TATA IBADAH
TAHUN BARU
1 JANUARI 2020
( Mazmur 8: 2–10 )
Kapan Yesus lahir? Tidak ada yang tahu secara pasti. Ada yang melakukan
perhitungan tanggal kelahiran Yesus bertitik tolak dari Lukas 1:26. Jikalau Tahun Baru
Yahudi (awal bulan Tisyri) jatuh pada sekitar awal Oktober, maka bulan keenam jatuh
sekitar bulan Maret. Apabila malaikat Gabriel datang kepada Maria pada akhir bulan
keenam itu, maka akhir Desember (menurut kalender kita/Gregorian) adalah
sembilan bulan sesudahnya. Ini sejalan dengan kalender Yahudi, bahwa bulan
keenam dapat dihitung dari Paskah, sehingga sembilan bulan sesudahnya adalah
bulan Desember – Januari. Artinya, kelahiran Yesus terjadi pada musim panas dan
kandang di Betlehem sedang kosong karena domba-domba bisa bermalam di alam
terbuka. Bertitik tolak dari Injil Matius 2, bahwa kelahiran Yesus terjadi sebelum
Herodes Agung meninggal maka itu berarti Yesus lahir sekitar tahun 4 SM (Sebelum
Masehi). Terkait ketidakpastian tanggal kelahiran Yesus seperti tersebut di atas maka
gereja mula-mula menyepakati satu rentang waktu untuk kelahiran Yesus Kristus,
yaitu antara 25 Desember – 5 Januari.
Simbol Hari Natal, Sub Oktaf dan Oktaf Natal adalah Palungan (kuning emas) yang
di dalamnya bayi Yesus diletakkan, dilingkupi pelangi di atas kain warna putih.
A r ti :
Pelangi merupakan simbol dari kesetiaan dan cinta kasih Allah
bagi seisi dunia. Setelah peristiwa air bah yang menghancurkan
bumi karena dosa manusia (Kej. 9) maka Tuhan Allah
menghadirkan pelangi sebagai tanda perjanjian-Nya dengan Nuh
dan keturunannya (seluruh umat manusia) serta semua makhluk
hidup lainya. Allah telah berjanji bahwa Ia tidak akan
menghancurkan bumi ini lagi dengan air bah. Jadi, pelangi
mengingatkan kita tentang kesungguhan Tuhan Allah untuk memenuhi dan
menggenapi janji-janji-Nya. Dan hal itu, telah dipenuhi dan digenapi di dalam Yesus
Kristus yang lahir sebagai seorang bayi dan terbungkus dengan lampin dan terbaring
di dalam palungan. Jadi, pelangi dan palungan mau menjelaskan bahwa Tuhan Allah,
dalam kasih-Nya yang tiada tara telah menjelma menjadi manusia dalam Tuhan
Yesus Kristus, supaya siapa yang percaya kepada-Nya, tidak binasa melainkan
beroleh hidup yang kekal (Yoh. 3:16). Pelangi dan palungan juga mau menjelaskan
tentang penebusan dan pembebasan yang dilakukan Allah karena kesetiaan pada
janji-Nya dengan rela merendahkan diri dengan cara lahir di tempat rendah dan hina.
Pembebasan dan penebusan Allah di dalam Yesus Kristus tersebut diperuntukkan
tidak saja bagi orang-orang pilihan, tetapi juga kepada semua orang, dan bahkan
seluruh ciptaan.
UNGKAPAN SITUASI
P-2 Saudara-saudara terkasih, tanggal 1 Januari tidak hanya dirayakan
sebagai awal dari sebuah tahun. Namun, dalam kalender gereja,
tanggal ini dikenal sebagai Oktaf Natal, hari kedelapan setelah
kelahiran Sang Juruselamat. Alkitab menyaksikan bahwa Sang Bayi
pada hari kedelapan disunat, diserahkan kepada Allah, dan diberi
nama Yesus.
Saudara-saudaraku, apa harapan kita di tahun 2020 ini?
Kita percaya bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan kita.
Suka dan duka akan kita tempuh sebagai keluarga, persekutuan,
maupun masyarakat. Di dalam iman, kita berjalan terus, mencapai
masa depan yang penuh harapan dalam penyertaan kasih
setia-Nya, dan untuk menjadi berkat bagi sesama di mana pun
Ia mengutus kita.
MENGHADAP TUHAN
¯ NYANYIAN UMAT
KK 129 “BILA KULIHAT BINTANG GEMERLAPAN” (do=c)
Syair dan Lagu: O store Gud, Carl Gustaf Boberg 1885/1886, terj. E.L. Pohan Shn 1968
VOTUM
PF “Pertolongan kita adalah dalam nama TUHAN, yang menjadikan
langit dan bumi.” ( Mazmur 124: 8 )
U 1 . | 1 . || do = g
A - min.
