Anda di halaman 1dari 6

ANGGARAN DASAR LIMBONG MULANA WILAYAH BANDUNG BAGIAN

BARAT

BAB I

NAMA, WAKTU DAN TEMPAT PERKUMPULAN


Pasal 1

Nama dari perkumpulan (Punguan) ini adalah :

" Limbong Mulana Bandung Barat"

Pasal 2

Perkumpulan ini didirikan untuk waktu yang tidak terbatas, sepanjang marga Limbong, boru,
bere, ibebere masih berdomisili di wilayah Bandung Raya bagian barat.

Pasal 3

Perkumpulan ini bertempat di wilayah Bandung Raya bagian barat.

BAB II

SIFAT PERKUMPULAN
Pasal 4

Perkumpulan ini bersifat sosial dan tidak membedakan faham agama ataupun aliran
kepercayaan yang dianut oleh masing-masing anggota perkumpulan.

Pasal 5

Perkumpulan ini didirikan sebagai wadah pertemuan keluarga serta untuk mempererat ikatan
silaturahmi dan hubungan kekeluargaan dari Limbong Mulana, boru, bere dan ibebere yang
berdomisili di wilayah Bandung Raya bagian barat.
BAB III

DASAR, AZAS DAN TUJUAN PERKUMPULAN


Pasal 6

Perkumpulan ini dibentuk atas dasar kekeluargaan dan berazaskan Pancasila dan UUD 1945 dan
merupakan bagian dari Limbong Mulana se-Bandung Raya.

Pasal 7

Perkumpulan ini bertujuan untuk :

1. Menghimpun semua anggota di dalam suatu ikatan keluarga yang kokoh dan kompak
dalam suka maupun duka serta diikat oleh adat dari leluhur yang turun temurun pada
anggotanya yang berdomisili di wilayah Bandung Raya bagian Barat tanpa memutuskan
hubungan dengan punguan Limbong Mulana se-Bandung Raya.
2. Melestarikan adat istiadat dan budaya Batak yang tertulis maupun tidak tertulis.
3. Mempererat hubungan silaturahmi secara kekeluargaan antar sesama anggota.
4. Saling tolong menolong diantara sesama anggota baik di dalam suasana suka maupun
duka.
5. Menggalang rasa persatuan dan kesatuan diantara sesama keturunan marga Limbong,
boru, bere dan ibebere yang berdomisili di wilayah Bandung Raya bagian barat.

BAB IV

KEGIATAN PERKUMPULAN
Pasal 8

Untuk mempererat hubungan silaturahmi dan hubungan kekeluargaan antar sesama anggota
perkumpulan, serta untuk mengetahui perkembangan dari setiap anggota serta informasi yang
perlu disampaikan oleh pengurus kepada anggota maupun sebaliknya, maka diadakan
pertemuan bulanan yang biasa disebut "Arisan Bulanan".

Pasal 9

Bentuk pelaksaan kegiatan bulanan dan kegiatan sosial perkumpulan diatur tersendiri dalam
"Anggaran Rumah Tangga" perkumpulan.
BAB V

KEANGGOTAAN PERKUMPULAN
Pasal 10

Syarat untuk dapat diterima dan didaftar sebagai anggota perkumpulan adalah keluarga dari
marga Limbong atau boru Limbong serta bere dan ibebere dari marga Limbong yang berdomisili
di wilayah Bandung Raya bagian barat.

Pasal 11

Setiap anggota perkumpulan dinyatakan sah atau resmi sebagai anggota dan dapat
dilaksanakan ketentuan-ketentuan perkumpulan jika telah membayar iuran wajib anggota dan
melaksanakan pembayaran iuran bulanan.

Pasal 12

Besarnya iuran wajib anggota dan iuran bulanan diatur tersendiri dalam anggaran rumah
tangga perkumpulan.

BAB VI

STRUKTUR PERKUMPULAN
Pasal 13

Struktur perkumpulan terdiri dari :

1. Penasehat
2. Badan Pengurus Harian, yang dibagi menjadi :
A. Ketua
B. Wakil Ketua
C. Sekretaris
D. Bendahara
Pasal 14

Penyusunan pengurus di dalam organisasi punguan diwajibkan mencerminkan suasana


hubungan berazaskan kekeluargaan.

Pasal 15

Penasehat diangkat dari mantan ketua pengurus harian sebelumnya yang selanjutnya
disesuaikan dengan periode kepengurusan badan pengurus harian yang baru dibentuk. Jabatan
ketua dan wakil ketua perkumpulan dipilih dari marga Limbong sedangkan untuk jabatan
lainnya dapat diangkat dari boru, bere maupun ibebere.

Pasal 16

Masa bakti kepengurusan adalah satu putaran arisan kecuali jika dipandang perlu, dapat
diperpanjang atau dirubah berdasarkan kesepakatan anggota perkumpulan.

BAB VII

HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA


Pasal 17

Setiap anggota memiliki hak yang sama yaitu :

1. Hak dipilih dan memilih sebagai pengurus.


2. Hak untuk menyampaikan saran dan pendapat.
3. Hak menerima pelayanan dan sumbangan berupa material dan spiritual
sebagaimana yang diatur dalam anggaran rumah tangga.

Pasal 18

Semua anggota mempunyai kewajiban yang sama yaitu :

1. Menjaga nama baik punguan dan saling menghormati seama anggota.


2. Membayar iuran anggota dan iuran lainnya yang telah ditetapkan.
3. Mentaati semua peraturan dan ketentuan yang ditetapkan dalam anggaran dasar,
angggran rumah tangga dan peraturan perkumpulan.
BAB VIII

KEUANGAN PERKUMPULAN
Pasal 19

Sumber keuangan perkumpulan berasal dari :

1. Iuran bulanan anggota perkumpulan.


2. Sumbangan wajib anggota perkumpulan.
3. Sumbangan yang bersifat tidak mengikat dari donatur.
4. Pemasukan lain yang tidak bertentangan dengan hukum dan anggaran dasar serta
anggaran rumah tangga.

Pasal 20

Seluruh harta kekayaan perkumpulan adalah milik bersama dari punguan Limbong Mulana
wilayah Bandung Raya bagian barat yang dikelola oleh pengurus dan dipertanggung jawabkan
pada pergantian pengurus atau akhir periode. Mekanisme pengelolaan keuangan dan kekayaan
lainnya diatur tersendiri di dalam anggaran rumah tangga.

BAB IX

PERUBAHAN ANGGARAN DASAR


Pasal 21

Perubahan anggaran dasar dapat dilakukan jika ada permohonan dua per tiga dari anggota yang
hadir pada rapat anggota. Pelaksaan perubahan anggaran dasar dilakukan di dalam rapat
anggota.
BAB X

PENUTUP
Pasal 22

Hal-hal yang belum diatur dalam anggaran dasar akan diatur kembali di dalam anggaran rumah
tangga.

Pasal 23

Anggaran dasar ini ditetapkan pada :

Tempat :
Tanggal:

BADAN PENGURUS HARIAN PUNGUAN LIMBONG MULANA WILAYAH


BANDUNG RAYA BAGIAN BARAT

Anda mungkin juga menyukai