MENGINTERPRETASI TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Menginterpretasi: menuliskan pemikiran/pendapat

1. Menafsirkan Kelebihan dan Kekurangan Teks Laporan Hasil Observasi

Evaluasi secara umum diartikan sebagai penilaian atas kelebihan dan kekurangan suatu teks. Evaluasi
disampaikan untuk kepentingan perbaikan. Evaluasi dapat disampaikan dengan cara-cara berikut:
a. Menyampaikan Evaluasi secara apa adanya dengan tujuan memperbaiki.
b. Menyertakan alasan dan bukti-bukti yang kuat serta meyakinkan.
c. Menyampaikan evaluasi dengan kalimat yang efektif.
d. Menyampaikan evaluasi dengan jelas, lancar, dan tidak bertele-tele.
e. Evaluasi disampaikan dengan jujur, sopan, dan bijaksana.

2. Menjelaskan Secara Ringkas Teks Laporan Hasil Observasi

Ringkasan teks laporan dapat disusun berdasarkan kata kunci yang ada di setiap bagian teks laporan
hasil observasi. Kata-kata kunci yang ada pada bagian pernyataan umum, deskripsi bagian, dan
deskripsi manfaat, dicatat menggunakan peta pikiran. adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
(buku teks halaman 22)
a. Membuat sebuah lingkaran yang berisi judul teks.
b. Membuat lingkaran lagi sebagai cabang-cabang dari lingkaran yang sebelumnya. Cabang-
cabang ini berisi bagian dari struktur teks laporan hasil observasi.
c. Mengisi kata-kata kunci dari setiap cabang yang sudah dibuat pada poin kedua.

3. Menganalisis Isi dan Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi

Isi dari teks laporan hasil observasi memiliki karakteristik tersendiri, yakni sebagai berikut.
a. Menyajikan fakta-fakta tentang keadaan peristiwa, tempat, benda, dan orang. Fakta-fakta
biasanya disertai gambar, tabel, grafik, dan bagan.
b. Menambah pengetahuan dan wawasan pembacanya, tetapi bukan berupa hiburan.
c. Kata-kata dalam teks laporan harus lugas, terbebas dari makna kias. Artinya bersifat apa
adanya, dan maksudnya jelas.
d. Menggunakan kata-kata teknis ataupun peristilahannya.