Rahmat
E-mail : syifataini.sastro17@gmai.com
Abstrak
Latar Belakang
masyarakat. Konsumen kini tidak lagi didasari dengan iman, ilmu dan amal.
mempertimbangkan fungsi, harga, cita rasa Untuk dapat memberikan asuhan medik dan
ataupun prestise, namun juga asuhan keperawatan kepada pasien, dokter
mempertimbangkan nilai baik buruk, halal dan perawat dituntut memiliki ketrampilan
haram yang berhubungan dengan intelektual, interpersonal, tehnikal serta
keyakinannya. Mayoritas penduduk muslim memiliki kemampuan berdakwah amar
di Indonesia hingga mencapai 91,94 % jelas ma’ruf nahi mungkar.
menjadi alasan kuat bagi bisnis berbasis Melaksanakan pelayanan kesehatan
islam termasuk pula pelayanan kesehatan profesional yang Islami terhadap individu,
dan rumah sakit. Namun hingga saat ini keluarga, kelompok maupun masyarakat
jumlah rumah sakit islam atau rumah sakit dengan berpedoman kepada kaidah-kaidah
bernuansa islam yang beroperasi Islam, medik dan keperawatan yang
memberikan pelayanan kesehatan masih mencakup: (1) menerapkan konsep, teori
jauh dari memadai (Ayuningtyas, 2008) dan prinsip dalam keilmuan yang terkait
Walaupun jumlah rumah sakit yang dengan asuhan medik dan asuhan
bernuansa islam masih belum banyak, keperawatan dengan mengutamakan
namun rumah sakit islam harus tetap pedoman pada Al-Qur’an dan Hadits, (2)
meningkatkan mutu pelayanan agar dapat melaksanakan asuhan medik dan asuhan
bertahan di kompetesi global dan keperawatan dengan menggunakan
pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan pendekatan Islami melalui kegiatan
islami untuk masyarakat. Terdapat lima kegiatan pengkajian yang berdasarkan bukti
aspek pelayanan kesehatan islami yaitu (evidence-based health care), (3)
sikap dan perilaku petugas yang islami, mempertanggungjawabkan atas segala
fasilitas dan sarana pelayanan kesehatan tindakan dan perbuatan yang berdasarkan
islami, prosedur tata cara atau mekanisme bukti (evidence-based healthcare), (4)
pelayanan kesehatan islami, suasana berlaku jujur, ikhlas dalam memberikan
pelayanan kesehatan islami serta pertolongan kepada pasien baik secara
pembiayaan pelayanan kesehatan islami individu, keluarga, kelompok maupun
(Ayuningtyas, 2008). masyarakat dan semata-mata mengharapkan
Islam telah mengajarkan tentang ridho Allah, (5) bekerjasama dengan tenaga
pelayanan kesehatan yang memberikan kesehatan lainnya untuk meningkatkan
pelayanan komprehensif baik bio-psiko- mutu pelayanan kesehatan dan
sosio-kultural maupun spritual yang menyelesaikan masalah pelayanan
ditujukan kepada individu maupun kesehatan yang berorientasi pada asuhan
masyarakat. Kegiatan medis dan medik dan asuhan keperawatan yang
keperawatan dalam Islam merupakan berdasarkan bukti (evidence-based health
manifestasi dari fungsi manusia sebagai care). Praktek pelaksanaan evidence-based
khalifah dan hamba Allah dalam healthcare adalah integrasi kemampuan
melaksanakan kemanusiaannya, menolong klinis individual dengan bukti klinis
manusia lain yang mempunyai masalah eksternal yang terbaik dan yang tersedia
kesehatan dan memenuhi kebutuhan dari penelitian klinis yang sistematis
dasarnya baik aktual maupun potensial. (akurasi dan presisi tes diagnostik, kekuatan
Permasalahan klien (pasien) dengan segala tanda-tanda prognosis, kemangkusan serta
keunikannya tersebut harus dihadapi keamanan terapi, rehabilitasi dan tindakan
dengan pendekatan silaturrahmi prevensi). (Rusdi Lamsudin 2005)
(interpersonal) dengan sebaik-baiknya
Berdasarkan hasil analisis pada tabel komunikasi efektif 72% dan indikator
dapat disimpulkan bahwa indikator resiko jatuh 70%.
