Hari, tanggal : Jumat, 14 Februari 2020 Pukul : 08.30-12.00 WIB Tempat : Acara : 1. Pembukaan 2. Sambutan 3. Pembinaan Posyandu 4. Diskusi dan Tanya Jawab 5. Rencana Tindak Lanjut 6. Penutup Pemimpin Acara : Ibu Notulis : Peserta Acara : Kader Posyandu DesA Hasil/Materi : 1. Pembukaan. Acara dibuka dengan doa bersama pada pukul 08.30 WIB oleh Ibu Umi Sartini selaku koordinator kader kesehatan, ucapan selamat datang dan terimakasih kepada petugas Puskesmas yang meluangkan waktunya untuk melaksanakan pembinaan administrasi posyandu. 2. Sambutan Oleh a. Ucapan terimaksih kepada Ibu Umi selaku koordinator kader kesehatan di Desa yang telah memberikan kesempatan kepada petugas Puskesmas untuk melaksanaan pembinaan administrasi posyandu serta ucapan terimakasih atas kehadiran Ibu-ibu kader posyandu yang telah meluangkan waktunya pada hari ini untuk hadir pada pembinaan administrasi posyandu. b. Posyandu salah satu kegiatan berbasis masyarakat yang akan meningkatkan derajat kesehatan anak, karena dengan didalam posyandu terdapat berbagai kegiatan salah satunya penimbangan dan pengukuran tinggi/panjang badan, yang digunakan untuk memantau status gizi, terdapat kegiatan vitamin A dan obat cacing, kegiatan tersebut digunakan untuk menunjang kesehatan anak. Semoga dengan diadakannya kegiatan pembinaan posyandu ini dapat meningkatkan ketrampialn kader dalam pelaksanaan kegiatan posyandu. 3. Pembinaan administrasi posyandu a. Evaluasi buku administrasi posyandu terdapat 20 buku, yag terdiri dari ; - Buku absensi pengunjung posyandu - Buku absensi kader - Buku absensi tamu - Buku PMT - Buku kunjungan rumah oleh kader - Buku kegiatan - Buku data kelahiran dan kematian bumil, bersalin, bayi dan balita - Buku KAS - Buku penyuluhan - Buku inventaris posyandu - Buku rujukan posyandu - Buku pemantauan penyakit - Buku kepengurusan kader - Buku registras bayi - Buku registrasi balita - Buku registrasi bumil - Buku registrasi WUS/PUS - Format pendataan sarpras kesehatan lingkungan dan perencanaan kesehatan - Format pemantauan jentik berkala - Kartu kendali posyandu Buku administrasi kegiatan posyandu mohon dilengkapi, masih ada beberapa posyandu yang belum memenuhi 20 buku tersebut, khusus buku register bayi dan balita kami mohon menggunakan format baru dengan menambahkan kolom NIK dan Nomer KK serta NIK oratng tua, karena dalam pendataan hasil penimbangan akan digunakan untuk memasukkan dalam data base balita dan bayi. Untuk buku registrasi ibu hamil ada beberapa kolom yang perlu ditambahkan yaitu NIK, No KK dan NIK suami, HB dan LLA data tersebut juga akan digunakan untuk pendataan ibu hamil, selain itu dengan adanya data HB dan LLA kader dapat mengetahui by name ibu hamil yang berresiko missal anemia atau KEK. Evaluasi pelaksanaan kegiatan posyandu, dalam kegiatan posyandu terdapat 5 langkah yaitu ; 1. Pendaftaran 2. Penimbangan 3. Pengisian KMS 4. Penyuluhan / PMT 5. Pelayanan kesehatan (Pusling, Vit A , KB, dll) Proses pelaksanaan posyandu dimulai dari bagain pendaftaran, diberikan buku daftar hadir, penimbangan pengukuran merupakan langkah yang harus diperhatikan karena nantinya dari hasil pengukurna akan menentukan status gizi anak, dari alat dan kader harus dikondisikan, alat yang digunakan harus valid serta kader yang bertugas merupakan kader yang telah dilatih, langkah ke tiga yaitu pengisian KMS diharapkan dilakukan oleh kader terlatih missal kader PMBA, bila ditemui balita yang tidak memiliki KMS maka posyandu wajib memberinya, langkah ke empat penyuluhan hasil timbang dan PMT, dan langkah kelima pelayanan kesehatan jika di terdapat petugas dari puskesmas atau pemberian vit A oleh kader. Keberhasilan posyandu dapat dilihat pada cakupan SKDN, cakupan tersebut dapat dilihat pada saat kader telah merekap kegiatan posyadu dalam hari itu dan memasukkan dalam laporan bulanan gizi yang formatnya telah disediakan, jika S/D>80% maka partisipasi masyarakat datang keposyandu sudah cukup bagus. 4. Diskusi dan Tanya Jawab Pertanyaan : a. Bagaimana meningkatkan partisipasi posyandu? (Ibu Khotimah) b. Apakah penggunaan buku registrasi ibu hamil harus menyantumkan HB dan LLA? (Ibu Triyani) Jawab : a. Terdapat beberapa factor yang mempengaruhi partisipasi, partisipasi posyandu yang rendah salah satunya ; jarak posyandu, pengetahuan ibu tentang manfaat posyandu yang kurang sehingga kesadaran akan pentinngya posyandu rendah, ibu bekerja dan anak yang bersekolah. Hal-hal tersebut dapat diatasi dengan koordinasi dan musyawarah, misalkan banyak anak dan ibu yang bekerja serta bersekolah maka posyandu dapat dilaksanakan pada hari minggu, bila kesadaran masyarakat masih kurang, maka dapat diberikan edukasi terkait pentingnya kegiatan posyandu. Dan dapat diberi kegiatan yang menarik partisipasi, misalkan dalam posyandu diberi kegiatan arisan, dsb. b. Dalam registrasi ibu hamil format harus sesuai dengan form yang dibagian oleh gizi, meliputi NIK, no KK, NIK Suami, nama, usia kehamilan, HPL, LLA, HB dst, hal tersebut dilakukan guna memperoleh data yang lengkap, dari data yang ada diposyandu nantinya puskesmas akan tahu jumlah sasaran ibu hamil dan ibu hamil yang bermasalah, pentinnya menuliskan HB dan LLA guna untuk mengetahui status anemia dan KEK. Bila ditemukan ibu hamil yang tersebut maka akan diberikan interfensi, misalkan PMT ibu hamil untuk menaikkan LLA dan lainnya. 5. Rencana Tindak Lanjut - Pembinaan posyandu untuk meningkatkan ketrampilan kader dalam kegiatan posyandu. . 6. Penutup Acara ditutup oleh Ibu Umi selaku koordinator kader posyandu Desa dengan do’a bersama pada pukul 12.00 WIB.