Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

TUBERCULOSIS

Disusun Oleh :

Desy Aprilia Zaini


NIM. 19037140014
Farhan Dwi Priambodo
NIM. 190371400

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN


UNIVERSITAS BONDOWOSO
TAHUN 2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Tuberculosis
Sasaran : Klien dan Keluarga
Hari/Tgl : 18 Desember 2020
Pukul : 09.00 - 09.45 WIB
Waktu : 45 menit
Tempat : Desa Gayam Lor Kecamatan Botolinggo

I. Analis situasi
1.1 Peserta Diskusi : Klien dan Keluarga
1.2 Ruangan Diskusi : Rumah Klien dan Keluarga
1.3 Pemberi Materi : Mahasiswa DIII Keperawatan Universitas Bondowoso

II. Tujuan
2.1 Tujuan Umum :
Setelah mengikuti diskusi kelompok tentang pendidikan penyakit Tuberculosis,
diharapkan peserta dapat mengerti dan menjelaskan tentang penyakit Tuberculosis
2.2 Tujuan Khusus :
Setelah mengikuti diskusi kelompok tentang penyakit Tuberculosis
diharapkan peserta dapat :
a. Menjelaskan Pengertian Penyakit Tuberculosis (TBC).
b. Menjelaskan Penyebab Penyakit Tuberculosis (TBC).
c. Menjelaskan Tanda dan Gejala penyakit Tuberculosis (TBC).
d. Menjelaskan Tentang Cara Penularan Penyakit Tuberculosis (TBC).
e. Menjelaskan Tentang Upaya Pencegahan Penyakit Tuberculosis
(TBC).
f. Menjelaskan Penatalaksanaan Penyakit Tuberculosis
(TBC).
III. Materi
3.1 Definisi/Pengertian penyakit tuberculosis (TBC).
3.2 Penyebab penyakit tuberculosis (TBC).
3.3 Tanda dan Gejala penyakit tuberculosis (TBC).
3.4 Cara Penularan penyakit tuberculosis (TBC).
3.5 Upaya Pencegahan penyakit tuberculosis (TBC).
3.6 Penatalaksanaan penyakit tuberculosis (TBC).

IV. Metode dan Media


4.1 Metode : Diskusi
4.2 Media : Poster

V. Kegiatan Diskusi
No Topik Waktu Kegiatan Diskusi Kegiatan Peserta
1. Pembukaan 2 menit - Mengucapkan - Menjawab salam
salam
- Memperkenalkan - Mendengarkan
diri
- Menjelaskan - Memperhatikan
pokok bahasan dan
tujuan penyuluhan
- Membagikan - Menerima/mengambil
poster poster
2. Pelaksanaan 25 menit - Menjelaskan - Memperhatikan
Pengertian penyakit
tuberculosis (TBC).
- Memperhatikan
- Menjelaskan
Penyebab penyakit
tuberculosis (TBC).
- Menjelaskan
- Memperhatikan
Tanda dan Gejala
penyakit tuberculosis
(TBC).
- Menjelaskan cara
penularan penyakit - Memperhatikan
tuberculosis (TBC).
- Menjelaskan
upaya pencegahan - Memperhatikan
penyakit tuberculosis
(TBC).
- Menjelaskan
Penatalaksanaan - Memperhatikan
penyakit tuberculosis
(TBC).

3. Evaluasi 15 menit - Menanyakan - Menjawab pertanyaan


kepada peserta yang diajukan pemateri
penyuluhan mengenai
materi yang telah
disampaikan
4. Penutup 3 menit - Kesimpulan dari - Mendengarkan
penyuluhan
- Evaluasi - Mendengarkan
- Mengucapkan - Mendengarkan
terima kasih atas
perhatian dan kerja sama
peserta
- Mengucapkan - Mengucap salam
salam

VI. Kriteria Evaluasi


6.1 Evaluasi struktur
a. SAP (materi) dibuat sebelum penyuluhan
b. Peserta hadir ditempat diskusi tepat waktu
c. Media : Poster
d.Penyelenggaraan diskusi dilaksanakan di Desa Gayam Lor Kecamatan
Botolinggo.

