DOSEN PEMBIMBING :
HASYIM AS’ARI,S.Kep.Ns.M.Ked
19710331 199803 1 004
DISUSUN OLEH :
SALSABILA PARAMITHA S. PUTRI
P27820319090
TINGKAT 2 REGULER B
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN
KESEHATAN SURABAYA
JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI DIII KEPERAWATAN KAMPUS SUTOPO
Jl. Parangkusumo No.1 Telp. (031) 3550163 Surabaya
60176
TAHUN AJARAN 2020/2021
FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN
I. IDENTITAS
1. Identitas Pasien 2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : An. A Nama : Ny. S
Umur : 10 Tahun Umur : 28 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : Sekolah Dasar Pekerjaan : PNS (Guru)
Pekerjaan : Pelajar Alamat : Jl. Mawar
Gol. Darah :B Hubungan dengan Klien : Ibu
Klien
Alamat : Jl. Mawar
Ket :
Perempuan : Meninggal :
1) Prenatal :
2) Natal :
3) Postnatal (Neonatus) :
1) Pertumbuhan
a. Tinggi badan : 139 cm
b. Berat badan : 42kg
c. Lingkar kepala : 105cm
d. Lingkar dada : 85cm
e. Panjang badan : 60cm
2. Motorik Kasar :
3. Kemampuan Berbahasa:
4. Perkembangan Sosial:
Pola nutrisi - metabolik Klien makan dengan lahap Klien makan sebanyak 3x
setiap harinya. Klien bisa sehari namun porsi nya
makan sebanyak 3-4 kali per sedikit berkurang karena
hari klien sedikit tidak nafsu
makan
ADL Di Rumah Di Rumah Sakit
Pola eliminasi Klien BAB sebanyak 3X Klien BAB sebanyak 3kali
sehari dengan konsistensi cair sehari dengan konsistensi
dan sedikit berlendir yang sudah sedikit padat
dari sebelumnya
Klien BAK sebanyak 5-11x Klien BAK sebanyak 5-11
per hari dan terkadang tidak kali perhari dan sudah tidak
sengaja mengeluarkan feses mengeluarkan feses cair saat
cair BAK
Pola latihan – aktivitas Klien termasuk anak yang Klien hanya bisa berbaring
aktif baik dirumah maupun di kasur rumah sakit karena
disekolah. Klien banyak keadaanya yang lemah
mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler disekolah
ADL Di Rumah Di Rumah Sakit
Pola kognitif perseptual Klien suka membaca buku Klien suka membaca buku
novel dan ensikopledia yang dibawakan oleh ibunya
tentang pengetahuan umum dari rumah
dan juga mendengarkan
music pop
Pola istirahat tidur Klien biasanya tidur jam 9 Klien tidur lebih awal dari
malam bila tidak ada tugas kebiasaanya, namun klien
yang menumpuk. Klien tidur terkadang sering terbangun
selama 8 jam per hari di malam hari karena
merasa mula
ADL Di Rumah Di Rumah Sakit
Pola konsep diri – persepsi diri Klien merasa bahwa Klien menyadari bahwa
diumurnya yang masih muda penyakit tidak memandang
maka ia tidak akan terkena umur
penyakit apapun
Pola peran dan hubungan Klien sangat menikmati Klien merasa sedih karena
perannya sebagai murid dan tidak bisa bersekolah dan
anak yang baik bagi orang banyak ketinggalan
tuanya pelajaran
Pola reproduksi/seksual
ADL Di Rumah Di Rumah Sakit
Pola pertahanan diri (koping Klien mengatakan bahwa ia Klien memilih untuk
toleransi stress) selalu menyendiri sambil mendengarkan music
mendengarkan music di memakai headset
kamar apabila sedang stress
Pola keyakinan dan nilai Klien melaksanakan ibadah Klien tetap menjalankan
secara teratur sejak kecil ibadahnya walau hanya
dengan posisi duduk
Palpasi
Benjolan : tidak ada benjolan
Nyeri tekan : tidak ada nyeri tekan
Tekstur rambut : halus
Leher
Inspeksi
a. Kelenjar tyroid : simetris, tidak ada lesi
Palpasi
a. Kelenjar tyroid : tidak ada nyeri tekan, tidak ada benjolan
b. Kaku kuduk/tidak : tidak ada kaku kuduk
c. Kelenjar limfe : tidak ada nyeri tekan dan benjolan atau pembesaran
E. Pemeriksaan Fungsi Penglihatan
Inspeksi
a. Pelpebra : tidak ada edema dan radang
b. Sclera : tidak icterus
c. Conjungtiva : tidak ada radang dan tidak anemis
