Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

USAHA KESEHATAN GIGI MASYARAKAT DESA


(UKGMD)

PUSKESMAS MANDIANGIN
DINAS KESEHATAN KABUPATEN SAROLANGUN
2020
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
USAHA KESEHATAN GIGI MASYARAKAT DESA(UKGMD)

I. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan pembangunan
kesehatan, meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya dapat terwujud,untuk pelaksanaan pembangunan ketsehatan anatara
lain dapat dilakukan melalui pemberdayaan masyarakat dan salah satu bentuk
pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan adalah program upaya
kesehatan gigi masyarakat desa (UKGMD).
UKGMD adalah suatu pendekatan edukati yang bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan dan peran serta masyarakat dalam pemeliharaan
kesehatan gigi (upaya promotif, preventif secara terpadu (UKBM) dikenal
dengan primery oral health care approach yang dilakukan disarana UKBM
(posyandu, poskesdes. Desa siaga dll).
Kesehatan gigi dan mulut merupakan dari kesehatan umum yang
berperan penting dalam fungsi pengunyahan, fungsi bicara dan fungsi
kecantikan (estetika). Ketiga fungsi tersebut sangat penting dalam menunjang
tumuh kembang anak (dep.kes r i.,1996).

II. LATAR BELAKANG


Strategi yang digunakan dalam pembangunan masyarakat sebagai
upaya untuk mewujudkan kemampuan dan kemandirian dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, dapat dilakukan melalui
peningkatan kemampuan masyarakat untuk berperilaku hidup sehat,
mampu mengatasi masalah kesehatan secara mandiri berperan aktif dalam
setiap pembangunan kesehatan serta dapat menjadi pengerak dalam
mewujudkan pembangunan berwawasan kesehatan.
Upaya kesehatan berbasis masyarakat (UKBM) merupakan kegatan
yang bersumber dari masyarakat seperti poskestren posyandu dan desa
siaga.
Melalui program UKGMD diharapkan terbentuknya derajat kesehatan
masyarakat secara komperhensip.
Posyandu merupakan suatu upaya kesehatan melalui pemberdayan
masyarakat yang bekerjasama dengan berbagai lintas sector seperti
puskesmas pemerintahan desa/ kelurahan dan lembaga swadaya
masyarakat lainnya.
Seluruh pihak tersebut diharapakan memiliki kemampuan kerja sama
yang baik sehinga bisa bekerja bersama-sama untuk kepentingan
masyarakat. Kader sebagai kelompok pegerak kesehatan di masyarakat
tidak dapat bekerja sendiri-sendiri . tidak hanya pengetahuan dan
keterampilan teknis saja yang harus dimiliki oleh seorang kader posyandu
namun juga kemampuan untuk berinteraksi dan bekerja baik dalamsatu tim
maupun dengan pihak lain. Oleh karena itu pendidikan kesehatan yang
diberikan kepada kader posyandu seyogyanya tidak hanya berorientasi
pada peningkatan pengetahuan saja, tetapi juga mampu melatih
keterampilan sosialisasi dan kemampuan bekerjasama sebagai teamwork .

III. TUJUAN
A. Tujuan Umum

Meningkatkan wawasan pengetahuan, ketrampilan,dan pemahaman


tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut serta
pencegahannya pada Masyarakat Desa . Tercapai dan meningkatnya
derajat kesehatan gigi dan mulut masyarakat yang optimal.

B. Tujuan Khusus
1. Masyarakat memahami macam-macam penyakit gigi dan tindak lanjut
apa yang harus dilakukan bila menderita penyakit gigi dan mulut.
2. Masyarakat memahami kapan harus pergi ke Dokter Gigi dan
frekuensi kunjungan ke Dokter Gigi bila tidak ada masalah kesehatan
gigi dan mulut.
3. Masyarakat mempunyai sikap/kebiasaan memelihara diri terhadap
kesehatan gigi dan mulut.
4. Untuk meningkatkan status kesehatan gigi dan mulut masyarakat
secara optimal melalui uapaya promotif dan preventif.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, pada masyarakat desa, dengan


kegiatan sebagai berikut:
1. Memberikan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut dengan materi
sebagai berikut :
 Pemeliharaan kesehatan gigi dewasa dan anak-anak
 Macam-macam penyakit gigi
1. karies gigi
2. kalkulus
3. periodontitis
4. gingivitis
 Resiko pencautan gigi
 Komplikasi penyakit gigi dan mulut
2. Melakukan tanya jawab
3. Meminta tanda tangan kepada Kepala Desa tersebut

V. SASARAN
Seluruh masyarakat desa wilaya kerja puskesmas mandiangin.
VI. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Jadwal Kegiatan

Indikator Bulan
No Kegiatan Sasaran Target
Program Pelaksanaan

Usaha kesehatan Masyarakat 18 DESA 1x/ tahun Agustus


gigi masyarakat desa
1.
desa

VII. MONITORING EVALUASI KEGIATAN DAN PELAPORAN

Monitoring evaluasi kegiatan dilakukan oleh penanggung jawab


UKGMD yang kemudian dilaporkan kepada penanggung jawab mutu UKM.
Monitoring dilakukan terhadap ketepatan jadwal tanggal pelaksanaan
kegiatan, ketepatan waktu kegiatan dimulai, dan ketepatan petugas sesuai
dengan jadwal.

VIII. PENCATATAN, PELAPORAN, MONITORING, DAN EVALUASI


KEGIATAN

Setiap kegiatan yang dilakukan harus selalu dicatat di lembar notulen


saat kegiatan dan atau setelah kegiatan pada hari tersebut selesai. Hal-hal yang
perlu di catat antara lain:
1. jumlah sasaran sebenarnya dan yang mengikuti kegiatan
2. materi yang diberikan saat penyuluhan.
3. masalah atau hambatan dari kegiatan
5. rincian kegiatan lain yang dilakukan Monitoring kegiatandi lakukan oleh
penanggung jawab UKGMD setiap hari dengan cara mengisi lembar
monitoring kegiatan. Monitoring dilakukan terhadap ketepatan jadwal
tanggal pelaksanaan kegiatan, ketepatan waktu/jam kegiatan dimulai, dan
ketepatan petugas sesuai dengan jadwal.
Dokter Gigi (Penanggung Jawab UKGMD) melakukan pelaporan dan
evaluasi terhadap keseluruhan pelaksanaan kegiatan pada setiap tahapan
kegiatan, dan melaporkan keseluruhan kegiatan dan evaluasinya pada paling
lambat akhir bulan setelah kegiatan selesai

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Mandiangin Penanggung Jawab UKGMD

dr. Sat Joga Agus Widi Nugroho drg. Neysa Wulan Sari
NIP. 19650303 200907 1 001 NIP. 19861118 2015030023

Anda mungkin juga menyukai