6.2 Evaluasi Proses


a. Penyuluhan dimulai sesuai waktu yang direncanakan.

b. Selama berlangsungnya penyuluhan seluruh peserta kooperatif tidak ada

yang meninggalkan tempat selama acara berlangsung.

c. Peserta terlibat aktif dalam kegiatan penyuluhan.

d. Penyuluhan berjalan sesuai dengan rencana.

6.3 Evaluasi Hasil


a. Peserta memahami materi yang telah disampaikan.
b. Ada umpan balik positif dari peserta seperti dapat menjawab pertanyaan
yang diajukan penyaji.

VII. Daftar Pustaka


https://mpitsjournal.wordpress.com/2019/10/20/satuan-acara-penyuluhan-tb-paru/
diunduh pada tanggal 19 Desember 2020/pukul 10.27 WIB
MATERI PENYULUHAN
TUBERCULOSIS

1.1 Definisi penyakit tuberculosis


Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis yaitu suatu kuman batang aerobik, tahan asam, dan
merupakan organisme patogen maupun saprofit.

1.2 Penyebab penyakit tuberculosis


Penyebab utama TB paru adalah kuman/bakteri bernama Mycobacterium
Tuberkulosa dimana ukurannya sangat kecil.

1.3 Tanda dan gejala penyakit tuberculosis


a. Batuk berdahak lebih dari 3 minggu
b. Dahak bercampur darah
c. Nyeri dada
d. Sesak nafas
e. Demam
f. Penurunan berat badan
g. Penurunan kekuatan tubuh (malaise)
h. Berkeringat malam hari
i. Kehilangan nafsu makan

1.4 Cara penularan penyakit tuberculosis


Penularan mudah terjadi di lingkungan yang kumuh, antar anggota
keluarga, antar tetangga dan juga diantara anak-anak sekolah. Penularan dapat
terjadi pada semua orang yang dalam keadaan tubuhnya lemah, kurang gizi,
kurang protein, kurang istirahat, dan lain-lain dengan cara :
a) Penularan Langsung
Bila penderita batuk atau bersin berhadapan dengan orang lain, basil
tuberkulosa tersumbar dan terhisap ke dalam paru orang sehat.
b) Penularan Tidak Langsung
Bila penderita batuk dan atau meludah terutama yang berisi dahak di
tempat teduh dan lembab, ludah tersebut akan mengering dan
diterbangkan angin.  Ludah yang mengandung bakteri ini akan terhisap
oleh orang sehat

1.5 Upaya pencegahan penyakit tuberculosis


Penularan TB paru dapat dicegah dengan cara :
1. Menutup mulut pada waktu batuk dan bersin dengan tissu atau
kain/saputangan
2. Meludah hendaknya pada tempat tertentu yang sudah diberi desinfektan
(lisol, savlon, atau air sabun/detergen)
3. Imunisasi BCG diberikan pada bayi berumur 3-14 bulan
4. Menghindari udara dingin
5. Mengusahakan sinar matahari dari udara segar masuk secukupnya ke
dalam ruangan terutama tempat tidur
6. Menjemur kasur, bantal, dan tempat tidur terutama pagi hari secara rutin
7. Semua barang yang digunakan penderita harus terpisah, begitu juga
mencucinya dan tidak boleh digunakan secara bersama-sama dengan orang
lain
8. Makanan harus tinggi karbohidrat dan tinggi protein
9. Cukup istirahat dan jangan mengerjakan pekerjaan yang terlalu berat
10. Mencuci tangan 6 langkah dengan benar

1.6 Penatalaksanaan penyakit tuberculosis


 Pengobatan individu (tuberkulosis aktif) memerlukan waktu lama
 Terapi : kombinasi empat obat
 uji kulit tuberkulin positif à antibiotik selama 6-9 bulan
 Pengobatan terdiri atas 2 tahap :
 tahap intensif : 2 bln
tahap lanjutan :4-6 bln

Anda mungkin juga menyukai