d. Pupil : reflek pupil terhadap cahaya normal karena bereaksi
sangat cepat terhadap keadaan perubahan cahaya
e. Bentuk mata : simetris
f. Gerakan bola mata : gerakan normal
g. Keadaan visus : normal
Palpasi
Tekanan bola mata : tidak ada nyeri tekan
G. Pemeriksaan Thoraks/dada
Inspeksi
a. Bentuk dada : normal tidak ada kelainan, simetris
b. Irama pernafasan : teratur
c. Pengembangan diwaktu bernapas : 2:1
d. Tipe pernapasan : menggunakan pernapasan dada
Palpasi
a. Vocal fremitus : normal dapat merasakan getaran
b. Massa/nyeri : tidak ada massa/nyeri
Auskultasi
a. Suara napas : vesikuler
b. Suara tambahan : tidak ada suara tambahan
Perkusi : sonor/resonan (dug)
H. Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi
a. Membuncit : abdomen tidak membuncit
b. Luka : tidak ada luka
Palpasi
a. Hepar : tidak ada nyeri tekan
b. Lien : tidak ada nyeri tekan
Auskultasi
Peristaltic : 17x/menit
Perkusi
a. Tympani
b. Redup
c. Data lain : saat di auskultasi pekak, artinya terdapat cairan. Saat aulkutasi
peristaltic meningkat dan memanjang (borboritmi)
J. Pemeriksaan Kulit/Integument
Kulit bersih, tidak ada lesi dan massa
K. Pemeriksaan Ekstremitas/Muskuloskeletal
Ekstremitas atas
a. Motoric
1) Pergerakkan kanan dan kiri : simetris
2) Pergerakkan abnormal : tidak ada pergerakkan abnormal
3) Kekuatan otot kanan/kiri : 4 (1-4)
4) Tonus otot kanan/kiri : normal
5) Koordinasi gerak : normal
b. Reflek
1) Biceps kanan/kiri : reflex positif
2) Triceps kanan/kiri :reflex positif
c. Sensori
1) Nyeri : tidak ada nyeri
2) Rangsang suhu : klien dapat merasakan rangsang panas
dan dingin
3) Rasa raba : klien data merasakan rangsang raba
Ekstremitas bawah
a. Motoric
1) Gaya berjalan : tegap
2) Kekuatan kanan/kiri : 4 (1-4)
b. Reflex
1) Babinsky kanan/kiri : hyperfleksi
c. Sensori
1) Nyeri : tidak ada nyeri
2) Rangsang suhu : klien dapat merasakan rangsang panas
dingin
3) Rangsang raba : klien dapat merasakan rangsang raba
( )
ANALISIS DATA
PERENCANAAN
NO HARI/TGL/JAM DX TINDAKAN TT
KEPERAWATAN KEPERAWATAN NAMA JELAS
1. Jum’at, 30 April Diare (D.0020) SALSABILA
2021 PARAMITHA
1. Mengidentifikasi alergi, S. PUTRI
Pukul: 08.00 interaksi, dan
kontraindikasi obat pada
klien
08.30
5. Memberikan obat oral
kepada klien sebelum
atau setelah makan
sesuai kebutuhan
08.45
6. Menjelaskan tentang
tindakkan yang
dilakukan kepada
keluarga dan klien
2. Sabtu, 1 Mei SALSABILA
2021 PARAMITHA
1. Mengidentifikasi S. PUTRI
Pukul: 08.00 perkembangan klien
08.15
2. Mngkonsultasi kan
keadaan klien pada dokter
4. Memeriksa tanggal
08.45 kadalwarsa obat
7. Menjelaskan tentang
tindakkan yang diberikan
kepada keluarga dan klien
3. Minggu, 2 Mei SALSABILA
2021 PARAMITHA
S. PUTRI
Pukul: 08.00 1. Mengidentifikasi keadaan
klien.
08.15
2. Mendiskusikan keadaan
klien pada dokter
08.30 3. Menghentikkan
pemberian obat oral pada
klien
EVALUASI
O:
1. Pengeluaran feses
terkadang tidak terduga
2. Terkadang merasakan
nyeri pada abdomen
secara tiba-tiba
3. Konsistensi feses cair,
berwarna kuning
kehijauan dan sedikit
berlendir
4. Peristaltik usus
31x/menit
P: Intervensi dilanjutkan
O:
1. Pengeluaran feses
sedikit bisa terkontrol
2. Nyeri masih sedikit
terasa
3. Konsistensi feses
kental, berwarna kuning
kehijauan dan sedikit
berlendir
4. Peristaltik usus
25x/menit
P: Intervensi dilanjutkan
3. Senin, 3 Mei 2021 S: Ibu klien mengatakan Teratasi SALSABILA
bahwa anaknya sudah PARAMITHA
bisa BAB secara normal S. PUTRI
O:
1. Pengeluaran feses
sudah bisa terkontrol
2. Nyeri pada bagian
abdomen sudah tidak
terasa
3. Konsistensi feses
padat lunak, berwarna
kuning kecoklatan dan
sudah tidak berlendir
4. Peristaltik usus
17x/menit
P: intervensi dihentikan