telah memahami konsep belajar bila orng tersebut
telah dapat memberikan penjelasan disertai dengan contoh contho tentang atribut belajar
33 2. Strategi kognitifMerupakan suatu proses kontrol yaitu suatu proses internal yang digunakan
seseorang untuk memilih dan mengubah cara – cara memberikan perhatian, belajar mengingat dan
bepikir
34 3. Informasi verbalYang termasuk informasi verbal adalah nama atau tabel fakta dan
pengetahuan
35 4. Keterampilan motorikYang dimaksud keterampilan motorik tidak hanya mencakup kegiatan –
kegiatan fisik tetapi juga digabung dengan keterampilan - keterampilan psikis
36 5. SikapSikap ( afektif) merupakan salah satu ranah perilaku manusia atau siswa merupakan
bagian dari tujuan pendidikan yang tidak dapat dipisahkan dari ranah kognitif dan psikomotorik
37 B. Bahan PelajaranBahan pelajaran atau materi pelajaran yang harus dipelajari siswa.
38 c. SiswaYang paling berkepentingan dalam proses pembelajaran ialah siswa mengingat tujuan
yang harus dicapai dari proses tersebut ialah perubahan perilaku siswa
39 d. guruSetiap guru memiliki kelebihan dan keterbatasan. Sebagai contoh di lapangan kadang –
kadang ada guru yang jika menerangkan pelajaran sangat menarik perhatian siswa dan jelas