Teks Laporan Hasil Observasi

(Hasil pengamatan/observasi)
Pengamatan: meneliti, mengamati secara mendalam tentang suatu objek

1. Pengertian Umum
Teks Laporan Hasil Observasi adalah salah satu jenis teks berbentuk paparan serta bersifat
mengklasifikasikan benda, hewan, manusia, dan makhluk hidup yang lain serta fenomena alam,
budaya, sosial, dan hal yang bersifat umum lainnya.

2. Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

Teks Laporan Hasil Observasi memiliki 3 bagian yaitu pernyataan umum, dekskripsi bagian, dan
deskripsi manfaat.

a) Pernyataan Umum
Berisi kalimat-kalimat yang menggambarkan fenomena yang akan dipaparkan secara umum. Isi
keseluruhan teks itu terwakili di dalam bagian tersebut.
b) Deskripsi Bagian
Berisi perincian ataupun pembagian dari objek yang digambarkan. Misalnya tentang hewan,
paparannya bisa berupa ciri-ciri fisik, cara makan, cara perkembangbiakan, tempat hidup, dan lainnya.
c) Deskripsi Manfaat
Berisi penjelasan tentang faedah, kegunaan, ataupun dampak dari suatu hal yang dijelaskan dalam
teks laporan hasil observasi.

3. Kaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi

 Banyak menggunakan kata benda/nomina atau peristiwa umum sebagai objek utama
pemaparannya. contohnya musik, tradisional, tarian, budaya, modern, dan lain sebagainya.
 Banyak menggunakan kata kerja/verba atau kata kerja yang menunjukkan tindakan suatu
benda, binatang, manusia, atau peristiwa dan dapat nyata terlihat. (Contohnya lari, belajar,
membaca, menulis, dll)
 banyak menggunakan kopula/kata definisi, yaitu kata seperti adalah, merupakan, dan yaitu.
Kata-kata ini digunakan untuk menjelaskan pengertian atau konsep.
 Banyak menggunakan kata yang menyatakan pengelompokan, misalnya dipilah,
dikelompokan, terbagi, terdiri atas.
 Kalimatnya efektif
 Banyak menggunakan kata yang menggambarkan atau bermakna suatu keadaan.
 Banyak menggunakan kata atau istilah teknis yang berkaitan dengan isi teks. Hal ini berkaitan
dengan ciri teks laporan yang bersifat ilmiah.