Anda di halaman 1dari 2

Akreditasi Puskesmas Rembang I Dokumen

PEMERIKSAAN LABORATORIUM YANG


BERISIKO TINGGI
:
No. Kode
052/SPO/III.LAB/2018
Terbitan :1

SPO No. Revisi :0

KABUPATEN Tgl. Mulai Berlaku : 2 Januari 2018


UPT PUSKESMAS
REMBANG REMBANG 1
Halaman : 1 dari 2 halaman
Tandatangan
dr. Sri Yuliyanti
Ditetapkan oleh Kepala
NIP. 19741201200604
UPT Puskesmas Rembang I
2017

1. Pengertian  Pemeriksaan laboratorium resiko tinggi adalah pemeriksaan


yang dilakukan pada sampel yang mudah menularkan
mikroorganisme apabila cara pemeriksaannya tidak sesuai
prosedur yang telah ditetapkan.

 Pemeriksaan laboratorium resiko tinggi dilakukan oleh tenaga


analis.

2. Tujuan Agar Tenaga analis dan lingkungan sekitar terhindar dari paparan
mikroorganisme yang dimungkinkan bersumber dari smaple
pemeriksaan.
3. Kebijakan  Keputusan Menteri Kesehatan No. 364/MENKES/SK/III/2003
tentang Laboratorium Kesehatan

 Permenkes No 37 Tahun 2012 tentang Penyelenggaran


Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat

 Permenkes No 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas

 SK Kepala Puskesmas Nomor 12 Tahun 2018 tentang jenis –


jenis pemeriksaan laboratorium yang tersedia

 SK Kepala Puskesmas Nomor 13 tahun 2018 tentang permintaan


pemeriksaan, penerimaan specimen, pengambilan dan
penyimpanan specimen.
4. Referensi  Petunjuk Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas, Depkes RI
Tahun 1991

 Kumpulan makalah pelatihan tehnis tenaga laboratorium


puskesmas tingkat lanjut Provinsi Jawa Tengah , BLK Semarang
Tahun 2001

 Buku petunjuk pemeriksaan laboratorium puskesmas disusun


oleh Nurhaeni Hartanto, BLK Semarang
5. Langkah - langkah 1. Tenaga analis menyiapkan alat pelindung diri,
2. Tenaga analis melakukan desinfektan meja kerja menggunakan

8.1.2 EP 6 – Pelayanan Laboratorium 1


Akreditasi Puskesmas Rembang I Dokumen

alcohol sebelum pemeriksaan sampel,


3. Tenaga analis memakai masker,
4. Tenaga analis memakai sarung tangan,
5. Tenaga analis memakai jas laborat,
6. Tenaga analis memakai sepatu boot,
7. Tenaga analis meletakkan sampel pemeriksaan pada tempat
yang telah disiapkan,
8. Tenaga analis melakukan pemeriksaan sesuai dengan standart
prosedur operasional yang telah di tetapkan,
9. Tenaga analis memperlakukan semua sampel sebagai bahan
infeksius,
10. Tenaga analis membersihkan alat – alat yang di gunakan untuk
pemeriksaan dengan hipoklorit 5,2 %,
11. Tenaga analis memisahkan antara limbah cair dan limbah
padat,
12. Tenaga analis membuang limbah sesuai dengan jenis limbah,
13. Tenaga analis mencuci tangan dengan sabun yang mengandung
desinfektan setelah selesai melakukan pemeriksaan.

6. Unit Terkait Laboratorium


7. Dokumen terkait  SPO Pemeriksaan Laboratorium
 SPO Pengelolaan Limbah Hasil Pemeriksaan Laboratorium
 SPO Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun
 SPO Cuci Tangan
 SPO Penggunaan Alat Pelindung Diri

8. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan

8.1.2 EP 6 – Pelayanan Laboratorium 2

Anda mungkin juga menyukai