Nama : Rania Prastiwi

NIM : 195040200113022
Kelas : KA-PSDKU
TUGAS TUTORIAL IRIGASI DAN DRAINASE
“Pengukuran dan Perhitungan Debit”
Prosedur Pengukurn Menggunakan Current Meter
1. Persiapan Alat Current Meter
Terdapat beberapa bagian dari current meter yang perlu dipasang atau “dirakit”
sebelum bisa digunakan. Langkah yang pertama yakni pastikan baterai sudah
terkoneksi, jika belum maka segera untuk dipasang. Setelah itu, rapatkan bagian
sisi belakang belakang swoffer dan pastikan angka digital sudah muncul.
Selanjutnya kaitkan swoffer ke kabel dengan cara memutar ujung dari kabel
dengan bagian swoffer hingga rapat. Untuk pemasangan plopeler pada sensor di
sisi ujung kabel lainnya, dilakukan terlebih dahulu pembukaan bagian sensor
dengan menggunakan struk lalu memasang plopeller. Setelah itu rapatkan lagi
strujnya agar baling-baling tidak jatuh. Setelah itu untuk dapat masuk ke sungai,
dengan menggunakan slider, pasang plopeller (baling-baling) dan sensor kabel
bagian dalam slider yang dipasang pada guide rod. Mula-mula buka bagian
ujung guide rod untuk memasukkan slider dan atur ketinggiannya lalu
kencangkan bagian belakang slider. Setelah itu, koneksikan kabel dengan
swoffer dan alat siap untuk digunakan mengukur debit air.
2. Penenetuan posisi slider
Penentuan posisi slider ini dikaitkan dengan pendekatan atau metode yang
tergantung dari kedalaman pengukuran air sungai Terdapat Sembilan
pendekatan tergantung dari kedalaman pengukuran air sungai. Mula-mula kita
harus mengukur kedalaman sungai untuk mengetahui metode mana yang akan
digunakan
3. Pengukuran titik pengukuran
Langkah pertama yakni ukur lebar dan panjang sungai menggunakan tali raffia.
Setelah itu ukur panjang tali raffia yang digunakan tadi menggunakan meteran.
Selanjutnya, bagi penampang basah sungai menjadi beberapa segmen
tergantung ukuran sungai. Lalu tentukan titik tengah pada masing-masing
segmen yang telah ditentukan sebagai tempat yang akan digunakan untuk
pengamtan dengan metode current meter
4. Penentuan tinggi slider
Sebelum itu, langkah yang dilakukan adalah mengukur kedalaman segmen pada
titik tengah yang telah ditentukan dengan menggunakan kayu yang diberi skala.
5. Pengukuran kecepatan aliran sungai
Masukkan guide rod yang telah ditentukan ketinggian untuk slidernya ke dalam
sungai hingga mencapai dasar sungai. Lalu pantau nilai yang muncul pada
swoffer dan tunggu nilai tersebut hingga konstan. Selanjutnya hitung pada titik
lain dengan cara yang sama
Prosedur Pengukuran Menggunakan Metode Pelampung
Langkah pertama siapakan alat yang dibutuhkan yakni berupa bola pelampung, tali
raffia, stopwatch dan meteran. Selanjutnya bentangkan tali raffia ke sisi lain dari sungai
untuk mengukur lebar sungai. Lalu ukur jarak dari titik pertama ke titik berikutnya,
tergantung dari jarak yang ditetapkan (4-7 m). pada titik berikutnya juga akan dipasaang
tali raffia sama dengan titik pertama. Setelah itu ukur laju aliran sungai dengan
melepaskan bola pelampung dari titik awal pengukuran hingga titik akhir. Hitung waktu
yang dibutuhkan untuk bola sampai ke titik akhir dengan menggunakan stopwatch.
Pada bagian dari lebar sungai yang telah diukur diawal tadi, dapat dilakukan 3 kali
ulangan untuk setiap bagiannya. Lalu hitung debit dengan rumus Q= A x V.