NAS PEMBIMBING
PF “Karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta
kelakuannya, dan telah mengenakan manusia baru yang terus-
menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar
menurut gambar Khaliknya.” ( Kolose 3: 9b, 10 )
¯ NYANYIAN UMAT
KK 65 “ANGIN RIBUT MENYERANG” (do=f) - pianissimo
Syair: Jesus, Lover of my Soul, Charles Wesley 1740, terjemahan: Yamuger 1983
Lagu: Simeon Butler Marsh 1834
BERITA ANUGERAH
PF Umat kekasih Allah, bagi setiap kita yang telah mengakui segala
dosa dan kesalahannya di hadapan Allah, kini dengarlah berita
anugerah pengampunan menurut kitab Kisah Para Rasul 4: 12
yang menyatakan:
¯ NYANYIAN UMAT
GB 156 “NAMA YESUS BERKUMANDANG” (do=f) MM + 80
Syair: Jesu Name nie verklinget, David Welander 1947, terj. H.A. Pandopo 1979,
Lagu: Zulu (Afrika) © Hanssler-Verlag
ê umat duduk
KESAKSIAN PUJIAN
PEMBERITAAN FIRMAN
DOA MEMOHON BIMBINGAN ROH KUDUS
PF ......
PEMBACAAN ALKITAB
PF Umat Tuhan, marilah berdiri!
Kita menyambut pembacaan Alkitab: Haleluya!
U ( ¯ KK 767e ”HALELUYA” ) do=g
Lagu: Liturgi Belanda 1930
Haleluya, Haleluya, Haleluya!
P-3 Bacaan Alkitab dari kitab Mazmur 8: 2–10. Kita membacanya secara
responsoris sebagaimana membaca kitab Mazmur. Saya membaca
kalimat-kalimat yang tercetak ke luar, kemudian saudara-saudara
membaca kalimat-kalimat yang tercetak ke dalam . . . . Demikianlah
pembacaan Alkitab.
PF Hendaklah firman Tuhan dengan segala kekayaannya
diam di dalam hatimu dan ucaplah syukur kepada Allah!
JAWABAN UMAT
¯ NYANYIAN UMAT
NKB 47b “T’LAH DATANG TAHUN BARU” (do=d)
Syair: Another Year Is Dawning!; Frances Ridley Havergal, Terjemahan: Tim Nyanyian GKI,
Lagu: Samuel S. Wesley
1)
KESAKSIAN PUJIAN
PENGUCAPAN SYUKUR
P-4 Saudara-saudara, mari kita bersyukur atas penyertaan Allah
sehingga kita mampu memasuki tahun yang baru. Mari kita dengan
tulus dan sukacita memberikan persembahan kepada-Nya.
Dengarlah nas Alkitab dalam kitab Pengkhotbah 2: 24, 25 yang
menyatakan:
PINDAI MENGGUNAKAN:
GoPay, DANA, LinkAja!,
OVO, Sakuku, BCA Mobile, M2U
(Quick Response Indonesian Standard)
¯ NYANYIAN UMAT
KK 184 “KAU, YESUS, RAJA MAHAKAYA” (do=d)
Syair: Thou Who Wast Rich Beyond All Splendour, Frank Houghton (1874-1972),
terj. Yamuger 1981, Lagu: Tradisional Prancis
1) Ktr/PL.
2) Semua
DOA SYUKUR
P-4 Saudara-saudara, marilah berdiri untuk menyerahkan
persembahan kita kepada Tuhan dalam doa kepada-Nya.
Kita berdoa secara silih berganti:
P-4 Ya Tuhan, terima kasih untuk berkat-Mu yang senantiasa tercurah
bagi kami. Kehadiran Yesus, Putra-Mu, mengajarkan kami kasih,
kesetiaan dan kesederhanaan.
U Terimalah persembahan syukur ini, sebagai tanda taat dan setia
kami untuk mempersembahkan diri dan hidup bagi kemuliaan-
Mu. Jadikanlah seluruh karya hidup kami sebagai berkat bagi
semua orang.
P-4+U Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.
ê umat duduk
KESAKSIAN PUJIAN
A M A N A T
PF Umat Allah yang terkasih, marilah berdiri! . . . . . . (dirumuskan
sendiri sesuai tema ibadah dan khotbah yang disampaikan)
¯ NYANYIAN UMAT
GB 69 “KUMULAI DARI DIRI SENDIRI” (do=es)
Syair dan Lagu: Pontas Purba 2005
B E R K A T
PF Arahkanlah hati dan pikiranmu kepada Tuhan serta terimalah
berkat-Nya:
“TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau;
TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya
dan memberi engkau kasih karunia;
TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu
dan memberi engkau damai sejahtera.”
( Bilangan 6: 24-26 )
SALAM PERSEKUTUAN