ketepatan lokasi pasien mendapatkan skor
sebesar 96%, indikator identifikasi pasien
92%, indikator resiko infeksi 82%,
indikator keamanan obat 72%, indikator
Tabel 3. Uji Beda Rata-Rata Pelaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien, Sesudah Intervensi
pada Kelompok Intervensi & Kelompok Kontrol
Pada tabel tampak hasil uji statistik patien safety sesudah diberlakukan
didapatkan bahwa Sig 0,000 < 0,05 maka intervensi, pada kelompok intervensi &
H0 ditolak, dan kesimpulanya adalah ada kelompok kontrol.
perbedaan yang signifikan pelaksanaan
Tabel 4. Distribusi Capaian Skor Pelaksanaan Patien Safety Pada Kelompok Intervensi
dan Kelompok Kontrol.
Daftar Pustaka
Agustian, A.G. (2009). Rahasia Sukses Kinasih., & Wahyuningsih. (2012). Peran
membangkitkan ESQ Power: Sebuah Pendampingan Spiritual Terhadap
inner Journey melalui Al. Ihsan. Motivasi Kesembuhan Pada Pasien
Jakarta: Arga Publishing. Lanjut Usia. Jurnal Stikes Volume 5,
H , Alimul. Azis., & Uliyah Musrifatul. No.1.
(2012) Buku Ajar Kebutuhan Dasar N., Laksono.I. (2008) Analisis Kepuasan
Manusia. Dalam Moh Wildan. Dan Hubungannya Dengan Loyalitas
Surabaya: Health Books Publishing. Pasien Rawat Inap Di Rumah Sakit
Palit,Denise. F., & Cheryl Tatang Beck. Dedi Jaya Kabupaten Brebes, Program
(2005) Nursing Research Principles Pasca Sarjana, Universitas
and Metods (7th edition). Philadelphia: Diponegoro (tidak dipublikasikan).
Lippincott. W., Lim.J. & Yi, J. (2009). The Effects of
M, Dewi. (2012). Pengaruh pelatihan religiosity, Spirituality, and Social
timbang terima pasien terhadap Support an Quality of Life: A
penerapan keselamatan pasien oleh Comparison between Korean American
perawat pelaksana di RSUD Raden and Korean Breast and Gynecologic
Mattaher Jambi. Jurnal Health & cancer survivars. Jurnal oncology
Sport, Vol. 5, No. 3. nursing forum. Vol.36 (6).699.
Hamid, A. Yani . (2005) Buku Ajar K., Mauk.L. & Schmidt, NK. (2005).
Spiritual Dalam Keperawatan. Jakarta: Spiritual Care in Nursing Practice.
Widya Medika. Philadelphia: Lippicott Williams &
Ikram. (2013) Jurnal Hubungan Wilkins.
Karakteristik Pasien Dengan Kualitas Nanda International. Diagnosis
Pelayanan: Persepsi Pasien Pelayanan Keperawatan; Definisi dan klasifikasi.
Rawat Inap RSUD Majene. Alih Bahasa; Made Saraswati, Dwi
Ilhamsyah. (2010) Hubungan Pelaksanaan widiarti, dan Estu Tiar. Jakarta:
Keperawatan Spiritual Terhadap Penerbit Buku Kedokteran EGC. 2011
Kepeuasan Spiritual Pasien di Rumah Nursalam. (2011). Konsep & Penerapan
SakitIbnu Sina Makasar, Fakultas Metodologi Penelitian Ilmu
Kedokteran, Manajemen Ilmu Keperawatan: Pedoman Skripsi, Thesis
Keperawatan Universitas Hasanudin. dan Instrumen Keperawatan. Edisi 2.
A, Izzan. (2010) Sakitku Ibadahku; Jakarta: Salemba Medika.
Panduan Ibadah bagi pasien, keluarga Nursalam. (2011). Manajemen
pasien, dokter, dan perawat ; agar Keperawatan Aplikasi dalam Praktek
sakit selalu bernilai ibadah. Jakarta: Keperawatan Profesional (Edisi 3)
Klinikal Mahira. Jakarta: Salemba Medika.